Anda di halaman 1dari 3

KERANGKA ACUAN

PROGRAM ORIENTASI KARYAWAN BARU


I.

PENDAHULUAN
Porgram orientasi adalah program yang bertujuan
memperkenakan tentang kehidupan, social, budaya, dan
lingkungan kerja disekitar tempat kerja.
Program orientasi diperuntukkan untuk karyawan baru
yang masuk di puskesmas Panunggangan, baik karyawan
pindahan dari puskesmas/tempat lain, maupun karyawan
baru.
Program orientasi meliputi orientasi umum dan orientasi
khusus.
Orientasi umum adalah pengenalan mengenai latar
belakang Puskesmas visi dan misi, aturan-aturan
kepegawaian, budaya dan nilai kerja yang di terapkan di
Puskesmas Panunggangan..
Orientasi khusus adalah pengenalan pegawai secara
khusus mengenai lingkungan bagian-bagian Puskesmas,
serta uraian tugas dan wewenang sesuai dengan posisi
penempatan.

II.

LATAR BELAKANG:
Dalam rangka untuk meningkatkan kapasitas kemampuan
pegawai baru di Puskesmas Panunggangan diperlukan
mekanisme untuk melakukan pembinaan dan pembekalan
kepada pegawai baru yang akan bekerja dilingkungan
Puskesmas Panunggangan. Program tersebut dilaksanakan
dalam jangka waktu yang telah ditentukan untuk
memberikan kesempatan kepada pegawai baru untuk
melakukan pengenalan terhadap tugas pokok dan fungsi
sesuai dengan tujuan penerimaan pegawai.
Disamping itu masa orientasi akan memberikan
pemahaman dan pengenalan bagi para pegawai baru pada
tugas dan fungsi serta visi misi Puskesmas Panunggangan,
sehingga pegawai baru dapat segera melaksanakan tugas
dan fungsinya dan mampu memberikan dukungan yang
tepat kepada pelaksanaan tugas pelayanan di Puskesmas
Panunggangan.
Selanjutnya sebagai pegawai baru di lingkungan
Puskesmas Panunggangan perlu di berikan pendampingan
agar dapat menyesuaikan diri dengan nilai-nilai dan
budaya kerja di Puskesmas Panunggangan. Penyesuaian
diri yang cepat dan tepat semakin mendukung sikap kerja
para pegawai baru dan sinergi dengan lingkungannya,
sehingga apabila ada permasalahan yang berkaitan
dengan cara menyesuaikan diri , para pegawai baru
memiliki bekal untuk dapat menyelesaikan secara mandiri

dan tidak mempengaruhi kinerja dan akhirnya tidak


berdampak buruk pada pelayanan kepada masyarakat.Agar
memahami tugas yang diemban dan dapat melakukan
komunikasi dan koordinasi dengan baik dalam pelaksanaan
tugas dan pekerjaan, maka setiap karyawan baru perlu dan
wajib mengikuti program orientasi.
III.

Tujuan
A. Tujuan Umum:
1. Pegawai memahami visi dan misi Puskesmas
Panunggangan
2. Pegawai memahami aturan-aturan kepegawaian dan
administrasi kepegawaian
3. Pegawai memahami budaya dan nilai-nilai kerja di
Puskesmas Panunggangan
4. Pegawai memahami tentang kesehatan dan
keselamatan kerja di Puskesmas
5. Pegawai dapat diberikan pengenalan lingkungan
Puskesmas Panunggangan
6. Pegawai mengetahui pelayanan prima berbasis
Puskesmas
B. Tujuan Khusus
1. Pegawai dapat mengetahui uraian tugas dan
wewenang sesuai dengan posisi penempatan di
bidang / bagian.
2. Pegawai dapat mengetahui SOP ( Standar
Operasional Prosedur ) yang sesuai dengan
penempatan dan tugas pokok serta fungsi kerja
pegawai baru.

IV.

Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan;


A. Kegiatan Pokok:
1. Orientasi Umum dengan rincian kegiatan:
a. Pengenalan visi dan misi Puskesmas
Panunggangan
b. Penegnalan mengenai aturan-aturan
kepegawaian dan administrasi kepegawaian
c. Pengenalan mengenai budaya dan nilai-nilai kerja
d. Pengenalan mengenai kesehatan dan
keselamatan kerjab di Puskesmas Panunggangan
e. Pengenalan lingkungan Puskesmas
Panunggangan
f. Pengenalan mengennai pelayanan prima berbasis
puskesmas
2. Orientasi Khusus, dengan rincian kegiatan:

a. Pengenalan mengenai uraian tugas dan


wewenang sesuai dengan posisi penempatan di
bidang / bagian
b. Pengenalan mengenai SOP ( Standar Operasional
Prosedur ) yang sesuai dengan penempatan dan
tugas pokok serta fungsi kerja pegawai baru
V.

CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN;


A. Orientasi Umum dilakukan selama lima (5) hari, dengan
cara: pegawai baru diperkenalkan ke seluruh unit
pelayanan
B. Orientasi Khusus di tempat kerja karyawan akan
ditempatkan empat (4) minggu, dengan cara

VI.

Sasaran;
Sasaran dari kegiatan orientasi adalah karyawan baru, dan
karyawan pindahan dari tempat kerja yang lain yang
ditetapkan melalui SK Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota Tangerang

VII.

Jadual Pelaksanaan Kegiatan;


(susun matriks jadual pelaksanaan kegiatan)

VIII.

Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporannya.


Setelah selesai mengikuti program orientasi, dilakukan
penilaian terhadap karyawan baru dengan cara:.
Karyawan baru harus menyusun laporan kegiatan orientasi
yang diserahkan kepada Kepala Puskesmas.
Hasil penilaian terhadap karyawan baru disampaikan
kepada Kepala Puskesmas

IX.

Pencatatan, pelaporan, dan evaluasi kegiatan


Penanggung jawab program orientasi wajib
mendokumentasikan, melaporkan, dan melakukan kegiatan
program orientasi, dan melaporkan tiap semester kepada
Kepala Puskesmas

Anda mungkin juga menyukai