Anda di halaman 1dari 10

POLTEKKES KEMENKES BENGKULU

JURUSAN ANALIS KESEHATAN

STANDAR PROSES

:
:
:
:
:
:
:
:

Tgl :2 Februari 2016


Revisi : -

SILABUS TEORI/PRAKTIKUM

1. Identitas Mata Kuliah


Nama Mata Kuliah
Kode
Program Studi
Beban/Jumlah SKS
Penempatan
Prasyarat
Jumlah Minggu/Pertemuan
Nama Tim Tenaga Pendidik

Kode/No : SIL/UPM/01

Halaman : 6

Toksikologi
AK-308
Analis Kesehatan
2 SKS (1T/1P)
Semester IV
14 Pertemuan
1 Zamhahira Muslim, M.Farm.,Apt (ZM).
2. Resva Meinisasti, M.Farm.,Apt (RV)

2. Deskripsi Mata Kuliah:


membahas

tentang

Mata

kuliah

perundang-undangan

ini
yang

berhubungan dengan NAPZA, gejala klinis kasus


keracunan, melakukan sampling pada kasus keracunan,
analisis senyawa NAPZA secara invitro, toksokologi
klinik, evaluasi toksikologi, tindakan umum pada
keracunan, toksikologi lingungan, tertogenik.
3. Standar Kompetensi :
Setelah
mengikuti
materi perkuliahan toksikologi, mahasiswa diharapkan
mampu memahami dan menjelaskan tentang prinsipprinsip dalam toksikologi.
4. Kompetensi Dasar
: Dapat mengetahui, memahami
dan menjelaskan tentang perundang-undangan yang
berhubungan dengan NAPZA, gejala klinis kasus
keracunan, melakukan sampling pada kasus keracunan,
analisis senyawa NAPZA secara invitro, toksokologi
klinik, evaluasi toksikologi, tindakan umum pada
5. Evaluasi

keracunan, toksikologi lingungan, tertogenik.


: UTS 20 %
UAS 20%
Praktek 60%

6. Sumber Kepustakaan :
Depkes, 1989, Toksikologi, Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan, Depkes RI,
Jakarta

Juli Soemirat, 2009, Toksikologi Lingkungan, Gadjah Mada University Press,


Yogyakarta
E,J. Ariens, E.mutschler, A.M.Simonis,
Toksikologi Umum, editor : Dr. Kosasih
Padmawinata, FMIPA ITB, Gajah Mada University Press, Yogyakarta, 1993
Frank.C.Lu, Toksikologi Dasar Asas Organ Sasaran dan Penilaian resiko, edisi
kedua, jakarta
1994.
Henyando Palan, Pencemaran Toksikologi Logam Berati, Penerbit Rineka Cipta,
Jakarta, 1994Santono, Racun & keracunan, Widya Medida, 2002
Loomis, T.A., 1978, Toksikologi Dasar, Donatus, A. (terj.) IKIP Semarang Press,
Kerrigan, S, (2004), Drug Toxicology for Prosecutors Targeting Hardcore
Impaired Drivers, New Mexico Department of Health Scientific Laboratory
Division Toxicology
Wirasuta, I M.A.G., (2005), Analisis Toksikologi Forensik dan Interpretasi Temuan
Analisis, Workshop Analisis Toksikologi Forensik 7-8 Desember 2005, BPOM RI.,
Jakarta.
Shama, A.N., et al. (2001), Toxidromes and vital signs, in Ling, L.J. et al.
Toxicology Secrets Hanley & Belfus, Inc. Philadelphia.
Hodgson, E. Dan Levi, P.E. 2000, A Textbook of Modern Toxicology, 2sc Ed.,
McGraw-Hill Higher Education, Singapore.

No. Pertemuan

Hari/Jam

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

ke1.
I

2.

