SO Modul 3
SO Modul 3
LAPORAN PRAKTIKUM
SISTEM OPERASI
Semester Empat (4) Tahun Akademik 2015/2016
Oleh :
Nama : Bishmara Bayu Maulana
NPM : 147006040
LABORATORIUM INFORMATIKA
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SILIWANGI
KOTA TASIKMALAYA
2016
Modul III
Operasi File dan Struktur Direktory
A. Pendahuluan
Dalam sistem komputer semua data kita tersimpan dalam media
penyimpanan. User biasanya tidak mengetahui bagaimana data tersebut disimpan
secara fisik karena yang tampil pada monitor adalah bagaimana data tersimpan
secara logikal. Dalam menempatkan data di komputer kita perlu juga berhati-hati
karena penempatan yang sembarangan akan menyusahkan kita sewaktu kita
membutuhkannya. Oleh karena itu perlu kita mengenal data-data kita sendiri
terutama tipe dan letak penyimpanan.
B. Tinjauan Pustaka
1. Organisasi File
Sistem file pada Linux menyerupai pepohonan (tree), Disamping
memiliki program instalasi yang baik, distribusi Linux juga mengorganisasi
file-file yang diinstalasi dengan baik pula yang mengikuti standar
pengorganisasian filesystem Linux atau FSSTND (Filesystem Standard).
Semua file pada Linux diatur secara hierarki, yang dimulai pada tingkat
tertinggi adalah root direktori, /, yang hanya mengandung sejumlah file
penting seperti: bin/, boot/, dev/, etc/, home/, lib/, lost+found/, mnt/, proc/,
sbin/, tmp/, usr/, dan var/.
a. /bin & /sbin
Direktori ini menyimpan program-program penting yang digunakan
untuk pemeliharaan sistem. Sesuai dengan nama direktorinya, file-file
program yang tersimpan didalamnya berupa file binary yang dapat
dieksekusi (executable).
Isi direktori /bin umumnya adalah user program seperti:
1) login
2) Shell (bash, ksh, csh)
3) File utility (cp, mv, rm. ln, tar)
4) Editor (ed, vi)
5) Filesystem utilty (dd, df, mount, umount, sync)
6) System utility (uname, hostname, arch)
7) GNU utility (gzip, gunzip)
c. /home
Direktori ini menyimpan direktori masing-masing user yang ada di
sistem termasuk HTTPD. Beberapa sistem Linux menyimpan home user
root di direktori ini sebagai /home/root tapi ada juga yang menyimpan
direktori home user root di direktori / atau root direktori.
d. /mnt
Umumnya direktori ini didalamnya mengandung subdirektorisubdirektori yang merupakan sebuah mount point untuk jenis device
tertentu. Misalnya cdrom/, floppy/, atau zip/.
e. /tmp & /var
Keterangan
i
/bin
/boot
/dev
/etc
/home
/lib
/mnt
disediakan
untuk
mounting
direktori
berisi file system khusus yang menunjukkan data-data
/root
/sbin
/tmp
maintenance sistem
berisi file-file sementara yang dibutuhkan sebuah aplikasi
/ usr
/var
instalasi user
berisi file-file log, mailbox dan data-data aplikasi
Tabel 3.1 : Direktori Linux
Nama Device
Link ke cdrom yang digunakan
CD-ROM Aztech CDA268-01
Sony CDU-535 CD-ROM
Philips CM206
CD-ROM Goldstar R420
ATAPI IDE CD-ROM
CD-ROM
Philips
/dev/mcd
/dev/sbpcd0
205/250/206/260
Mitsumi CD-ROM
CD-ROM pada SoundBlaster
CM
/dev/sbpcd3
/dev/scd0 - /dev/scd1
Drive CD-ROM SCSI
/dev/sonycd
CD-ROM Sony CDU 31a
/dev/sjcd
CD-ROM Sanyo
/dev/optcd
CD-ROM Optics Storage
Tabel 3.3 : Nama Device CDROM
3) Tape
Nama File
/dev/rmt0
Nama Device
streamer
pertama
SCSI
/dev/nrmt0
/dev/ftape
balik otomatis
Floppy streamer dengan pemutar-balik
dengan
otomatis
Floppy streamer
Tabel 3.4 : Name Device Tape
/dev/nftape
4) Mouse
Nama File
Nama Device
/dev/mouse
Link (kaitan) ke mouse yang digunakan
/dev/atibm
Mouse dengan bus dan kartu grafis ATI
/dev/logibm
Mouse Logitech dengan sistem bus
/dev/inportbm
Mouse PS/2 dengan sistem bus
Tabel 3.5 : Nama Device Mouse (Bus dan PS/2)
5) Modem
Nama File
/dev/modem
Nama Device
Link ke port COM pada modem yang
dihubungkan
Tabel 3.6 : Nama Device Modem
6) Interface Serial
Nama File
/dev/ttyS0 - /dev/ttyS3
/dev/cua0 - /dev/cua3
Nama Device
Interface serial 0 hingga 3
Interface serial 0 hingga 3 (untuk
Nama Device
Data apapun (data bin) akan ditelan
Konsol virtual
Menghasilkan keluaran bilangan dengan
byte null
Tabel 3.9 : Nama Device Khusus
EXT2
bisa
melakukan
konversi
ke
EXT3
dengan
memanfaatkan program tune2fs (dengan opsi -j) dan setelah itu dapat diremount sebagai EXT3. Namun, tentu saja dukungan EXT3 pada kernel
harus diaktifkan terlebih dahulu.EXT3 tercatat resmi didukung oleh
kernel 2.4.16.
d. File System ReiserFS
Reiserfs adalah file sistem yang dibangun oleh Hans Reiser (Naming
System Venture, namesys.com) dan merupakan file sistem journaling
pertama yang dimasukkan ke kernel Linux (Reiser bisa jalan pada setiap
arsitektur yang didukung oleh Linux sejak 2.4.13) . Dengan demikian,
Reiserfs memiliki track record2 yang paling lama untuk journaling di
Linux. Reiserfs juga merupakan file sistem default pada distribusi SuSE.
