kolagen merupakan komponen serat utama dalam kulit, tulang rawan dan
gugu
dimana protein kolagen memiliki struktur yg membentuk serat. pada kul
it fibrin kolagen akan membentuk jaringan tidak teratur
yang sangat liat. (protein menjaga struktur kulit dengan membentuk ko
lagen-kolagen)
5. Penggunaan kortikosteroid pada kosmetika, sebagai pemutih, kadar lazim, efek
sampingdan mekanisme. Hubungkan denggn farkol
>> Pada krim pemutih kortiko dapat memberikan kecerahan kulit secara ce
pat dan sementara.
pencerahan kulit merupakan efek samping dari penggunaan kortiko.
>> Efek samping : dapat menimbulkan sindrom cusing
>> Efek samping jangka panjang : dapat menginduksi atrofi kulit, dermat
itis perioral, moonface.
>> kadar yang biasa digunakan tidak lebih dari 45mg/ minggu
7. Bgmn surfaktan anionik mempengaruhi kulit
8. Beda whitening dan lightenong, meekabisme dan contoh
9. metode pecth
a. Patch test terbuka
Patch test terbuka dilakukan dengan mengoleskan sediaan uji pada luas
tertentu,lokasi lekatan biarkan terbuka selama 24 jam,
amati reaksi kulit yang terjadi. Iritan primer umumnya lebih menyebab
kan rasa pedih dari gejala rasa gatal dan
reaksi kulit yang ditimbulkan lebih cepat dibandingkan allergen. Reak
si kulit yang
disebabkan iritan primer terjadi beberapa menit hingga satu jam setel
aj pelekatan
sedangkan allergen baru menimbulkan reaksi kulit dalam waktu 24-48 ja
m. Reaksi kulit
karena iritan primer hanya nampak pada daerah pelekatan sedangkan pad
a allergen akan
menyebar pada lokasi pelekatan.
Patch test terbuka terutama digunakan untuk pengujian sediaan uji yan
g
mengandung minyak atsiri. Patch test terbuka dapat digunakan sebagai
kosmetik, seperti
alat pengikat rambut, shampoo, sabun, detergen, dll.
b. Patch test tertutup
Uji tempel tertutup dilakukan dengan menggunakan tinta tempel jika d
ikehendaki
pengujian ganda atau talam tempel jika dikehendaki pengujian tunggal
. Sediaan uji
dilekatkan pada talam tempel setelah lokasi lekatan ditempeli tinta/
talam tempel. Biarkan
dalam waktu tertentu tergantung prosedur uji yang digunakan. Kemudia
n diamati reaksi
kulit yang terjadi pada uji tempel tertutup.
Panel di uji instruksi sebagai berikut :
Jika terjadi reksi kuli yang parah dan tidak tertahankan buka talam
tempel dari daerah
lokasi lekatan yang terasa sangat gatal dan pedih tanpa mengganggu t
alam tempel yang
lain dan untuk mengurangi keradangan daerah lokasi lekatan dapat kom