Metode

Indikator Keb

Strategi
(A) Kamis
13.00-16.00
(B) Rabu
08.00 11.00
(A) Kamis
13.00-16.00
(B) Rabu
08.00 11.00

Kontrak perkuliahan dan

Kontrak perkuliahan dan penjelasan

penjelasan umum

umum terhadap semua materi

terhadap materi

toksikologi

toksikologi.
Memahami tentang

Toksikologi Forensik

Setelah perku
CTD

menjelaskan t
umum

Setelah mend

Toksikologi Forensik

didik diharap

- dapat menje

toksikologi fo
II

CTD

- dapat menje

keracunan ya

toksikologi fo

- dapat men
3.

(A) Kamis
13.00-16.00
(B) Rabu
08.00 11.00

Memahami tentang

analisis toksik
Setelah mend

Toksikologi Klinik

Toksikologi Klinik

didik diharap

-dapat menjel

III

CTD

toksikologi kl
-dapat

men

analisis toks
4.

(A) Kamis
13.00-16.00
(B) Rabu
08.00 11.00

Memahami tentang

Evaluasi Toksikologi: Metode Pengujian

terapi intoksik
Setelah mend

Evaluasi Toksikologi:

Toksisitas

didik diharap

Metode Pengujian

-dapat memah

Toksisitas

toksisitas,

IV

CTD

-dapat memah

akut, dan kron

-dapat memah

teratologi, mu

karsinogenisi
5.

(A) Kamis
13.00-16.00
(B) Rabu
08.00 11.00

Memahami tentang

prilaku.
Setelah mend

Tindakan Umum Pada Keracunan

Tindakan Umum Pada

didik diharap

Keracunan

- pengenalan
berbahanya,

CTD

- memperlam

pemasukan ra

- eliminasi rac

detoksifikasi,
6.

VI

(A) Kamis
13.00-16.00
(B) Rabu
08.00 11.00

Memahami tentang
Toksikologi Lingkungan

Toksikologi Lingkungan

CTD

pada pengang
Setelah mend

didik diharap

-dapat menjel

toksikologi li

-dapat menjel

di lingkungan

-dapat mema
7.

(A) Kamis
13.00-16.00
(B) Rabu
08.00 11.00

Memahami tentang racun

Pengertian racun dan keracunan, ruang

dan keracunan, ruang

lingkup toksologi analis, Teori tentang

lingkup toksologi analis,

racun, 13 gol bahan berbahaya menurut


Permenkes No. 453/Menkes/PerXI/1983
tentang bahan berbahaya, Pengertian

VII

toksikan di lin
Mahasiswa m
1. Pengertia
2. Menyebu

CTD

3.
4.

toksologi
Menjelas
Menyebu

5.

berbahay
No.453/M
Menjelas

limbah bahan berbahaya dan beracun

limbah b
8.
UTS
9.

VIII

10.
IX
11.
X
12.

XI

(A) Kamis
13.00-16.00
(B) Rabu
08.00 11.00

(A) Kamis
13.00-16.00
(B) Rabu
08.00 11.00

Memahami tentang

Mekanisme cara masuknya racun dan

Mekanisme cara

gejala klinis/pengaruh terhadap organ

masuknya racun dan

tubuh pada kasus keracunan (gejala

gejala klinis/pengaruh

umum dan khusus untuk zat/bahan

terhadap organ tubuh

tertentu)

pada kasus keracunan


Memahami tentang

Teratogenik

CTD

2.

14.

XII

XIII

kerja, zat
Menyebu

didalam t

CTD

Teratogenik

Mahasiswa m

zat-zat yang m

(A) Kamis
13.00-16.00
(B) Rabu
08.00 11.00

Memahami tentang

Narkotika dan psikotropika

CTD

(A) Kamis
13.00-16.00
(B) Rabu
08.00 11.00

Memahami tentang

Macam-macam sumber/asal racun dari

Macam-macam

bahan kimia/reagen dan bahan tambahan

menjelaskan

sumber/asal racun dari

makanan

berasal dari

(A) Kamis
13.00-16.00
(B) Rabu
08.00 11.00
(A) Kamis
13.00-16.00
(B) Rabu
08.00 11.00

Mahasiswa m

Narkotika dan

menganalisis

psikotropika

secara invitro
CTD

bahan kimia/reagen dan


13.

