Anda di halaman 1dari 6

Karakteristik

Muricidae

Muricidae, the largest family among the marine snails, have


extremely variable shells. All are active predators and tropical or
semi-tropical in habitat. Most have radulas adapted for tearing flesh
and capable of drilling. However, for most, chipping away the edges
of a clam shell is preferred to boring. In borers, an accessory boring
organ secretes a calcium chelating compound that softens a shell
during the drilling process, like the naticids. Drilling is then carried
out by the radula. The paralytic agent that the most muricids use for
killing is a neurotoxic mucus secretion of the hypobranchial gland.
Oddly enough, this secretion also turns up in several entirely
unrelated gastropod families. The mucus secretion, particularly from
the Thaiidinae (see below), has been used also by people of
antiquity, to manufacture a remarkably stable purple dye (Monfils,
2001).
Muricinae. Immediately recognizable as murex species, the
shell is generally club-shaped with a rond aperture and anterior
canal. Bizarre varices. or projecting leafs of the shell (laid down
by the mantle, as it grows) are common.
Muricidae merupakan karnivora, hidup karang. Banyak ditemukan
di perairan tropis.
Neritidae - > pemakan tumbuhan, mempunyai ratusan gigi pada radula yg disebut
Riphidoglossate. Bagian atas cangkangnya (spirenya) pendek, sedangkan bagian bawah
membengkak. Bagian luar bibir biasanya ada penebalan dengan gigi-gigi, begitu juga pada
bagian columellanya. Genus nerita hidup di daerah interidal, menempel pada karang.
Cypraea beberapa jenis merupakan karnivor, namun makanan utamanya adalah tumbuhan
(herbivor) dengan kata lain, cupraea merupakan omnivora. Banyak ditemukan di sedimen.
Conidae memiliki bentuk radula seperti tombak dan beracun. Memakan ikan-ikan kecil dan
jenis moluska lain yg lebih kecil/karnivora. Hidup bervariasi dari menempel pada karang,
dibawah terumbu karang, sedimen, dan mengubur diri dalam pasir.
Natica/Naticidae membenamkan diri dalam pasir. Karnivora.

Strombus hidup diatas sedimen pasir, berjalan menggunakan operculum. Herbivora.


Cerithidae memiliki Canal siphon pendek dan mencuat. Herbivora, Hidup di daerah intertidal
di atas sedimen.
Columbellidae karnivora, hidup di daerah tropis.
Buccinidae karnivora, hidup di laut dangkal sampai dalam
Nassaridae karnivora, banyak ditemukan di daerah laut dangkal dan intertidal sampai laut
dalam.

Bivalvia secara umum merupakan filter feeder. Tidak memiliki radula seperti gastropoda, tapi
memiliki siphon yang berfungsi untuk menyerap air dan menyaring makanan.

Berdasarkan fakta ini, penentuan asosiasi dengan tabel contingency sebaiknya dilanjutkan
dengan pengujian nilai indeks asosiasi, sehingga dapat diketahui tingkat kemerataan asosiasi juga
menunjukkan nilai indeks asosiasi yang tinggi atau rendah.
No

Indeks Asosiasi

Keterangan

1
2
3

1,00-0,75
0,74-0,49
0,48-0,23

<0,22
JUMLAH

Sangat tinggi (ST)


Tinggi (T)
Rendah (R)
Sangat Rendah
(SR)

Jumlah
Kombinasi
38
36
1

Persentase
%
50,67
48
1,33

75

100%

Hasil perhitungan indeks asosiasi ini memperkuat hasil perhitungan tabel contingency, bahwa
padang lamun di Pantai Timur Pangandaran menunjukkan tidak adanya toleransi untuk hidup
bersama dengan moluska pada area yang sama dan tidak ada hubungan timbal balik yang saling
menguntungkan, khususnya pada pembagian ruang hidup.

