Anda di halaman 1dari 1

Ada rasa Pada kata-kata

Aku mengenalmu pada kata-kata, dan aku merasa cukup untuk itu
Pertemuan kita adalah pertemuan antar pikiran, dan aku rasa cukup
dengan itu.
Aku mengenalmu melalui kata-kata, cara berpikir yang aku sukai,
sejak pertama kali membaca. Setiap ejaan hurufnya aku kenali, aku
mengenalmu melalui kata-kata. Pada setiap rasa yang kamu sematkan
dalam cerita.
Aku jatuh cinta pada kata kata. Pada setiap hal yang kamu tuangkan.
Ketika aku bertemu langsung denganmu, aku tak menyangka jika
pembawaanmu seperti itu. Aku tidak mengenalmu di pertemuan
pertama. Pertemuan selanjutnya ketika diskusi semakin hangat, aku
tau kau sedang membacakan isi pikiranmu, dan aku diam saja seperti
membaca setiap tulisan.
Diawal pertemuan itu, kita seolah-olah telah lama saling mengenalmu

Aku selalu menanti tulisanmu, Karena darimana lagi aku bisa tahu
tentang apa yang sedang kamu pikirkan, bila tidak dari sana. Kita tidak
pernah bercakap-cakap tentang sesuatu yang dalam, hanya sebuah
sapaan.
Aku selalu menunggu tulisanmu, Karena darimana lagi aku bisa tahu
tentang jalan pikiranmu, tentang masalah yang sedang kamu hadapi,
atau tentang perasaan yang sedang kamu rasakan.
Meski tulisan itu, tidak sepenuhnya mewakili perasaan, setidaknya aku
tau perasaanmu masih hidup untuk aku cintai
Itupun bila kamu mengizinkan.
Aku menyukai cara jatuh cinta seperti ini. Tidak kamu tahu dan aku
pun tak harus repot-repot bertanya kesana kemari tentangmu
hari ini. Teruslah menulis, karena suatu hari, salah satu
tulisanmu akan kuwujudkan, Tentang resahmu, menunggu
seseorang yang tak kamu tahu siapa, tapi kamu percaya pasti
datang.

Anda mungkin juga menyukai