Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN

PORTOFOLIO PROGRAM INTERNSIP DOKTER INDONESIA


(KASUS BEDAH)
HEMOROID

OLEH:
HANIFA FATHINATUL AMIRAHAYU

PEMBIMBING:
dr. ENDAH WORO UTAMI, MMRS
dr. DENY CHRISTIANTO

PROGRAM INTERNSIP DOKTER INDONESIA


INTERNSIP ANGKATAN III
RSUD NGUDI WALUYO WLINGI
2016

Kasus 3
Nama Peserta
Nama Wahana
Topik
Tanggal (kasus)
Tanggal Presentasi
Tempat Presentasi
Objektif Presentasi
Keilmuan

: dr. Hanifa Fathinatul


: RSUD Ngudi Waluyo Wlingi, Kab. Blitar, Jawa Timur
: hemoroid
: 3 Maret 2016
Presenter
: dr. Hanifa Fathinatul
:
Pendamping : dr. Endah Woro Utami, MMRS
:
:
Ketrampilan
Penyegaran
Tinjauan Pustaka

Diagnostik

Manajemen

Neonatus

Bayi

Anak

Masalah
Remaja

Dewasa

Istimewa
Lansia

BuMil

Deskripsi
Tujuan
Bahan Bahasan

: Ny. S datang ke poli bedah dengan keluhan benjolan di dubur


: mendiagnosis hemoroid dan mengetahui penatalaksanaan
Tinjauan
Riset
Kasus
Audit
Pustaka
Cara Membahas Diskusi

Presentasi
& eMail
Pos
diskusi
Data Pasien
: Ny. S 44 tahun
No. register : 0899XX
Nama Klinik
: Poliklinik Bedah
Alamat :
Terdaftar Sejak: 03-03-16
RSUD Ngudi Waluyo Wlingi
Kesamben
Data Utama untuk Bahan Diskusi :
1. Diagnosis/gambaran klinis :
Keluhan utama : benjolan di dubur
Riwayat penyakit sekarang
Dialami sejak 10 tahun yang lalu yang benjolan awalnya kecil yang semakin lama
semakin membesar. Benjolan terasa sakit dan tidak nyaman saat jalan maupun duduk.
Pasien juga mengeluh ketika BAB terasa nyeri disekitar anus, kadang keluar darah merah
segar menetes di akhir BAB, tidak bercampur dengan feses dan tidak berlendir. Pasien
merasakan adanya benjolan yang keluar dari dalam anus, keluhan ini dirasakan sejak
kurang lebih 5 tahun. Mulamula keluar benjolan kecil dan semakin lama semakin
bertambah besar dari dalam dubur dan masih bisa keluar masuk dengan sendirinya. Sejak
kurang lebih 1 bulan ini, setiap buang air besar disertai dengan rasa nyeri dan darah segar
menetes di akhir BAB disertai dengan keluarnya benjolan dari anusnya yang tidak dapat
masuk dengan sendirinya. Pasien seringkali dalam seminggu buang air besarnya tidak
teratur dan bila buang air besar harus berlama-lama jongkok di kakus dan harus mengejan
karena BAB nya keras. Tidak ada demam, tidak ada mual, tidak ada muntah, tidak ada
nyeri perut, tidak ada nyeri ulu hati, tidak mengeluh nafsu makan menurun dan tidak ada
penurunan berat badan.
2. Riwayat pengobatan :
Pasien minum obat anti nyeri dari toko
3. Riwayat keluarga :
Tidak ada anggota keluarga lainnya yang pernah menderita penyakit seperti ini
4. Riwayat kesehatan/penyakit :
a. Penyakit terdahulu
: tidak ada
b. Trauma terdahulu
: tidak ada
c. Operasi
: tidak ada
d. Sistem syaraf
: tidak ada

e. Sistem kardiovaskuler
f. Sistem gastrointestinal
g. Sistem urinarius
h. Sistem genitalis
i. Sistem muskuloskeletal

