BAB I

PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Ilmu gizi didefinisikan sebagai suatu cabang ilmu yang mempelajari proses pangan
setelah dikonsumsi oleh manusia, masuk ke dalam tubuh, mengalami pencernaan, absorpsi,
transportasi, penyimpanan, metabolisme serta pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan yang
berguna untuk pertumbuhan dan perkembangan yang sehat serta gigi yang sehat pula.
Gizi memiliki beberapa fungsi yang berperan dalam kesehatan tubuh makhluk
hidup, yaitu:
1. Memelihara proses tubuh dalam pertumbuhan/perkembangan serta mengganti
jaringan tubuh yang rusak
2. Memperoleh energi guna melakukan kegiatan sehari-hari
3. Mengatur metabolisme dan mengatur berbagai keseimbangan air, mineral dan cairan
tubuh yang lain
4. Berperan dalam mekanisme pertahanan tubuh terhadap berbagai penyakit (protein).
Tak satu pun jenis makanan yang mengandung semua zat gizi, yang mampu
membuat seseorang untuk hidup sehat, tumbuh kembang dan produktif. Oleh karena itu,
setiap orang perlu mengkonsumsi anekaragam makanan; kecuali bayi umur 0-4 bulan yang
cukup mengkonsumsi Air Susu Ibu (ASI) saja. Bagi bayi 0-4 bulan, ASI adalah satu-satunya
makanan tunggal yang penting dalam proses tumbuh kembang dirinya secara wajar dan sehat.
Makan makanan yang beranekaragam sangat bermanfaat bagi kesehatan. Makanan
yang beraneka ragam yaitu makanan yang mengandung unsur-unsur zat gizi yang diperlukan
tubuh baik kualitas maupun kuantintasnya, dalam pelajaran ilmu gizi biasa disebut triguna
makanan yaitu, makanan yang mengandung zat tenaga, pembangun dan zat pengatur. Apabila
terjadi kekurangan atas kelengkapan salah satu zat gizi tertentu pada satu jenis makanan, akan
dilengkapi oleh zat gizi serupa dari makanan yang lain. Jadi makan makanan yang beraneka

ragam akan menjamin terpenuhinya kecukupan sumber zat tenaga, zat pembangun dan zat
pengatur.
Makanan sumber zat tenaga antara lain: beras, jagung, gandum, ubi kayu, ubi jalar,
kentang, sagu, roti dan mi. Minyak, margarin dan santan yang mengandung lemak juga dapat
menghasilkan tenaga. Makanan sumber zat tenaga menunjang aktivitas sehari-hari.
Makanan sumber zat pembangun yang berasal dari bahan makanan nabati adalah
kacang-kacangan, tempe, tahu. Sedangkan yang berasal dari hewan adalah telur, ikan, ayam,
daging, susu serta hasil olahan, seperti keju. Zat pembangun berperan sangat penting untuk
pertumbuhan dan perkembangan kecerdasan seseorang.
Makanan sumber zat pengatur adalah semua sayur-sayuran dan buah-buahan.
Makanan ini mengandung berbagai vitamin dan mineral, yang berperan untuk melancarkan
bekerjanya fungsi organ-organ tubuh.
B. TUJUAN
Untuk memmpelajari makanan yang termasuk dalam : protein, lemak, karbohidrat,
vitamin dan mineral.
C. MANFAAT
Manfaat dari pembuatan makalah ini agar mahasiwa dapat memahami apa dimaksud
dengan gizi yaitu: karbonhidrat,protein,lemak,vitamin dan mineral

