Anda di halaman 1dari 4

1.

Dinasti turki usmani


- lahirnya dinasti
Pada awalnya Kerajaan Turki Usmani hanya memiliki wilayah yang sangat kecil,
namun dengan adanya dukungan militer, tidak berapa lama Usmani menjadi kerajaan
yang sangat besar dan bertahan dalam kurun waktu yang lama.
Setelah Usmani meninggal pada 1326, puteranya Orkhan (Urkhan) naik tahta pada
Usia 42 tahun. Pada periode ini tentara islam pertama kali masuk Eropa. Orkhan
berhasil mereformasi dan membentuk tiga pasukan utama tentara. Pertama tentara
sipahi (tentara reguler). Kedua, tentara Hazeb (tentara ireguler). Ketiga tentara
jenisari.
- Tokoh
Sulaiman Agung 1520-1566 M (Sulaeman al-Qanuni)
- Gerakan Modernisasi
Pertama, Ibrahim Mutafarriqa memperkenalkan percetakan ke masyarakat Turki
Kedua, timbul pemimpin-pemimpin yang banyak dipengaruhi oleh pemikiran Barat
Ketiga, pendirian sekolah kedokteran, Akademi Militer.
- Kemajuan
Bidang Pendidikan
Salah satu lembaga yang maju pada masa turki usmani adalah madrasah, didorong
dengan mempelajari beragam ilmu pengetahuan
Bidang Kemiliteran
Kekuatan militer diorganisasi dengan baik dan teratur, Mengadakan perombakan
besar-besaran dalam tubuh militer, Pembaharuan dalam tubuh organisasi militer,
merekrut pendatang-pendatang baru
Bidang Budaya dan Sosial
budaya Turki Usmani sangat di pengaruhi oleh tiga budaya (Persia, Arab, Bizantium)
- Kemunduran
Wilayah kekuasaan yang terlalu luas menyebabkan pemerintahan merasa kesulitan
Heterogenitas penduduk
Kelemahan para penguasa
Budaya Pungli
Pemberontakan-Pemberotakan Tentara Jenissari
Merosotnya Ekonomi
Kurang berkembangnya ilmu pengetahuan
Dinasti syafawiah
- lahirnya dinasti
berasal dari sebuah gerakan terekat yang berdiri di Ardabil, sebuah kota Azerbaijan.
Tarekat ini di beri nama tarekat Safawi, yang diambil dari nama pendirinya, yaitu
Shafi Ad-Din (1252-1334).
- Tokoh
Shafi Ad-Din (pendiri syafawiah)
Safiuddin Ishaq dan Sadruddin Musa (bernuansa Sunni)
Khawaja Ali (Syiah)
Isma'il I (1501-1524 M)
Tahmasp I (1524-1576 M)

Isma'il II (1576-1577 M)
Muhammad Khudabanda (1577-1587 M)
Abbas I (1587-1628 M)
Safi Mirza (1628-1642 M)
Abbas II (1642-1667 M)
Sulaiman (1667-1694 M)
Husein I (1694-1722 M)
Tahmasp II (1722-1732 M)
Abbas III (1732-1736 M)
- Kemajuan
Bidang Politik dan Pemerintahan
membangun angkatan bersenjata, mengatur administrasi negara
Bidang Ekonomi
Ramainya perdagangan, Lancarnya perdagangan dengan luar negeri, Digalakkannya
bidang pertanian, Dibangunnya fasilitas perdagangan yang memadai
Bidang Perkembangan Fisik dan Seni
kemajuan nampak begitu kentara dalam gaya arsitektur bangunan-bangunannya
- Kemunduran
Konflik panjang dengan kerajaan Turki Usmani
Adanya dekadensi moral yang melanda sebagaian para pemimpin
Pasukan Ghulam (budak-budak) yang dibentuk Abbas I tidak memiliki semangat
perang yang tinggi
Seringnya terjadi konflik intern dalam bentuk perebutan kekuasaan
Dinasti Mughal
- lahirnya dinasti
didirikan oleh Zaharuddin Babur (1482 - 1530 M), salah satu dari cucu Timur Lenk.
Ayahnya bernama Umar Mirza penguasa Ferghana
- tokoh
Babur (1526-1530 M)
Humayun (1530-1540 M dan 1556 M)
Jalaludin Muhammad Akbar (1556-1605 M)
Jehangir (1605-1627 M)
Syah Jehan (1627-1658 M)
Aurangzeb / Alamghir I (1658-1707 M)
- kemajuan
Bidang Poitik dan Militer
dikenal sebagai pasukan yang sangat kuat
Bidang Ekonomi
tertumpu pada bidang agraris
Bidang Seni dan Arsitektur
dibangun istana Fatpur Sikri di Sikri, vila, dan masjid-masjid yang indah.
- Kemunduran
Terjadi stagnasi dalam pembinaan kekuatan militer.
Kemerosotan moral dan hidup mewah di kalangan elite politik
Pendekatan Aurangzeb yang terlampau keras