2.67
2.67

2.5
2
1.5
1

22

1.67
1.67
1.33
1.33
1.33
1.33
11 11 11
11
0.66
0.66

0.5

individu/m2

22
11
0.66
0.66
0.33
0.33

22

22 22

1.33
1.33

2.33
2.33
1.67
1.67

11
0.660.66
0.660.66

11

00

Gambar . Grafik Kepadatan Moluska Stasiun 2


Hasil perhitungan kepadatan moluska pada Stasiun 2 menunjukkan bahwa moluska yang
memiliki nilai kepadatan tertinggi yaitu Gastropoda jenis Nassaridae cabrierensis sebesar 2,33
ind/m2. Sedangkan nilai terendah adalah jenis Donax deltoides dari kelas Bivalvia dengan nilai

0,33 ind/m2. Jenis Morula uva tidak ditemukan pada Stasiun 2 sehingga nilai kepadatannya nol
atau tidak dihitung.

individu/m2

7
66
6
5
3.67
3.67
4
3 22 22
2.33
2.33
22
1.67
1.67
1.67
1.67
2
1.33
1.33
1.33
1.33
1.33111.67
1.33
1.33
1.33
1.33
1.33 1.67
11
11 11 1.33
11
11 1.33
1
0.33
0.33
0.33
0.33
0
00
00

Gambar . Grafik Kepadatan Moluska Stasiun 3


Berdasarkan hasil perhitungan kepadatan moluska Stasiun 3, moluska yang memiliki
nilai kepadatan tertinggi yaitu Gastropoda jenis Rhinoclavis sinensis yaitu 6 ind/m2. Nilai
kepadatan terendah adalah jenis Donax deltoides dan Natica onca dengan nilai 0,33 ind/m2. Jenis
Lucinella dan Nassaridae cabrierensis tidak ditemukan pada Stasiun 3 sehingga nilai
kepadatannya nol atau tidak dihitung.

Kepadatan Moluska
3.67
3.67
4
33 2.66
33
3.5
2.66
3 2.33
2.33
2.5
1.67
1.67 1.331.33
1.67
1.67
2
1.331.3311 11
1.33
1.33
11 11
1.5
0.660.660.660.66
0.660.660.660.66
0.66
0.66
0.66
0.6611 0.660.66
0.660.6611
1
0.33
0.33
0.5
0
individu/m2

Gambar . Grafik kepadatan moluska Stasiun 1


Berdasarkan hasil perhitungan kepadatan moluska pada Stasiun 1, jenis moluska yang
memiliki nilai kepadatan tertinggi yaitu gastropoda jenis Rhinoclavis sinensis dengan nilai 3,67
ind/m2. Sedangkan nilai terendah adalah jenis Acanthocardia tuberculata dari kelas Bivalvia
dengan nilai 0,33 ind/m2.

4.67
4.67

4.5
4
3.33
3.33

3.5
3
2.5
2
individu/m2

2.67
2.67
22

1.33
1.5 1.33
1
0.5
0

2.33
2.33
1.67
1.67
11

1.67
1.67
1.33
1.33
11

0.33
0.33

11 11 11
0.66
0.66
0.33
0.33

1.67
1.67 1.67
1.67

1.67
1.67
1.331.331.33
1.331.331.33 1.331.33
1.331.33

Gambar . Grafik Kepadatan Moluska Stasiun 4


Berdasarkan hasil perhitungan kepadatan moluska pada Stasiun 1, jenis moluska yang
memiliki nilai kepadatan tertinggi yaitu gastropoda jenis Cerithium atratum dengan nilai 4,67
ind/m2. Sedangkan nilai terendah adalah jenis Donax deltoides dan Natica onca dengan nilai
kepadatan sebesar 0,33 ind/m2.

Berdasarkan penelitian Supriadi et al. (2012) ditemukan bahwa dari 0,604 1,494 gC/m 2/hari
produktivitas lamun di pulau Barranglompo, Makassar, kontribusi lamun jenis C. rotundata
mencapai 60%. Hal tersebut menunjukkan bahwa jenis lamun tesebut memiliki peran penting
dalam ekosistem lamun.

Anda mungkin juga menyukai