Anda di halaman 1dari 17

BAB I

PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG MASALAH


Tujuan utama yang diharapkan oleh suatu perusahaan dalam kegiatan
usahanya adalah mencapai laba atau nilai yang optimal dengan menggunakan
sumber daya secara efektif dan efisien untuk kelangsungan hidup perusahaan.
Dalam usaha pencapaian tujuan perusahaan, pihak pihak yang terlibat paling
dominan adalah pihak manajemen dan para pemegang saham. Guna mencapai
tujuan

perusahaan

tersebut,

pihak

manajemen

memiliki

tujuan

untuk

mempertahankan keberhasilan yang akan dicapai dengan melihat kelemahan dan


kekuatan yang terdapat dalam perusahaan serta menjalankan kebijaksanaan
perusahaan dengan baik dan tepat. Kebijaksanaan tersebut meliputi bidang
Pemasaran, Keuangan, Sumberdaya Manusia, Produksi dan sebagainya sehingga
memerlukan tinjauan manajemen strategi tertentu.
PT Aqua Golden Mississippi didirikan pada tahun 1973 oleh Bapak Tirto
Utomo, sebagai produsen pelopor air minum dalam kemasan di Indonesia. Setelah
beroperasi selama 30 tahun, kini AQUA memiliki 14 pabrik di seluruh Indonesia.
Pada tahun 1998, AQUA(yang berada di bawah naungan PT Tirta Investama)
melakukan langkah strategis untuk bergabung dengan Group DANONE, yang
merupakan salah satu kelompok perusahaan air minum dalam kemasan terbesar di
dunia dan ahli dalam nutrisi. Langkah ini berdampak pada peningkatan kualitas
produk, market share, dan penerapan teknologi pengemasan air terkini. Di bawah
bendera DANONE AQUA, kini AQUA memiliki lebih dari 1.000.000 titik distribusi
yang dapat diakses oleh pelanggannya di seluruh Indonesia.
Aqua untuk saat ini merupakan market leader dalam medan persaingan
berbagai produk air mineral di Indonesia. Posisinya yang kuat disebabkan oleh faktor
Aqua sebagai produk air mineral yang pertama kali hadir di Indonesai serta strategis
promosi dan pemasaran yang gencar. Metode promosi yang digunakan adalah
terutma melalui iklan di media elektronik dan cetak, mensponsori berbagai acara,
serta instalasi iklan billboard secara luas.
1|Manajemen Strategik

2. PERUMUSAN MASALAH
1)
2)
3)
4)
5)

Adapun rumusan masalah yang akan dibahas adalah sebagai berikut :


Apa Profil Perusahaan PT. Danone Indonesia ?
Apakah Visi, Misi, dan Tujuan PT. Danone Indonesia ?
Bagaimana Strategi Bauran Pemasaran PT. Danone Indonesia ?
Bagaimana Segmentasi, Targeting, dan Positioning PT. Danone Indonesia ?
Bagaimana Analisa Lingkungan Internal yang diterapkan oleh PT. Danone

Indonesia ?
6) Bagaimana Analisa LIngkungan Eksternal yang diterapkan oleh PT. Danone
Indonesia ?
7) Bagaimana Analisis SWOT yang diterapkan oleh PT. Danone Indonesia ?
8) Bagaimana Strategi yang diterapkan oleh PT. Danone Indonesia ?

3. TUJUAN PERUMUSAN
1)
2)
3)
4)

Adapun tujuan pembahasan masalah adalah sebagai berikut :


Untuk mengetahui Profil Perusahaan PT. Danone Indonesia.
Untuk mengetahui Visi, Misi, dan Tujuan PT. Danone Indonesia.
Untuk mengetahui Strategi Bauran Pemasaran PT. Danone Indonesia.
Untuk mengetahui Segmentasi, Targeting, dan Positioning PT. Danone

Indonesia.
5) Untuk mengetahui Analisa Lingkungan Internal yang diterapkan oleh PT. Danone
Indonesia.
6) Untuk mengetahui Analisa Lingkungan Eksternal yang diterapkan oleh PT.
Danone Indonesia.
7) Untuk mengetahui Analisis SWOT yang diterapkan oleh PT. Danone Indonesia.
8) Untuk mengetahui Strategi yang diterapkan oleh PT. Danone Indonesia.