Mahasiswa m
1. Menyebu

tambahan ma

bahan tambahan makanan


Memahami tentang

Macam-macam sumber/asal racun dari

Macam-macam

tumbuhan dan hewan

CTD

Mahasiswa m

menyebutkan

sumber/asal racun dari


tumbuhan dan hewan
Memahami tentang

Mahasiswa m

asal racun yan


Pestisida dan keracunan

CTD

Pestisida dan keracunan

tumbuhan dan
Mahasiswa m
menjelaskan
mekanisme,

mengenali ak
15.

XIV

(A) Kamis
13.00-16.00
(B) Rabu
08.00 11.00

CTD

suatu racun
Mahasiswa m

Memahami tentang

Penetapan kadar senyawa penyebab

Penetapan kadar senyawa

keracunan baik secara invitro maupun

penetapan kad

penyebab keracunan baik

invivo

keracunan

secara invitro maupun


invivo
16.
UAS

7. Daftar Pustaka
Depkes, 1989, Toksikologi, Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan, Depkes RI, Jakarta
Juli Soemirat, 2009, Toksikologi Lingkungan, Gadjah Mada University Press,
Yogyakarta
E,J. Ariens, E.mutschler, A.M.Simonis,
Toksikologi Umum, editor : Dr. Kosasih
Padmawinata, FMIPA ITB, Gajah Mada University Press, Yogyakarta, 1993
Frank.C.Lu, Toksikologi Dasar Asas Organ Sasaran dan Penilaian resiko, edisi
kedua, jakarta
1994.
Henyando Palan, Pencemaran Toksikologi Logam Berati, Penerbit Rineka Cipta,
Jakarta, 1994Santono, Racun & keracunan, Widya Medida, 2002
Loomis, T.A., 1978, Toksikologi Dasar, Donatus, A. (terj.) IKIP Semarang Press,
Kerrigan, S, (2004), Drug Toxicology for Prosecutors Targeting Hardcore Impaired
Drivers, New Mexico Department of Health Scientific Laboratory Division
Toxicology
Wirasuta, I M.A.G., (2005), Analisis Toksikologi Forensik dan Interpretasi Temuan
Analisis, Workshop Analisis Toksikologi Forensik 7-8 Desember 2005, BPOM RI.,
Jakarta.
Shama, A.N., et al. (2001), Toxidromes and vital signs, in Ling, L.J. et al.
Toxicology Secrets Hanley & Belfus, Inc. Philadelphia.
Hodgson, E. Dan Levi, P.E. 2000, A Textbook of Modern Toxicology, 2sc Ed.,
McGraw-Hill Higher Education, Singapore.

Ketua Jurusan Analis Kesehatan

Koordinator MK

Leni Marlina, S.Kep, Ners, M.Sc


NIP: 197502271997032001

Zamharira Muslim, M.Farm.,Apt


NIP: 198812012014021003

POLTEKKES KEMENKES BENGKULU


JURUSAN ANALIS KESEHATAN

STANDAR PROSES

Tgl :2 Februari 2016


Revisi : -

SILABUS PRAKTIKUM

1. Identitas Mata Kuliah


Nama Mata Kuliah
Kode
Program Studi
Beban/Jumlah SKS
Alokasi waktu
Penempatan
Prasyarat
Jumlah Minggu/Pertemuan
Nama Tim Tenaga Pendidik

