Neuralgia
Neuralgia
dr.
SUPADMADI, Sp S.
Klasifikasi Neuralgia :
1. Typikal Neuralgia
a. Primer
= Idiopatik
b. Sekunder
= Symptomatik
2. Atypikal Neuralgia.
Neuralgia Idiopatik :
Penyebab tdk jls
Rasa nyeri : di drh persarafan satu saraf dan
ckp jls lokasinya, hebat skl, sensorik tdk
terganggu, dpt menjalar.
Rangsangan di drh kulit/selaput lendir ybs
mengakibatkan serangan, daerah ini disebut :
Trigger Point
Pada orang tua.
Neuralgia Simptomatik
Penyebab = jelas ada,
a.l. : Tumor, trauma, kelainan tulang dll.
Rasa nyeri = spt terbakar terus menerus,
kadang2 berkurang, kadang2 bertambah
Trigger Ponit tidak jelas
Biasanya ada gangguan saraf sensorik,
motorik.
Umur tidak terbatas.
Neuralgia Atypikal
Rasa nyeri tdk mengikuti saraf otak atau
saraf medula spinalis
Rasa nyeri satu sisi, dlm dan luas,
berdenyut terus menerus.
Trigger Point tidak jelas
Diagnose : Tdk mudah, stl dg blok saraf
secara otomatis tidak berhasil Neuralgia
Atypikal.
NT Tic Doloreux
NT mulai dikenal sjk abad I oleh Arctacus.
Abad XI dokter2 di Arab mengatakan
bahwa NT disebabkan oleh kompresi
pembuluh darah thd serabut2 saraf di akar2
gigi. Th. 1672 Yohanes Bausch
menyampaikan Diskripsi pertama kali ttg
NT. Kemudian th. 1756 Nicholas Andre
menggunakan istilah Tic Doloreux, ok pend
sll meringis saat datang serangan.
Epidemiologi :
NT lbh banyak pd usia lanjut (50-70
th), walaupun kadang2 pd usia muda
(atypikal, sekunder)
Wanita lbh banyak dp pria (1.5-2 : 1)
Ras, etnik tidak berpengaruh.
Prevalensi 155 per 100.000,
terdpt 8.000 penderita baru
pertahun.
Etiologi :
Yg pasti belum ditemukan, berdasarkan
observasi a.l. : Kompresi N. V, tumor,
AVM, multiple Sklerosis.
Patofisiologi :
Ada 2 pendpt :
1. Gangguan mekanisme saraf perifer
2. Gangguan mekanisme saraf sentral
Klasifikasi :
1. Neuralgia Trigeminal Idiopatik (NTI) srg
disebut Tic Doloreux
2. Neuralgia Trigeminal Simptomatik (NTS)
- NTS karena lesi sentral
- NTS karena lesi perifer
Diagnosis
Diagnose NT ditegakkan dg menyingkir-kan
semua penyakit yang mungkin mengiritasi N. V.
Perlu dilakukan pemeriksaan neurologik yg teliti,
kalau perlu dilakukan pemeriksaan CT Scan
atau MRI.
Diagnosis Diferensial :
Nyeri ok penyakit gigi geligi
Kelainan TMJ
Sinusitis
Neoplasma
Neuralgia Vagoglosopharyngeal
Terapi :
Banyak bentuk terapi yg tlh dicoba
- Pencabutan gigi (1544)
- Ligasi arteri karotis (1862)
- Stimulasi galvanik lokal (1870)
- Radioterapi (1897)
- Diatermi(1916)
- Simfatektomi servikalis (1919)
- Mastoidektomi (1927)
- Obat2 : arsen, asam hidrosionik, atropin,
strikinin, Vit B1, vasodilator.
Jenis obat
Baklofen
Karbamazepin
Fenitoin
Asam Valproat
Klonazepam
Gabapentin
Pimozide
40-80
400-1200
300-600
500-2000
2-8
300-3000
2-12
Terapi :
- Kausal berupa operasi
- Farmakoterapi.
NTS Perifer
- Kelainan perifer NT berupa hipestesia
- Etiologi dpt berupa : Neurinoma akustik,
kolisteratoma, aneurisma, angioma, osteoma,
trauma facial, PHN.
- Terapi :
- Kausal
- Farmakoterapi.
I. Neuralgia Trigeminus
A. Neuralgia Trigeminus Idiopatik : kausa tdk jls.
1. Rasa nyeri hebat, menyerang
- Cab. II (N. Maksilaris )terbanyak
- Cab. III (N. Mandibularis)
- Cab. I (N. Opthamicus)
2. > 40 th, wanita > Pria = 1,5-2:1
3. Serangan : bbrp dkt/mnt berhenti, kemudian
serangan bbrp mnt/jam berikutnya.
4. Ada trigger point diwajah
5. Satu sisi (dua sisi + 3 %)
Terapi :
1. Farmakoterapi :
a. Vit, tranguilizer, analgetik, narkotik
Pada NT tdk nampak efeknya
Pada NTS terapi terhdp kausa
NTS akibat tumor biasanya dpt diatasi dg
analgesik dan blok saraf.
b. Anti konvulsan
- Diphenyl hidantoin, Gabapentin
- Carbamazepine
2. Blok saraf alkohol
3. Pembedahan
B. N Gl sekunder
- Daerah nyeri sama dg idiopatik,
- Terus menerus hipersensitif
- Pd semua umur
Terapi :
- Terapi kausal tak berhasil dianggap idiopatik
1. Farmakoterapi : spt N. Trigeminusa, Vit,
tranguilizer, analgetik, narkotik, anti convulsan
2. Blok saraf alkohol
3. Pembedahan
III.
Neuralgia Vagus
- Tdk banyak dijumpai
- Nyeri tajam didaerah : daun telinga, liang
telinga ext, membran tympani, tenggorokan
- Menelang, batuk, menguap menimbulkan
nyeri (mirip N. Gl)
- Nyeri dpt menyebar sampai pipi dan dada.
Terapi :
1. Farmakoterapi : Vit, tranguilizer, analgetik,
narkotik, anti convulsan.
2. Blok saraf
3. Pembedahan
V.
Neuralgia Spinopalatina
Tidak banyak dijumpai
Nama lain : Sluders neuralgia,
Neuralgia sinus
- Rasa nyeri spt dicekik, terbakar didaerah
hidung, rongga mata, palatum, tenggorokan,
hidung tersumbat.
- Nyeri terus menerus, bertambah-berkurang
- Perubahan sensorik (-)
- Trigger Point (-)
- Wanita lbh banyak
Terapi :
1. Pengobatan THT, mata
2. Farmakoterapi : Vit, tranguilizer, analgetik,
narkotik, anti convulsan.
3. Blok ganglion spenopalatinum
VI.
Neuralgia Occipitalis
- Nyeri diblk kepala, menyebar ke blk telinga,
temporal, frontal.
- Nyeri dibwh kulit
Kausa :
- Tumor ganas leher
- Tumor nasopharyx
- Spondyloarthrosis cervicalis.
Terapi :
1. Farmakoterapi : analgesik trangullizer
2. Blok saraf
Terapi :
Kausatif,
Bed rest,
Analgetik
Fisio terapi
Blok saraf
IX.
Ischias (Siatica)
Neuralgia pd N. Ischiadicus
Kausa :
- Trauma
- HNP, tumor, Spondylolisthesis
- Neuritis
- Reffered pain dari pey lain : coxitis,
lumbosakral spondilitis
- Nyeri tjm, nyeri tumpul pd pinggang menjlr ke
paha, kaki