Anda di halaman 1dari 4

i.

Penutupan Tabungan
Pada

saat

nasabah

ingin

menutup

rekening

tabungan, nasabah tersebut wajib membawa buku


tabungan, ATM dan KTP asli.
CS

memverifikasi

apakah

orang

yang

ingin

menutup tabungan tersebut adalah orang yang


bersangkutan atau tidak. Karena orang yang berhak
menutup tabungan adalah orang yang memiliki
rekening tabungan itu sendiri.
Jika benar orang yang bersangkutan adalah orang
yang memiliki rekening tabungan tersebut, barulah
CS bisa memproses penutupan tabungan. Dan
biaya yang dikenakan sebesar Rp.25.000
Penutupan tabungan dilakukan dengan cara CS
login ke sistem syiar lalu memilih menu penutupan
rekening. Di menu penutupan rekening ini terdapat
dua pilihan. Pilihan pertama penutupan rekening
dengan tunai dan yang kedua adalah dengan
pemindah bukuan.
Lalu CS menginput nomor rekening nasabah, dan
CS memandu nasabah dalam pengisian formulir
penutupan

rekening.

Selain

mengisi

formulir

penutupan rekening, nasabah juga dipandu untuk


mengisi slip penarikan. Jumlah saldo penarikan
yang akan diambil oleh nasabah dikurangi dengan
biaya penutupan.
Pada sistem SYIAR, CS menginput data pada
menu penutupan rekening dengan dua pilihan,
Tutup Tarik Tunai dimana sisa saldo pada
rekening

nasabah

dicairkan

atau

dilakukan

penarikan, atau Tutup Pemindahbukuan artinya


sisa saldo pada rekening nasabah akan dilakukan

pemindahbukuan pada rekening yang dituju sesuai


intruksi nasabah.
Seluruh form aplikasi penutupan rekening beserta
buku tabungan, KTP, dan Kartu ATM dibawa untuk
diperiksa

oleh

BOS

dan

dilakkan

otorisasi

setelahnya.
Lalu cover tabungan digunting dan diambil oleh
bank, sedangkan isi salinan transaksi dikembalikan
ke

nasabah.

Dan

kartu ATM

digunting

dan

dikembalikan ke bank
Lalu nasabah ke teller untuk melakukan pencairan.

ii.

Pencairan Deposito
Untuk melakukan pencairan deposito, nasabah
wajib membawa KTP, buku tabungan dan bilyet
depositonya. Dan di bliyet deposito nya di tanda
tangani di belakang bilyet diatas materai 6000. Lalu
CS memverifikasi apakah benar nasabah yang
datang ini adalah nasabah bersangkutan yang
punya deposito.
Setelah proses verifikasi selesai maka CS login ke
syiar dan masuk ke menu deposito, lalu masuk ke
menu pemeliharaan deposito lalu pilih break
deposito.
CS menginput no kontrak dan no bilyet. Setelah di
isi no kontrak dan no bilyet akan muncul data
deposito nasabah, lalu pilih break.
Nasabah mengembalikan bilyet deposito dan CS
meminta waktu sebentar untuk meminta otorisasi
break deposito ke BOS.

Setelah proses otorisasi selesai CS mencetak buku


tabungan nasabah dengan masuk ke syiar, pilih
rekening, lalu pilih cetak cover dan transaksi buku
tabungan, isi no rekening lalu di print.
Setelah di print

CS memperlihatkan ke nasabah

bahwa uang pencairan deposito tadi sudah masuk


ke tabungan faedah.

iii.

Penutupan Giro
Nasabah datang ke Customer Service dengan
tujuan ingin menutup rekening giro. Nasabah
membawa KTP.
CS menyiapkan form aplikasi penutupan rekening,
dan menyampaikan ke nasabah bahwa semua
CEK/BG yang belum terpakai atau masih beredar
akan ditarik.
Form penutupan diisi dan dibubuhkan tandatangan
pada kolom yang tersedia, lalu menunggu otorisasi
BOS/MO.
Setelah otorisasi, maka seluruh CEK/BG yang
ditarik kemudian dilakukan dihancurkan/digunting
dihadapan nasabah.
Proses penghancuran CEK/BG dilaporkan dalam
berita acara.
Apabila nasabah masih memiliki dana dalam
rekening

giro,

maka

akan

dilakukan

proses

penarikan.
CS menyiapkan slip penarikan sesuai dengan
nominal saldo akhir pada rekening giro nasabah

setelah dilakukan pengecekan saldo pada menu


mutasi rekening di SYIAR.

Anda mungkin juga menyukai