Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
P2KP ADVANCED
TAHUN 2009
KOTA DEPOK
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
BAB I
PENDAHULUAN
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB I ………….. Hal 2
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
2. Menciptakan nuansa kerja sama yang nyata antara pemerintah Kota Depok
dengan kelompok masyarakat peduli serta masyarakat sasaran.
4. Membuka Akses masyarakat miskin kepada sumber daya kunci (dana, keahlian,
informasi, teknologi dan lain-lain) yang dimiliki pemerintah Kota Depok, yang
dibutuhkan untuk mendukung kegiatan penanggulangan kemiskinan makin
terbuka.
I. Pendahuluan
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB I ………….. Hal 3
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
VII. Kendala-kendala
VII. Rekomendasi
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB I ………….. Hal 4
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Secara geografis Kota Depok terletak pada koordinat 6’ 19’00” – 6’ 28’00” Lintang
Selatan dan 106’ 43’00” – 106’55’30” Bujur Timur. Bentang alam Kota Depok dari
Selatan ke Utara merupakan daerah dataran rendah – perbukitan bergelombang
rendah, dengan elevasi antara 50-140 meter diatas permukaan laut dan kemiringan
lerengnya kurang dari 15 persen. Kota Depok sebagai salah satu wilayah termuda di
Jawa Barat, mempunyai luas wilayah sekitar 200.29 Ha.
Wilayah Kota Depok berbatasan dengan tiga Kabupaten dan satu Provinsi. Secara
lengkap wilayah ini mempunyai batas-batas sebagai berikut :
Pada Tahun 2008 dari 63 kelurahan baru 47 kelurahan yang sudah terbentuk
BKM. sedangkan BKM-BKM yang menjadi calon penerima PAKET tahun 2008 hanya
37 BKM seperti yang terlihat pada lampiran 1 di bawah ini,
Tabel 1.1
Daftar Kelurahan Calon Penerima Paket tahun 2008
NO KECAMATAN KELURAHAN NAMA BKM
1 Cimanggis Cilangkap Bina Sejahtera Mandiri
2 Cimanggis Cimpaeun Pangeling
3 Cimanggis Cisalak Pasar Cisalak Pasar
4 Cimanggis Curug Mekarsari
5 Cimanggis Harja Mukti Amaliah
6 Cimanggis Jatijajar Berkah Sejahtera
7 Cimanggis Leuwinanggung Tunas Harapan Mandiri
8 Cimanggis Mekarsari Suka Makmur
9 Cimanggis Pasir Gunung Selatan Seroja
10 Cimanggis Sukamaju baru Kersa Jaya
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB I ………….. Hal 5
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Hasil penelaahan Pokja PAKET BKM yang lolos seleksi dengan kriteria BKM berdaya
sebanyak 7 Kelurahan yaitu seperti yang terlihat pada Tabel 1.2. dibawah ini,
J
Tabel 1.2
Daftar Desa/Kelurahan Penerima Paket tahun 2008
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB I ………….. Hal 6
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
BAB II
PERSIAPAN PELAKSANAAN
KEGIATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN TERPADU (PAKET)
Tabel 2.1
Anggota Pokja Paket terdiri dari:
BAB III
PELAKSANAAN
KEGIATAN PENANGGULANGAN KEMISKINAN TERPADU (PAKET)
Pelakasanaan Paket secara garis besar terdiri atas 5 siklus kegiatan yang akan
berulang setiap tahapan, selama tiga tahap yaitu :
1. Persiapan daerah
2. Penyusunan rencana pelaksanaan pelaksanaan proyek PAKET oleh panitia
kemitraan
3. Penetapan proposal penerima PAKET
4. Pelaksanaan proyek/subproyek
5. Pelaporan dan evaluasi
