Anda di halaman 1dari 72

KEJANG PADA

ANAK
EZRA K. MEREP
030.11.091

Nama: An. N
Jenis Kelamin : Perempuan
Umur : 1 tahun 6 bulan
Suku Bangsa : Jawa
Tempat/tanggal lahir: Jakarta, 13 Oktober 2014
Agama : Islam
Alamat : Jln. Kuningan barat 1 jakarta selatan

No. RM : 96.18.54

Identitas Pasien 1

Identitas Orang Tua


Ayah:
Nama

: Tn. B

Ibu :
Nama

: Ny. N

Umur

: 26 tahun

Umur

: 25 tahun

Alamat

: Jln. Kuningan barat 1

Alamat

: Jln Kuningan barat 1

Jakarta selatan

Jakarta selatan

Pekerjaan

: pedagang

Pekerjaan

: Ibu rumah tangga

Penghasilan

: Rp. 1.500.000/bulan

Penghasilan : -

Pendidikan

: SD

Pendidikan

: SD

Suku Bangsa : Jawa

Suku Bangsa : Jawa

Agama

Agama

: Islam

: Islam

Anamnesis
Keluhan
Utama
Keluhan
tambahan

Kejang 6 jam SMRS

Demam, mual
Nafsu makan menurun
Nyeri kepala

Riwayat Penyakit
Sekarang
1 hari SMRS
Demam, tibatiba, terusmenerus
Nyeri kepala
Mual (+),
muntah (-)
Nafsu makan
menurun

6 jam SMRS

6 jam SMRS

Kejang
Kelojotan
seluruh tubuh
Mata
mendelik ke
atas, mulut
berbusa (-),
darah (-)

Berlangsung
1-2 menit
Dibawa ke
puskesmas
dan diberi
obat panas

Riwayat Penyakit
Sebelumnya
Penyakit
Alergi

Umur

Penyakit

Umur

(-)

Difteria

(-)

Penyakit
Penyakit ginjal
Penyakit

Umur
(-)

Cacingan

(-)

Diare

(-)

DBD

(-)

Kejang

(-)

Radang paru

(-)

Otitis

(-)

Morbili

(-)

TBC

(-)

Parotitis

(-)

Operasi

(-)

Lain-lain

(-)

jantung

(-)

Pemeriksaan Fisik
Keadaan
Umum
Antropometri

Status gizi

Kesan Sakit
Kesadaran
Kesan Gizi
Keadaan lain

: Tampak sakit ringan


: Compos mentis
: Baik
: Anemis (-), ikterik (-), sianosis (-), dyspnoe (-)

Berat Badan sekarang


Panjang Badan
Lingkar kepala
Nellhaus)
Lingkar lengan atas

:
11,4 kg
: 77 cm
: 46 cm
(normocephali menurut Kurva
: 12 cm

BB / U = 11,4 = antara 0 - +2SD


TB / U = 77 = antara -2 0 SD
BB / TB = antara +1 - +2 SD
Berdasarkan kurva WHO gizi pasien masuk dalam kategori risiko gizi
lebih

Pemeriksaan Fisik
Tanda Vital
Tekanan Darah: Nadi
: 114x / menit, kuat, isi cukup, equal
kanan dan kiri, regular
Nafas
: 34x / menit, tipe abdomino-torakal
Suhu
: 36,5C, axilla (diukur dengan
thermometer air raksa di axilla)
Status generalis : DBN

Pemeriksaan Penunjang
Hematologi

Hasil

Nilai Normal

Leukosit

7,0 ribu/L

6 17 ribu/uL

Eritrosit

3,7 jt/L

3,6 5,2 juta/uL

Hemoglobin

11,2 g/dL

10,7 13,1 g/dL

Hematokrit

37 %

35 43 %

Trombosit

464 ribu/uL

217 497 ribu/uL

MCV

73,6 fL

73 101 fL

MCH

24,2 pg

23 31 pg

MCHC

32,9 g/dl

26 34 g/dL

RDW

13,3 %

< 14 %

Kejang demam sederhana


Kejang demam kompleks
Febris ec viral infection
Febris ec bacterial infection

Diagnosis
banding

Diagnosis
kerja

Kejang demam sederhan


Observasi febris ec viral infection

Pemeriksaan Anjuran
Pemeriksaan GDS dan elektrolit
Monitor Hb, Ht, Leuko, Trombosit