BAB II
PEMBAHASAN

1. PROFIL PERUSAHAAN PT. DANONE INDONESIA

2|Manajemen Strategik

DANONE GROUP adalah pelopor dalam industri makanan dunia dan


beroperasi lebih dari 120 negara serta merupakan salah satu dari 10 besar
perusahaan penghasil makanan dan minuman terbesar di dunia. PT. Danone
Indonesia merupakan salah satu bagian dari Danone Group yang pertama kali
didirikan di Perancis oleh Antoine Riboud dan saat ini dipimpin oleh Franck Riboud
yang dipusatkan di Paris, Perancis. Misi utama Danone Group adalah membantu
manusia di seluruh dunia, tumbuh, tinggi dengan lebih baik dan mendapat lebih
banyak kehidupan melalui produk makanan yang lebih berasa, lebih bervariasi dan
lebih sehat setiap hari. Pada tahun 2005, produk Danone terbagi menjadi tiga sektor,
yaitu :
a. Produk olahan susu, seperti susu dan yoghurt (55%)
b. Minuman, seperti air minum (27%)
c. Biscuit dan produk sereal (18%)
Danone Group memiliki perusahaan perusahaan yang tersebar di seluruh
dunia dari Eropa Barat, Eropa Timur, Amerika Utara, Amerika Latin, Asia Pasifik,
Afrika dan juga Timur Tengah. Posisi Danone Group yang global dan dominan ini
ditunjang oleh adanya kerjasama yang solid di antara komponen komponennya,
dimulai dari pasar lokal sampai pasar internasional. Untuk saat ini, pasaran utama
bagi Danone Group adalah kawasan Asia Pasifik, khususnya negara negara
berkembang yang memiliki jumlah penduduk yang besar seperti Indonesia, China,
dan India.
Di Indonesia, Danone Group telah memutuskan untuk memperluas
jaringannya dan telah berhasil bergabung dengan perusahaan air mineral Indonesia
yang terdepan yaitu AQUA. Aqua secara resmi mengumumkan penyatuan kedua
perusahaan tersebut dan bertepatan dengan pergantian millennium, pada tahun
2000 Aqua meluncurkan produk berlabel Danone Aqua. Selama beberapa kurun
waktu kemudian, Danone Group telah berhasil menjalankan empat perusahaan yang
3|Manajemen Strategik

kompeten yaitu AQUA, Danone Biskuit Indonesia, Danone Dairy Indonesia, dan
Danone Indonesia. Akhir tahun 2007 group biscuit dilepas kemudian Sari Husada
dan Nutricia bergabung dengan Danone Group.
Untuk PT. Danone Indonesia merupakan unit bisnis Danone yang dapat
dikatakan baru, perusahaan ini diresmikan pada tanggal 8 Juli 2007 dan berlokasi di
Kawasan Industri Lippo Cikarang, tepatnya di Jalan Kranji Blok F-3, Delta Silicon II,
Lippo Cikarang, Bekasi. PT. Danone Indonesia memproduksi minuman yoghurt
dengan merk dagang Activia, yang terdiri dari tiga jenis produk yaitu Spoonable,
Drinkable, dan Danone Yoghurt. Activia Spoonable dikemas dalam kemasan cup
yang terdiri dari empat jenis rasa yaitu Strawberry, Mangga, Tropical Fruit dan Mixed
Berry sedangkan Activia Drinkable dikemas dalam kemasan botol ukuran 80gr yang
terdiri dari dua rasa yaitu Strawberry dan Jeruk dan untuk Danone Yoghurt dikemas
dalam kemasan cup tetapi tidak diberi label yang terdiri dari dua rasa Strawberry dan
Vanila. Target utama pasar Activia adalah untuk wanita aktif dan kaum ibu.

2. VISI, MISI, TUJUAN DAN STRATEGI PT. DANONE INDONESIA


LOGO AQUA DANONE

VISI
Tetap dan selalu menjadi yang terbesar dan terdepan di Indonesia dan
meningkatkan penjualan di dunia untuk kategori air mineral.
MISI
Mencapai kinerja ekonomi dan perhatian terhadap aspek sosial dengan
menggunakan pendekatan bisnis ( 4 pilar yaitu : Kesehatan, Manusia, Lingkungan
Hidup, dan Untuk Semua).
TUJUAN
Tujuan merupakan pernyataan kualitatif mengenai keadaan atau hasil yang
ingin dicapai di masa yang akan datang. Dalam hal ini, kita semua mengetahui
bahwa tujuan utama dari tiap perusahaan yang menjalankan usahanya adalah profit.
Dan demi mencapai tujuan tersebut, AQUA dari tahun ke tahun melakukan inovasi
produk yang dapat dilihat dalam Sejarah PT Danone Aqua.
4|Manajemen Strategik

