Interaksi Obat
Interaksi Obat
Oleh :
Kelompok VII (Tujuh)
Nurul Hidayah Nadjdjas
Puput Alviani
Rasna Ristah
Nurhikma.A
Nurlaila
2014
KATA PENGANTAR
Penyusun
PEDAHULUAN
muncul
efek.Obat kemudian
diuraikan
atau
dimetabolisme
oleh
hati.Akhirnya, bentuk obat yang sudah diuraikan ini dieksresikan (dikeluarkan dari
tubuh) dalam urine melalui ginjal.
Pada interaksi obat, suatu obat mengubah obat yang lain dalam suatu atau lebih
proses farmakologi obat di atas. Jenis interaksi ini disebut interaksi farmakokinetik.
Jenis interaksi utama lainnya adalah interaksi armakologi. Pada jenis ini, efek efek
suatu obat akan menambah (sinergisme) efek obat lainnya atau mengurangi
(antagonisme)efek obat kedua tersebut.
Faktor-faktor yang mempengaruhi interaksi obat :
Antara lain,sifat keturunan, fungsi hati, dan ginjal, usia (yang paling peka adalah bayi
dan orang yang berusia diatas 50 tahun), ada tidaknya sesuatu penyakit, jumlah obat
yang digunakan,lama pengobatan, jarak waktu antara penggunaan dua obat dan obat
mana yang digunakan mula-mula. Karena itu efek yang terjadi mungkin saja tak
berarti apa-apa bagi seseorang akan tetapi sangat membahayakan bagi orang lain. Hal
mendasar yang patut disadari adalah bahaya yang mungkin dapat terjadi.
konjungvitas
mata,
dan
amubiasis
intestinal.
Dokter
ahli
kulit
Interaksi Obat
Aminoglikosida pil KB
Efek pil KB dapat berkurang. Akibatnya resiko hamil meningkat, kecuali jika
digunakan kontrasepsi lain. Perdarahan sekonyong-konyong adalah gejala yang
menunjukkan kemungkinan terjadinya interaksi.
Efek samping merugikan dari masing-masing obat dapat meningkat akibatnya ginjal
mungkin rusak, gejala yang dilaporkan adalah pengeluaran air kemih berkurang, ada
darah dalam air kemih, rasa haus yang berlebihan, hilang nafsu makan, lemah,
pusing, mengantuk dan mual.
Efek estrogen dapat berkurang. Estrogen diberikan pada wanita yang kekurangan
estrogen selam haid dan sesudah untuk mengobati amenore.histerektomi, untuk
mencegah rasa nyeri karna pembengkakan payudara sesudah melahirkan karena ibu
tidak menyusui bayinya, dan
Kombinasi ini dapat menekan sumsum tulang belakang secara berlebihan.Gejala yang
dilaporkan adalah sakit tenggorokan, demam, kedinginan, tukak mulut, perdarahan
atau memar diseluruh tubuh, tinja hitam pekat dan kehilangan telinga yang tidak
lazim. Kloramfenikol diberikan untuk infeksi yang berbahaya, yang tidak cocok bila
diobati dengan antibiotika lain yang kurang efektif.
Kloramfenikol - Pil KB
Efek Pil KB dapat berkurang. Akibatnya resiko hamil meningkat, kecuali jika
digunakan bentuk kontrasepsi lain.
Kombinasi ini dapat menekan sumsum tulang belakang secara berlebihan.Gejala yang
dilaporkan sakit tenggorokan, demam, kedinginan, tukak mulut, perdarahan atau
memar diseluruh tubuh, tinja hitam pekat, dan kehilangan tenaga yang tidak lazim.
Kombinasi ini dapat menekan sumsum tulang belakang secara berlebihan.Gejala yang
dilaporkan sakit tenggorokan, demam, kedinginan, tukak mulut, perdarahan atau
memar diseluruh tubuh, tinja hitam pekat, dan kehilangan tenaga yang tidak lazim.
Efek obat diabetes dapat meningkat. Obat diabetes digunakan untuk menurunkan
kadar gula darah pada penderita diabetes. Akibatnya kadar gula darah dapat turun
terlalu rendah.