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB III …………Hal 10
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Tidak
Ya
Pembentukan
Pokja PAKET Pelaporan
Tahunan Tahap
Selesai
Kampanye ke-2
Kampanye
kelurahan
kelurahan
Evaluasi
Kota
Pembentukan
panitia
kemitraan
Pelaporan
Merintis Kerjasama
Perencanaan
Kegiatan BKM dengan
Proposal
Dinas Pelaksanaan
Pembuatan
Detail Desain
Penyaluran
Dana
Penilaian
Kelayakan
Proposal Penandata-
ganan SPPB
Penetapan Lokakarya
Proyek
Manajemen
PAKET
Jumlah proposal yang masuk sebanyak 20 (dua puluh proposal) seperti yang terlihat
pada Tabel di bawah ini,
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB III ………….. Hal 11
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Tabel. 3.1. Proposal yang diusulkan oleh beberapa Pakem ke Pokja PAKET
No Nama Pakem Jenis Kegiatan Volume Dana Paket
1 Tugu Mandiri III RTLH 4 Unit 32,000,000
750 m x 1,5 m x 0,07 m dan
2 Tugu Mandiri II Perbaikan Jalan Lingkungan 59,000,000
500 m x 2,0 m x 0.07 m
3 Tugu Mandiri I Perbaikan Jalan Lingkungan 900 m x 1,5 m x 0,07 m. 97,000,000
4 Jaya Baru II Betonisasi Jalan 1.457 m x 1m x 0,07m 100,000,000
5 Tugu Sejahtera RLTH 19 Unit 91,000,000
6 Jarum Mas Pengadaan Alat Kesehatan 2 Unit 34,000,000
7 Karya Sejahtera I Pengadaan Alat Kesehatan 4 Unit 70,000,000
8 Jati Jaya Mas RLTH 19 Unit 91,000,000
9 Karya Sejahtera II RLTH 11 Unit 65,000,000
10 Teuku Umar Pengadaan Alat Kesehatan 4 Unit 34,000,000
11 Diponegoro RLTH 4 Unit 54,000,000
12 Pelangi Mas Rabat jalan Lingkungan 658 x 2 x 0.07 m 66,580,000
rabat Beton Jalan
13 Sejahtera Abadi II 1200 x 1.5 x 0.07 m 89,000,000
Lingkungan
Karya Sejahtera rabat Beton Jalan
14 1584 X 1.0 X 0.07 m 80,350,000
Cilodong Lingkungan
15 Karya Sejahtera III Jalan Lingkungan 1909 x 1,0 x 0,07 m 97,000,000
16 Berkah Sejahtera I Jalan Lingkungan 1273 x 1,5 x 0,07 m 102,000,000
17 Karya Sejahtera IV Jalan Lingkungan 1056x 1,5 x 0,07 m 85,351,000
18 Cut Nyak Dien Betonisasi Jalan Setapak 945 m x 1 m x 0,07 m 49,250,000
19 Imam Bonjol Betonisasi Jalan Setapak 2100 m x 1 m x 0,07 m 100,000,000
20 Jaya Baru II Betonisasi Jalan Setapak 1.400 m x 1,5 m x 0,07 m 100,000,000
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB III ………….. Hal 12
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Kriteria :
c. Cakupan wilayah atau penerima manfaat kegiatan diutamakan meliputi lebih dari
satu kelurahan. Jika hanya meliputi satu wilayah kelurahan, maka hanya boleh
untuk skala kegiatan yang tidak dimungkinkan untuk dibiayai oleh sumber dana
BLM.
d. Nilai kegiatan/subproyek masing-masing Panitia Kemitraan antara Rp. 30 juta
sampai dengan Rp. 200 juta.
e. Kontribusi keswadayaan dari pengusul (BKM bersama Dinas) minimal 50% sampai
dengan 70% (In kind: program dinas, natura, tenaga sukarela, penyerahan
lahan sukarela, peminjaman alat, material, dsb) dari jumlah total kebutuhan
biaya.
f. Kriteria-kriteria lain (setempat) yang ditetapkan oleh Pokja PAKET secara
partisipatif, demokratis, transparan dan akuntabel.
b. Persentase dana swadaya (Dinas, masyarakat) lebih besar dari dana PAKET
c. Dalam komponen dana swadaya mencakup sumber dana dari pihak lain, selain
dana Dinas dan dana dari masyarakat sasaran kegiatan.
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB III ………….. Hal 13
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Hasil rapat Pokja PAKET yang tertuang dalam berita acara penetapan skala
prioritas usulan kegiatan (BAPPUK) pada tanggal 02 Desember 2008 sebanyak 10
(sepuluh) Pakem yang disetujui seperti yang terlihat pada table di bawah ini,
Tabel. 3.2. Proposal yang disetujui Oleh Pokja PAKET
No Nama Pakem Jenis Kegiatan Volume Dana Paket
1 Tugu Sejahtera RLTH 19 Unit 91,000,000
Pelaksanaan kegiatan PAKET tahun 2008 di kota Depok adalah seperti yang
terlihat pada table 3.3 di bawah ini,
Tabel 3.3
Tanggal Kegiatan Pelaksanaan PAKET Kota Depok Tahap I Tahun 2008
Tanggal Kegiatan
No. Jenis Kegiatan
Tahap 1 Termin 1 Tahap 1 Termin 2
1 Pembentukan Pokja Paket 13 juni 2008 ‐
11 – 17 Nopember
‐
2 Kampanye Kelurahan 2008
3 Pembentukan Panitia Kemitraaan 20 Nopember 2008 ‐
4 Perencanaan Proposal 22 Nopember 2008 ‐
5 Pembuatan Detail Design 24 Nopember 2008 ‐
6 Penilaian Kelayakan Proposal 25 Nopember 2008 ‐
7 Penetapan Proyek Paket 2 Desember 2008 ‐
8 Lokakarya Manajemen 3 Desember 2008 ‐
9 Pendatanganan SPPB 4 Desember 2008 14 September 2009
3 April ‐ 28 Agustus 18 September ‐ 13
10 Penyaluran Dana
2009 Oktober 2009
4 April – 10 September 2 Oktober – 21 Oktober
11 Pelaksanaan 2009 2009
12 Pelaporan 14 September 2009 16 Nopember 2009
13 Evaluasi Kota 7 Desember 2009
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB III ………….. Hal 14
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB III ………….. Hal 15
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Tabel 3.2. Berita Acara Penetapan Prioritas Usulan Kegiatan PAKET (BAPPUK)
Jenis/Judul Total Dana Swadaya Kemitraan
No. Pakem Satuan Lokasi BKM &
Kegiatan Volume PAKET (Rp) Dinas Total
Masy.
1 RLTH 19 Unit
Tugu Sejahtera Tugu 4 & Jatijajar 8 91,000,000 70,000,000 21,000,000 182,000,000
Pengadaan Alat
2 Jarum Mas 2 Paket Pancoran Mas 70,580,000
Kesehatan 34,000,000 34,880,000 1,700,000
Pengadaan Alat
3 Karya Sejahtera I 4 Paket RW 1, 2, 5 & 6
Kesehatan 70,000,000 69,080,000 5,000,000 144,080,000
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB III …………Hal 16
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Bantuan dana PAKET akan dicairkan setelah pelaksanaan sub proyek dengan
dana pendamping selesai dilaksanakan, dan Sistem Manajemen Informasi P2KP telah
berjalan. Setelah dinilai oleh Pokja PAKET bahwa proses pelaksanaannya sesuai
ketentuan PAKET (transparan dan akuntabel), dicairkan dana PAKET untuk
pelaksanaan kegiatan selanjutnya.
Bantuan PAKET disalurkan langsung ke rekening Panitia Kemitraan, yang akan
dilakukan dalam 2 tahap, sebesar 50% dan 50%. Pencairan dana tahap berikutnya
mengikuti tata cara pencairan tahap pertama, ditambah dengan persyaratan audit
dari auditor independen.
Pelaksanaan PAKET tahap berikutnya dapat dibatalkan bila:
a. Terjadi penyalahgunaan dana PAKET tahap sebelumnya
b. Tidak dilakukan audit oleh auditor independen
c. Visi, misi, tujuan, prinsip dan nilai P2KP tidak dilaksanakan secara konsisten.
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB III …………Hal 17
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB III ………….. Hal 18
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Capaian kegiatan pelaksanaan dana pendamping paket dari dana APBN dapat
di gambarkan sebagai berikut :
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB III ………….. Hal 19
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Tabel 3.6. Nama Pakem, Kegiatan dan Nama Dinas Bermitra dan Progres
Kegiatan
Progres
No Nama Panitia Kemitraan Kegiatan Lokasi Dinas Mitra
Pelaksanaan
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB III ………….. Hal 20
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
BAB IV
REALISASI PAKET
Kegiatan PAKET Tahun I (Th 2008) bila dikelompokkan menjadi tiga kelompok besar
seperti yang terlihat pada Tabel 3.6 di atas yaitu kegiatan Rumah Tidak Layak Huni
(RTLH), Peralatan Kesehatan dan Betonisasi Jalan. Kegiatan RTLH senilai Rp.
301.000.000,- atau setara 45 % dari total nilai PAKET (Rp. 674,930,000 ); Peralatan
Kesehatan senilai Rp. 138.000.000,- atau setara 20 % dari total nilai PAKET
(Rp. 674,930,000 ); dan Betonisasi Jalan senilai Rp. 235.930.000,- atau setara 35 %
dari total nilai PAKET (Rp. 674,930,000 ).
Tabel 4.1. Jenis Kegiatan PAKET dan Besar Dana
BETONISASI
RTLH (Rp.) KESEHATAN (Rp.) TOTAL (Rp.)
JALAN (Rp.)