STRATEGI
Dalam era persaingan yang semakin ketat, setiap kali sebuah perusahaan
harus mengevaluasi kinerjanya serta melakukan serangkaian perbaikan agar tetap
tumbuh dan dapat bersaing, seperti :
Meningkatkan jangkauan pemasaran ke suluh Indonesia dan Mancanegara.
Mencari sumber sumber air di wilayah Indonesia dan Internasional.
Melakukan lisensi pada setiap produk.
Meningkatkan dukungan dan kepercayaan masyarakat terhadap air minum
dalam kemasan.
Memberikan layanan ke masyarakat sekitar sumber air.
Meningkatkan control distribusi produk dan pasokan dari pihak ketiga dan
pemasok distributor.

3. STRATEGI BAURAN PEMASARAN PT. DANONE INDONESIA


PT. Danone Indonesia memiliki strategi bersaing dengan cara :
Meningkatkan inovasi produk untuk menunjang potensi pasar dengan jangkauan
pemasaran dan pangsa pasar Internasional.
Meningkatkan konsistensi terhadap Brand dan Branch Image terhadap
masyarakat.
Marketing Mix yang diterapkan oleh PT. Danone Indonesia yang paling
utama adalah strategi pemasaran yang handal. Adapun pengertian dari Strategi
Pemasaran adalah pengambilan keputusan keputusan tentang biaya pemasaran,
bauran pemasaran, alokasi pemasaran dalam hubungan dengan keadaan
lingkungan yang diharapkan dan kondisi persaingan. Adapun strategi bauran
pemasaran yang diterapkan oleh PT. Danone Indonesia adalah sebagai berikut:
PRODUCT (PRODUK)
Pada tahun 2005, produk Danone terbagi menjadi tiga sektor, yaitu :
1) Produk Olahan Susu, seperti Susu dan Yoghurt (55%)
PT. Danone Indonesia memproduksi minuman yoghurt dengan merk dagang
Activia, yang terdiri dari tiga jenis produk yaitu Spoonable, Drinkable dan
Danone Yoghurt. Activia Spoonable dikemas dalam kemasan cup yang terdiri
dari empat jenis rasa yaitu strawberry, mangga, tropical fruit dan mixed berry.
Sedangkan Activia Drinkable dikemas dalam kemasan botol ukuran 80 gram
yang terdiri dari dua rasa yaitu strawberry dan jeruk dan untuk Danone
Yoghurt dikemas dalam kemasan cup tetapi tidak diberi label yang terdiri dari
dua rasa yaitu strawberry dan vanilla.
2) Minuman seperti air mineral (27%)
5|Manajemen Strategik

Produk air mineral Danone yaitu AQUA dan MIZONE. Varian Produk AQUA :
AQUA GALON
AQUA BOTOL KACA 380 ML
AQUA BOTOL PLASTIK 1500 ML
AQUA BOTOL PLASTIK 600 ML
AQUA BOTOL PLASTIK 330 ML
AQUA GELAS PLASTIK 240 ML
3) Biskuit dan Produk Sereal (18%)
Produk Danone Biskuit yaitu BISKUAT.
PLACE
Distribusi MIZONE, AQUA berorientasi nasional menggunakan jalur distribusi
DAnone yang sangat luas, kuat di pasar tradisional (mudah dijumpai di warung
dan toko toko yang menjual produk AQUA). Untuk PT. Danone Indonesia
merupakan unit bisnis Danone yang dapat dikatakan baru, perusahaan ini
diresmikan pada tanggal 8 Juli 2007, dan berlokasi di Kawasan Industri Lippo
Cikarang, tepatnya di Jalan Kranji Blok F-3, Delta Silicon II, Lippo Cikarang,
Bekasi.
PRICE
AQUA adalah air minum mineral yang berkualitas dari sumber alami yang belum
terjamah. Setiap tetes AQUA penuh dengan kebaikan alam dan berasal dari
mata air yang segar, sejuk, dan jernih. Agen AQUA mudah dijumpai di mana
mana, seperti di perumahan, instansi instansi, dan di permukiman penduduk.
Ini pulalah yang membuat orang berbisnis air mineral. Harga jual AQUA per
galonnya mencapai Rp 47.000,-. Keuntungan yang didapat sekitar Rp 10.000
Rp 20.000 dari setiap air AQUA galon yang terjual. AQUA yang diantar dikenakan
biaya Rp 1.000/galon untuk sekali antar. Pengisian ulang air minum pada galon
dikenakan biaya Rp 5.000. Bayangkan orang menggunakan air mineral tidak
hanya untuk diminum, tetapi juga untuk dimasak. Satu galon untuk satu keluarga
sekitar 3 hari. Rata-rata seminggu 2 galon dan sebulan 8 galon dengan taksiran
harga Rp 6.000x8 = Rp 48.000,- per keluarga. Dan juga harga Aqua gelas per
dus sekitar Rp 24.500,-. AQUA botol per dus 330 mL sekitar Rp 35.000,-. Coba
hitung jika ada 100 pelanggan. Berapa keuntungan yang bisa diraih ? Cukup
banyak bukan.
PROMOTION
6|Manajemen Strategik