: tidak ada
: tidak ada
: tidak ada
: tidak ada
: tidak ada

5. Riwayat pekerjaan :
Ibu rumah tangga dengan tiga anak
6. Lain-lain :
a. Riwayat pribadi
Riwayat alergi
: pasien tidak punya alergi
Hobi
: tidak ditanyakan
Olahraga
: tidak ditanyakan
Kebiasaan makan : tidak ada gangguan, suka makan makanan berlemak
Merokok
: tidak merokok
Minum alkohol
: tidak mengonsumsi alkohol
Hubungan seks : tidak ditanyakan
b. Review of systems
Gangguan neurologis
: nyeri kepala (-), kesemutan (), kejang ()
Gangguan visus
: pandangan kabur ()
Gangguan THT
: penurunan pendengaran (), mimisan ()
Gangguan kardiovaskuler : nyeri dada (), ngongsrong ()
Gangguan respirasi
: batuk lama (), sesak ()
Gangguan pencernaan
: BAB seperti petis (), BAB disertai darah (+), mual (-)
Gangguan liver
: penyakit kuning (), riwayat hepatitis ()
Gangguan perkemihan
: kencing sakit ()
Gangguan hematologi
: gangguan pembekuan darah ()
7. Pemeriksaan fisik & penunjang :
Kesan umum : kesadaran berubah, tampak sakit ringan, penampilan mencolok, berdandan
berlebihan
TD; N ;RR;Tax : 120/70 mmHg ; 80x/menit (regular, kuat) ; 18x/menit (adekuat); 37oC
Kepala/leher : pupil bulat isokor ( 3mm/3mm), refleks cahaya (+/+), anemia (+/+)
pembesaran kelenjar limfe (), trakea di tengah, kaku kuduk ()
Dada
: simetris, retraksi (), deformitas ()
Cor (jantung) : ictus cordis tidak terlihat, teraba di i.c.s. V m.c.l. sin
HR 80x/menit; S1S2 tunggal, murmur (), gallop ()
Pulmo
: pergerakan dinding dada simetris, retraksi ()
suara nafas vesikular; ronkhi (), wheezing ()
Perut
: distended (), bising usus (+) normal, meteorismus ()
shifting dullness (),nyeri tekan epigastrik (-)
hepar = liver span 8 cm
lien
= Trubes space timpani
Ekstremitas : hangat, kering, merah, edema () CRT <2 detik
Rectal touche : Spinchter ani mencekik, teraba massa yang menonjol keluar anus pada
arah jam 5, 7, 9. Nyeri tekan (+), konsistensi lunak, permukaan rata. Ampulla
isi feses. Handschoen : darah (+),lendir (-), feses (+)

8. Diagnosis:
Hemoroid interna grade III
9. Rencana
Planning diagnosis :

anoskopi, proktosigmoidoskopi
Planning terapi :
Medikamentosa : Antihemoroid supp 1x 2 supposutoria sebelum tidur
Asam mefenamat 3 x 500 mg
Laxadyn sirup 3 x 1 sendok makan
Bedah
: hemoroidektomi
10. Daftar rujukan :
Brunner & Suddarth. 2001. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah. Jakarta: EGC.
Hemoroid. www.library.upnvj.ac.id/pdf/3d3keperawatanpdf/.../bab2.pdf. Diakses pada 1 Juni
2012
Sabiston. Buku Ajar Bedah. Bagian 2. Jakarta: EGC.
Bahiyatun, S.Pd.S.Si.T. Buku Ajar Asuhan Kebidanan Nifas Normal. Jakarta: EGC.
Tambayong, Jan. 2001. Patofisiologi Untuk Keperawatan. Jakarta: EGC.
Hemoroid-wasir.www.adulgopar.files.wordpress.com/2009/12/wasir hemorrhoid.pdf. Diakses
pada 1 Juni 2012
Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam. 2006. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid I
edisi IV.
Kumala, Poppy dkk. 1998. Kamus Saku Kedokteran Dorland. Edisi 25. Jakarta : EGC.
Pharos Indonesia. 2010. Kenali Hemoroid (Wasir) Lebih Dekat. http://pharos.co.id/news-amedia/beritakesehatan/417-kenali-hemoroid-wasir-lebih-dekat.html.
Diakses
pada
tanggal 2 Juni 2012.
Graber, Mark A. dkk. 2006. Buku Saku Dokter Keluarga. Edisi 3. Jakarta: EGC.
Hemorrhoid Treatment Answer. 2010. Risk Factors Associated With Hemorrhoids.
www.hemorrhoidtreatmentanswer.com/risk-factors/ . Diakses pada tanggal 4 Juni
2012.
Pigot, F., Siproudhis, L., & Allaert, F.A. 2005. Risk factor associated with hemorrhoidal
symptoms in specialized consultation. www.sciencedirect.com. Diakses pada tanggal 29
Mei 2012
11. Hasil pembelajaran :
a. Diagnosis dan penatalaksanaan hemoroid
b. Faktor risiko hemoroid
c. Komplikasi yang dapat terjadi

Anda mungkin juga menyukai