HUBUNGAN AIR, TANAH

DAN TANAMAN

Hikmatul Afifah

Hubungan air, tanah,

dan tanaman
Tanaman memerlukan air
Tanah menyimpan air yang dibutuhan oleh
tanaman
Atmosfer menyediakan energi yang
diperlukan oleh tanaman untuk mengambil
air dari tanah

Tanaman dan Air

Fungsi air bagi tanaman yaitu :
Penyusun tubuh tanaman (70%-90%)
Bahan baku fotosintesis
Menjaga suhu tanaman supaya konstan
Transport mineral dan hasil fotosintesis
Sebgaian besar air digunakan untuk
proses transpirasi

Tanaman dan Air

Sebagai pelarut unsur hara
Selama tanaman hidup selalu ada
gerakan air dari tanah menuju bagian
tubuh tanaman dan daun

Tanah dan Air

Tanah terdiri dari:
- Mineral dan bahan organik
- Udara dan air yang mengisi pori-pori
antar butiran tanah
Kandungan air dan udara dalam tanah
berubah-ubah

Hidrologi

Lengas Tanah
Air yang mengisi sebagian atau seluruh pori-pori
tanah yang berada di atas muka air tanah
Kandungan lengas tanah ditetapkan untuk
menunjukkan jumlah air yang disimpan di dalam
tanah pada setiap waktu
yang ditetapkan paling umum adalah
kejenuhan, kapasitas lapang, titik layu, dan
kering oven.

 Pada kejenuhan setelah hujan berat

atau irigasi, semua ruang pori dalam
tanah terisi air.
Kapasitas lapang jumlah air yang
tersisa
di dalam
tanah
setelah
perkolasi terjadi.
Titik layu kandungan lengas tanah
untuk mengabsorbsi air diimbangi oleh
potensi air dari tanah
Tanah yang sudah menjadi kering oven
digunakan sebagai titik referensi untuk
menentukan kandungan lengas tanah.
Hidrologi
Ini terjadi apabila semua air tanah

Penggunaan Air Oleh

Tanaman
1) Kebutuhan Air Tanaman
Tanaman mempunyai kebutuhan air yang
berbeda
pada
stadia
pertumbuhan
yang
berbeda
2) Kedalaman Akar Tanaman
Kedalamaman akar tanaman menentukan
kedalaman air tanah yang dapat diserap
3) Kualitas Tanah dan Air
Untuk pertumbuhan tanaman baik, tanah harus
mempunyai ruang yang cukup untuk air dan
pergerakan udara, dan untuk pertumbuhan akar

Bentuk Lengas Tanah

Air higroskopik: air yang diikat pada
permukaan partikel tanah oleh gaya
adsorpsi
Air kapiler: air yang diikat oleh gaya
tegangan permukaan sehingga terjadi
suatu lapisan tipis sekeliling partikel
tanah di dalam ruang kapiler
Air gravitasi: air yang bergerak dengan

KEBUTUHAN AIR
TANAMAN DAN
KAPASITAS
LAPANG TANAH

Dewi Sukmawati & Jepri

Sahdo

Kebutuhan air tanaman

Kebutuhan air tanaman(evapotranspirasi)
adalah Kebutuhan air tanaman
didefinisikan sebagai jumlah (kedalaman)
air yang diperlukan untuk menggantikan
air yang hilang melalui evapotranspirasi.

Evapotranspirasi
evapotranspirasi

merupakan dua istilah

yaitu :
1.

Evaporasi: perpindahan air dari

permukaan tanah dan permukaan air
bebas ke atmosfer

2.

Transpirasi: perpindahan air dari

atmosfer dari permukaan tanaman

Perhitungan Evapotranspirasi

Pengukuran langsung

Lisimeter berat (weighing lysimeter)

Lisimeter volume (nonweighing lysimeter
Neraca air (field water balance)
Ruang evapotranspirasi (evaporation chamber)

Perhitungan evapotranspirasi

Metode aerodinamik
Metode kesetimbangan energi
Kombinasi metode aerodinamik dengan
kesetimbangan energi
Metode empiris

Kebutuhan air tanaman selalu merujuk

pada satu tanaman yang tumbuh pada
kondisi optimal yaitu :
Tanaman

Yang Seragam
Sedang Aktif Tumbuh
Tajuknya Menutupi Tanah
Bebas Hama Penyakit
Pada Kondisi Tanah Yang Baik (Termasuk
Hara Dan Air).

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBUTUHAN AIR

TANAMAN
1. Iklim
Pada iklim kering dan panas tanaman akan memerlukan air
harian lebih banyak dibandingkan pada iklim sejuk dan
berawan.
2. Jenis Tanaman
Dapat dijelaskan bahwa jenis tanaman sangat menentukan
jumlah kebutuhan airnya, misalnya tanaman padi, membutuhkan
lebih banyak air dibandingkan tanaman lainnya
seperti palawija.
3. Fase Pertumbuhan Tanaman
Tanaman yang tumbuh penuh akan memerlukan air yang lebih
banyak dibandingkan yang baru ditanam.

Kapasitas Lapang
Menurut Sombroek, 1967 yang
dimaksud kapasitas lapang
ialah kandungan lengas
maksimum yang tersedia untuk
proses pertumbuhan tanaman.

 Kapasitas

lapang sangat berhubungan

dengan lingkungan dan kondisi tanah
yang mampu untuk menahan air
didalamnya.
Misalnya
di suatu daerah memiliki
kondisi tanah yang bagus dengan
kapasitas lapang terbaik maka di dalam
tanah tersebut mungkin saja terdapat
akar-akaran
dari
pohon
sehingga
membantu penyerapan air tanah dan
menyimpannya lebih lama di dalam
tanah.

Nilai Kapasitas Lapang

Nilai kapasitas lapang ini dipengaruhi oleh
beberapa faktor sebagai berikut:
Tekstur tanah: Kapasitas lapang pada tanah
yang bertekstur halus lebih besar daripada
tanah bertekstur kasar.
Struktur tanah: Kapasitas lapang pada tanah
yang berstruktur dengan pori-pori halus
lebih besar daripada kapasitas lapang tanah
yang berstruktur dengan pori-pori kasar.

Bahan organik: Kapasitas lapang pada

tanah yang mempunyai kandungan
bahan organik tinggi lebih besar daripada
kapasitas
lapang
tanah
yang
mempunyaikandungan bahan organik
yang rendah.
Jenis koloid: Kapasitas lapang pada koloid
humus lebih besar daripada kapasitas
lapang pada koloid liat.
Macam
kation yang diserap tanah:
Kapasitas lapang pada koloid natrium
lebih besar daripada kapasitas lapang
koloid Mg dan lebih besar dari koloid Ca.

Air

Merupakan
salah
satu
sumber kekuatan dan energi
yang ada di bumi ini.

Fungsi Air Bagi Tumbuhan

Penyusun
utama
protoplasma
Stabilitasi dan
pemindahan
panas

Sebagai
alat gerak

Menjadi pelarut zat

hara yang di
perlukan tumbuhan

Menjadi medium
berlangsungnya
reaksi kimia

Sebagai sistem
hidrolik

Menjadi bahan
dasar untuk
reaksi kimia

Peranan Air Bagi Tumbuhan

Aktivator
enzim

Pereaksi dalam
reaksi hidrolisis

pelarut dan
pembawa
berbagai senyawa

penghasil O2
dalam
fotosintesis

Sumber H dalam
fotosintesis

menjaga potensial
tekanan sel untuk
pembelahan,
pembesaran,
pemanjangan sel,
mengatur bukaan
stomata, gerakan
daun dan bunga

pemacu
respirasi

Merupakan 90-95%
penyusun tumbuh
tanaman

mempertahankan
suhu tanaman tetap
konstan

mengatur keluar
masuknya zat
terlarut ke sel

mendukung
tegaknya
tanaman