AQUA menggunakan seluruh media untuk iklannya yaitu BIs, Taxi, TV, Radio,
Koran, dan Majalah. Sementara pengiklanan dan hunas menarik AQUA melalui
saluran saluran distribusi, promosi eceran lokal dan potongan harga
mendorong produksi pada pelanggan. Ada pusat pusat distribusi AQUA di
Indonesia, dijalankan oleh PT. Wirabuaba Intrent, distributor tunggal produk
produk AQUA. AQUA melanjutkan untuk mengembangkan upaya pemasarannya
ke pulau lain yang ada di Indonesia. Untuk memotong biaya transportasi, fasilitas
produksi dioperasikan dengan liseni yang memproduksi air dalam persyaratan
AQUA telah dibuka di Manado, Sulawesi Utara, dan Medan, Sumatera Utara.

4. SEGMENTASI,

TERGETING, DAN

POSITIONING

PT. DANONE

INDONESIA
SEGMENTASI
o Segmentasi Demografis
Segmentasi demografis yang dilakukan oleh PT. Danone Indonesia ditujukan
bagi seluruh konsumen di segala usia, semua kalangan lapisan masyarakat
baik dari menengah ke bawah sampai menengah ke atas untuk produk AQUA.
o Segmentasi Geografis
Segmentasi geografis yang dilakukan oleh PT. Danone Indonesia ditujukan bagi
semua kalangan masyarakat di seluruh daerah di Indonesia untuk produk
AQUA. AQUA juga menunjukkan semua pasar yang ada di wilayah Indonesia.
Tidak hanya di perkotaan, tapi kita juga bisa menemukan produk AQUA di
pinggiran kota, bahkan pedesaan.
o Segmentasi Psikografis
Segmentasi psikografis yang dilakukan oleh PT. Danone Indonesia menyatakan
bahwa produk produk mereka ditujukan bagi semua kalangan di Indonesia
yang peduli terhadap kesehatan. Jika dilihat dari segi perilaku konsumen,
konsumen produk AQUA ini cenderung memiliki loyalita terhadap Brand produk
AQUA karena telah percaya terhadap produk yang diproduksi oleh PT. Danone
Indonesia ini.
TARGETING
PT. Danone Indonesia memilih pasar potensial untuk produk mereka yang
dipasarkan bagi semua kalangan masyarakat, semua profesi, dan semua usia di
seluruh daerah di Indonesia yang benar benar peduli terhadap kesehatan.
7|Manajemen Strategik

POSITIONING
Dari segi positioning atau penempatan produk Danone di pasar, PT. Danone
Indonesia ini dikenal sebagai market leader atau pemimpin pasar di bidang produk
Air Mineral Dalam Kemasan. Hal ini dikarenakan bahwa PT. Danone Indonesia
merupakan pelopor pertama produk Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) di
Indonesia sejak tahun 1973 sampai sekarang,

5. ANALISA LINGKUNGAN INTERNAL PT. DANONE INDONESIA


STRUKTUR ORGANISASI PT. DANONE INDONESIA
General Manager
o Memonitor bisnis Danone-AQUA di Indonesia.
o Memonitor bagaimana profit/keuntungan AQUA.
o Menyusun strategi untuk jangka panjang (4 atau 5 tahun kedepan).
o Membuat/menyusun laporan regional dan laporan kepada pemegang saham.
Coorporate Secretary
Bertanggung jawab atas PR.
VP Finance
o Menyusun strategi keuangan untuk jangka panjang (5 tahun kedepan).
o Menyusun strategi dalam menentukan anggaran secara efisien dan efektif.
VP Human & Resources
Menyusun strategi sumberdaya manusia dan sumberdaya lainnya yang
digunakan dalam perusahaan sehingga memberikan kontribusi dan kinerja
yang tinggi.
VP Sales & Distrbution
Menyusun strategi distribusi dalam jangka panjang, program atau rencana
distribusi dalam 4 atau 5 tahun mendatang.
VP Marketing
Menyusun rencana pemasaran produk AQUA sendiri, strategi pemasaran
dalam jangka panjang (4 atau 5 tahun mendatang).
Purchasing Director
Menyusun strategi bagaimana membangun hubungan atau menjalin kerja sama