Tatalaksana
Non-medikamentosa:
Komunikasi-Informasi-Edukasi
kepada orang tua pasien
Observasi tanda vital dan
keluhan pasien

Medikamentosa:
Asering 3 cc/kgBB/jam
Paracetamol 120 mg
bila suhu 380 C

Tirah baring
Kebutuhan kalori 790
kkal/hari
Diet : nasi tim 3 x /hari

Diazepam 2,5 mg IV
bila kejang atau suhu
380 C

Identitas Pasien 2

Nama
: An. R
Jenis Kelamin
: Perempuan
Umur
: 5 tahun
Suku Bangsa
: Jawa
Tempat / tanggal lahir : Jakarta, 11 November
2011
Agama
: Islam
Alamat
: KP sumur no 210 Jakarta
timur
No. RM
: 01037866

Identitas Orang Tua


Ayah:
Nama

: Tn. R

Ibu :
Nama

: Ny. S

Umur

: 30 tahun

Umur

: 25 tahun

Alamat

: KP sumur no 210

Alamat

: KP sumur no 210

Jakarta Timur

Jakarta Timur

Pekerjaan

: Tukang ojek

Pekerjaan

: Ibu rumah tangga

Penghasilan

: Rp. 2.000.000/bulan

Penghasilan : -

Pendidikan

: SMA

Pendidikan

: SD

Suku Bangsa : Jawa

Suku Bangsa : Jawa

Agama

Agama

: Islam

: Islam

Keluhan
utama
Keluhan
tambahan

Kejang 1x setelah bangun


tidur pagi 1 hari sebelum
masuk RS

Nyeri kepala

Riwayat Penyakit
Sekarang
1 hari SMRS
Kejang
Saat pasien bangun dari
tidur lalu
15 menit
Tangan kanan menjalar
ke kaki kanan juga pada
area wajah bagian kanan,
kejang kelojotan(klonik)
Pasien tidak sadar, mata
mendelik, tidak berbusa
dan lidah tidak tergigit,
Setelah kejang pasien
tertidur

Nyeri kepala(+),
Demam, batuk pilek,
mual muntah (-), buang
air kecil dan buang air
besar dbn
Riwayat kejang sejak usia
8 bulan
Kambuh tiap tahun
dengan frekuensi kejang
2x tiap tahunnya
Sebelumnya setiap kejang
disertai demam, saat usia
4 tahun kejang tidak
disertai demam

Pemeriksaan EEG dan


dinyatakan epilepsi
Mendapatkan terapi
epilepsi hingga kini
Bulan januari masuk ke
RS karena keluhan yang
sama.

Riwayat Penyakit
Sebelumnya
Penyakit
Alergi
Cacingan

Umur

Penyakit

Umur

(-)

Difteria

(-)

(-)

Diare

DBD

(-)

Kejang

Otitis

(-)

Morbili

Parotitis

(-)

Operasi

(-)
(8 bulan 4
tahun)
(-)
(-)

Penyakit
Penyakit ginjal
Penyakit
jantung

Umur
(-)
(-)

Radang paru

(-)

TBC

(-)

Hiperbilirubine
mia

0 bulan

Pemeriksaan Fisik
Keadaan
umum
Antropometri

Status gizi

Kesan Sakit
Kesadaran
Kesan Gizi
Keadaan lain

: Tampak sakit ringan


: Compos mentis
: Baik
: Anemis (-), ikterik (-), sianosis (-), dyspnoe (-)

Berat Badan sekarang : 14 kg


Tinggi Badan
: 101 cm
Lingkar kepala
: 47 cm (normocephali menurut Kurva Nellhaus)
Lingkar lengan atas : 14 cm

BB / U = 11,4/18 x 100 = 63%


TB / U = 101/108 x 100 = 93%
BB / TB = 11,4/16 x 100 = 71,25 %
Berdasarkan kurva WHO gizi pasien masuk dalam kategori risiko gizi kurang

