Anda di halaman 1dari 22

FRAKTUR CLAVICULA

DEXTRA

Oleh:
Deasy Fatimah Aulia
Manggala Sariputri
Selvia
Aulia Sakinata
Meivita Tahalele

IDENTITAS
Nama

: Tn. D
Umur : 31 tahun
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat
: Jl. KH Mas MansyurSlawi
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Bangsa
: Indonesia, suku Jawa
Agama: Islam
No. RM
: 862256
Tanggal masuk : 2 Juli 2011

ANAMNESIS
KELUHAN

UTAMA
Nyeri bahu kanan
KELUHAN TAMBAHAN
Tidak ada

Riwayat Penyakit
Sekarang
Pasien datang ke Poliklinik Bedah Orthopaedi

RSMS dengan keluhan nyari pada bahu


kanan. Pasien mengalami kecelakaan lalu
lintas (sepeda motor tunggal akibat
tergelincir) sejak satu hari yang lalu. Pasien
mengatakan posisi jatuh pada saat
kecelakaan, bahu kanan terhantam jalan
terlebih dahulu dan pasien merasa ada
sesuatu yang patah pada bahu kanannya.
Nyeri dirasakan semakin berat jika tangan
kanan digerakkan dan nyeri sedikit berkurang
saat pasien menopang tangan kanannya.
Selain itu, pasien juga mengeluhkan luka
lecet di lutut kanannya.

Pasien

sempat dibawa ke pelayanan


kesehatan di Slawi segera setelah
kecelakaan. Namun, atas permintaan
pasien, pasien berobat ke Poliklinik
Bedah Orthopaedi RSMS.
Pasien sadar ketika kecelakaan.
Pasien menyangkal adanya pusing,
mual, muntah, dan perdarahan dari
telinga, hidung, dan mulut pada saat
kecelakaan.
Pasien juga menyangkal riwayat
kecelakaan sebelumnya, merokok
atau sedang mengkonsumsi obatobatan.

PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum
Kesadaran
Tanda Vital

: sedang
: compos mentis

TD : 110/70
Nadi : 100 x/menit
RR : 24 x/menit
Suhu
: 36,9 oC
Berat badan: 60 kg
Tinggi badan
: 167 cm
IMT
:

Kepala

: bentuk mesocephal, rambut hitam,


distribusi merata, tidak mudah dicabut
Wajah
: hematom tidak ada, jejas tidak ada
Mata
: konjungtiva tidak anemis, sklera
tidak
ikterik, reflek cahaya (+/+) normal,
pupil
isokor diameter 3 mm/3 mm
Hidung : septum ditengah, mukosa tenang,
jejas(-), discharge (-)
Telinga : jejas (-), discharge (-)
Mulut
: mukosa basah, lidah tidak kotor,
papil
tampak normal, perdarahan (-)
Leher
: trakhea di tengah, tiroid teraba
normal, kelenjar getah bening tidak ada
pembesaran, tidak ada peningkatan JVP
Kulit
: sianosis (-), turgor kulit baik

Paru
Inspeksi

: Simetris, pergerakan
nafas normal
Palpasi: Vokal fremitus kanan sama
dengan kiri
Perkusi
: Sonor seluruh lapang
paru, batas paru hepar di SIC VI LMC
dextra
Auskultasi : SD Vesikuler, suara
tambahan : wheezing (-/-), ronkhi (-/-)

Jantung
Inspeksi :

Pulsus ictus cordis tidak tampak


Palpasi : Ictus cordis teraba tidak kuat
angkat di SIC
Perkusi : Batas kiri atas SIC II LPS sinistra
Batas kanan atas SIC II LPS dekstra.
Batas kiri bawah SIC V LMC sinistra 2
cm lateral
Batas kanan bawah SIC IV LPS
dekstra
Auskultasi
: S1 > S2 reguler, bising
jantung (-)

Abdomen
Inspeksi

: Perut datar, tidak ada


benjolan, tidak ada sikatriks
Palpasi
: Supel, nyeri tekan tidak
ada, tidak teraba massa, defans
muskuler (-), hepar dan lien tidak
teraba
Perkusi
: Timpani di seluruh
kuadran abdomen
Auskultasi : BU (+) normal

Extremitas
Inspeksi:

Edema -

Tampak

vulnus ekskoriatum diameter 6 cm pada


regio genue dextra

Palpasi:

Kekuatan Motorik
3333 5555
5555 5555
Refleks fisiologis + +
+ +
Refleks patologis:
- -

Status Lokalis
Regio

clavicula dextra
Look : bengkak, tampak
deformitas,
hematom (+)
Feel
: nyeri tekan (+), krepitasi
(-),
NVD (+)
Move : nyeri gerak (+), gerak
terbatas

RESUME
Anamnesis
Pasien laki-laki, usia 31 tahun
Keluhan utama: nyeri pada bahu kanan
setelah mengalami kecelakaan sepeda
motor, nyeri semakin bertambah jika
digerakkan.
Tampak bengkak pada bahu kanan
Terdapat tanda patah tulang pada bahu
kanan
Terdapat luka lecet 6 cm pada lutut kanan

Pemeriksaan

Fisik
Look : bengkak, tampak
deformitas,
hematom (+)
Feel
: nyeri tekan (+), krepitasi
(-),
NVD (+)
Move : nyeri gerak (+), gerak
terbatas

DIAGNOSIS

KLINIS
Fraktur tertutup clavicula dextra

DIAGNOSIS BANDING
Fraktur tertutup clavicula dextra 1/3
medial
Fraktur tertutup clavicula dextra 1/3
tengah
Fraktur tertutup clavicula dextra 1/3
lateral

Pemeriksaan Anjuran
Radiologis:

Foto rontgen thorax dextra AP


Pemeriksaan

Laboratorium
Darah lengkap dan hitung jenis
Kimia klinik

Hasil Pemeriksaan
Radiologis
Penunjang
Dari

foto rontgen dextra AP


didapatkan : Fraktur tertutup
clavicula dextra 1/3 medial
transvers displaced

Laboratorium

Hb 15,9 gr% ; N = 14,0 18,0 gr%


Leukosit 7160/uL (); N = 4800 108000/uL
Ht 46% ; N = 42 52%
Eritrosit 5,3 x 106/uL; N = (4,7 6,1) x
106/uL
Hitung jenis:

Basofil 0,1%; N=0,0-1,0)%


Eosinofil 2,7%; N = (2,0 4,0)%
Neutrofil batang 0,0% (); N = (2,00 5,00)%
Neutrofil segmen 53,4%; N = (40,0 70,0)%
Limfosit 33 ; N = (25,0 40,0)%
Monosit 6,3 ; N = (2,0 8,0)%

Kimia

klinik:

PT 14,3 (N); N = (10,8 14,4)


APTT 32,5 (N); N = (24 36)

DIAGNOSIS KERJA
Fraktur

tertutup
clavicula dextra 1/3
medial transvers
displaced

PROGRAM TERAPI
Non

farmakologis:
Rekognisi
Reposisi
Imobilisasi
Rehabilitasi
Program latihan
terencana

Farmakologis

IVFD RL 20 tpm
Seftriakson 2 x 1 gr
IV
Ketorolac 2 x 30 mg
IV
Ranitidin 2 x 1 amp
IV
Terapi

ORIF

Operatif:

PROGNOSIS
Quo

ad vitam
: Dubia ad
bonam
Quo ad functionam : Dubia ad
bonam
Quo ad sanationam : Dubia ad
bonam

Terima

Kasih

Anda mungkin juga menyukai