RENCANA PAKET 301,000,000 138,000,000 235,930,000 674,930,000
RENCANA SWADAYA 61,500,000 8,650,000 15,000,000 85,150,000
REALISASI PAKET 301,000,000 138,000,000 235,930,000 674,930,000
REALISASI SWADAYA 116,100,000 12,166,000 101,998,500 230,264,500
Tabel 3.6. diatas memperlihatkan bahwa dari total dana yang direncanakan dalam
proposal untuk dana Paket ditambah swadaya sebesar Rp. 760.080.000,- terealisasi
sebesar Rp. 905.194.500,- sehingga nilai dana yang ter realisasi lebih tinggi
dibandingkan dengan rencana yang berarti nilai dana swadaya yang direncanakan
bisa direalisasikan lebih besar seperti yang terlihat pada grafik dibawah ini mencapai
Rp. 230,264,500 (33 %)
Apabila dilihat kegiatan mana saja yang paling banyak menyerap dana PAKET dan
swadaya adalah seperti yang terlihat pada grafik di bawah ini,
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB IV ………. Hal 22
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Apabila diprosentasikan seperti yang terlihat pada grafik kegiatan RTLH menyerap
dana 46 % (Rp. 417,100,000), Kesehatan 17 % (Rp. 150,166,000) dan Betonisasi
jalan sebesar 37 % (Rp. 337,928,500 ). Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada
grafik di bawah ini,
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB IV ………. Hal 23
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Apabila dilihat dari prosentase dana kegiatan RTLH dari masing-masing Pakem
dapat dilihat pada grafik di bawah ini,
Kegiatan kesehatan paling sedikit menyumbangkan dana swadaya dari rencana, bahkan ada satu
Pakem yaitu Karya Sejahtra I lebih rendah dibandingkan rencana. Apabila kita bandingkan dari
total dana realisasi pada kegiatan Kesehatan Pakem Karya sejahtra I paling banyak
mendapatkan dana (49 %), kedua Jarum Mas (26 %) sedangkan Teuku umar (25 %). Seperti
yang terlihat pada grafik di bawah ini,
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB IV ………. Hal 24
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Kegiatan betonisasi jalan dilakukan oleh tiga pakem, ketiga pakem tersebut realisasi
kegiatannya melebihi dari rencana, hal ini menunjukkan swadaya masyarakat yang
timbul dalam realisasi kegiatan lebih tinggi dari rencana. Sedangkan apabila dilihat
pakem mana yang paling banyak mendapatkan dana adalah seperti yang terlihat
dalam grafik di bawah ini,
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB IV ………. Hal 25
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Alamat
No Pokja Nama KAP Tanggal Audit Opini Audit
KAP
AF Rachman & Jl
Soetjirto WS Pasirluyu 30 Nopember
POKJA DEPOK Wajar
No Reg D 4862 No 36 2009
NIAP 98.1.0541 Bandung
Keterangan
Nama Pakem dan BKM
Audit
1 Tugu Sejahtera Cukup Baik
9 9 9
2 Jarum Mas Cukup Baik
9 9 9
3 Karya Sejahtera I Cukup Baik
9 9 9
4 Jati Jaya Mas Cukup Baik
9 9 9
5 Karya Sejahtera II Cukup Baik
9 9 9
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB IV ………. Hal 26
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Hasil penalaahan auditor dalam LPJ Pakem terdapat beberapa tanda tangan
yang terlewat, ada yang belum ditandatangani Korkot dan ada pula LPJ yang belum
ditandatangani kepala dinas. Hal tersebut bukan karena factor kesengajaan, namun
terlewat. Masukan ini ditindaklanjuti oleh Pokja PAKET untuk menandatangankan
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB IV ………. Hal 27
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
memang alat tersebut hasil kesepakatan warga yang tertuang dalam PJM Pronangkis
dan sangat dibutuhkan sekali oleh warga sehingga menjadi skala prioritas karena di
kelurahan tersebut merupakan wilayah endemic demam berdarah.
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB IV ………. Hal 28
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
BAB V
PENCAPAIAN INDIKATOR PAKET
BOP adalah dana yang di alokasikan oleh pemerintah kota penerima program PAKET
dari sumber APBD, dan BOP ini dapat digunakan untuk kegiatan operasional
pendukung PAKET yang di lakukan oleh pemerintah kota melalui sekretariat PAKET di
Bappeda dan dana yang dialokasikan minimal sebesar 5 %. Dana BOP PAKET yang
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB V………. Hal 29
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB IV ………. Hal 30
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
BAB VI
PEMANTAUAN DAN EVALUASI
Agar suatu program dapat terlaksana secara baik, efisien, efektif, terukur
dan terarah tidak terkecuali pelaksanaan PAKET, perlu dilakukan monitoring dan
evaluasi. Kegiatan monitoring dan evaluasi ini juga dimaksudkan untuk memastikan
bahwa pelaksanan kegiatan yang dilakukan oleh Panitia Kemitraan telah sesuai
dengan prosedur dan ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan oleh Pokja Paket
P2KP Kota Depok. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi dilakukan secara patisipatif,
sehingga semua pihak dapat berpartisipasi untuk melakukan monitoring dan evaluasi.
