Anda di halaman 1dari 2

Standar Prosedur Operasional Pelayanan Resep Narkotika

PUSKESMAS
PULAU KIJANG

SPO

No. Kode
Terbitan
No. Revisi
Tgl Berlaku
Halaman

:
:
:
:
:

Ditetapkan,
Ka. UPT Puskesmas Pulaukij

dr. H. Iswandi
NIP. 19710204 200604 1 00
Definisi/Pengertian

Semua proses dari skrining, penyiapan resep dan penyerahan obat narkotika

Kebijakan

1. Narkotika hanya dapat diserahkan atas resep asli Puskesmas


2. Salinan resep narkotika yang baru dilayani sebagian, dan atau belum dilay
sama sekali hanya boleh dilayani oleh apotek yang menyimpan resep asli
3. Salinan resep narkotika dalam tulisan iter tidak boleh dilayani sama sekali

Tujuan

1. Memastikan semua proses dalam pelayanan obat golongan narkotika mem


Undang-undang
yangproses
berlaku
Memastikan semua
dalam pelayanan obat golongan narkotika ama
2. terkendali
1. Alat tulis
2. Plastik Obat
3. Kantong plastik
-

Alat dan Bahan

Kewenangan
Langkah-langkah

1. Melakukan pemeriksaan terhadap kelengkapan resep


2. Mengkaji pertimbangan klinis
3. Mengkonsultasikan ke dokter apabila terdapat masalah dalam resep

4. Memberi garis bawah warna merah pada obat yang termasuk golongan na
5. Menyiapkan obat sesuai dengan permintaan pada resep

6. Untuk obat racikan, Apoteker atau petugas kesehatan terlatih menyiapkan


sediaan jadi yang mengandung narkotika
7. Mendokumentasikan pengeluaran obat narkotika pada kartu stok

8. Menutup dan mengembalikan wadah obat pada tempatnya yaitu pada lem
menguncinya kembali
Unit Terkait
Referensi

UU RI No. 22 tahun 1997 tentang Narkotika

Resep Narkotika

Ditetapkan,
a. UPT Puskesmas Pulaukijang

dr. H. Iswandi
NIP. 19710204 200604 1 008

enyerahan obat narkotika

li Puskesmas
gian, dan atau belum dilayani
ang menyimpan resep asli
boleh dilayani sama sekali

at golongan narkotika memenuhi


at golongan narkotika aman dan

esep

masalah dalam resep

ang termasuk golongan narkotika

da resep

hatan terlatih menyiapkan

a pada kartu stok

tempatnya yaitu pada lemari dan

Anda mungkin juga menyukai