24 jam
1 hari
= 617.996,68 kg/hari
Kapasitas bijih mangan selama 14 hari = 8.651.953,5 kg
Bulk density
= 1762 kg/m3
= 7 meter
Diameter
= 52 meter
Jari-jari
= 26 meter`
= h (tinggi) / jari-jari
Tan x
= 7 meter / 26 meter
Tan x
= 0,269 m
=o
luas stockpile
1
3
x x r2 x h
= 4.952,83 m2
Dengan demikian areal yang diperlukan untuk menampung bijih mangan
sebanyak 8.651.953,5 kg adalah seluas 4.953 m2
Table C.1. Spesifikasi Stockpile
Alat
Kode
Fungsi
Tipe
Kondisi
Stockpile
Menampung bijih mangan dari tambang
selama 14 hari
Natural Stockpile
Temperatur : 30C
Dimensi
Diamet
: 52 meter
er
: 7 meter
Tinggi
Sudut
Jumlah
2. Jaw Crusher
Fungsi
Type
Jumlah
Dasar pemilihan
4 buah
Kondisi
: 30
: suhu
tekanan
: 1 atm
Data operasi
:
Laju alir = 35.923,986 kg/jam
Didapat spesifikasi dari jaw cruher PEW 400x600, antara lain :
Maks. Ukuran feeding
: 350 mm
Penyesuaian jarak lubang pembuangan : 35x85 mm
Kecepatan Rotasi shaft
: 250 rpm
Motor listrik
:
Daya
: 30 Kw
Rotasi kecepatan
: 980 rpm
Dimensi keseluruhan (PxLxT)
: 1920x1460x1840
Tabel C.1. Spesifikasi Jaw Crusher
Alat
Kode
Kondisi
Jarak lubang pembuangan
Jaw Crusher
JC-101
Temperatur : 30
Tekanan : 1 atm
35x85 mm
250 rpm
Daya : 30 Kw
Rotasi kecepatan : 980 rpm
1920x1460x1840
Jumlah
Satu buah
Harga
US $1.460
(Sumber:http://www.alibaba.com, diakses pada 16
februari 2016, pukul 19.48 WIB)
3. Hammer mill
Fungsi
Type
Jumlah
Dasar pemilihan
Kondisi
:
suhu
Data operasi
Laju alir
: 30
tekanan
: 1 atm
:
= 35.923,986 kg/jam
Hammer Mill
HM-102
Temperatur : 30
Dimensi rotor
Kecepatan maksimal
Daya
Kapasitas
Jumlah
Harga
Tekanan : 1 atm
36x30 in
1200 r/min
200-300 hp
80-100 ton/jam
Satu buah
US $2.000
(Sumber:http://www.alibaba.com, diakses pada 16
februari 2016, pukul 19.48 WIB)
4. Ball mill
Fungsi
Tipe
Jumlah
: Satu Buah
Dasar Pemilihan : - Mesin tipe ini dilengkapi dengan suatu ayakan. Dimana
partikel yang tidak lolos ayak akan dikembalikan ke dalam
mesin untuk proses lebih lanjut. Sehingga diharapkan
ukuran yang keluar dari alat ini memiliki ukuran yang
sama (closed circuit)
-
Kondisi
: Suhu
: 30C
Tekanan : 1 atm
Data operasi :
Laju alir
= 35.923,986 kg/jam
Ball Mill
Kode
BM-301
Kondisi
Temperatur : 30C
Tekanan : 1 atm
Berat Ball
0,85 ton
Ukuran
3 x 2 feet
Kecepatan Putaran
24 rpm
Power
5 hp
Jumlah
dua Buah
Harga
US $7.000
(Sumber:http://www.alibaba.com, diakses pada 16
februari 2016, pukul 19.48 WIB)
: 4 buah
Kondisi
Temperature : 30
Tekanan
: 1 atm =101,325 kPa = 14,69 psia
Bahan kontruksi:
- Beton untuk struktur silo dan baja yang digunakan sebagai tulangan.
Dasar Pemilihan:
- Beton memberikan perlindungan yang diperlukan untuk bahan yang
disimpan, memerlukan sedikit perawatan, dan relatif bebas dari bahaya
struktural tertentu yang mungkin terjadi pada silo.
(Husin, 2012)
Laju alir
= 25.749,8616 kg/jam
Laju alir dibagi empat, karena dirancang untuk empat buah silo, maka laju alir
menjadi = 6.437,4654 kg/jam
Kapasitas penyimpanan untuk 14 hari = 1.081.494,187 kg
bulk bijih mangan = 110 lbs/ft3 = 1762 kg/m3
1.081 .494,187 kg
Kapasitas volume silo
=
1762 kg/m 3
= 613,7878 m3
= 705,856 m3
Keterangan :
D2
= Diameter shell (ft)
H
= Tinggi shell (ft)
Tinggi silo (Ls) pada umumnya 2,5 - 5 dari diameter silo (Ds)
Range L/D = 2,5 5
(Ludwig, 1999)
Digunakan L/D = 3
D = 1/ 3 L
D = 0,333 L
1
V silinder = 4
x D2 x L
= 0,087 L3
tg x( Dd )
2
Keterangan :
= Sudut konis
Diketahui, angel of repose (sudut glinding) zat = 40 o, angel of repose akan
mempengarui kemiringan () pada bagian conical.
(Husin, 2012)
tg x( Dd )
2
= 0,4195 (D-d)
= 0,26 h D2 + Dd + d2)
1
D
4
= 0,083 L
Maka volume silo
= V shel + V konis
V silo
1
= 0,087 L3 + 0,082 ( 27
V silo
705,856
= 0,09 L3
L3 d3)
L3
= 7824,8801
= 19,8529 m = 65,1339 ft
= 6,617 m = 21,7112 ft
d konis
1
D
4
= 1,6544 m
= 5,4278 ft
L konis
= (D-d) h
= 2,0823 m
= 6,8317 ft
V shell =
1
D 2 H
4
= 682,5034 m3
= 2239,16 ft
h
v konis = D2 + Dd + d2)
12
= 29,8986 m3
= 98,0916 ft
Volume silo
= V shel + V konis
= 712,4021 m3
= 2337,25 ft
sebagai
berikut:
rb g
gc
Pv
1 e 2 K ZT / r
2 K
(Mc.Cabe, 1985)
Keterangan :
1 sin m
1 sin m
K = Rasio tekanan
, sin = 0,6427o
K = 0,21744
ZT = L + H
= 19,8529 m + 2,0823 m
= 21,9353 m = 71,9653 ft
r = Jari-jari silo
=D
= 3,3088 m = 10,8556 ft = 130,2686 in
Pv
Pv
= 4.192,4665 lb/ft2
= 29,0957 psi
= 1,9798 atm
= 911,6217 lb/ft2
= 6,3266 psi
= 0,4305 atm
Tekanan desain 10 % di atas tekanan kerja normal/absolut
(Walas, 1990, hal. 623)
P design
= 55,1302 psi
= 3,6851 atm
ri
hal. 254)
c
Richardson,
tc
P.D
C
2 cos ( f .E 0,6 P)
(Brownell, Young, 1959, Pers.
Daasar pemilihan : sesuai untuk vessel vertikal pada tekanan rendah (2,02
14,61 atm atau sekitar 15 bar)
(Brownell, Young, 1959, hal. 88 ; Coulson, Richardson, Vol.6th, 1983, hal. 642)
OD
= 261,2873 in
ts
= 0,375 in
berdasarkan tabel 5-7, hal 91, brownell, young 1959 untuk ts di atas, diperoleh
nilai :
rc
= 170 in
lcr
= 11,5 in
a. Tebal (ts dan th)
W=
1
4
rc
( 3+ icr
W = 1,7112 in
th =
P rc W
2 f E0,2 P
+C
= 0,187 in
tebal head
= 0,187 in
b. Tinggi (OA)
Untuk th = 0,187 in, dapat dicari nilai :
Sf (straight flange) = 1,5 2,25 in, dipilih Sf = 2 in
b r ( BC ) 2 ( AB) 2
BC = r icr
BC = 158,500 in
AB = (ID/2) icr
AB = 118,769 in
b
= 65,042 in
= 5,420 ft = 1,652 m
OA
= th +sf + b
= 67,229 in = 5,602 ft = 1,708 m
H total = Zt + OA
= 78 ft
= 23,643 m
Silo
S-101
Tempat menyimpan bijih mangan
Tipe
selama 14 hari
Silo
Bahan
Konstruksi
Kondisi
Temperatur : 30C
Tekanan
: 3,6851 atm
Diamet : 21,711 ft (6,618 m)
Dimensi
er
: 77,568 ft (23,643 m)
Tinggi
Dimensi shell
Tebal
Tebal
: 0,332 in
Dimensi head
Tinggi
Tinggi
: 65,134 ft (19,853 m)
: 5,6024 ft (1,708 m)
Dimensi konis
Tebal
Tinggi
: 0,187 in
: 6,832 ft (2,082 m)
Diamet
: 5,428 ft (1,654 m)
er
: 0,147 in
Tebal
Jumlah
4 buah
6. Reaktor
Fungsi
Suhu
: 20oC
Tekanan
: 1 atm
Tipe
Kode
: RE 201
Bahan
Jumlah
: 1 buah
Perancangan
hal 86).
Biaya konstruksi-nya lebih murah bila dibandingkan dengan plug flow reactor
(PFR) (Ullmann, 2004, hal 1917).
Relatif mudah dalam proses permbersihan dan perbaikannya (Agra, W, 1985,
hal 1-10).
Berikut adalah neraca massa pada reaktor:
Tabel C. neraca massa total reaktor
Komponen
Massa Masuk
kg/jam
Massa
Konsumsi
kg/jam
Massa Keluar
kg/jam
Massa
Terbentuk
kg/jam
MnSO4
H2O
O2
MnO2
H2SO4
18672.293
10855.624
29685.681
1295.141
3957.012
1150.256
0.000
0.000
0.000
0.000
52314.986
13301.021
65615.973
Total
7816.669
0.000
28390.540
0.000
2806.756
0.000
6250.000
6250.000
7050.987
7050.987
52314.952
13300.987
65615.973
F AO F A + 0( r A ) .V =0
F AO F A ( 1X A )(r A ) . V =0
F AO F AO + F AO X A (r A ) . V =0
F AO (r A ) . V =0
V=
F AO X A
(r A )
(r A ) =K C A
V=
F AO X A
K CA
V=
F AO X A
K CA
V=
V=
V=
V=
F AO X A
k (C AO ( 1X A ) )
F AO X A
k ( C AOC AO X A )
F AO X A
k ( C AOC AO X A )
F AO X A
k C AO ( 1X A )
Keterangan:
FAO
(-rA)
: Volume reaktor, m3
Vo
CA
XA
: Konversi
F5
(kg/jam)
18672.293
29685.681
48357.974
Densitas
(kg/m3)
1135.000
995.602
Wi
0.386
0.614
1.000
Wi/Densitas
0.0003
0.0006
0.0009
Komponen
O2
Wi
1.000
Densitas
(kg/m3)
81.887
Wi/densitas
wi
wi
V O=
F total
mix
0.012
V O=
29.685,681 Kg /Jam
995,602 kg /m3
Vo = 29,817 m3/jam
Mencari konsentrasi Mn2+ mula-mula
CAO = nao / Vo
CAO = 123,657 kmol/jam / 29,817 m3/jam
CAO = 4,147 kmol/m3
Menentukan Langkah yang Mengontrol.
1. Hambatan adsorpsi gas
Gas yang digunakan adalah gas SO2 yang di gelembungkan kedalam
cairan,
DAB
Keterangan :
DAB
B
MB
T
m
DAB
DAB
MH
M 2H =
k C B D AB
k 2BL
Keterangan :
CB
= konsentrasi liquid
DAB
= 1,098x 10-7 cm2/detik
kBL
= koefisien transfer massa untuk bubble reactor (1 4 x 102
k
K = 4,189 /jam e
K = 4,012 /jam
Maka,
26
)
1,987 x 303,15
r A=K C A
C
(1 r A=K
X A ))
4,147
r A=4,012/ jam (1 0,581))
r A=
Volume reaktor
F AO X A
V = (r A )
V=
123,657 x 0,581
6,965
V = 10,322 m3
Menentukan Space Time
Space time dapat dihitung dengan persamaan :
V
Vo
10,322 m3
29,817 m 3/ jam
= 0,346 jam
= 20,771 menit
Menentukan Dimensi Tangki
V = 10,322 m3
Over design factor = 20%
= 1,5D.
= V silinder + 2 Vhead
=
2
D H +2(0,000076 D3 )
4
437,427 ft3
3
3
.1,5 . D +2(0,000076 D )
4
= 5,902 ft
= 8,852 ft
Maka digunakan
Vsilinder
2
D H
4
= 3,14/4 x 102 x 12
= 942 ft3
VAR
2
D H +2(0,000076 D3 )
4
= 26,680 m3
Jumlah Course
Berdasarkan Brownell and Young, 1959, pada app. E item 1, diperoleh panjang
course standar yaitu 72 in ( 6 ft ).
Jumlah Course =
Hs
L standar
12
6
= 2 course
ts =
P ri
f E0,6 P
+C
keterangan :
ts = Tebal shell (in)
P = Tekanan dalam tangki (18,306 psi)
ri = Jari-jari dalam tangki (60 in)
f = Allowable stress (37.999,872 psi)
(Perry's 8th ed, tabel 25-15, hal : 25-39)
E = Efisiensi pengelasan (80%, double welded joint)
(Brownellll, 1959; Tabel 13.2, Hal. 254)
C= Faktor korosi (0,125 in)
(Timmerhaus 5th Ed., 2003; hal. 542)
ts =
18,306 0,125
+0,125
( 37999,872 0,8 )(0,6 18,306)
= 0,167 in
= 120,376 in
= 10,031 ft
= 3,058 m
2.
3.
15 200 psig.
Elliptical Dished Head
Dished headjenis ini digunakan untuk vessel dengan tekanan tinggi dalam
4.
rentang 100 psig dan tekanan diatas 200 psig ( Brownell and Young, 1959).
Hemispherical Dished Head
Dished headjenis ini digunakan untuk vessel dengan tekanan tinggi (dua kali
lebih besar dari tekanan maksimum yang dapat ditangani elliptical dished
head pada ketebalan dan diameter yang sama.
(Brownelll and Young, 1959)
Maka bentuk head dan bottom yang digunakan adalah Hemispherical Dished
Head yang mampu menangani proses dengan tekanan tinggi (dua kali lebih besar
dari tekanan maksimum yang dapat ditangani elliptical dished head pada ketebalan
dan diameter yang sama).
(Brownell, 1959, Hal.95)
OD
icr
B
b=depth of dish
OA
sf
Berdasarkan Tabel 5-7, Hal. 91., Brownell, 1959, untuk OD = 84,376 in, dipilih :
ID
icr
= 7 1/4 in
= 114 in
1
r
w . 3 c
4
icr
t h=
P . rcW
+c
2. f . E0,2 P
Keterangan :
th
= allowable stress
= 1,741 in
th
= 0,185 in
Maka digunakan tebal standar 3/16 in, dimana tebal head = bottom,
th = tb = 3/16 in = 0,188 in
(Brownelll, 1959, Tabel 5.7, Hal.90)
diperoleh :
sf
AB
= ID/2 - icr
= 120,001/2 7 1/4
= 52,751 in
BC
= rc - icr
= 114 in 7 1/4 in
= 106,750 in
2
2
= rc- BC AB
= 114-
106,750252,7512
= 21,194 in
= 1,766 ft
Maka, OA = th + b + sf
= 0,188 + 21,194 + 2
= 23,379 in
= 1,948 ft
= 0,594 m
(Brownell, Young, 1959, Hal. 87)
sehingga tinggi total tangki (Htot) = H + (2 x (OA))
= 12 + (2 x 1,948)
= 19,793 ft
= 6,033 m
= 237,515 in
= 0,000049 ID
(Brownelll, Young, 1959, Pers. 5.11, Hal. 88)
= 0,000049 x (103)
= 0,049 ft
= 0,00138 m3
Volume pada sf
= /4. ID2. sf
= 3,14/4 x 102 x 0,167
= 13,083 ft3
= 0,370 m3
Vol.sebuah head
= Vh + vol. pada sf
= 0,049 + 13,083
= 13,132 ft3
= 0,372 m
Volume head
= Volume bottom
Volume reaktor
Perancangan Sparger
Posisi sparger
Elemen sparger
Surface Tension
ch ( L v )
12
=
x 10
M
ch = Sugdens Parachor
= 42,6 untuk H2O
(Coulson 3ed, 1999 Tabel 8.7, Hal. 335)
L = densitas liquid (kg/m3) = 965,293 kg/m3
(Perry,2008; Tabel 2-30, Hal. 2-96)
v = densitas saturated vapour (kg/m3) = 0,083 kg/m3
(http://hyperphysics.phy-astr.gsu.edu,2014)
= (L - v) = 965,21 kg/m3
M = berat molekul air = 18,001 kg/kmol
Maka didapatkan, = 27,223 dyne/cm
= 2722,32 dyne/m
= 0,027 kg.m
= 30oC = 86oF
P1
V1
P2
V2
P2
= CO2/HO2
HO2
= 0,0012 kmol/atm
CO2
= 4,147 kmol
P2
= 3.456,022 atm
P1
= 1 atm
V1
= 0,0224 m3
V2
3.456,022 x 0,0224
1
= 77,415 m3/jam
= 0,022 m3/s
SCFM (0 ft3/menit)
= 45,563 ft3/menit
= SCFM x
14,7
(14,7+ Ph)
(460+T )
520
Ph
SCFM
ACFM
= 44,168 ft3/menit
= 1,251 m3/menit
Re =
4 w0
d o G
W0 = 3.957,012 kg/jam
= 1,099 kg/detik
d0
= diameter orifice = 25 in
Re =
4 x 1,099
3,14 x 25 x 2,05057 x 105
Re = 27.313,720
= 0,0071 Re-0,05
(Treybal, 1980, per 6.5,Hal. 141)
db
db
= 0,004 m
= 4,260 mm
Ah
0,2 2
4
6/5
d b3 g 3/ 5
8,268
6/5
Qh =
Qh =
Qh
(Perry, 1999)
= Qh/Ah
= 1,155 x10-07 / 1,5594 x 10-5
= 0,106 m/s
= 382,072 m/jam
= 20,892 ft/menit
(Perry, 1999)
ACFM
FPM
(Mott
Corporation, 2014)
44,168 ft 3/menit
20,892 ft /menit
= 2,114 ft2
= 2,5 in
= 0,063 m
= 40 in
= 1,016 m
= 2,180 ft2
= 0,203 m2
Pitch Sparger
Digunakan triangular pitch dengan jarak ke pusat :
C
C
= 1,5 x Dh
= 1,5 x 0,004 m
= 0,006685 m
= 0,669 cm
= 6,686 mm
Tinggi (h) = C x sin 60o
= 0,005789 m
= 0,579 cm
= 5,790 mm
Jumlah Hole Sparger
Luas hole total (A) = 0,2025 m2
Luas 1 hole (Ah) = 1,5594 x 10-5 m2
Jumlah hole
= luas hole total/ luas 1 hole
= 12.987,347 buah 12987 buah.