Efek estrogen dapat berkurang. Estrogen diberikan pada wanita yang kekurangan
estrogen selam haid dan sesudah histerektomi, untuk mencegah rasa nyeri karna
pembengkakan payudara sesudah melahirkan mengobati amenore.karena ibu tidak
menyusui bayinya, dan untuk
Kloramfenikol Griseofulvin
Kombinasi ini dapat menekan sumsum tulang belakang secara berlebihan.Gejala yang
dilaporkan sakit tenggorokan, demam, kedinginan, tukak mulut, perdarahan atau
memar diseluruh tubuh, tinja hitam pekat, dan kehilangan tenaga yang tidak
lazim.Griseuvulvin digunakan secara oral untuk mengobati infeksi fungsi pada
rambut, kulit, kuku jari, dan kuku kaki.
Efek penisilin dapat berkurang.akibatnya infeksi yang diobati mungkin tidak sembuh
seperti yang diharapkan.
Kloramfenikol Fenitoin
Efek kedua antibiotic dapat berkurang akibatnya infeksi yang diobati mungkin tidak
smbuh seperti yang diharapkan.
Efek obat asama dapat meningkat.Obat asma digunakan untuk membuka jalan udara
paru-paru dan untuk mempermudah pernapasan penderita asma.Akibatnya terjadi
efek samping merugikan karena terlalu banyak obat asma.
Eritromisin Digoksin
Griseofulvin antikoagulan
Griseofulvin Bartbiturat
Efek griseofulvin dapat berkurang.akibatnya infeksi fungi yang diobati mungkin tidak
sembuh seperti yang diharapkan. Barbiturate digunakan sebagai sedtifa atau sebagai
pil tidur.
Griseofulvin Kloramfenikol
Kombinasi ini dapat menekan sumsum tulang belakang secara berlebihan.Gejala yang
dilaporkan adalah sakit tenggorokan, demam, kedinginan, tukak mulut, perdarahan
atau memar diseluruh tubuh, tinja hitam pekat dan kehilangan telinga yang tidak
lazim. Kloramfenikol diberikan untuk infeksi yang berbahaya, yang tidak cocok bila
diobati dengan antibiotika lain yang kurang efektif.
Griseofulvin Primidon
Efek griseofulvin dapat berkurang.akibatnya infeksi fungi yang diobati mungkin tidak
sembuh seperti yang diharapkan. Primido adalah antikonvulsan yang digunakan
untuk mengobati gangguan kejang seperti pada ayan.
Metronidazol antikoagulan.
Penisilin Pil KB
Efek Pil KB dapat berkurang. Akibatnya resiko Akibatnya resiko hamil meningkat,
kecuali jika digunakan kontrasepsi lain. Perdarahan sekonyong-konyong adalah
gejala yang menunjukkan kemungkinan terjadinya interaksi.
Penisilin Kloramfenikol
Efek penisilin dapat berkurang.akibatnya infeksi yang diobati mungkin tidak sembuh
seperti yang diharapkan. Kloramfenikol digunakan untuk mengobati infeksi
berbahaya yang tidak sembuh bila diobati dengan antibiotika lain yang kurang efektif.
Efek penisilin dapat berkurang.akibatnya infeksi yang diobati mungkin tidak sembuh
seperti yang diharapkan.
Sulfonamide antikoagulan
Sulfanomida - Pil KB
Efek obat diabetes dapat berkurang. Obat diabetes digunakan untuk menurunkan
kadar gula darah pada penderita diabetes. Akibatnya kadar gula darah dapat turun
terlalu rendah.
Efek metotreksat dapat meningkat .akibatnya timbul efek samping merugikan karena
terlalu banyak metotreksat, metotreksat digunakan untuk mengobati kanker.
Efek tetrasiklin dapat berkurang .akibatnya infeksi mungkin tidak dapat disembuhkan
dengan pengobatan tertasiklin. Untuk mencegah infeksi ini penggunaan masingmasing obat supaya diselingi waktu dua jam.
Efek tetrasiklin dapat berkurang .akibatnya infeksi mungkin tidak dapat disembuhkan
dengan tetrasiklin, untuk mencegah infeksi ini penggunaan masing-masing oabt
supaya diselingi waktu dua jam.
Efek obat asma yang dapat meningkat.Obat asma digunakan untuk membuka jalan
udara di paru-paru dan untuk mempermudah pernapasan pada penderita
asma.Akibatnya terjadi efek samping merugikan karena terlalu banyak obat asma.
Troleandamisin pil KB
Interaksi Obat
Penisilin anti pseudomonas yaitu:karbeninisilin,tikarsilin mezlosilin,azlosilin dan
piperasilin yang umum di berikan dalam dosis besar,ternyata menginaktivasi
aminoglisida,khususnya gentamicin dan tobramisin.Karena itu jagan mencampur
aminoglikosid dan penisilin dosis besar dalam dalam larutan intravena.Di gunakan
terpisah interaksi tidak akan merupakan masalah pada pasien dengan fungsi ginjal
nofrmal,tetapi antagonisme ini terjadi in vivo pada pasien dengan gagal
ginjal.Amikasi dan netilmisin dilaporkan bersifat kurang peka daripada gentamisin
dan
tobramisin
terhadap
inaktivasi
oleh
penisilin
anti
pseodomonas
ini
GOLONGA PENISILIN
Gologan penisilin merupakan antibiotik bakterisidal yang termasuk derivat natural
semisintesis.semua jenis penisilin memberikan reaksi alergi silang.perbedaan
signifikan di antara jenis penisilin adalah resistensiya terhadap inaktivasi asam
lambung,penisilinase dan spektrum antimikrobaya.
Apisilin
Beberapa penisilin tersedia dalam kombinasi dengan agen menginaktivasi enzim laktamase(misalnya asam klavulanat,sulbaktam).Termasuk di antaranya kombinasi
ampisilin dengan sulbaktam.
Indikasi:
Interaksi Obat
Penisilin oral dengan Beta bloker ampisilin mengurangi bioavailabilitas
antenolol
Alopurinol dengan ampisilin meningkatkan efek samping ruam kulit
Amoksisilin
Amoksisilin
diindikasikan
untuk
pengobatan
infeksi
bakteri
yang
gtidak
Interaksi Obat
Golongan penisilin pariental antikogulan.Golongan penisilin iv dosis besar
menigkatkan resiko pendarahan
GOLONGAN LINCOSAMIDES
Clindamicin
Clindamicin terikat secara kuat pada sub unit 5SO dari ribosom bakteri dan menekan
proses sintesis protein Clindamicin lebih banyak di gunakan daripada lincimicin
karena di absorbsi lebih baik dan lebih poten.
Interaksi Obat
Eritromycin dengan golongan Lincosamides Antagonisme terjadi in vitro
antara clindamycin dan eritromycin
Koalin Pectin dengan golongan Lincosamides absorpsingastro intestinal di
hambat untuk clindamycin ketika obat tersebut di gunakan dengan anti diare
koalin-pectin
GOLONGAN TETRACYCLINE
Tetracycline
Tetrasiklin merupakan bakteriostatik yang bekerja dengan memepengaruhi sintesis
protein pada tingkat ribosom Antibiotik ini berikatan secara reversibel dengan
ribosom subunit 30s dari bakteri,mencegah terjadinya ikatan aminoacyl trasfer RNA
dan menghabat sintesis protein,serta perkembangan sel.Golongan tetracyclin
mempunyai aktivitas luas tyerhadap bakteri garam positif dan negatif.
Interaksi Obat
Golongan
tetracyclin
dengan
antasida
(termasuk
garam
GOLONGAN MAKROLIDA
Eritromycin
Antbiotik dengan golongan makrolida terikat secara reversibel pada sisi P
ribosom subunit 50s dari bakteri dan dapat menghambat RNA dependen protein
synthesis dengan cara merangsang pemutusan peptidyl t-RNA dari ribosom antibiotik
ini dapat bersifat bakteriostatik maupun bakterisid tergatung dari faktor kosentrasi
obat.
Interaksi Obat
Eritromycin dengan antasida ,jika di berika bersama antasida ,konstanta
kecepatan eliminasi eritromycin dapat turun
Eritromycin dengan pimozide,kontraindikasi dapat menyebabkan kematian.
Eritromycin dengan rifampicin,efek antimikrobial dari antibiotik makrolid
turun ,efek samping dari gastro intestinal dapat menigkat
Eritromycindengan antikoagulan oral efek dari antikoagulan dapat naik
carbamazepine
naik
dapat
meningkat
Eritromycin dengan cisapride,dapat terjadi aritrima jantungyang serius
termasuk takikaris ventrikel,fibrilaris,ventrikel,torsades de pointes dan
perpanjangan interval QT.
Eritromycin dengan cylosporine menigkatkan kosentrasi cylosporine sehingga
menigkatkan resiko toksisitasnya (neoforotoksi,neorotoksis)
Eritromycin dengan disopyramide,kadar disopyramide
dalam
serum
GOLONGAN QUINOLONE
Ciprofloxacin
Menghambat keaktifan DNA-girase,sehingga sintesis DNA kuman tergaggu
Interaksi Obat
Dengan besi,antasida,mengurangi absorbsi Ciprofloxacin dapat penigkatan kadar
darah teofilin,menigkatkan kreatin darah jika jika di paki bersamaan siklosporin.jadi
perlu di kontrol tiap mingu.
ANTIBIOTIKA KOMBINASI
CO-RIMOXAZOLE (TMP-SMZ, TRIMETHOPRIM DAN
SULFAMETHOXAZOLE)
dengan
antiagulanProtrombin
time
walfarin
dapat
di
turunya
liresns
renal.(Baxter.Karen.2009.
Stockleys Drug
Interaction)
GOLONGAN CHOLORAMPHENICOL
Chloramphenicol
Chloramphenicol terikat pada ribosom sub-unit 50s dan bakteri dan menghambat
sintesis protein secara ini vitro chloramphenicol merupakan bakteriostatik utama yang
berefek pada bakteri garam negatif dan dan baktri garan positif
Interaksi Obat
Golongan barbitiurates dengan chloramphenicol penurun kadar serum
kloramfenikol mugkin terjadi,klires barbitural dapat juga turun akibatnya
terjadi toksisitas barbiturat.
Rifampin dengan chloramphenicol pemberian bersamaan dapat menurunkan
kadar serum chloramphenicol melaluin induksi enzim
Chloramphenicol dengan Antikoaglulan,aksi antikogluan di tingkatkan
Chloramphenicol dengan cyclophosphamide menurunkan /menunda aktivasi
cyclophoshamide penjurunan efek dapt terjadi
Chloramphenicol dengan hydantonis kadar hindatonis di naikkan,terjadi
toksisitas.kadar Chloramphenicol dapat di naikkan atu di turunkan
Chloramphenicol dengan Garam besi kadar besi dalam serum dapat menigkat
Chloramphenicol dengan penisilin terjadi efek sinergistik,namun antagonis
juga dapat terjadi
Chloramphenicol dengan golongan sulfonilurea terjadi efek klinis dari
hipoglikemi pada gangguan secara bersama
Chloramphenicol dengan vitamin B12 efek hematologi vitamin B12 diturunkan
karna adanya anemia pernisiosa akibat efek samping Chloramphenicol.(OOP
Labolatorium manajemen farmasi dan farmasi masyarakat fakultas farmasi
UGM 2007).
Antibacterials
Bagian ini berhadapan dengan interaksi di mana efek dari antibacterial diubah.
Dalam banyak kesempatan antibacterial saling berhubungan dengan pengaruh lainnya
obat, dan interaksi ini dihadapkan dengan di tempat lain di dalam penerbitan ini.
Sebagian dari macrolides dan quinolones adalah enzim kuat penghambat;
macrolides menggunakan efek pada cytochrome P450 isoenzyme CYP3A4,
bacteriostatic.(Lacy
C,F.,Armstrong
L.L.2001-2002,Drug
Information
Handbook)
Aminoglycosides + Amphotericin B
Seorang pelajar mengusulkan untuk anak-anak amphotericin itu B berkurang
pemeriksaan amikacin dan gentamicin. penggunaan yang berbarengan
aminoglycosides dan amphotericin B dapat mengakibatkan nephrotoxicas.
Bukti klinis, mekanisme, arti penting dan manajemen Suatu studi menemukan
amikacin itu atau gentamicin pemeriksaan adalah lemah di dalam 12-17 anak-anak
studi
menaksir
faktor
resiko
untuk
nephrotoxicas
dengan
aminoglycosides
( tobramycin dan gentamicin) yang didaftar 1489 pasien, 157 dari siapa nephrotoxicas
klinis yang dikembangkan. Tentang pasien ini 118 tidak seketika penyebab bisa
diidentifikasi ( seperti kegagalan berkenaan dengan ginjal akut) dan evaluasi lebih
lanjut
dari yang lain faktor resiko menemukan bahwa penggunaan amphotericin yang
berbarengan
dengan
mantap
yang
ditingkatkan
resiko
nephrotoxicity.4
nephrotoxic.
Suatu laporan kasus menguraikan tetany hypomagnesemic, yang mana
mengembangkan di dalama pasien yang telah menerima gentamicin untuk 9 hari,
mengikuti dengan seketika oleh
suatu 8-day sepanjang amphotericin B. magnesium kedalam pembuluh darah
Penggantian resolusi yang segera yang diakibatkan menyangkut t itu.
Dan hypomagnesemia telah terjadi dalam kaitan dengan aditip [yang]
magnesium-lowering efek gentamicin dan amphotericin B.8
Aminoglycosides
biasanya dianggap sebagai nephrotoxic, dan oleh karena itu umumnya disepakati
direkomendasikan yang lain obat/racun nephrotoxic ( seperti amphotericin B) harus
dihindarkan. Bagaimanapun, penggunaan berbarengan mungkin.tingkatan obat dan
Fungsi berkenaan dengan ginjal harus secara rutin dimonitor selama
penggunaan dari suatu aminoglycoside, dan mungkin saja bijaksana untuk
meningkatkan frekwensi seperti monitoring di hadapan amphotericin B.
Lipid perumusan amphotericin B adalah lebih sedikit nephrotoxic dibanding
yang konvensional formulation.9 Satu catatan pabrikan ada dengan mantap lebih
sedikit nephrotoxicas di dalam pasien yang menerima suatu aminoglycoside dengan
liposomal amphotericin B ( Ambisome) yang dibandingkan dengan aminoglycosides
dan konvensional(Anniom.2009. information Obat Nasional Indonesia 2000)
Amphotericin B.10
1. Goren MP, Viar MJ, Shenep JL, Wright RK, Tukang roti DK, Kalwinsky DK.
Monitoring serum
aminoglycoside konsentrasi di (dalam) anak-anak dengan amphotericin B
nephrotoxicas. Pediatr Infeksi/Menyebar
Dis J ( 1988) 7, 698703.
2. Churchill DN, Secara lihat J. Nephrotoxicas dihubungkan dengan gentamicinamphotericin dikombinasikan B
therapy. Nephron ( 1977) 19, 176181.
3. Harbath S, Pestotnik SL, Lloyd JF, Burke JP, Samore MH. Epidemiologi
nephrotoxicas
yang dihubungkan dengan amphotericin konvensional B therapy. J Med ( 2001)
111, 52834.
4. Bertino J, Membukukan LA, Franck NILAI, Jenkins PL, Franck KR, Nafziger
SUATU. Timbulnya dan
faktor resiko penting untuk nephrotoxicas [yang] aminoglycoside-associated di
pasien yang dosis penggunaan monitoring pharmacokinetic yang dibedakan dari
yang lain. J Infeksi/Menyebar Dis ( 1993) 167, 1739.
5. Kr..Mry V, Fuchsberger P, Go..r M, alt T, Bodnrov J, Sobota R, Koza I,
vec J. Nephrotoxicas
tentang aminoglycosides, polypeptides dan cephalosporins di (dalam) pasien
kanker. Chemotherapi
( 1991) 37, 28791.
6. Nelayan BU, Talbot GH, Maislin G, Mckeon BP, Tynan KP, Strom BL. Ambil[lah
resiko faktor untuk amphotericin
Nephrotoxicas B-associated. J Med ( 1989) 87, 54752.
7. Zager DEWA RA, OQuigley J, Zager BK, Alpers CE, Shulman HM, Gamelin
LM, Stewart P, Thomas
obat/racun
24 dan suatu studi di (dalam) pokok sehat yang ditemukan yang ceftazidime boleh
meningkat/kan tingkatan amikacin. 25Di (dalam) kontras, beberapa studi tidak sudah
melaporkan interaksi kurang baik antara;
amikacin dan cefepime26
gentamicin dan cefuroxime,27 atau cefazolin,20
tobramycin dan cefuroxime,28 cefotaxime,29 ceftazidime30 atau cefazolin.20
(Stockleys Drug Interactions Ninth edition 2010)
Daftar Pustaka