3.

Metode Pemberian Asuhan Keperawatan (Methode)

a. Penerapan Pemberian Asuhan Keperawatan (MAKP)
Berdasarkan hasil observasi mulai tanggal 17 27 Mei 2016 didapatkan model
asuhan keperawatan profesional yang digunakan di Ruang Safir adalah model tim,
yang terdiri dari 3 tim. Tim I terdiri dari ....... anggota perawat yang mengelola kelas .
. . . . , Tim II terdiri dari ...... anggota perawat yag mengelola kelas . . . . dan Tim II
terdiri dari ...... anggota perawat yang mengelola kelas . . .. Model tim yang
dilaksanakan di Ruang Safir ..................................
b. Timbang terima
Berdasarkan hasil observasi mulai tanggal 17 27 Mei 2016, pelaksanaan timbang
terima yang dilaksanakan di Ruang Safir ....................
c. Ronde Keperawatan
Berdasarkan hasil pengkajian, di Ruang Safir terakhir kali dilakukan ronde
keperawatan pada bulan Maret 2016 saat ada mahasiswa yang sedang Praktik Stase
Manajemen, serta di Ruang Safir tidak memilikijadwal ronde keperawatan secara
periodik.
d. Supervisi Keperawatan
Berdasarkan hasil observasi mulai tanggal 17 27 Mei 2016, pelaksanaan supervisi
di Ruang Safir . . . . . . . .
e. Discharge Planning
Berdasarkan hasil observasi mulai tanggal 17 27 Mei 2016, setiap pasien yang akan
pulang dari Ruang Safir diberikan pendidikan kesehatan tentang pola hidup sehat
serta pencegahan agar penyakit tidak terulang kembali.
f. Pengelolaan Sentralisasi Obat
Berdasarkan hasil observasi mulai tanggal 17 27 Mei 2016, untuk sentralisasi obat
sudah dilakukan. Alur sentralisasi obat adalah obat diresepkan oleh dokter, kemudian
resep diambil oleh petugas apotek kemudia obat diantar oleh petugas apotek,
kemudian perawat mengecek kembali kesesuaian obat yang telah diresepkan dan
kemudia perawat memberikan obat sesuai dengan jadwal yang diinstruksikan oleh
dokter.
g. Dokumentasi Keperawatan