Apakah itu pemerintah, pokja, masyarakat, LSM, Konsultan dan pihak peduli lainnya
dapat memantau dan mengevaluasi seluruh kegiatan pakem dan Pokja dalam
pelaksanaan Paket.
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VI ………. Hal 30
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VI ………. Hal 31
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
BAB VII
KENDALA - KENDALA
Penyebarluasan informasi
paket belum optimal
Pembahasan hasil –hasil FGD
belum optimal Hasil kegiatan PAKET
Keterlibatan perempuan baik bila di bandingkatkan
Pencapaian
C dalam Pokja dan Pakem dengan indikator belum
indikator
belum optimal maksimal dan sesuai
dengan harapan.
Pertemuan rutin antara Pokja,
Pakem dan kelompok peduli
belum optimal
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VII ………. Hal 32
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
BAB VIII
KESIMPULAN DAN REKOMNEDASI
8.1 Kesimpulan
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VIII ………. Hal 33
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
8.2 Rekomendasi
Ada beberapa hal yang perlu direkomendasikan sehubungan dengan
pelaksanaan kegiatan PAKET tahap berikutnya, yaitu :
5. Mendorong anggota Pakem dari unsur dinas agar aktif dari muali
perencanaan, pelaksanaan sampai melakukan Monev.
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VIII ………. Hal 34
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VIII ………. Hal 35
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
POTO KEGIATAN
REHAB RUMAH TIDAK LAYAK HUNI
0%
50%
100%
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VIII ………. Hal 36
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
0%
50%
100%
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VIII ………. Hal 37
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
DOKUMENTASI INFRASTRUKTUR
Nama Kelurahan
Abadi Jaya
Nama Pakem
Sejahtera Abadi II
Jenis kegiatan
Betonisasi Jalan
Kondisi
0%
Nama Kelurahan
Abadi Jaya
Nama Pakem
Sejahtera Abadi II
Jenis kegiatan
Betonisasi Jalan
Kondisi
50 %
Nama Kelurahan
Abadi Jaya
Nama Pakem
Sejahtera Abadi II
Jenis kegiatan
Betonisasi Jalan
Kondisi
100 %
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VIII ………. Hal 38
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
DOKUMENTASI INFRASTRUKTUR
Nama Kelurahan
Abadi Jaya
Nama Pakem
Sejahtera Abadi II
Jenis kegiatan
Betonisasi Jalan
Kondisi
0%
Nama Kelurahan
Abadi Jaya
Nama Pakem
Sejahtera Abadi II
Jenis kegiatan
Betonisasi Jalan
Kondisi
50 %
Nama Kelurahan
Abadi Jaya
Nama Pakem
Sejahtera Abadi II
Jenis kegiatan
Betonisasi Jalan
Kondisi
100 %
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VIII ………. Hal 39
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
RTLH IBU TASLIMA
0%
50%
100%
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VIII ………. Hal 40
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Suasana Pelaksanaan
penyerahan bantuan
alat kesehatan oleh
Pakem Jarum Mas
Kelurahan Pancoran
Mas
Suasana Pelaksanaan
penandatangan BA
penyerahan bantuan
alat kesehatan oleh
Pakem Jarum Mas
Kelurahan Pancoran
Mas
Pelaksanaan
penyerahan bantuan
alat kesehatan oleh
Pakem Jarum Mas
Kelurahan Pancoran
Mas
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VIII ………. Hal 41
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VIII ………. Hal 42
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VIII ………. Hal 43
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VIII ………. Hal 44
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
agaga
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VIII ………. Hal 33
Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan
Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET)
Kota Depok Propinsi Jawa Barat
Penyerahan Secara
Simbolis Bantuan Alat
Kesehatan Oleh Pakem
Penyerahan Secara
Simbolis Bantuan Alat
Kesehatan Oleh Aparat
Kelurahan
Penyerahan Secara
Simbolis Bantuan Alat
Kesehatan Oleh
Koordinator P2KP
Advanced
Laporan Penanggulangan Kemiskinan Terpadu (PAKET) di Kota Depok BAB VIII ………. Hal 33