dengan supplier.
SUMBER DAYA (RESOURCES)
Input yang dibutuhkan perusahaan untuk proses produksi, dikelompokan menjadi :
1. Tangible Resources : Sumber daya yang nilainya dapat dilihat dalam
akuntansi dan mudah sekali diidentifikasi dan dievaluasi.
> Sumberdaya keuangan meliputi kapasitas perusahaan untuk meminjam dana
dan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan dana-dana internal.

8|Manajemen Strategik

> Sumberdaya organisasi meliputi struktur pelaporan formal perusahaan dan


perencanaan formalnya, sistem kontrol dan sistem koordinasi.
> Sumberdaya fisik meliputi kecanggihan dan lokasi pabrik Aqua dan peralatan
perusahaan PT. Danone Indonesia serta akses ke produksi bahan baku
berupa air alami.
2. Intangible Resources : Sumber daya yang tidak terlihat dalam neraca
keuangan perusahaan, meliputi :
> Sumberdaya teknologi meliputi persediaan teknologi, hak paten, hak cipta,
merk dagang dan rahasia dagang produk Aqua.
> Sumberdaya inovasi meliputi ide/gagasan, kapasitas untuk melakukan
inovasi dalam pengembangan produk Aqua.
> Sumberdaya reputasi meliputu reputasi/citra baik dengan pelanggan,
reputasi dengan para supplier.
3. Human Resources : sengaja dipisah karena sifatnya spesifik meliputi ilmu
pengetahuan, kepercayaan/loyalitas, kapabilitas manajerial dan rutin organisasi
pada PT. Danone Indonesia.
KAPABILITAS (CAPABILITY)
Kapabilitas adalah kapasitas perusahaan untuk menggunakan sumberdaya yang
diintegrasikan dengan tujuan untuk mencapai tujuan akhir yang diinginkan. Dasar
dari banyak kapabilitas terletak pada keahlian dan pengetahuan para karyawan
perusahaan dan sering kali pada keahlian fungsionalnya. Keahlian fungsional
merupakan kapabilitas perusahaan secara relatif terhadap fungsi-fungsi utama
perusahaan seperti pemasaran, penjualan dan distribusi, keuangan dan
akuntansi, SDM, produksi serta organisasi secara umum.
KOMPETENSI INTI (CORE COMPETENSI)
Kompetensi ini bersumber dari kapabilitas dan sumberdaya perusahaan tetapi
tidak semua sumberdaya maupun kapabilitas merupakan kompetensi inti
perusahaan. Kompetensi initi merupakan suatu keahlian terhadap bidang tertentu
yang diperoleh berdasarkan pengalaman jangka panjang. Produk AQUA, orang
mengenalnya

sebagai Air Mineral

Dalam

Kemasan

(AMDK) merupakan

kompetensi inti bisnisnya. Kalaupun ingin mengembangkan pasar ke produk


lain, Aqua harus hati-hati

apabila menawarkan produk yang terlalu jauh dari

produk utamanya.

9|Manajemen Strategik

6. ANALISA LINGKUNGAN EKSTERNAL PT. DANONE INDONESIA


Lingkungan eksternal sendiri dapat diklasifikasikan menjadi dua bagian besar
lagi yakni lingkungan yang sifatnya umum dan lingkungan industry.
A. Lingkungan Umum
Lingkungan umum adalah suatu lingkungan dalam lingkungan eksternal
perusahaan yang merupakan faktor-faktor yang memiliki ruang lingkup luas dan
faktor-faktor tersebut pada dasarnya berada di luar dan terlepas dari operasi
perusahaan. Faktor-faktor tersebut antara lain adalah :
Faktor Ekonomi faktor ekonomi dalam industri air mineral memiliki pengaruh
yang kecil karena air mineral merupakan suatu barang yang tidak terlalu mahal

dan menjadi kebutuhan dalam kehidupan manusia.


Faktor Sosial faktor sosial dalam industri air mineral memiliki pengaruh yang
kecil karena air mineral bukanlah suatu barang yang dapat digunakan untuk

menaikkan prestise seseorang.