Semua pewaris tahta kerajaan pada paro terakhir adalah orang-orang lemah dalam
bidang kepemimpinan.
Para pejabat mulai memperhatikan kepentingannya sendiri
2. Asia tenggara
- Asal mula islam
Islam masuk ke Asia Tenggara disebarluaskan melalui kegiatan kaum pedagang dan
para sufi. Islam masuk di Asia Tenggara dengan jalan damai, terbuka dan tanpa
pemaksaan sehingga Islam sangat mudah diterima masyarakat Asia Tenggara
3. eropa dan amerika
- sejarah islam
terjadi pada pertengahan dan akhir abad ke-19. pada saat itulah para imigran muslim
yang pertamaq terutama dari Timur Tengah mulai datang ke Amerika Utara dengan
maksud untuk memperoleh peruntungan besar ataupun kecil kemudian kembali ke
tanah airnya
- kelompok atau gerakan
Muslim Syiah
Komunits ini mulai memperoleh pengakuan sebagai bagian tersendiri dari muslim
dan dapat teridentifikasi dari masjid-masjidnya besarnya, Mayoritas pendatang Syiah
adalah berasal dari kelompok Itsna Asyariyah dan Ismailiyyah
Muslim Amerika Keturunan Afrika
Muslim Kulit Putih
Gerakan Sektarian
Gerakan Sufi
Di antara aliran sufi yang paling berpengaruh ialah Qadiriyah yang menyatu dalam
tarekat bawa Muhaiyaddeen
- organisasi
(Federation of Islamic Association, FIA) lima puluh mesjid menjadi bagian dari FIA
(MSA) didirikan pada tahun 1963. untuk memberikan pelayanan
(The Islamic Medical Association) dibentuk oleh alumni MSA pada tahun 1967
(The Association of Muslim Scientiss and Engineers), didirikan pada tahun 1969.
untuk mempromosikan penelitian ilmiah yang didasarkan pada prinsip-prinsip Islam
(The Islamic Society of North America, ISNA) didirikan pada tahun 1982
ICNA adalah kelompok Islam yang tidak memandang kesukuan
ISCA menyediakan solusi-solusi bagi Muslim Amerika
IANA mengkoordinir dan mempersatukan usaha-usaha dari dakwah yang berbeda
IIC memberi informasi kepada publik
4. Penaklukan Konstantinopel
Konstantinopel didirikan pada tahun 330 M oleh Kaisar Byzantium. Konstitunopel
Mengalami sedikit kehancuran pada pertahanannya akibat dari serangan pasukan
utsmani. Namun pertahanan terusdilakukan pasukan Byzantium. Akibat pertahanan yang
terus dilakukan pasukan Byzantium, pasukan utsmani menuju tanduk emas dengan
berbagai cara sampai menguasai perairannya. Sehingga pasukan Byzantium mengusulkan
agar kaisar Byzantium meninggalkan konstitunopel. Pasukan utsmani terus melakukan

serangan dan sebelum matahari tepat berada di atas kepala. akhirnya Kota Konstantinopel
takluk ditangan Al-Fatih pemimpin Daulah Utsmaniyah
5. Pertempuran Manzikert
Kaisar Romanus ingin menguasai kota manzikert. Romanus dengan mudah menundukkan
Manzikert, dan kemudian melemahkan pasukannya sendiri dengan mengirim bantuan
pasukan kepada Bailleul untuk menyerang Khilat. Munculnya Alp Arslan membuat
Bailleul mundur tetapi tidak mundur kepada kaisar Romanus, melainkan pergi menjauhi
kedua pasukan. Pasukan Romanus melawan dengan keras, namun kesempatan baik tidak
ada pada mereka, dan ketika kegelapan telah sirna, kemenangan sudah di tangan Alp
Arslan dan pasukan Seljuq. Romanus akhirnya digulingkan dari takhta, kedua matanya
dibutakan, dan diasingkan di pulau Proti. Tidak lama kemudian ia mengalami infeksi
akibat luka dari pembutaan matanya dan kemudian meninggal
6. Ayat tentang sejarah (al-fil)
7. Manfaat sejarah
- Merasa bangga dan mencintai kebudayaan Islam yang merupakan buah karya kaum
Muslimin masa lalu.
- Berpartisipasi memelihara peninggalan-penbinggalan masa lalu dengan cara
mempelajari dan mengambil manfaat dari peninggalan-peninggalan tersebut.
- Meneladani perilaku yang baik dari tokoh-tokoh terdahulu.
- Mengambil pelajaran dari berbagai keberhasilan dan kegagalan masa lalu.
- Memupuk semangat dan motivasi untuk meningkatkan prestasi yang telah diraih umat
terdahulu.

Anda mungkin juga menyukai