: Ahmad Syaroni
NIM
: 201310000311427
Kelas
:G
Presensi
: 44
ANALISA PUTUSAN MAHKAMAH AGUNG
No. 314.K/Pdt.Sus/2009
Tentang Sengketa Konsumen di Tingkat Kasasi
tanggal
10
PN Padang
MA RI
Dimenangkan
Dimenangkan
Dimenangkan
Oleh Pemohon
Oleh Termohon
Oleh Termohon
Kasasi
Kasasi
Kasasi
5. Alasan Digugat
a. Ditingkat BPSK
Telah terjadi pengurangan uang di ATM pemohon kasasi sebesar 155
juta rupiah pada tanggal 3 Desember 2007 padahal pihak pemohon
kasasi telah melakukan pelaporan untuk melakukan pemblokiran
pada tanggal 1 Desember 2007 kepada pihak termohon kasasi (Bank
Mandiri).
Dan menurut UU No 9 tahun 1995 tentang pasar modal pasal 46
termohon kasasi memiliki tanggung jawab untuk melakukan ganti
rugi. Dimana dalilnya berbunyi Kustodian wajib memberikan ganti
rugi kepada pemegang rekening atas setiap kerugian yang timbul
akibat kesalahannya. Dalam hal ini kustodian itu yakni penyedia
jasa atau Bank Mandiri atau termohon kasasi.
b. Ditingkat PN Padang
Putusan Arbitrase BPSK tidak memenehi tata cara penyelesaian
sengketa perlindungan konsumen. Dimana pihak termohon kasasi
tidak inginn melakukan penyelesaian secara arbitrase di BPSK dan
tiba-tiba muncul putusan Arbitrase BPSK Kota Padang No.
11/BPSK-PDG/Pts/XII/2008
tanggal
10
Desember yang
6. Analisa Putusannya
Pada tingkat kasasi di MA RI putusan hakim yaitu:
M E N G AD I L I :
1. Menolak
ARIYANTO THAIB
2. Menghukum Pemohon Kasasi/Tergugat membayar biaya perkara ini
sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) ;
Pertimbangan Hakim Sebagai berikut :
1. Bahwa berdasarkan surat Termohon Kasasi tanggal 11 September
2008 kepada BPSK Padang mennyatakan tidak memilih
menyelesaikan sengketa melalui arbitrase melainkan melalui
pengadilan. Tetapi BPSK Padang tetap memeriksa dan memberi
putusan sehingga BPSK Padang telah melanggar npasal 45 (2) jo
pasal 47 UU No.8n Tahun 1999 tenntang perlindungan
konsumen. Berdasarkan dengan itu bahwa tidak salah putusan
yang dikeluarkan oleh PN Kota Padang yang memenangkan
termohonn kasasi tidak salah dan unntuk itu permohonan kasasi
di MA RI ditolak oleh majelis hakim.
Dan menurut saya putusan kasasi di MA itu memang benar, karena
saya berargumen bahwa telah terjadi perjanjian antara pemohon
kasasi dan termohon kasasi dengan syarat dan ketentuan yang
berlaku dan telah disepakati keduanya pada tannggal 7 Juni 2004,
yang ada di dalam Perjanjian syarat pembuatan rekening dan ATM
Bank Mandiri.
itu yakni penyedia jasa atau Bank Mandiri atau termohon kasasi.
Namun perjanjian itu lebih kuat karena telah disepakati kedua belah
pihak.
Pada Tingkat PN Kota Padang
Bahwa terhadap gugatan
Pengadilan Negeri Padang telah
menjatuhkan
putusan
yaitu
putusan
Nomor:
Kota
Padang
kepada
BPSK
Padang
mennyatakan
tidak
memilih
Bank Mandiri.
Atas
dasar
ini
majelis
hakim
memutus
untuk