Pemeriksaan Fisik
Tanda Vital
Tekanan Darah: 100/70
Nadi
: 96x / menit, kuat, isi cukup, equal
kanan dan kiri, regular
Nafas
: 22x / menit, tipe abdomino-torakal
Suhu
: 36,8C, axilla (diukur dengan
thermometer air raksa di axilla)
Status generalis : dbn

Pemeriksaan Penunjang
Hematologi

Hasil

Nilai Normal

Leukosit

10,0 ribu/L

6 17 ribu/uL

Eritrosit

4,5 jt/L

3,6 5,2 juta/uL

Hemoglobin

13,0 g/dL

10,7 13,1 g/dL

Hematokrit

37 %

35 43 %

Trombosit

268 ribu/uL

217 497 ribu/uL

MCV

73,6 fL

73 101 fL

MCH

24,2 pg

23 31 pg

MCHC

32,9 g/dl

26 34 g/dL

RDW

13,3 %

< 14 %

Natrium

144 mmol/L

135-155 mmol/L

Kalium

4,29 mmol/L

3,6-5,5 mmol/L

Clorida

102 mmol/L

98-109 mmol/L

Diagnosis
banding

Diagnosis
kerja

Epilepsi

Epilepsi

Kejang ec
gangguan
metabolic

Gizi kurang

Gizi kurang

Pemeriksaan Anjuran
Pemeriksaan GDS, kadar kalsium, magnesium
EEG
CT scan kepala

Tatalaksana
Non
medikamentosa

Medikamentosa

Komunikasi-Informasi-Edukasi kepada orang


tua pasien mengenai keadaan pasien
Observasi tanda vital dan keluhan pasien
Kebutuhan kalori 1242 kkal/hari
Diet : nasi tim

IVFD kaen 1B 3 cc/kgBB/jam


Ikalep syr 2x11/2 cc

Identitas Pasien 3

Nama
: An. AN
Jenis Kelamin
: Perempuan
Umur
: 2 bulan
Suku Bangsa
: Jawa
Tempat / tanggal lahir : Jakarta, 5 februari 2016
Agama
: Islam
Alamat
: Jln. KP Pulo Dalam
Kampung melayu,
jatinegara
No. RM
: 93.18.44

Ayah:
Nama

Identitas Orang Tua


: Tn. Y

Ibu :
Nama

: Ny. S

Umur

: 40 tahun

Umur

: 35 tahun

Alamat

: Jln. KP Pulo Dalam

Alamat

: Jln. KP Pulo Dalam

Kampung Melayu Jatinegara

Kampung Melayu Jatinegara

Pekerjaan

: pedagang

Pekerjaan

Penghasilan

: Rp. 1.000.000/bulan

Penghasilan : -

Pendidikan

: SD

Pendidikan

: Ibu rumah tangga

:-

Suku Bangsa : Jawa

Suku Bangsa : Jawa

Agama

Agama

: Islam

: Islam

Keluhan
utama
Keluhan
tambahan

Muntah-muntah sejak 2
hari SMRS

Demam, mencret, kejang,


penurunan kesadaran

Riwayat Penyakit
Sekarang
2 hari SMRS

Di IGD

Muntah setiap diberi minum


Isi susu, darah (-), hitam (-)
Demam
Mencret, 5x/hari, cair, ampas (+), darah (-), lendir(-), kuning, busuk
(-)

Kejang 1x
Kelojotan seluruh tubuh, 5 menit, mata mendelik, mulut berbusa (-),
lidah tergigit (-), darah (-), setelah kejang pasien tertidur
Diberikan sibital
Tidur terus

Riwayat Penyakit
Sebelumnya
Penyakit
Alergi

Umur

Penyakit

Umur

(-)

Difteria

(-)

Penyakit
Penyakit ginjal
Penyakit

Umur
(-)

Cacingan

(-)

Diare

(-)

DBD

(-)

Kejang

(-)

Radang paru

(-)

Otitis

(-)

Morbili

(-)

TBC

(-)

Parotitis

(-)

Operasi

(-)

Lain-lain

(-)

jantung

(-)

Pemeriksaan Fisik
Keadaan
Umum
Antropometri

Status gizi

Kesan Sakit
Kesadaran
Kesan Gizi
Keadaan lain

: Tampak sakit sedang


: Compos mentis
: Baik
: Anemis (-), ikterik (-), sianosis (-), dyspnoe (-)