Pada kenyataannya,
untuk Reiserfs
Mason)
pwd
cd .
pwd
cd ..
pwd
cd
home atau
pwd
mkdir A B C A/D A/E B/F A/D/A
ls l
ls l A
ls l A/D
4. Menghapus satu atau lebih direktori hanya dapat dilakukan pada direktori
kosong dan dapat dihapus oleh pemiliknya kecuali bila diberikan ijin
aksesnya
$
$
$
$
rmdir
ls l
rmdir
ls l
B
B
B/F B
B
pwd
ls l
cd A
pwd
cd ..
pwd
cd /home/<user>/C
pwd
cd /<user>/C
$ pwd
diatas
adalah
percobaan
yang
digunakan
untuk
$ cp contoh A,
direktori A.
$ ls l A, digunakan untuk melihat isi dari direktori A secara lengkap.
$ cp contoh contoh1 A/D, digunakan untuk mengkopi file contoh
mv
ls
mv
ls
mv
ls
contoh contoh2
-l
contoh1 contoh2 A/D
l A/D
contoh contoh1 C
l C
diatas
adalah
percobaan
yang
digunakan
untuk
file contoh2.
$ ls l,
rm
ls
rm
rm
ls
contoh2
-l
i contoh
rf A C
l
diatas
adalah
percobaan
yang
digunakan
untuk
$ rm contoh2,
diatas dapat terlihat bahwa perintah ini menghasilkan output error karena
file contoh2 tidak ada didalam direktori aktif karena sudah dipindahkan
ke subdirektori D.
$ ls l, digunakan untuk melihat semua file yang terdapat pada
direktori aktif secara lengkap.
$ rm i contoh, digunakan untuk menghapus file contoh dengan
menambahkan fitur konfirmasi untuk menghapus file, input y untuk
menghapus file, dan n untuk membatalkan.
$ rm rf A C, digunakan untuk menghapus direktori A dan C secara
menyeluruh.
$ ls l,
echo
Hallo
apa
khabar
>
halo.txt,
digunakan untuk
$ ls l
$ file halo.txt
$ file bye.txt
gambar diatas dapat dilihat bahwa jenis file halo.txt adalah file symbolic
link file z.
Percobaan 5 : Mencari File
1. Perintah find
$ find /home name *.txt print > myerror.txt
$ cat myerror.txt
$ find . name *.txt exec wc l {} ;
find
/home
name
*.txt
>
myerror.txt,
find
digunakan untuk mencari atau melihat file dalam suatu direktori, dan
pencariannya
cat
myerror.txt,
myerror.txt.
$ find . name *.txt exec wc l {} ;,
find digunakan
untuk mencari atau melihat file dalam suatu direktori, dan pencariannya
hanya berkisar dalam direktori yang telah ditentukkan dalam perintah
saja.
2.
Perintah which
$ which ls
Perintah locate
$ locate *.txt
grep
Hallo
*.txt,
digunakan untuk melihat dimana saja isi file yang dituliskan berada dan
mencari file yang bernama sesuai pattern yang diberikan dan akan
menampilkan baris yang sesuai.
D. Latihan
1. Cobalah urutan perintah berikut :
$
$
$
$
$
$
$
$
$
$
$
$
$
cd
pwd
ls -al
cd .
pwd
cd ..
pwd
ls al
cd ..
pwd
ls al
cd /etc
pwd
$ cd,
dan /boot.
Direktori /bin
Direktori /usr/bin
yang telah ditentukan dalam perintah. Dari gambar diatas dapat dilihat
bahwa perintah ini tidak dapat menampilkan direktori.
direktori
/dev.
Identifikasi
perangkat
yang
tersedia.
Identifikasi tty (terminal) anda (ketik whoami), siapa pemilih tty anda
(gunakan ls -l)
cat
interrupts,
interrupts.
$
$
$
$
cat
cat
cat
cat
home keuser lain secara langsung. Dari gambar diatas dapat terlihat
bahwa navigasi direktori yang aktif sebelunya adalah /proc, setelah
perintah ini digunakan navigasi berubah ke home.
$ pwd, digunakan untuk melihat direktori yang sedang aktif.
6. Ubah kembali direktory home anda
$ cp /etc/passwd /home/bishmarabayumaulana/,
digunakan untuk
Dari gambar diatas dapat dilihat bahwa isi dari file terminal adalah hello
word yang merupakan isi dari file hello.txt yang terlah berhasil
dikopikan.
13. Copy hello.txt ke terminal. Apa yang terjadi ?
ln
/home/bishmarabayumaulana/play/terminal
/home/bishmarabayumaulana/work,
digunakan
untuk
mengkopi
ls
/home/bishmarabayumaulana/work,
digunakan
untuk
menampilkan file yang terdapat pada direktori work. Dari gambar diatas
dapat dilihat bahwa file simbolic link dari dari direktori play telah
berhasil dikopi kedalam direktori work.
15. Hapus direktory work dan isinya dengan satu perintah
DAFTAR PUSTAKA
Katriena,
Flory
(2010).
Linux
untuk
Pemula
[Online].
Tersedia
Agvin.
(2008).
Organisasi
File
[Online].
https://www.academia.edu/10937498/7._ORGANISASI_FILE
Tersedia
[25
:
Mei
2016].
Wiryana, Made (2001). Pengenalan Linux (Modul Pelatihan). STMIK Gunadarma
: tidak diterbitkan.