Kode/No : SIL/UPM/01

Halaman : 6

: Toksikologi
: AK-308
: Analis Kesehatan
: 2 SKS (1T/1P)
: 100 Menit
: Semester IV
:: 14 Pertemuan
: 1 Zamhahira Muslim, M.Farm.,Apt (ZM).
2. Resva Meinisasti, M.Farm.,Apt (RV)
2. Deskripsi Mata Kuliah:
membahas

tentang

Mata

kuliah

perundang-undangan

ini
yang

berhubungan dengan NAPZA, gejala klinis kasus


keracunan, melakukan sampling pada kasus keracunan,
analisis senyawa NAPZA secara invitro, toksokologi
klinik, evaluasi toksikologi, tindakan umum pada
keracunan, toksikologi lingungan, tertogenik.\
3. Standar Kompetensi :
Setelah
mengikuti
materi perkuliahan toksikologi, mahasiswa diharapkan
mampu memahami dan menjelaskan tentang prinsipprinsip dalam toksikologi.
4. Kompetensi Dasar
: Dapat mengetahui, memahami
dan menjelaskan tentang perundang-undangan yang
berhubungan dengan NAPZA, gejala klinis kasus
keracunan, melakukan sampling pada kasus keracunan,
analisis senyawa NAPZA secara invitro, toksokologi
klinik, evaluasi toksikologi, tindakan umum pada
5. Evaluasi

keracunan, toksikologi lingungan, tertogenik.


: UTS 20 %
UAS 20%
Praktek 60%

6. Sumber Kepustakaan :
Depkes, 1989, Toksikologi, Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan, Depkes RI,
Jakarta
Juli Soemirat, 2009, Toksikologi Lingkungan, Gadjah Mada University Press,
Yogyakarta

E,J. Ariens, E.mutschler, A.M.Simonis,


Toksikologi Umum, editor : Dr. Kosasih
Padmawinata, FMIPA ITB, Gajah Mada University Press, Yogyakarta, 1993
Frank.C.Lu, Toksikologi Dasar Asas Organ Sasaran dan Penilaian resiko, edisi
kedua, jakarta
1994.
Henyando Palan, Pencemaran Toksikologi Logam Berati, Penerbit Rineka Cipta,
Jakarta, 1994Santono, Racun & keracunan, Widya Medida, 2002
Loomis, T.A., 1978, Toksikologi Dasar, Donatus, A. (terj.) IKIP Semarang Press,
Kerrigan, S, (2004), Drug Toxicology for Prosecutors Targeting Hardcore
Impaired Drivers, New Mexico Department of Health Scientific Laboratory
Division Toxicology
Wirasuta, I M.A.G., (2005), Analisis Toksikologi Forensik dan Interpretasi Temuan
Analisis, Workshop Analisis Toksikologi Forensik 7-8 Desember 2005, BPOM RI.,
Jakarta.
Shama, A.N., et al. (2001), Toxidromes and vital signs, in Ling, L.J. et al.
Toxicology Secrets Hanley & Belfus, Inc. Philadelphia.
Hodgson, E. Dan Levi, P.E. 2000, A Textbook of Modern Toxicology, 2sc Ed.,
McGraw-Hill Higher Education, Singapore.

No. Pertemuan

Hari/Jam

Kompetensi Dasar

Materi Pokok

Metode

ke1.
I

Indikator Keb

Strategi
(A) Kamis
08.00-09.40
(B) Rabu
13.00 14.40

Kontrak praktek

Kontrak praktek laboratorium dan

Setelah perku

laboratorium dan

penjelasan umum terhadap semua materi

menjelaskan t

penjelasan umum

praktikum toksikologi

CTD

toksikologi se

terhadap materi
2.
II

(A) Kamis
08.00-09.40
(B) Rabu
13.00 14.40

3.
III

(A) Kamis
08.00-09.40
(B) Rabu

IV

13.00 14.40
(A) Kamis
08.00-09.40
(B) Rabu

4.