Berat Badan sekarang : 3700 g


Panjang Badan
: 55 cm
Lingkar kepala
: 38 cm (normocephali menurut Kurva Nellhaus)
Lingkar lengan atas : 8,5 cm

BB / U = > - 2 SD
TB / U = antara -2SD 0 SD
BB / TB = < - 2 SD
Berdasarkan kurva WHO gizi pasien masuk dalam kategori risiko gizi kurang

Pemeriksaan Fisik
Tanda Vital
Tekanan Darah: Nadi
: 138x / menit, kuat, isi cukup, equal
kanan dan kiri, regular
Nafas
: 56x / menit, tipe abdomino-torakal
Suhu
: 37,8C, axilla (diukur dengan
thermometer air raksa di axilla)
Status neurologis:
Kaku kuduk (+), laseque < 70/<70, kernig < 135, <
135, brudzinski I dan II (+)

Pemeriksaan Penunjang
Hematologi

Hasil

Nilai Normal

Leukosit

20 ribu/L

5,5 19,5 ribu/uL

Eritrosit

4,21 jt/L

3,10 5,10 juta/uL

Hemoglobin

13,5 g/dL

9 16 g/dL

Hematokrit

41 %

30 54 %

Trombosit

531 ribu/uL

150 440 ribu/uL

GDS

100 mg/dl

40-60 mg/dl

Diagnosis
banding

Diagnosis
kerja
Meningitis
bakterialis

Meningitis
bakterialis

Meningitis TB

Gizi kurang

Meningoensefalitis

Ensefalitis

Pemeriksaan Anjuran
Cek septik marker : LED/CRP
Analisa gas darah
Cek kimia darah seperti elektrolit, fungsi hati dan
ginjal
Tubex tes
Lumbal pungsi
CT scan atau USG kepala

Non
medikamentosa

Medikamentosa

Komunikasi-Informasi-Edukasi kepada orang tua


pasien mengenai keadaan pasien
Observasi keadaan umum dan tanda vital
Jaga suhu antara 36,5-37,5 0 C
O2 1L/menit
Asi on demand, bila sesak napas tidak menurun
dengan pemberian O2, asi melalui OGT

IVFD Asering 250 cc/24 jam


Paracetamol 4x40 mg IV
Inj. Phenobarbital 2x5 mg
Inj. Meronem 3x50 mg

Identitas Pasien 4

Nama
: An. M
Jenis Kelamin
: Laki-laki
Umur
: 1 tahun
Suku Bangsa
: Jawa
Tempat / tanggal lahir : Jakarta, 12 april 2015
Agama
: Islam
Alamat
: KP pisangan no. 107 03/03
Jakarta timur
No. RM
: 01029208

Identitas Orang Tua


Ayah:
Nama

: Tn. L

Ibu :
Nama

: Ny. T

Umur

: 38 tahun

Umur

: 36 tahun

Alamat

: KP pisangan no. 107

Alamat

: KP pisangan no. 107

03/03 Jakarta timur

03/03 Jakarta timur

Pekerjaan

: buruh

Pekerjaan

Penghasilan

: Rp. 1.500.000/bulan

Penghasilan : -

Pendidikan

: SMP

Pendidikan

: Ibu rumah tangga

: SMP

Suku Bangsa : Jawa

Suku Bangsa : Jawa

Agama

Agama

: Islam

: Islam

Keluhan
utama
Keluhan
tambahan

Kejang 3 jam SMRS

Penurunan kesadaran
Demam
Batuk dan pilek

Riwayat Penyakit
Sekarang
Kejang, badan kaku lalu kelojotan, mata mendelik ke atas, lidah tergigit (-)
Lama kejang 2-3 menit, setelah kejang menangis
3 jam SMRS Terlihat tidur terus, disarankan ke RS karena penurunan kesadaran

Demam, sumeng
1 minggu Batuk dan pilek
SMRS

1 bulan
SMRS

Penurunan nafsu makan

Riwayat Penyakit
Sebelumnya
Penyakit
Alergi

Umur

Penyakit

Umur

(-)

Difteria

(-)

