MORNING REPORT

Jaga IGD tanggal 18 Maret 2016

Chaliatul Mukaromah 2010.04.0.0136
Robin Irawan
2010.04.0.
Stanly Christian
2009.04.0.

DAFTAR KASUS
1. An. Dio Armadika, 8 th
Diagnosa : Monteggia Fracture

IDENTITAS

Nama
: An. Dio Armadika
Umur
: 8 tahun
Alamat
: Surabaya
Jenis kelamin: Laki - laki
Pekerjaan : Siswa SD
Agama
: Islam
Jam datang
: 18.00
Jam periksa
: 18.03
Jam kejadian : 14.00

Primary Survey

Airway dan c spine immobilization : bebas

Breathing : spontan, simetris . RR : 22 x/ menit
Circulation : CRT <2detik
Tensi
: 100/70
Nadi : 104x/menit
Temperatur: 36,4 C
Disability : kesadaran/GCS : CM/ 4-5-6
Pupil : bulat isokhor +/+
Exposure : Resusitasi : -

ANAMNESA
Keluhan utama
: nyeri lengan bawah kanan
RPS
: Pasien datang ke UGD RS HAJI Surabaya
dengan keluhan nyeri pada lengan bawah kanan sejak 4 jam
SMRS, akibat terjatuh dari pohon dengan ketinggian 1 meter
dengan posisi lengan kanan bawah menghantam tanah terlebih
dahulu. Setelah pasien mengatakan lengan kanan tidak dapat
digerakkan dan terasa bengkak dan nyeri. Pasien mengatakan
tidak ada anggota bagian tubuh lain yang sakit.
RPD
: Alergi (-)
Seperti ini sebelumnya disangkal.

Secondary survey
Kepala/leher
Cervical spine
Thorax

: A/I/C/D -/-/-/: dbn

:
cor : I : ictus cordis tidak tampak
P: ictus cordis tidak teraba
P: batas kanan : ICS IV parasternal line dextra
batas kiri : ICS V midclavicular line sinistra
A: S1S2 tunggal, m(-), g(-)

Secondary survey
Pulmo

I : normochest
P: gerak nafas simetris
P: sonor / sonor
A: vesikular, Rh -/-, Wh -/ Abdomen I: flat, simetris
A: BU (+) normal
P: timpani
P: Supel, nyeri tekan (-)
Ekstremitas: akral hangat +/+ oedem -/+/+
-/-

Status lokalis
Regio Antebrachii Dextra
Look : Deformitas (+), edema (+), hiperemia (-),
ekskoriasi (-), vulnus (-)
Feel : Krepitasi (+), False movement (+), nyeri
tekan (+)
Move : nyeri gerak aktif dan pasif (+), ROM elbow
joint terbatas
AVN : A. brachialis (+), A. radialis (+), A. ulnaris (+)
Gerakan ekstremitas distal

Diagnosa
Diagnosa Kerja : Close Fracture
Antebrachii Dextra

Planning
Diagnosa:
Foto X ray Antebrachii Dextra
Foto X ray Brachii Dextra
Terapi:
Imobilisasi dengan bidai
Injeksi Ketorolac 1 x 30 mg

 Diagnosa akhir: Montegia fracture

Terapi:
Terapi tetap
Pemeriksaan DL, FH, Foto Thorax pro ORIF

Jaga IGD 19
Maret

DAFTAR KASUS
1) Nn. Khaulah Al Khansa/21 tahun
Dx: Vulnus Scissum + bone exposed os tibia sinistra
1/3 medial
2) An. La Aqheea/2 tahun
Dx: Fraktur clavicula 1/3 lateral

IDENTITAS

Nama
: An. La Aqheea
Umur
: 2 tahun
Alamat
: Surabaya
Jenis kelamin: Perempuan
Agama
: Islam
Jam datang
: 21.01
Jam periksa
: 21.05
Jam kejadian : 17.00

Primary Survey

Airway dan c spine immobilization : bebas

Breathing : spontan, simetris . RR : 20 x/ menit
Circulation : CRT <2detik
Nadi : 120x/menit
Temperatur: 36,4 C
Disability : kesadaran/GCS : CM/ 4-5-6
Pupil : bulat isokhor +/+
Exposure : Resusitasi : -

ANAMNESA
Keluhan utama
: nyeri lengan kiri
RPS
: Pasien datang ke UGD RS HAJI Surabaya
diantar orang tuanya, dengan keluhan nyeri pada lengan kiri sejak
4 jam yang lalu setelah jatuh tersungkur dengan daerah pundak
menghantam terlebih dahulu. Kemudian dada terasa sakit bila
ditekan, dan lengan juga nyeri bila digerakkan. Sesak disangkal.
RPD
: Alergi (-)

Secondary survey
BB = 12 kg
Kepala/leher
Cervical spine
Thorax

: A/I/C/D -/-/-/: dbn

:
cor : I : ictus cordis tidak tampak
P: ictus cordis tidak teraba
P: batas kanan : ICS IV parasternal line dextra
batas kiri : ICS V midclavicular line sinistra
A: S1S2 tunggal, m(-), g(-)

Secondary survey
Pulmo

I : normochest
P: gerak nafas simetris
P: sonor / sonor
A: vesikular, Rh -/-, Wh -/ Abdomen I: flat, simetris
A: BU (+) normal
P: timpani
P: Supel, nyeri tekan (-)
Ekstremitas: akral hangat +/+ oedem -/+/+
-/-

Status lokalis
Regio Clavicula Sinistra
Look : Hematoma (-), vulnus(-),ekskoriasi (-),
deformitas(+), edema (-)
Feel : Krepitasi (+), Nyeri tekan (+), False
movement sde
Move: ROM shoulder joint terbatas, nyeri gerak aktif
dan pasif
AVN : A. brachialis (+), A radialis (+)

Planning
Diagnosa:
Foto Thorax tampak Shoulder Joint
Terapi:
Imobilisasi dengan Mitella
Parasetamol 1 x 250mg

Diagnosa
Diagnosa Kerja : Fraktur Clavicula
Sinistra

 Diagnosa akhir: Complete Closed Fraktur Clavicula

Sinistra 1/3 lateral
Terapi:
Tx Tetap dilanjutkan

IDENTITAS

Nama
: Nn.Khaulah al khansa
Umur
: 21 tahun
Alamat
: Surabaya
Jenis kelamin: Perempuan
Pekerjaan : Mahasiswa
Agama
: Islam
Jam datang
: 20.04
Jam periksa
: 20.07
Jam kejadian : 19.00

Primary Survey

Airway dan c spine immobilization : bebas

Breathing : spontan, simetris . RR : 22 x/ menit
Circulation : CRT <2detik
Tensi
: 110/70
Nadi : 98x/menit
Temperatur: 36,4 C
Disability : kesadaran/GCS : CM/ 4-5-6
Pupil : bulat isokhor +/+
Exposure : Resusitasi : -

ANAMNESA
Keluhan utama
: nyeri kaki kiri
RPS
: Pasien datang ke UGD RS HAJI Surabaya
dengan keluhan nyeri pada kaki kanan sejak 2 jam yang lalu
karena terkena gerinda saat pasien sedang menggunakan
gerinda. Pasien menolak menceritakan lebih lanjut tentang
kejadian detailnya.
RPD
: Alergi (-)

Secondary survey
Kepala/leher
Cervical spine
Thorax

: A/I/C/D -/-/-/: dbn

:
cor : I : ictus cordis tidak tampak
P: ictus cordis tidak teraba
P: batas kanan : ICS IV parasternal line dextra
batas kiri : ICS V midclavicular line sinistra
A: S1S2 tunggal, m(-), g(-)

Secondary survey
Pulmo

I : normochest
P: gerak nafas simetris
P: sonor / sonor
A: vesikular, Rh -/-, Wh -/ Abdomen I: flat, simetris
A: BU (+) normal
P: timpani
P: Supel, nyeri tekan (-)
Ekstremitas: akral hangat +/+ oedem -/+/+
-/-

Status lokalis
Regio Cruris Sinistra
Look : Deformitas (-), edema (+), hiperemia (-),
ekskoriasi (-), vulnus (+) ukuran 10x4x3cm
Feel : Krepitasi (-), False movement (-), nyeri tekan
(+)
Move : nyeri gerak aktif dan pasif (+), ROM terbatas
AVN : A. Dorsalis Pedis (+), A. Tibialis Posterior (+)
Gerakan ekstremitas distal dbn

Planning
Diagnosa:
Foto X ray Cruris Sinistra
Terapi:
Rawat Luka
Injeksi Ketorolac 1 x 30 mg
Cefriaxon 2x1g
Tetagram 250 IU IM

Diagnosa
Diagnosa Kerja : Vulnus Scissum

 Diagnosa akhir: Vulnus Scissum + Bone Exposed

os tibia 1/3 medial

Terapi:
Tx Tetap
Jahit situasional + CITO Wound Debridement