Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
LANDASAN TEORI
Sumber dana ini merupakan sumber dana dari modal sendiri. Modal
sendiri maksudnya adalah modal setoran dari para pemegang saham.
Apabila saham belum habis terjual, sedangkan kebutuhan dana masih
perlu, maka pencariannya dapat dilakukan dengan menjual saham kepada
pemegang saham lama. Akan tetapi jika tujuan perusahaan untuk
melakukan ekspansi, maka perusahaan dapat mengeluarkan saham baru
tersebut dipasar modal. Disamping itu pihak perbankan dapat pula
menggunakan cadangan-cadangan laba yang belum digunakan.
Secara garis besar dapat disimpulkan pencarian dana sendiri terdiri dari :
a. Setoran modal dari pemegang saham.
b. Cadangan-cadangan bank, maksudnya adalah cadangan-cadangan laba
pada tahun lalu yang tidak dibagi kepada para pemegang sahamnya.
Cadangan ini sengaja disediakan untuk mengantisipasi laba tahun yang
akan datang.
c. Laba bank yang belum dibagi, merupakan laba yang memang belum
dibagikan pada tahun yang bersangkutan sehingga dapat dimanfaatkan
sebagai modal untuk sementara waktu.
lainnya, dan pencarian dana dari sumber dana ini paling dominan, asal
dapat memberikan bunga dan fasilitas menarik lainnya, sumber dana ini
tidak sulit untuk diperoleh. Adapun sumber dana dari masyarakat luas
dapat dilakukan dalam bentuk :
a. Simpanan giro
b. Simpanan tabungan
c. Simpanan deposito
2. Macam-macam tabungan
a. Macam-macam tabungan secara umum.
1) Tabanas (Tabungan Pembangunan Nasional)
Yaitu tabungan yang tidak terkait dengan untuk jangka waktu dan
penarikannya hanya dapat dilakukan dengan syarat-syarat tertentu,
sebanyak dua kali dalam sebulan dalam keadaan memaksa.
Tabanas ini terdiri dari :
(a). Tabanas umum
Tabungan yang berlaku bagi perseorangan yang dilakukan secara
sendiri oleh penabung yang bersangkutan.
(b). Tapelpram (Tabungan Pelajar, Pemuda, Pramuka)
Tabanas khusus yang dilakukan secara kolektif melalui
organisasi pemuda,sekolah, dan satuan pramuka.
2) Taska (Tabungan Asuransi Berjangka).
Yaitu tabungan yang berhubungan erat dengan dengan asuransi
jiwa dan jaminan bagi si penabung serta penyetorannya dilakukan
setiap bulan.
3) Tabungan ONH (Ongkos Naik Haji)
Setoran Ongkos Naik Haji atas nama calon jamaah haji yang
bersangkutan, dimana besarnya ongkos naik haji dan setoransetoran dimuka berdasarkan peraturan-peraturan yang ditetapkan
setiap bulannya.
4) Tabungan lainnya
Tabungan yang dilaksanakan oleh masing-masing bank dengan
ketentuan yang dibuat oleh Bank Indonesia.
1. BRITAMA.
Salah satu jenis tabungan masyarakat di BRI yang penyetorannya
dapat dilakukan setiap saat serta frekuensi pengambilannya tidak
dibatasi sepanjang saldonya mencukupi.
2. Simpedes.
Simpanan
masyarakat
yang
diperuntukkan
bagi
penabung
selama saldonya
mencukupi.
c. Sebagai cadangan dan bekal dimasa yang akan datang.
2. Tujuan tabungan.
a. Untuk memupuk kekayaan, dengan menyimpan uangnya berarti
masyarakat menimbun kekayaan di bank. Penyimpanan uang ini
dimaksudkan untuk mempermudah pertukaran atau transaksi disaat
sekarang atau dimasa yang akan datang.
b. Untuk menghadapi kemungkinan yang tidak terduga sebelumnya
atau berjaga-jaga. Setiap orang tidak akan menduga akan kejadian
yang berlaku dimasa yang akan datang, adakalanya kejadian
dimasa yang akan datang memerlukan uang yang lebih banyak.
c. Untuk menghindari resiko yang terjadi, apabila orang menyimpan
uangnya dirumah maka banyak sekali kemungkinan resiko yang
akan terjadi.