BAB II
PEMBAHASAN

A. PENGERTIAN GIZI
Gizi telah menjadi perhatian banyak orang akhir-akhir ini, asupan gizi yang baik
memang menjadi salah satu cara yang sangat baik untuk menjaga kesehatan, "Mencegah
lebih baik daripada mengobati" kata pepatah. Apabila kita mengabaikan asupan gizi
dalam tubuh kita, maka tubuh akan mengalami masalah-masalah gizi. Sebenarnya apa
saja akibat gangguan gizi terhdap tubuh?
Gizi adalah suatu proses organisme menggunakan makanan yang dikonsumsi
secara normal melalui proses digesti, absorpsi, transportasi, penyimpanan, metabolisme,
dan pengeluaran zat-zat yang tidak digunakan untuk mempertahankan kehidupan,
pertumbuhan, dan fungsi normal dari organ-organ, serta menghasilkan energi.
B. FUNGSI GIZI
Terdapat empat fungsi zat gizi bagi tubuh:
1. Sebagai sumber energi atau tenaga. Jika fungsi ini terganggu, seseorang menjadi
berkurang geraknya dan merasa cepat lelah.
2. Memelihara proses tubuh dalam pertumbuhan dan perkembangan, terutama bagi
mereka yang masih dalam masa pertumbuhan.
3. Memelihara jaringan tubuh, mengganti sel-sel yang rusak.
4. Berperan dalam mekanisme pertahanan tubuh terhadap berbagai macam penyakit
sebagai antioksidan
C. JENIS-JENIS ZAT GIZI
1. Karbohidrat
Karbohidrat sumber kalori utama bagi manusia. Karbohidrat merupakan
sumber energi bagi semua individu. Berdasarkan susunan kimia dari karbohidrat,
maka karbohidrat terbagi tiga yaitu monosakarida, disakarida, polisakarida dan serat.
Fungsi karbohidrat bagi tubuh:
a. Menghasilkan energi
b. Cadangan tenaga bagi tubuh
c. Memberikan rasa kenyang

Berikut ini adalah makanan yang mengandung karbohidrat :

1. BERAS

2. UBI JALAR
Energi

: 85 Kalori (kcal)

Jumlah Lemak

: 0,1 gr

Lemak jenuh 0 gr
Lemak tak jenuh ganda 0 gr
Lemak tak jenuh tunggal 0 gr

Kolesterol 0 mg
Natrium 55 mg
Kalium 337 mg
Jumlah Karbohidrat 20 gr
-

Serat pangan 3 gr
Gula 4,2 gr

Protein 1,6 gr
Vitamin A 14.187 IU

Vitamin C 2,4 mg

Kalsium 30 mg

Zat Besi 0,6 mg

Vitamin D 0 IU

Vitamin B6 0,2 mg

Vitamin B12 0 g

Magnesium 25 mg

3. UBI KAYU
Energi 159 Kalori (kcal)
Jumlah Lemak 0,3 gr
-

Lemak jenuh 0,1 gr

Lemak tak jemuh ganda 0 gr
Lemka tak jenuh tunggal 0,1 gr

Kolesterol 0 mg
Natrium 14 mg
Kalium 271 mg
Jumlah Karbohidrat 38 gr
-

Serat pangan 1,8 gr

Gula 1,7 gr

Protein 1,4 gr
Vitamin A 13 IU

Vitamin C 20,6 mg

Kalsium 16 mg

Zat Besi 0,3 mg

Vitamin D 0 IU

Vitamin B6 0,1 mg

Vitamin B12 0 g

Magnesium 21 mg

4. KENTANG

Energi 76 Kalori (kcal)

Jumlah Lemak 0,3 gr
-

Lemak jenuh 0 gr
Lemak tak jemuh ganda 0 gr
Lemka tak jenuh tunggal 0 gr

Kolesterol 0 mg
Natrium 6 mg
Kalium 421 mg
Jumlah Karbohidrat 17 gr
-

Serat pangan 2,2 gr

Gula 0,8 gr

Protein 2 gr
Vitamin A 2 IU

Vitamin C 19,7 mg

Kalsium 12 mg

Zat Besi 0,8 mg

Vitamin D 0 IU

Vitamin B6 0,3 mg

Vitamin B12 0 g

Magnesium 23 mg

5. Roti

Energi 254 Kalori (kcal)

Jumlah Lemak 3,2 gr
-

Lemak jenuh 0,7 gr

Lemak tak jemuh ganda 1,6 gr
Lemka tak jenuh tunggal 0,6 gr
Lemak trans 0 gr

Kolesterol 0 mg
Natrium 491 mg
Kalium 115 mg
Jumlah Karbohidrat 49 gr
-

Serat pangan 2,7 gr

Gula 5 gr

Protein 9 gr
Vitamin A 1 IU

Vitamin C 0 mg

Kalsium 260 mg

Zat Besi 3,6 mg

Vitamin D 0 IU

Vitamin B6 0,1 mg

Vitamin B12 0 g

Magnesium 25 mg

6. Mie Instant

7. Gula Pasir

Jumlah Kandungan Energi Gula Pasir

Jumlah Kandungan Protein Gula Pasir
Jumlah Kandungan Lemak Gula Pasir
Jumlah Kandungan Karbohidrat Gula Pasir
Jumlah Kandungan Kalsium Gula Pasir
Jumlah Kandungan Fosfor Gula Pasir
Jumlah Kandungan Zat Besi Gula Pasir
Jumlah Kandungan Vitamin A Gula Pasir
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Gula Pasir
Jumlah Kandungan Vitamin C Gula Pasir