Penyakit
Penyakit ginjal

(1 bulan

Penyakit

lalu)

jantung

Umur
(-)

Cacingan

(-)

Diare

(-)

DBD

(-)

Kejang

(-)

Radang paru

(-)

Otitis

(-)

Morbili

(-)

TBC

(-)

Parotitis

(-)

Operasi

(-)

Lain-lain

(-)

Pemeriksaan Fisik
Keadaan
umum
Antropometri

Status gizi

Kesan Sakit
Kesadaran
Kesan Gizi
Keadaan lain

: Tampak sakit berat


: somnolen PGCS : E3M5V2 = 10
: Baik
: Anemis (-), ikterik (-), sianosis (-), dyspnoe (-)

Berat Badan sekarang : 12 kg


Panjang Badan
: 79 cm
Lingkar kepala
: 46 cm (normocephali menurut Kurva Nellhaus)
Lingkar lengan atas : 13 cm

BB / U = 12 = antara -2 - +2SD
TB / U = 79 = antara -2 +2 SD
BB / TB = antara -2 - +2 SD
Berdasarkan kurva WHO gizi pasien masuk dalam kategori risiko gizi cukup

Pemeriksaan Fisik
Tanda Vital
Tekanan Darah
: Sulit dilakukan
Nadi : 145x / menit, kuat, isi cukup, equal
kanan dan kiri, regular
Nafas : 38x / menit, tipe abdomino-torakal
Suhu : 37,3C, axilla (diukur dengan
thermometer air raksa di axilla)
Status generalis :
Konjungtiva anemis (+), kaki dan tangan terlihat pucat
Babinski (+/+), chaddock (+/+), Oppenheim (+/+),
schaeffer, (+/+), Gordon (+/+)

Pemeriksaan Penunjang

Hematologi

Hasil

Nilai Normal

Leukosit

25 ribu/L

6 17 ribu/uL

Eritrosit

3,6 jt/L

3,6 5,2 juta/uL

Hemoglobin

10,5 g/dL

10,7 13,1 g/dL

Hematokrit

30 %

35 43 %

Trombosit

219 ribu/uL

217 497 ribu/uL

MCV

73,6 fL

73 101 fL

MCH

24,2 pg

23 31 pg

MCHC

32,9 g/dl

26 34 g/dL

RDW

13,3 %

< 14 %

GDS

35 mg/dl

40-60 mg/dl

Natrium

130 mmol/L

136 142 mmol/L

Kalium

3.1 mmol/L

3.6 5.5 mmol/L

Diagnosis
banding

Diagnosis
kerja

Ensefalitis

Ensefalitis

Meningoensefalitis

Electrolyte imbalance

Meningitis

Hipoglikemia

Electrolyte imbalance

Anemia

Hipoglikemia

Anemia

Pemeriksaan Anjuran

Pemeriksaan analisa gas darah


Pemeriksaan hitung jenis
Pemeriksaan lumbal pungsi
CT scan kepala
Pemeriksaan GDS dan elektrolit setelah koreksi

Non
medikamentosa

Medikamentosa

Komunikasi-Informasi-Edukasi kepada orang


tua pasien mengenai keadaan pasien
Observasi tanda vital dan keluhan pasien
perjam
Tirah baring
Diet per NGT

O2 nasal kanul 1 lpm


Pasang NGT
Kebutuhan cairan 1300/hari IVFD D10% : NS
1:1 + KCL 15 meq 18 tpm
Cefotaxim 2x600 mg IV
Amikasin 2x125 mg IV
Paracetamol 4x150 mg IV
Fenobarbital 2x50 mg inj

Identitas Pasien V

Nama
: An. K
Jenis Kelamin
: laki-laki
Umur
: 3 tahun
Suku Bangsa
: Jawa
Tempat / tanggal lahir : Jakarta, 15 februari 2013
Agama
: Islam
Alamat
: Jln. Pisangan baru tengah
Jakarta timur
No. RM
: 922697

Ayah:

Identitas Orang Tua


Ibu :