Faktor Politik dan Hukum faktor politik dan hukum dalam industri air mineral
memiliki pengaruh yang kecil karena perubahan dalam situasi politik dan hukum

tidak berpengaruh secara langsung terhadap industri air mineral.


Faktor Teknologi faktor teknologi merupakan faktor yang sangat penting
karena dalam pengelolaan air mineral membutuhkan teknologi yang canggih

untuk menghasilkan barang yang berkualitas baik.


Faktor Demografi faktor demografi merupakan faktor yang penting karena
dapat meningkatkan penjualan dari air mineral, semakin besar jumlah
penduduk di suatu negara maka secara langsung permintaan terhadap air

mineral juga akan tinggi/ meningkat.


B. Lingkungan Industri
Lingkungan industri adalah serangkaian faktor-faktor ancaman dari pelaku
bisnis baru, supplier, pembeli, produk pengganti, dan intensitas persaingan di
antara para pesaing yang secara langsung mempengaruhi perusahaan dan
tindakan dan tanggapan kompetitifnya. Kekuatan-kekuatan yang mempengaruhi
persaingan industri adalah sebagai berikut :
Ancaman Masuknya Pendatang Baru
Untuk masuk dalam industri air mineral membutuhkan modal yang sangat besar

sehingga ancaman masuknya pendatang baru memiliki peluang yang kecil.


Tingkat Rivalitas Di Antara Para Pesaing yang ada
10 | M a n a j e m e n S t r a t e g i k

Dalam industri air mineral tidak memiliki keunikan dan cenderung merupakan
barang yang standar, maka tingkat rivalitas di antara para pesaing yang ada

cukup besar.
Tekanan dari Produk Pengganti
Tekanan dari produk pengganti dari air mineral sangat tinggi karena air mineral

merupakan sesuatu yang dibutuhkan pada saat itu juga.


Kekuatan Tawar Menawar Pembeli (Substitusi)
Dalam industri air mineral kekuatan tawar menawar membeli sangat kecil
karena air mineral ditawarkan ke pasar dengan harga yang relatif murah dan

harganya di semua daerah juga relatif sama.


Kekuatan Tawar Menawar Pemasok
Pada industri air mineral kekuatan tawar menawar dari pemasok cukup kuat
karena bahan baku dari air mineral ini berasal dari alam sehingga selalu
bergantung pada alam.

7. ANALISIS SWOT PT. DANONE INDONESIA


STRENGTH (KEKUATAN)
Brand Aqua Danone sangat kuat.
Aqua Danone sebagai market leader bisnis air mineral (pangsa pasar 60%).
Memasarkan produk tidak susah, karena konsumen sudah mengetahui
kualitasnya.
Kemasan Aqua semakin beragam (dari kemasan gelas, botol kecil, sedang hingga
galon).
Menggunakan manajemen sumber daya air yang canggih. Sebagai bagian dari
Grup Danone di seluruh dunia, AQUA mengikuti aturan yang dituangkan dalam
Piagam Danone untuk manajemen sumber daya air untuk menjamin kualitas
sumber-sumber mata airnya.
Inovasi terbaru tutup Aqua Galon yang unik dan inovatif, dan secara eksklusif
dilengkapi segel transparan dengan hologram untuk menjamin terjaganya produk
alami dari tiap tetes AQUA.
Agen penjualan Aqua yang tersebar dimana-mana, karena untuk menjadi agen
Aqua sangat mudah, hanya dengan pengambilan minimal 20 galon Aqua.
WEAKNESS (KELEMAHAN)
Kendali pasokan/stok barang berada di tangan Principal/Main Distributor.
Margin tipis.
Diperlukan modal kerja yang cukup besar.
Ketika musim hujan penjualan turun dan Arus Kas terbenam di stok barang.
11 | M a n a j e m e n S t r a t e g i k

