Pada peraturan pemerintah diamanatkan tiga jenis penilaian yaitu : Penilaian oleh pendidik
dilakukan secara berkesinambunagn untuk mencapai proses, kemajuan, dan perbaikan hasil
pembelajaran.
Penilaian oleh satuan pendidikan bertujuan menilai pencapaian standar kompetensi lulusan
untuk semua mata pelajaran sesuai programnya sebagai bentuk transparansi, professional ,
dan akuntabel lembaga
Penilaian oleh pemerintah bertujuan menilai pencapaian kompetensi lulusan secara nasional
pada mata pelajaran tertentu. Penilaian oleh pemerintah dalam pelaksanaannya diserahkan
kepada BSNP.
Subunit 1
Latar Belakang Standar Nasional Pendidikan
1. Standar Penilaian dalam Standar Nasional Pendidikan
Standar nasional pendidikan disusun agar dapat dijadikan criteria minimal tentang sistem
pendidikan diseluruh wilayah hukum Negara kesatuan Republlik Indonesia. Standar nasional
pendidikan berfungsi sebagai dasar dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan
pendidkan dalam rangka mewujudkan pendidikan nasional yang bermutu. Sedang tujuan
standar nasional pendidkan adalah untuk menjamin mutu pendidikan nasional dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang
bermartabat.
Dalam pasal 1 ayat 17 Undang-undang No.20 Tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional
yaitu pasal 1 ayat 1 PP no.19 tahun 2005 dinyatakan bahwa lingkup dari standar nasional
pendidikan meliputi 8 standar yaitu :
a. Standar isi
b. Standar proses
c. Standar kompetensi lulusan
d. Standar pendidik dan tenaga kependidikan
e. Standar sarana dan prasarana
f. Standar pengelolaan
g. Standar pembiayaan
h. Standar penilaian pendidikan
2. Landasan Filosofis dan Yuridis Standar penilaian
a. Landasan Filosofis
Pernyataan tersebut mengandung pengertian bahwa setiap siswa harus diperlakukan sama dan
meminimalkan semua bentuk prosedur ataupun tindakan yang menguntungkan atau
merugikan salah satu atau sekelompok siswa. Disamping itu penilaian yang adil harus tidak
membedakan latar belakang sosial ekonami, budaya , bahasa dan gender.
b. Landasan Yuridis
Untuk memberikan penilaian pencapaian kompetensi lulusan secara nasional pada kelompok
mata pelajaran tertentu dalam kelompok mata pelajaran ilmu dan teknologi menurut PP no.19
pasal 66, dinyatakan secara tegas akan dilakukan dalam bentuk ujian nasional yang dilakukan
secara obyektif, berkeadilan , dan akuntabel serta diadakan sekurang-kurangnya satu kali dan
sebanyak-banyaknya dua kali dalam satu tahun.
3. Badan Standar Nasional Pendidikan
Ketentuan tentang tugas dan wewenang BSNP tertuang pada ayat 3 yang menyatakan bahwa