Nama

: Tn. R

Nama

: Ny. E

Umur

: 29 tahun

Umur

: 28 tahun

Alamat

: Jln. Pisangan baru

Alamat

: Jln. Pisangan baru tengah

tengah Jakarta timur

Jakarta timur

Pekerjaan

: pedagang

Pekerjaan

Penghasilan

: Rp. 1.500.000/bulan

Penghasilan : Rp. 500-700.000/bulan

Pendidikan

: SD

Pendidikan

: pedagang

: SD

Suku Bangsa : Jawa

Suku Bangsa : Jawa

Agama

Agama

: Islam

: Islam

Keluhan
utama
Keluhan
tambahan

Kejang 3 jam SMRS

Mual, muntah
Batuk dan pilek
Tubuh kaku

Riwayat Penyakit
Sekarang
Kejang, 4 menit, tubuh menjadi kaku dan badan melengkung
Sadar saat kejang
3 jam SMRS Setelah kejang anak menangis

Kaku disekitar mulut, rahang sulit dibuka, nyeri tenggorokan

1 hari SMRS Ekspresi seperti menyeringai dengan kedua alis terangkat

Mual, muntah
Batuk dan pilek
2 hari SMRS Sesak -, nyeri kepala-, demam-, BAB dan BAK dbn

Kaki menginjak paku, dibersihkan dengan air


1 minggu Keluar nanah dan diberi obat merah
SMRS

Riwayat Penyakit
Sebelumnya
Penyakit
Alergi

Umur

Penyakit

Umur

(-)

Difteria

(-)

Penyakit
Penyakit ginjal
Penyakit

Umur
(-)

Cacingan

(-)

Diare

(-)

DBD

(-)

Kejang

(-)

Radang paru

(-)

Otitis

(-)

Morbili

(-)

TBC

(-)

Parotitis

(-)

Operasi

(-)

Lain-lain

(-)

jantung

(-)

Keadaan
umum

Antropometri

Status gizi

Kesan Sakit
Kesadaran
Kesan Gizi
Keadaan lain
(-)

: Tampak sakit berat


: Compos mentis
: Baik
: Anemis (-), ikterik (-), sianosis (-), dyspnoe

Berat Badan sekarang


: 13 kg
Panjang Badan
: 94 cm
Lingkar kepala
: 48 cm
(normocephali menurut Kurva
Nellhaus)
Lingkar lengan atas
: 15 cm

BB / U = 13 = antara 0 - +2SD
TB / U = 94 = antara 0 +2 SD
BB / TB = antara 0 - +1 SD
Berdasarkan kurva WHO gizi pasien masuk dalam kategori risiko
gizi cukup

Pemeriksaan Fisik
Tanda Vital
Tekanan Darah: 90/60 mmHg
Nadi
:140x/menit, kuat, isi cukup,
equal kanan dan kiri, regular
Nafas
:42x / menit, tipe abdomino
torakal
Suhu
:37,7C, axilla (diukur dengan
thermometer air raksa di axilla)

Pemeriksaan Fisik
Status generalis :
wajah meringis rhesus sardonicus, trismus (+)
buka mulut 1cm,
kaku kuduk (+)
Epistotonus (+), lumbal hiperlordosis(+), perut
tegang
tonus otot ekstremitas meningkat, sendi sulit
digerakan, ulcus kaki kanan (+) mulai menutup,
pus (-)

Pemeriksaan Penunjang
Hematologi

Hasil

Nilai Normal

Leukosit

18 ribu/L

6 17 ribu/uL

Eritrosit

3,7 jt/L

3,6 5,2 juta/uL

Hemoglobin

11,2 g/dL

10,7 13,1 g/dL

Hematokrit

37 %

35 43 %

Trombosit

464 ribu/uL

217 497 ribu/uL

MCV

73,6 fL

73 101 fL

MCH

24,2 pg

23 31 pg

MCHC

32,9 g/dl

26 34 g/dL

RDW

13,3 %

< 14 %

Diagnosis
banding

Diagnosis
kerja

Kejang ec
tetanus

Kejang ec
tetanus

Kejang ec
meningitis

Pemeriksaan Anjuran
Cek analisa gas darah, GDS dan elektrolit
Serologi
CT scan kepala

Non
medikaentosa

Medikamentosa

Komunikasi-Informasi-Edukasi kepada
orang tua pasien mengenai keadaan
pasien
Observasi tanda vital dan keluhan pasien
Tirah baring
Diet melalui NGT