Air mineral Aqua masih menggunakan proses Ozonisasi, sehingga menimbulkan


sigma negatif pada masyarakat.
OPPORTUNITY (PELUANG)
Jenjang menuju strata Distributor (margin cukup menggiurkan) terbuka lebar.
Track record distribusi Aqua Danone bisa dipakai referensi untuk melebarkan
sayap bisnis produk Danone Food (Biskuat, dll).
Mempunyai peluang untuk merambah kea gen-agen kecil yang belum mempunyai
pasar lokal.
Sosialisasi ke masyarakat mengenai pentingnya mengkonsumsi air mineral yang
bersih dan higienis dimana Aqua memiliki semua kriteria yang dibutuhkan.
Pemberian bantuan Aqua untuk wilayah terpencil merupakan salah satu promosi
Aqua bahwa Aqua juga perduli terhadap sesame.
Air PDAM yang sekarang sudah tidak memungkinkan untuk dikonsumsi, maka
Pemerintah menganjurkan kepada masyarakat agar mengkonsumsi air mineral
dalam kemasan.
Aqua mempunyai kesempatan besar untuk bisa menembus pasar Internasional.
THREAT (ANCAMAN)
Persaingan harga dengan sesame Agen/Sub Distributor/Distributor Aqua Danone
dari wilayah lain (cross border).
Tidak dipasok produk/pencabutan lisensi keagenan Aqua Danone apabila
melanggar aturan keagenan.
Mulai muncul produk-produk air mineral baru.
Sekarang ini banyak bermunculan depo-depo air minum isi ulang di kawasan
padat penduduk dimana harga yang ditawarkan jauh lebih murah disbanding
Aqua.
Adanya kenaikan bahan baku untuk kemasan, seperti plastik untuk label dan
bahan untuk pembuatan galon.
Tidak stabilnya nilai tukar rupiah terhadap mata uang asing.
Melemahnya daya beli konsumen.
Adanya penghapusan subsidi BBM bagi industry.
Biaya pengiklanan yang tidak murah.
ANALISA KEKUATAN DAN KELEMAHAN
STRENGTH
Brand Aqua Danone sangat kuat
Distribusi yang efektif
Periklanan yang berbeda dan lebih
menarik

WEAKNESS
Distribusi Produk menggunakan pihak
ketiga
Kendali pasokan/stock berada pada
distributor utama
12 | M a n a j e m e n S t r a t e g i k

Slogan brand
Jangkauan pemasaran
Promosi produk
Pelayanan konsumen
Agency
Pencitraan produk
Sponsor kegiatan
Design kemasan produksi bervariatif
Menempatkan fasilitas produksi
berlisensi di beberapa daerah
Perluasan jaringan pemasaran didalam
dan luar negeri.
OPPORTUNITY
THREAT
Bisnis air mineral menjanjikan
Lokasi sumber air
Potensi Pasar
Pemalsuan Produk
Jangkauan Pemasaran
Limbah kemasan
Bahan baku untuk wilayah Indonesia
Muncul Teknologi Filterisasi air
Dukungan masyarakat sekitar sumber
melimpah
Kesempatan pangsa pasar
air
Intensitas persaingan air minum dalam
Internasional
Dukungan pemerintah
kemasan
Respon positif masyarakat
STRATEGY
Meningkatkan kontrol distribusi produk dan pasokan dari pihak ke tiga dan
pemasok distributor
Meningkatkan jangkauan pemasaran ke suluh Indonesia dan mancanegara
Mencari sumber-sumber air di wilayah Indonesia dan Internasional
Melakukan lisensi pada setiap produk
Meningkatkan dukungan dan kepercayaan masyarakat terhadap air minum
dalam kemasan
Memberikan layanan ke masyarakat sekitar sumber air

8. ANALISIS STRATEGI PT. DANONE INDONESIA


Aktivitas yang dilakukan SO Pengembangan Produk
1. Perusahaan melakukan pengembangan produk dengan memperhatikan mulai
dari awal pengisian air sampai dengan pengemasan akhir dengan inovasi
terbaru Tutup Aqua Galon yang unik dan inovatif.
2. Kemasan AQUA semakin beragam (dari kemasan gelas, botol kecil, sedang
hingga galon).

13 | M a n a j e m e n S t r a t e g i k

3. Air PDAM yang sekarang sudah tidak memungkinkan untuk dikonsumsi, maka
Pemerintah menganjurkan kepada masyarakat agar mengkonsumsi Air Minum
Dalam Kemasan (AMDK).
Aktivitas yang dilakukan WO Penetrasi Pasar
1. Aqua mempunyai kesempatan besar untuk

bisa

menembus

Pasar

Internasional.
2. Mempunyai peluang untuk merambah kea gen agen kecil yang belum
mempunyai pasar lokal.
3. Jenjang menuju Strata Distributor (margin cukup menggiurkan) terbuka lebar.
Aktivitas yang dilakukan WT Penciutan Bisnis
1. Meminimalisasi biaya produksi.
2. Mengurangi penumpukan stock di gudang.
3. Memaksimalkan penggunaan bahan baku.
Aktivitas yang dilakukan ST Diversifikasi Konglomerat
1. Track record distribusi Aqua Danone bisa dipakai referensi untuk melebarkan
sayap bisnis produk Danone Food (Biskuat).
2. Selain air mineral yang sudah dikenal masyarakat luas, PT.Danone Indonesia
juga meluncurkan minuman berisotonik yaitu Mizone, dimana pengiklanan
Mizone ini sangat variatif, sehingga menarik banyak peminta dari berbagai
kalangan, ditambah dengan rasa buah yang segar dan harga yang terjangkau.

