26 MEI 2016
IDENTITAS PASIEN
Nama
Usia
Alamat
: Ny. K
: 51 tahun
: Lemahbang,
Kismantoro
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Petani
Tanggal Masuk RS
: 23/05/2016
Tanggal pemeriksaan
: 25/05/2016
Nomor RM
: xx.....
Kepaniteraan Klinik Ilmu Penyakit Dalam- Universitas Muhammadiyah Jakarta 2015
ANAMNESIS
Keluhan Utama
Badan terasa lemas
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang dengan keluhan badan lemas, mudah lelah dan
pucat dirasakan sejak 5 hari yang lalu. Pasien juga mengeluhkan
sesak nafas, nyeri pada ulu hati terutama kanan atas tanpa disertai
mual dan muntah, pasien juga menceritakan bahwa sering
mengalami sakit serupa yaitu badan lemas serta nyeri perut kanan
atas SMRS dan sering kambuh-kambuhan.
Pasien mengatakan nafsu makan biasa saja, pasien tidak
merasakan pusing, BAK dan BAB dalam batas normal serta tidak
pernah ada keluar darah ketika BAB, BAK maupun mimisan.
ANAMNESIS
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien mengakui selama 5 bulan terakhir ini merasakan
adanya rasa tidak nyaman di perut terutama di perut sebelah kanan.
Menurut pasien perut bagian kanan atas semakin lama membesar dan
mengeras. Pasien merasakan perut yang mengeras tersebut tidak
kembali ke keadaan semula atau menetap. Nyeri yang dirasakan
pasien seperti tertusuk-tusuk.
ANAMNESIS
PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum
Kesadaran
Tanda vital
: Tampak lemas
:Composmentis
:
TD : 100/70 mmHg
N : 78 kali/menit, reguler dan pulsasi kuat angkat
RR : 24 kali/menit
S : 36,8 C per axilla
Status Generalis
Kepala
: Normocephal
Mata
: Konjungtiva anemis (+/+), sclera ikterik (-/-), pupil isokhor (+/+) letak tengah ukuran 3mm
Telinga : Normotia
Hidung : Normonasi
Mulut
: Bibir pucat (+)
Leher
: Pembesaran KGB (-/) JVP meningkat (-), pembesaran thyroid (-)
PEMERIKSAAN FISIK
Paru-paru :
Inspeksi
: Simetris, retraksi dinding dada (-).
Palpasi
: Fremitus sama di seluruh lapang paru.
Perkusi
: Sonor di seluruh lapang paru
Auskultasi : Vesikuler (+/+), wheezing (-/-), rhonki (-/-)
Jantung
:
Inspeksi
: Ictus cordis terlihat (-)
Palpasi
: Ictus cordis teraba (+) ICS V line midclavicula
Perkusi
: Batas kanan atas di SIC II linea parasernal dextra, batas kanan bawah di SIC IV linea
parasternalis dextra , batas kiri atas SIC II di linea parasternal sinistra , batas kiri
bawah di
SIC V di linea midclavicularis sinistra
Auskultasi : BJ I&II murni reguler
Abdomen :
Inspeksi
: Dinding dada lebih tinggi dari perut
Auskultasi : Peristaltik (+)
Perkusi
: Timpani (+) pekak beralih (+) hepatomegali uk + 12 cm
Palpasi
: Nyeri tekan (+) pada daerah ulu hati, teraba masa keras regio hipokondriaka dextra,
permukaan tidak rata
sss
Ekstremitas :
Atas
: Akral hangat, tampak pucat jaringan bawah kuku (+/+), CRT >2, Edema (-/-),
petechie (-)
Bawah
: Akral hangat, tampak pucat jaringan bawah kuku (+/+), CRT >2, Edema (-/-),
petechie (-)
LABORATORIUM
Pemeriksaan
Hasil
Nilai Rujukan
HGB
2.4
WBC
7.2
HCT
8.6
37.0 58.0 %
PLT
466
MCV
54.6
80.0-100.0 fL
MCH
15.2
27.0-34.0 pg
MCHC
27.8
32.0-36.0 g/dL
RBC
1.58
3.50-5.00 103/uL
Bilirubin Direct
0.24
0 0.35 mg/dL
1.1
SGOT
47.1
0 38 U/l
SGPT
20.6
0 40 U/l
Alkaline Phosphate
530
96 279 U/I
GGT
34.4
10 54 U/I
Bilirubin Total
LABORATORIUM
HASIL PEMERIKSAAN HDT (Evaluasi Apusan Darah Tepi)
Eritrosit
Leukosit
Trombosit
Lain-lain
Kesimpulan
Anemia
hipokromi,
mikrositik,
rouleaux, clumping, normoblast (+)
trombositosis
poikilositosis,
POMR
Abnormalitas
Assesment
Planning diagnosis
Planning terapi
Planning monitoring
Lemas
Pucat
Sesak
Conjungtiva anemis (+/
+)
Pucat pada jaringan
dibawah kuku
ekstremitas atas dan
bawah (+/+)
Bibir pucat
Anemia Gravis
Non medikamentosa
Bed rest
Oksigenasi 2L/mnt
Infus NaCl 0,9%
20 tts/mnt
Diet tinggi kalori
tinggi protein
Klinis
vital sign
DL (HGB)
Faal Hepar
(bilirubin)
Pemeriksaan GDA
Apusan darah
Konsentrasi besi
serum
Feses Lengkap
Biopsi sumsum
tulang
LFT
USG8 abdomen
CT-Scan Abdomen
Medikamentosa
Transfusi PRC 1
flsh / hari (target
Hb 8)
PZ/Aminofusin 20
tpm
Asam folat 3x1
Fe 3x200 mg
Ranitidine amp
2x50 mg
Ketorolac amp
3x30 mg
TERIMAKASIH
Wassalamualaikum.wr.wb