O2 1 lpm
Pasang NGT
IVFD KAEN 3B 3 cc/kgBB/jam
Metronidazole 195 mg IV
Paracetamol 4x120 mg IV
Diazepam 3x2 mg IV
ATS 20.000 IU IM selama 2 hari

Tinjauan Pustaka

Definisi
Kejang adalah perubahan fungsi otak mendadak
dan sementara
Sebagai akibat dari aktifitas neuronal yang
abnormal dan pelepasan listrik serebral yang
berlebihan

Patogenesis
Kemampuan
membran sel sebagai
pacemaker neuron
untuk melepaskan
muatan listrik yang
berlebihan

Meningkatnya eksitasi
sinaptik oleh
transmitter asam
glutamate dan asam
aspartat melalui jalur
eksitasi yang berulang
Berkurangnya inhibisi
oleh neurotransmitter
asam gama amino
butirat (GABA)

Kejang

Kejang Dan Bukan Kejang

Keadaan

Kejang

Menyerupai kejang

Onset

Tiba-tiba

Mungkin gradual

Lama serangan

Detik/menit

Beberapa menit

Kesadaran

Sering terganggu

Jarang terganggu

Sianosis

Sering

Jarang

Gerakan ekstremitas

Sinkron

Asinkron

Stereotipik serangan

Selalu

Jarang

Lidah tergigit atau luka lain

Sering

Sangat jarang

Gerakan abnormal bola mata

Selalu

Jarang

Fleksi pasif ekstremitas

Gerakan tetap ada

Gerakan hilang

Dapat diprovokasi

Jarang

Hampir selalu

Jarang

Selalu

Hampir selalu

Tidak pernah

Selalu

Hampir tidak pernah

Tahanan terhadap gerakan pasif


Bingung pasca serangan

Iktal EEG abnormal

Klasifikasi Kejang

Klasifikasi Kejang

Etiologi
Intrakranial
(primer dan
sekunder)

Ektrakranial

Kejang

Etiologi Kejang

Diagnosis Kejang
Anamnesis
Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan Penunjang

Tatalaksana

Analisis Kasus
Kasus
Kasus 11
Usia 1 tahun, Kejang
didahului dengan demam.
Belum
Belum pernah
pernah seperti
seperti ini
ini
sebelumnya,
sebelumnya, hasil
hasil
pemeriksaan fisik dan lab
normal
normal

Kasus 5
Awal
dari menginjak
menginjak paku
Awal dari
paku
laluTubuh
laluTubuh kaku
kaku terutama
terutama
wajah, kejang sadar, tonik,
fisik
fisik tubuh
tubuh kaku
kaku terutama
terutama
wajah, epistotonus, lab
leukositosis

Kejang

Kasus 4
Demam, kejang,
Demam,
kejang,
penurunan kesadaran,
pemriksaan
pemriksaan fisik
fisik tanda
tanda
anemia, refleks patologis
(+),
rangsang
meningeal
(+), rangsang meningeal
(-), lab leukositosis,
anemia,
anemia, elektrolit
elektrolit
imbalance, hipoglikemia

Kasus 2
Kejang berulang sejak
umur
umur 88 bulan,
bulan, awalnya
awalnya
disertai demam setelah itu
tanpa
tanpa demam,
demam, riwayat
riwayat EEG
EEG
hasil
hasil abnormal,
abnormal,
pemeriksaan fisik dan lab
normal

Kasus 3
Demam, kejang,penurunan
kesadaran,
kesadaran, hasil
hasil
pemeriksaan
pemeriksaan fisik
fisik tanda
tanda
rangsang meningeal (+),
refleks pastologis (-), lab
leukositosis,
leukositosis, trombositosis,
trombositosis,
hiperglikemia
hiperglikemia

Kesimpulan
Kejang merupakan suatu manifestasi klinis yang sering
dijumpai di ruang gawat darurat.

Angka kejadian kejang pada anak cukup tinggi sehingga harus


mendapat perhatian serius.

Perlu anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang


yang tepat sehingga dapat ditatalaksana dengan baik pasienpasien dengan kejang.

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai