Paper Enterpreneurship
Paper Enterpreneurship
1501150239
AB 39-05
Enterpreneurship
A. Latar Belakang
Enterpreneurship (kewirausahaan) adalah proses menciptakan sesuatu yang baru dan bernilai yang dibentuk
pada kondisi risiko atau ketidakpastian. Entrepreneurship meliputi pembangunan/ pembentukan sebuah
perusahaan baru, kegiatan kewirausahaan juga merupakan kemampuan yang diperlukan oleh seorang
entrepreneur baik itu pria maupun wanita dan pada kalangan apapun pada usia produktif. Pada paper ini akan
dibahas tentang masalah entrepreneurship yang ada di Indonesia.
Saat ini di Indonesia, sudah mulai banyak pengusaha yang menciptakan suatu produk baru baik itu barang
atau jasa. Terutama marak-nya wanita yang beralih peran menjadi seorang wirausaha. Saat ini, jumlah
perempuan sebagai tenaga kerja produktif hampir separuhnya dari total jumlah tenaga kerja, dan ini belum
termasuk perempuan yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga. Namun para investor masih kurang percaya
pada wanita. Mengapa? Ada banyak alasan diantaranya, masih belum banyak figure seorang wanita yang
sukses menjadi seorang enterpreneur yang dapat dicontoh oleh orang banyak dan banyak perempuan yang
berperan sebagai pencari nafkah utama. Namun perbandingan pendapatan perempuan masih lebih rendah
dari laki-laki. Hal tersebut yang menyebabkan investor lebih yakin pada bisnis yang dikelola oleh seorang
pria ketimbang wanita meskipun bisnis yang dijalankan-nya sama.
B. Analisis
Ketika membuat keputusan untuk memulai berinvestasi ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan.
Misalnya tujuan berinvestasi, jangka waktu investasi, dan risiko menjadi pertimbangan penting. Wanita
mulai mengambil keputusan sebagai seorang wirausaha. Wanita mulai mempertimbangkan peningkatan
kesejahteraan dengan mendapatkan gaji dan pendapatan yang lebih. Ketertinggalan wanita selama ini
membuat mereka melek dan mengejar ketertinggalan tersebut.
Persoalan yang ada di Indonesia adalah mesikpun banyak wanita yang menjadi
seorang wirausaha tetapi mereka sebenarnya cenderung lebih takut untuk mengambil
resiko dan kurang bersedia untuk menjalankan sebuah usaha yang beresiko tinggi.
Wanita cenderung memilih sebuah usaha yang menghasilkan sebuah resiko yang
stabil. Hasil penelitian menjelaskan bahwa wanita lebih percaya diri dalam hal
mengelola mereka sehari-hari keuangan seperti anggaran dan tabungan.
Tetapi hal tersebut hanya penelitian dari sebagian wanita yang ada di Indonesia.
Banyak wanita-wanita hebat yang sukses dalam usaha-nya baik dalam skala nasional
maupun mendunia. Ada beberapa contoh wanita-wanita yang sukses menjadi seorang
enterprenur diantaranya:
1. Catherine Hindra Sutjahyo .
Catherine Sutjahyo meninggalkan pekerjaannya di McKinsey untuk bisnis yang
lebih menantang: ia menjadi co-founder dan direktur Zalora Indonesia. Raksasa ecommerce ini merupakan bagian dari keluarga Rocket Internet dan diluncurkan di
Indonesia pada tahun 2012.Menjadi bagian dari jaringan Rocket Internet otomatis
membuat nama Catherine bersinar dan ia kini bertanggung jawab
mengurus pendanaan jutaan dolar dari firma seperti JP Morgan dan Rocket Internet.
DAFTAR PUSTAKA
http://atikkusumaa.blogspot.co.id/2014/05/to-be-entrepreneur-or-other.html
http://www.rumahwirausaha.com/hal-yang-patut-diketahui-perempuan-tentang-investasi-2/
LAMPIRAN