Anda di halaman 1dari 2

LAPORAN KASUS INDIVIDU

EDEMA PARU AKUT

Oleh:
Kitty Fabiola
Pembimbing
dr. Nurwanto Sp. Rad

SMF RADIOLOGI
RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH LAMONGAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016

BAB 1
PENDAHULUAN
Edema paru akut adalah akumulasi cairan di intersisial dan alveolus paru yang terjadi
secara mendadak sehingga pada gambaran radiologi foto thorax didapatkan tampakan
putih pada kedua lapang paru lebih dari biasanya disebabkan adanya pengisian
alveoli akibat edema paru.
Edema paru akut adalah keadaan patologi dimana cairan intravaskuler keluar
ke ruang ekstravaskuler, jaringan interstisial dan alveoli yang terjadi secara akut.
Pada keadaan normal cairan intravaskuler merembes ke jaringan interstisial melalui
kapiler endotelium dalam jumlah yang sedikit sekali, kemudian cairan ini akan
mengalir ke pembuluh limfe menuju ke vena pulmonalis untuk kembali ke dalam
sirkulasi. Edema paru akut dapat terjadi karena penyakit jantung maupun penyakit di
luar jantung ( edema paru kardiogenik dan non kardiogenik ). Angka kematian edema
paru akut karena infark miokard akut mencapai 38 57% sedangkan karena gagal
jantung mencapai 30%. Pengetahuan dan penanganan yang tepat pada edema paru
akut dapat menyelamatkan jiwa penderita. Penanganan yang rasional harus
berdasarkan penyebab dan patofisiologi yang terjadi. Karena itu dalam makalah ini
akan dibahas tentang patofisiologi, etiologi dan penatalaksanaan edema paru akut.
Penyakit edem paru pertama kali di Indonesia ditemukan pada tahun 1971.
Sejak itu penyakit tersebut menyebar ke berbagai daerah, sehingga sampai tahun
1980 seluruh provinsi di Indonesia. Sejak pertama kali ditemukan, jumlah kasus
menunjukan kecenderungan meningkat baik dalam jumlah maupun luas wilayah. Di
Indonesia insiden tersebar terjadi pada 1998 dengan incidence rate (IR)=35,19 per
100.000 penduduk dan CFR=2%. Pada tahun 1999 IR menurun tajam sebesar
10,17%, namun tahun-tahun berikutnya IR cenderung meningkat yaitu 15,99 (tahun
2000); 19,24 (tahun 2002) dan 23,87 (tahun 2003).

Anda mungkin juga menyukai