VI

13.00 14.40
(A) Kamis
08.00-09.40
(B) Rabu
13.00 14.40
(A) Kamis
08.00-09.40
(B) Rabu

VII

13.00 14.40
(A) Kamis
08.00-09.40
(B) Rabu

5.
V
6.

7.

toksikologi.
Memahami tentang

Asas Umum Uji Toksikologi

Praktik

Asas Umum Uji

dan

Toksikologi

Diskusi

Setelah mend

didik diharap
menjelaskan

Praktik

Toksikologi
Setelah mend

dan

didik diharap

Diskusi

Toksikologi A

Praktik

Setelah mend

Toksikologi Sub kronis

dan

didik diharap

Toksikologi S

Memahami tentang Uji

Diskusi
Praktik
dan

didik diharap

Diskusi
Praktik

Teratogenik
Setelah mend

dan

didik diharap

Diskusi

hewan uji tok

Praktik

Mahasiswa m

Memahami tentang Uji

Uji Toksikologi Akut

Toksikologi Akut
Memahami tentang Uji

Uji Toksikologi Sub kronis

Uji Teratogenik

Teratogenik
Memahami tentang

Hewan uji toksikologi

Hewan uji toksikologi


Memahami tentang daya

Daya terapi antidotum

terapi antidotum

dan

Setelah mend

terapi antidot

Diskusi

13.00 14.40
UTS
8.
VIII

(A) Kamis
08.00-09.40
(B) Rabu
13.00 14.40

9.
IX

(A) Kamis
08.00-09.40
(B) Rabu
13.00 14.40

Memahami tentang jenis

Mekanisme cara masuknya racun atau

dan mekanisme cara

zat toksik dari alam

masuknya racun atau zat

Praktik
dan

Mahasiswa

racun atau za

Diskusi

toksik dari alam


Memahami tentang jenis

Mekanisme cara masuknya racun atau

dan mekanisme cara

zat toksik dari bahan laboratorium

masuknya racun atau zat

Praktik
dan

Mahasiswa
racun

atau

Diskusi

laboratorium.

Praktik

Mahasiswa m

dan

menganalisis

toksik dari bahan


10.
X
11.

12.

XI

XII

(A) Kamis
08.00-09.40
(B) Rabu
13.00 14.40

laboratorium
Memahami tentang

Toksisitas sianida

Toksisitas sianida

Diskusi

(A) Kamis
08.00-09.40
(B) Rabu
13.00 14.40

Memahami tentang

(A) Kamis
08.00-09.40
(B) Rabu

Memahami tentang

Toksisitas obat

toksisitas obat

Praktik

Mahasiswa m

dan

dan mengana

Diskusi

Minimum Toksik
Concentration (MTC)

Minimum Toksik Concentration (MTC)

CTD

obat.

Mahasiswa m

Minimum Tok

13.

14.

XIII

XIV

13.00 14.40
(A) Kamis
08.00-09.40
(B) Rabu
13.00 14.40
(A) Kamis
08.00-09.40
(B) Rabu
13.00 14.40

Memahami tentang

Letal Dose 50 (LD 50)

CTD

Letal Dose 50 (LD 50)


Memahami tentang

Mahasiswa m
Dose 50 (LD

Letal Concentration (LC 50)

CTD

Letal Concentration (LC

Mahasiswa m

Concentration

50)
UAS

7. Daftar Pustaka
Depkes RI, 1998, Laboratorium Kesehatan dan Pengelolahannya, Puslabkes
Depkes RI, 1999, Good Laboratory Praktik
Depkes RI, 2008, Pedoman Praktek Laboratorium yang benar
R.A, Day, Jr. / A.L. Underwood. 1986, Analisa Kimia Kuantitatif, ed. Empat, Erlangga,
Jakarta

Ketua Jurusan Analis Kesehatan

Leni Marlina, S.Kep, Ners, M.Sc


NIP: 197502271997032001

Koordinator MK

Zamharira Muslim, M.Farm.,Apt


NIP: 198812012014021003

Anda mungkin juga menyukai