Anda di halaman 1dari 3

HUKUM COULOMB

q1

Hukum Coulomb menyatakan: jika ada


pada jarak

F=k

q1 q2
r

dan

q2

yang terpisah

r , maka kedua muatan tersebut mengalami gaya

dengan arah sepanjang garis hubung kedua muatan

tersebut.
Elektrodinamika
Pada sistem koordinat XOY,

q1

q1

mempunyai vektor posisi

q2

mengalami gaya yang berasal dari

dari

F =k

q1

menuju

q1 q2
r

q2

r2

dan

r 1 +r =

r2

, dimana

r1

mempunyai vektor posisi

q1 , sehingga
sehingga

r =
r 2
r1

berasal
.

Hal ini menunjukkan bahwa:


a. Arah gaya searah vektor r
q1 q 2 < 0
b. Jika
, maka gaya berlawanan arah dengan
c. Jika vektor dihilangkan,

F=k

q1 q2
r

r =k

q1 q2
r

Konversi Koordinat Cartesian-Polar


x=r cos

r= x 2 + y 2

y=r sin

tan =

y
x ,

dengan

kuadran)
Terdapat metode konversi dari
Vektor Satuan

( x , y ) (r , )

=tan1

y
x

(melihat

Vektor satuan : vektor yang panjangnya 1 satuan.


^x

: vektor satuan searah sumbu

x> 0

^y

: vektor satuan searah sumbu

y >0

^x

dan

r^

: vektor satuan arah

r >0 , menjauhi

: vektor satuan arah

>0

r^

dan

^y

arahnya tetap.

= radial

arahnya berubah tergantung pada letaknya.

Vektor ada yang melayang dan ada yang menempel.


r^ =cos ^x +sin ^y

^
=sin
^x + cos ^y
d r^ =(sin d ) ^x + cos d ^y
Kartesian-Polar
y

: jarak titik ke sumbu x;

: jarak titik ke sumbu y

Pada koordinat kartesian, terdapat 2 sumbu saling tegak lurus


( x

dan

y ). Koordinat ditentukan berdasarkan jarak dari titik P

ke masing-masing sumbu.
Pada koordinat polar, terdapat satu titik di ujung sebuah garis (titik
O dan sumbu x positif). Koordinat ditentukan dari jarak titik P ke
titik O (panjang OP) dan sudut antara OP dengan sumbu x positif.
P ( r , ) =P ( r , ) , dengan =360
Catatan:

yang berbeda 180o memiliki nilai tan yang sama.

Vektor di dalam listrik dan magnet melekat pada sebuah titik. Di


dalam mekanika, jika benda tidak berotasi, maka tidak masalah
diletakkan dimana. Jika berotasi, letak vektor menjadi penting. Vektor
merupakan sebuah posisi dalam ruang yang harus mempunyai letak.

Konversi koordinat Polar-Kartesian

x=r cos ;

y=r sin

Konversi koordinat Kartesian-Polar


y
=tan1
r= x 2 + y 2 ;
x , dengan memperhatikan tanda

dan

y
Contoh:
x=2 ; y=3

dengan

x=2 ;

y=3

berbeda 180o. Nilai tan

^j

ke arah sumbu y positif

keduanya akan sama.


Kartesian:
i^

^ ^j
i,

(vektor satuan)

ke arah sumbu x positif, sedangkan

dimanapun letaknya.
Vektor posisi

adalah vektor berpangkal di O dan berujung di P

(x, y)
^ y ^j
r =x i+

Polar:
r^

r^ , ^

(vektor satuan)

di suatu titik dalam ruang P

( x , y ) =P ( r , ) . Vektor satuan

yang berpangkal di P. Sejajar dengan

r^ =

r
r

r^

dan panjangnya 1 satuan.

Anda mungkin juga menyukai