DIAGRAM SWOT

II
STABILITY

Mendukung Strategi

I
EXPANSION
Mendukung Strategi Ofensif

Rasionalisasi

S
III

IV

RETRENCHMENT

COMBINATION

Mendukung Strategi Defensif

Mendukung Strategi Diversifikasi

T
14 | M a n a j e m e n S t r a t e g i k

BAB III
PENUTUP
1. KESIMPULAN
Danone Group memiliki perusahaan yang tersebar di seluruh dunia, dari
Eropa Barat, Eropa Timur, Amerika Utara, Amerika Latin, Asia Pasifik, Afrika dan juga
Timur Tengah. PT. Danone Indonesia adalah unit bisnis dari Danone Group, Aqua,
Milkuat, Biskuat dan sebagainya adalah sebuah produk yang diproduksi oleh PT.
Danone Indonesia sejak tahun 2007
Pada tahun 2005, produk Danone terbagi menjadi tiga sektor yaitu Produk
olahan susu, seperti susu dan yoghurt (55%), Minuman seperti air mineral (27%),
dan Biskuit dan produk sereal (18%). Dengan terus berjalannya waktu PT. Danone
Indonesia terus melakukan perkembangan diberbagai bidang landasan Segmentasi,
Targeting, dan Positioning yang tepat. Dan penerapan atrategi bersaing Marketing
Mix yang terdiri dari Product (Produk), Place (Lokasi), Price (Harga), dan Promotion
(Distribusi).
PT. Danone Indonesia juga melakukan analisis SWOT (Strength, Weakness,
Oppurtunity, dan Threat) terhadap produk AQUA. Adapun kesimpulan dari analisis
SWOT ini adalah pada kuadran I yang berupa Strategi SO melakukan Ekspansi atau
Pengembangan Produk melalui kemasan AQUA yang inovatif dan bervariasi,
sedangkan pada Kuadran II yang berupa Strategi WO melakukan Stabilitas atau
Penetrasi Pasar melalui peluang/kesempatan AQUA untuk bisa menembus pasar
15 | M a n a j e m e n S t r a t e g i k

Internasional, pada Kuadran III yang berupa Strategi WT melakukan Retrenchment


atau Penciutan Bisnis melalui meminimalisasi biaya produksi, memaksimalkan
penggunaan bahan baku, dan pada Kuadran IV yang berupa Strategi ST melakukan
Combination atau Diversifikasi Konglomerat melalui track record distribusi Aqua
Danone bisa dipakai referensi untuk melebarkan sayap bisnis produk Danone Food
seperti Biskuat.

2. SARAN
Adapun saran yang dapat dikemukakan dalam Studi Kasus Manajemen
Strategik PT. Danone Indonesia adalah sebagai berikut :
1. Penerapan sistem Go Publik yang mampu memperbaiki struktur permodalan
menjadi lebih sehat, hendaknya dilakukan peninjauan lebih lanjut sehingga dapat
menjadi contoh bagi perusahaan lain untuk berkembang lebih maju.
2. Penataan perusahaan khususnya dalam organisasional perlu adanya tinjauan
kelemahan dan kelebihan yang dimiliki oleh perusahaan tersebut untuk
mengetahui seberapa jauh perusahaan tersebut berkembang.
3. Dengan menggunakan media komunikasi sebagai sarana promosi, merupakan
salah satu alternatif strategi yang dapat meningkatkan citra perusahaan tersebut.
Dalam penulisan makalah ini, kelompok kami menyadari bahwa banyak
terdapat kesalahan. Untuk itu kelompok kami mengharapkan kritik dan saran dari
Dosen Mata Kuliah Manajemen Strategi, demi kesempurnaan makalah ini
dikemudian hari.
Atas perhatiannya, kami ucapkan terima kasih.

16 | M a n a j e m e n S t r a t e g i k

17 | M a n a j e m e n S t r a t e g i k

Anda mungkin juga menyukai