: 364 kkal
: 0 gr
: 0 gr
: 94 gr
: 5 mg
: 1 mg
: 0 mg
: 0 IU
: 0 mg
: 0 mg

2. PROTEIN
Protein bukanlah merupakan zat tunggal akan tetapi terdiri dari unsur-unsur
pembentuk protein yang disebut asam amino. Protein sangat diperlukan tubuh. Fungsi
utamanya sebagai zat pembangun sangat diperlukan pada masa perumbuhan. Pada
masa bayi hingga remaja, kebutuhan protein lebih besar persentasenya dibandingkan
dengan pada masa dewasa dan manula. Pada masa dewasa dan manula protein
dibutuhkan untuk mempertahankan jaringan-jaringan tubuh dan mengganti sel-sel
yang rusak.
berikut adalah beberapa jenis makanan yang termasuk dalam protein :
a. TELUR
Telur adalah salah satu bahan makanan hewani yang dikonsumsi selain
daging, ikan dan susu. Umumnya telur yang dikonsumsi berasal dari jenis-jenis
burung, seperti ayam, bebek, dan angsa

Jumlah telur yang diteliti 100 gr

Energi kalori (kcal) : 155
Jumlah Lemak 11 gr

Lemak jenuh 3,3 gr

Lemak tak jemuh ganda 1,4 gr
Lemka tak jenuh tunggal 4,1 gr

Kolesterol 373 mg
Natrium 124 mg
Kalium 126 mg
Jumlah Karbohidrat 1,1 gr
-

Serat pangan 0 gr
Gula 1,1 gr

Protein 13 gr
Vitamin A 520 IU

Vitamin C 0 mg

Kalsium 50 mg

Zat Besi 1,2 mg

Vitamin D 87 IU

Vitamin B6 0,1 mg

Vitamin B12 1,1 g

Magnesium 10 mg

b. IKAN

Kandungan gizi Ikan Kakap dan Ikan Tongkol

Kalori (kcal) : 111

Protein 24 gr
Lemak 1 gr

Kolesterol 46 mg
Zat besi 0,7 mg
c. KERUPUK UDANG

Banyaknya Kerupuk Udang yang diteliti (Food Weight)

Jumlah Kandungan Energi Kerupuk Udang
Jumlah Kandungan Protein Kerupuk Udang
Jumlah Kandungan Lemak Kerupuk Udang
Jumlah Kandungan Karbohidrat Kerupuk Udang
Jumlah Kandungan Kalsium Kerupuk Udang
Jumlah Kandungan Fosfor Kerupuk Udang
Jumlah Kandungan Zat Besi Kerupuk Udang
Jumlah Kandungan Vitamin A Kerupuk Udang
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Kerupuk Udang
Jumlah Kandungan Vitamin C Kerupuk Udang
d. AYAM

: 5 gr
: 17 kkal
: 0,7 gr
: 1,5 gr
: 2,6 gr
: 14,9 mg
: 0 mg
: 0,06 mg
: 0 IU
: 0,01 mg
: 0 mg

Dianalisa dari nilai gizinya, setiap 100 gram daging ayam mengandung:
74 persen air,
22 persen protein,
13 miligram zat kalzium,
190 miligram zat fosfor dan
1,5 miligram zat besi
Vit A, C dan E
e. SUSU
Susu adalah cairan bergizi berwarna putih yang dihasilkan oleh kelenjar susu
mamalia, salah satunya manusia. Susu adalah sumber gizi utama bagi bayi sebelum
mereka dapat mencerna makanan padat

