Anda di halaman 1dari 11

PERBANDINGAN KODE ETIK PSIKOLOGI

INDONESIA DENGAN HONG KONG

Kelompok
ANNISA AULIYANI
KARYA NUGRA DEWI

HIMPSI
BAB I PEDOMAN UMUM
Pasal 1 Pengertian
Pasal 2 Prinsip Umum
Penghormatan pada Harkat
dan Martabat Manusia
-Integritas dan Sikap Ilmiah
-Profesional
-Keadilan
-Martabat
BAB II MENGATASI ISU ETIKA

HKPS
Chapter One Introduction
1.1 Applicability
1.2 Definition
1.3 Structure of the Code
Chapter Two : Etchical Principles
2.1 General
2.2 Ethical Principle A: Respect
2.3 Ethical Principle B:
Competence
2.4 Ethical Principle C:
Responsibility
2.5 Ethical Principle D: Integrity
Tidak ada pasal khusus mengenai
penyelesaian etika

HIMPSI
BAB III KOMPETENSI
Pasal 7 Ruang Lingkup
Kompetensi
Pasal 8 Peningkatan
Kompetensi
Pasal 9 Dasar Penelitian
Ilmiah dan Sikap
Profesional
Pasal 10 Pendelegasian
Pekerjaan pada Orang
Lain
Pasal 11 Masalah dan
Konflik Personal

HKPS
Chapter Four:
Competence

HIMPSI

HKPS

BAB IV HUBUNGAN ANTAR


MANUSIA

Chapter Three : Relationship with


Client

Pasal 13 Sikap Profesional


Pasal 14 Pelecehan
Pasal 15 Penghindaran
Dampak Buruk
Pasal 16 Hubungan Majemuk
Pasal 17 Konflik Penting
Pasal 18 Eksploitasi
Pasal 19 Hubungan
Profesional
Pasal 20 Informed Consent
Pasal 21 Pelayanan Psikologi
kepada atau melalui
Organisasi
Pasal 22 Pengalihan dan
Penghentian Layanan
Psikologi

3.1 Right of Clients


3.2 confidentiality
3.3 Consent from Client
3.4 Protections for Vulnerable
Persons
3.5 Maintaining a Proper
Relationship with Clients
3.6 Maintenance and Acces to
Records
3.7 Remuneration for Service
Chapter Five : Professional
Relationship
5.1 General
5.2 Joint-Practice

HIMPSI
BAB V KERAHASIAAN REKAM
DAN HASIL PEMERIKSAAN
PSIKOLOGI
Pasal 23 Rekam Psikologi
Pasal 24 Mempertahankan
Kerahasiaan Data
Pasal 25 Mendiskusikan
Batasan Kerahasiaan Dara
kepada Pengurus Jasa dan
atau Praktik Psikologi
Pasal 26 Pengungkapan
Kerahasiaan Data
Pasal 27 Pemanfaatan
Informasi dan Hasil
Pemeriksaan Psikologi untuk
Tujuan Pendidikan atau Tujuan
Lain

HKPS
Chapter Three : Relationship
with Client
3.6 Maintenance and Acces to
Records

HIMPSI
BAB VI IKLAN DAN
PERNYATAAN PUBLIK
Pasal 28 Pertanggungjawaban
Pasal 29 Keterlibatan Pihak
lain Terkait Pernyataan Publik
Pasal 30 Deskripsi Program
Pelatihan dan Pendidikan Non
Gelar
Pasal 31 Pernyataan Melalui
Media
Pasal 32 Iklan Diri yang
berlebihan
BAB VII BIAYA JASA DAN
PRAKTIK PSIKOLOGI
Pasal 33 Penjelasan Biaya dan
Batasan
Pasal 34 Rujukan dan Biaya
Pasal 35 Keakuratan Data dan
Laporan kepada Pembayar

HKPS
Chapter Eleven : Public
Statements

Chapter Three: Relantionship


with Clients
3.7 Remuneration for Service

HIMPSI
BAB VIII PENDIDIKAN DAN
PELATIHAN

HKPS

Chapter Seven: Teaching,


Training, Supervision, and
Consultation
Pasal 37 Rancangan dan
7.1 Etchal Standards
Penjabaran Program
Applicable to all types of
Pasal 38 Keakuratan dalam
Consultation, Teaching,
Pengajaran
Training and Suvervision
Pasal 39 Pengungkapan Informasi activities
Pribadi Peserta Pendidikan dan
7.2 Ethical Standars mainly
Pelatihan
Applicable to Teaching
Pasal 40 Kewajiban Peserta
7.3 Ethical Standards
Pendidikan dan Pelatihan untuk
mainly Applicable to
mengikuti Program Pendidikan
Training and Supervision
Terapi yang disyaratkan
Pasal 41Penilaian Kinerja Peserta
Pendidikan dan Pelatihan atau
Bawahan
Pasal 42 Keakraban Seksual
dengan Peserta Pendidikan dan
Pelatihan atau Orang yang di

HIMPSI
BAB VIX PENELITIAN DAN
PUBLIKASI
Pasal 43 Pedoman Umum
Pasal 44 Aturan dan Izin
Penelitian
Pasal 45 Partisipan Penelitian
Pasal 46 Informed Consent
dalam Penelitian
Pasal 47
Pengelabuan/Manipulasi
dalam Penelitian
Pasal 48 Penjelasan
Singkat/Debriefing
Pasal 49 Penggunaan Hewan
untuk Penelitian
Pasal 50 Pelaporan dan
Publikasi Hasil Penelitian
Pasal 51 Berbagi Data untuk
Kepentingan Profesional
Pasal 52 Penghargaan dan

HKPS
Chapter Eight: Research in
Psychology
8.1 General
8.2 Recruitment of Research
Perticipans
8.3 Standars Related to
Informed Consent of
Participants
8.4 Handling Results of
Research
8.5 Research Involving the use
of Animal

HIMPSI
BAB X PEKERJAAN DAN PENELITIAN
DI BIDANG FORENSIK
Pasal 53 Aturan Hukum nasional dan
Komitmen terhadap Kode Etik
Pasal 54 Kompetensi dan
Kewenangan
Pasal 55 Pernyataan Sebagai saksi
Ahli/Testimoni
Pasal 56 Peran Majemuk dan
Profesional Ilmuwan Psikologi dan
atau Psikolog
BAB XI ASESMEN
Pasal 57 dasar Asesmen
Pasal 58 Penggunaan Asesmen
Pasal 59 Informed consent dalam
Asesmen
Pasal 60 Interpretasi Hasil Asesmen
Pasal 61 Penyampaian Data dan
Hasil Asesmen

HKPS
Tidak ada pasal khusus
membahas mengenai
isu forensik

Chapter Nine:
Asessment and Therapy
9.1 Assesment
(inculuding testing,
evaluation, and
diagnostic services)

HIMPSI
BAB XII TERAPI
Pasal 63 Kualifikasi Terapis
Pasal 64 Informed Consent
dalam Terapi
Pasal 65 Terapi yang
melibatkan Pasangan atau
Keluarga
Pasal 66 Terapi Kelompok
Pasal 67 Pemberian Terapi
bagi yang telah menjalani
terapi Sebelumnya
Pasal 68 Pemberian Terapi
kepada mereka yang pernah
terlibat keintiman/Keakraban
Seksual
Pasal 69 Penghentian
Sementara Terapi
Pasal 70 Penghentian Terapi

HKPS
Chapter Nine : Assesment and
Therapy
9.2 Therapy

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai