Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
AfriyantoBisnisIndonesia25Februari2010
KepalaBadanPengawasObatdanMakanan(BadanPOM)Kustantinahmengungkapkanobatlifesavingimpor
harusdiatursecarakhususkarenakarakteristiknyasebagaiprodukgawatdaruratdanberkaitandengannyawa
manusia.
Obatlifesavingadalahobatyangdigunakanuntukpenyakitpenyakitberatyangumumnyabelumdiproduksidi
dalamnegeri,antaralainobatkankerdanobatHIVAIDS.
"Permenkes1010/2008kanjelastidakakandiubah,tapiuntukobatlifesavinginidikecualikandarikebijakan
tersebut.Olehkarenaitulahnantiakandiaturdalamkebijakantersendiri,"ujarKustantinahkepadaBisnis
kemarin.
PolemikmengenaidistribusiobatlifesavingmencuatsetelahInternationalPharmaceuticalManufacturersGroup
(IPMG)mempertanyakandampakPermenkes1010/2008tentangRegistrasiObatterhadapperusahaanobat
berbasisriset.
Obatlifesavinginiumumnyaadalahobatpatendandiproduksiolehperusahaanmultinasionalberbasisriset.
Karenasifatnyayangspesifikdanberteknologicanggih,produksiobatinisulituntukdikerjasamakandengan
pihaklain,misalnyamelaluitollmanufacturing(memproduksiobatmenggunakanfasilitaspabrikpihaklain).
Selainitu,karenavolumeproduksinyarelatifkecil,makaprodukobatlifesavinginibelummemenuhiskala
ekonomisjikadiproduksidiIndonesia.
Diaturterpisah
Ditempatterpisah,DirekturJenderalBinaFarmasidanAlatKesehatanKemenkesSriIndrawatymengatakan
Kemenkesakanmempertimbangkankategorilain,khususnyauntukobatlifesavingdalamperaturanMenkes
yanglainlagi.
DiamengatakanPermenkes1010/2008bukanlahperaturanbarutetapimerupakanelaborasidariPermenkesNo.
949/Menkes/Per/VI/2000tentangRegistrasiObatJadi.
Menurutdia,peraturantersebutbisamendorongkemandiriandibidangobat,terutamaobatgenerik,guna
membangunketahanannasionaldibidangfarmasikarenaobatsangatdibutuhkanmasyarakat.
Peraturanitu,lanjutSri,diyakinimendorongpeningkatanketersediaanobatdidalamnegerimelaluialih
teknologi,danterciptanyalapangankerjadibidangindustrifarmasisebagaiupayapeningkatanpenyerapan
tenagakerja.
"DenganpenerbitanPermenkes1010/2008itudiharapkandapatmendorongberbagaihal,diantaranya
peningkatanpertumbuhandandayasaingindustri,baikindustrinasional,BUMN,maupunmultinasional,"
katanya.
SrimenuturkanIndonesiamerupakanpasarobatyangbesardengannilaisekitarRp30triliunpertahun.
"PasaryangbesaritumerupakanpotensimasuknyainvestasikeIndonesiadanharusbermanfaatdalam
peningkatankesejahteraanrakyat."
Mengenaipengembanganbahanbakuobat,Srimengatakanbukanpersoalansederhanakarenamembutuhkan
waktu10tahun20tahun,sertaperlukerjasamadandukunganlintassektor,termasukswasta.
Menurutdia,Indonesiaberpeluangdalampengembanganindustrifarmasi,baikdenganpendekatansintesakimia
maupunbioteknologi.
"Peluangyangpalingbesaradalahindustriberbasisbioteknologi.Tipeindustriinitidakbergantungpadaproduk
industrikimiahulu,"ungkapnya.(RahmayulisSaleh)(afriyanto@bisnis.co.id)
CopyrightIPMG.DesignedbyWebindo
Close