Jumlah yang diteliti 100 gr

Energi kalori (kcal) : 42
Jumlah Lemak 1 gr
-

Lemak jenuh 0,6 gr

Lemak tak jemuh ganda 0 gr
Lemak tak jenuh tunggal 0,3 gr

Kolesterol 5 mg
Natrium 44 mg
Kalium 150 mg
Jumlah Karbohidrat 5 gr

Serat pangan 0 gr
Gula 5 gr

Protein 3,4 gr
Vitamin A 47 IU

Vitamin C 0 mg

Kalsium 125 mg

Zat Besi 0 mg

Vitamin D 1 IU

Vitamin B6 0 mg

Vitamin B12 0,5 g

Magnesium 11 mg

f. KEJU

Banyaknya Keju yang diteliti (Food Weight)

Jumlah Kandungan Energi Keju
Jumlah Kandungan Protein Keju
Jumlah Kandungan Lemak Keju
Jumlah Kandungan Karbohidrat Keju
Jumlah Kandungan Kalsium Keju
Jumlah Kandungan Fosfor Keju
Jumlah Kandungan Zat Besi Keju
Jumlah Kandungan Vitamin A Keju
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Keju
Jumlah Kandungan Vitamin C Keju
g. KECAP

: 100 gr
: 326 kkal
: 22,8 gr
: 20,3 gr
: 13,1 gr
: 777 mg
: 338 mg
: 2 mg
: 750 IU
: 0,01 mg
: 1 mg

Banyaknya Kecap yang diteliti (Food Weight)

Jumlah Kandungan Energi Kecap
Jumlah Kandungan Protein Kecap
Jumlah Kandungan Lemak Kecap
Jumlah Kandungan Karbohidrat Kecap
Jumlah Kandungan Kalsium Kecap
Jumlah Kandungan Fosfor Kecap
Jumlah Kandungan Zat Besi Kecap
Jumlah Kandungan Vitamin A Kecap
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Kecap
Jumlah Kandungan Vitamin C Kecap

: 100 gr
: 46 kkal
: 5,7 gr
: 1,3 gr
: 9 gr
: 123 mg
: 96 mg
: 6 mg
: 0 IU
: 0 mg
: 0 mg

3. LEMAK
Lemak merupakan sumber energi selain karbohidrat dan protein. Dengan
adanya kelebihan komsumsi lemak yang tersimpan sebagai cadangan energi, jika
seseorang berada dalam kondisi kekurangan kalori, maka lemak merupakan cadangan
pertama yang akan digunakan untuk mendapat energi setelah protein.
Beberapa jenis makanan yang termasuk dalam lemak yaitu:
1. MENTEGA
Mentega adalah bahan makanan yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat
Indonesia.

Banyaknya mentega yang diteliti 100 gr

Jumlah Kandungan Energi Mentega
Jumlah Kandungan Protein Mentega
Jumlah Kandungan Lemak Mentega
Jumlah Kandungan Karbohidrat Mentega
Jumlah Kandungan Kalsium Mentega
Jumlah Kandungan Fosfor Mentega
Jumlah Kandungan Zat Besi Mentega
Jumlah Kandungan Vitamin A Mentega
Jumlah Kandungan Vitamin B1 Mentega
Jumlah Kandungan Vitamin C Mentega

: 725 kkal
: 0,5 gr
: 81,6 gr
: 1,4 gr
: 15 mg
: 16 mg
: 1 mg
: 3300 IU
: 0 mg
: 0 mg

2. VITAMIN
Vitamin merupakan suatu molekul organik yang sangat diperlukan tubuh untuk proses
metabolisme dan pertumbuhan yang normal.vitamin tidak dapat dihasilkan oleh tubuh
manusia dalam jumlah yang cukup, oleh karena itu harus diperoleh dengan bahan panagan
yanag dikomsumsi. Terkecuali pada vitamin D, yanag adapat dibentuk dalam kulit jika
kulit mendapat sinar matahari
Vitamin pada umumnaya dapat dikelompokkan kedalam dua golongan utama yaitu:

a. vitamin yang larut dalam lemak yaitu vitamin A,D,E,dan K

b. vitamin yang larut dalam air yaitu vitamin C dan B
beberapa jenis bahan atau makanan yang termasuk dalam vitamin yaitu :
a. WORTEL

Energi Kalori (kcal) 41

Karbohidrat 9,58 gr

Protein 0,93 gr

Total lemak 0,24 gr

Kolesterol 0 mg

Diet serat 2,8 gr

Vitamin

Elektrolit

Mineral
b. TOMAT
Tomat adalah tumbuhan dari keluarga Solanaceae, tumbuhan asli Amerika
Tengah dan Selatan, dari Meksiko sampai Peru. Tomat merupakan tumbuhan siklus
hidup singkat, dapat tumbuh setinggi 1 sampai 3 meter.

Banyaknya yang diteliti 100 gr

Energi kalori (kcal) 17
Jumlah lemak 0,2 gr
- Lemak jenuh 0 gr
- Lemak tak jenuh ganda 0,1 gr
- Lemak tak jenuh tunggal 0 gr

Kolesterol 0 mg
Natrium 5 mg
Kalium 237 mg
Jumlah Karbohidrat 3,9 gr
-

Serat pangan 1,2 gr

Gula 2,6 gr

Protein 0,9 gr
Vitamin A 833 IU

Vitamin C 13,7 mg

Kalsium 10 mg

Zat Besi 0,3 mg

Vitamin D 0 IU

Vitamin B6 0,1 mg

Vitamin B12 0 g

Magnesium 11 mg

c. Pepaya (Carica papaya)

100 Gram (G)

Pepaya

Informasi Gizi

per 100 gram

(g)

Energi

163 kj
39 kkal

Lemak

0,14 g

Lemak Jenuh

0,043 g

Lemak tak Jenuh

Ganda

0,031 g

Lemak tak Jenuh

Tunggal

0,038 g

Kolesterol

0 mg

Protein

0,61 g

Karbohidrat

9,81 g

Serat

1,8 g

Gula

5,9 g

Sodium

3 mg

Kalium

257 mg

d. PISANG

Pisang mengandung (68%) air, (25%) gula, (2%) protein, (1%), lemak dan minyak, (1%)
serat Selulosa. Sebagaimana juga ia mengandung pati dan asam tanin, vitamin A (300 IU per
seratus gram), vitamin B dengan berbagai jenisnya; B1, B2, B 6, dan 12 (100 mg per seratus

gram), persentase yang cukup dari vitamin D, dan sedikit Vitamin Z. Dan pisang juga
mengandung Kalsium (100 mg per seratus gram), Fosfor, Besi, Sodium, Kalium (potassium),
Magnesium, dan Seng.
e. JERUK NIPIS

Kandungan Gizi
Banyaknya jumlah yang diteliti 100 gr
Energi Kalori (kcal) 28,00
Protein 0,50 gr
Lemak 0,10 gr

Karbohidrat 7,20 gr

Kalsium 18,00 mg

Fosfor 10,00 mg

Serat 0,20 gr

Besi 0,10 mg

Vitamin A 160,00 RE

Vitamin B1 0,06 cg

Vitamin B2 0,03 mg

Vitamin C 29,00 mg

Niacin 0,03 gr
f. SAYURAN
Sayuran merupakan sebutan umum bagi bahan pangan asal tumbuhan yang
biasanya mengandung kadar air tinggi dan dikonsumsi dalam keadaan segar atau
setelah diolah secara minimal.

Banyaknya yang diteliti 100 gr

Energi kalori (kcal) 65
Jumlah lemak 0,2 gr
- Lemak jenuh 0 gr
- Lemak tak jenuh ganda 0,1 gr
- Lemak tak jenuh tunggal 0 gr
Kolesterol 0 mg
Natrium 35 mg
Kalium 169 mg
Jumlah Karbohidrat 13 gr
-

Serat pangan 4,4 gr

Gula 3,1 gr

Protein 2,9 gr
Vitamin A 4.277 IU

Vitamin C 3,2 mg

Kalsium 25 mg

Zat Besi 0,8 mg

Vitamin D 0 IU

Vitamin B6 0,1 mg

Vitamin B12 0 g

Magnesium 22 mg

g. MENTIMUN

h.

i.

SEMANGKA

TERONG

j. SRIKAYA (Annona squamoca)

k. MELON
Berdasarkan data, satu porsi (sepotong) buah melon ukuran sedang
memberikan sekitar 61 kalori. Dan hampir semua kalori tersebut berasal dari
kandungan karbohidrat, yaitu 15,5 gr (termasuk di dalamnya 13,8 gr gula). Sedangkan
untuk serat, satu potong buah ini menyumbang sekitar 1,4 gr atau setara dengan 5%
dari kebutuhan harian yang disarankan. Seperti diketahui, serat larut dalam buahbuahan sangat baik untuk mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh.

3.

Mineral