Anda di halaman 1dari 34

KEMKES

PENGELOLAAN &
PEMANFAATAN
DANA KAPITASI JKN
PADA FKTP MILIK
PEMDA
PERPRES No.32/2014
PERMENKES No. 19/2014 SERTA
SE MENDAGRI No. 900/2280/SJ
Disampaikan Oleh:
DRS. ASAF DIOLO, Apt (Kepala Bidang Sumber Daya
Kesehatan) Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur
Pada Acara Sosialisasi
Pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) 2014
NUNUKAN DAN MALINAU, 24 & 26 JUNI 2014

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

SISTEMATIKA
KEMENK
ES

1.PENDAHULUAN
2.LANDASAN KEBIJAKAN
3.RUANG LINGKUP PENGATURAN
4.CAKUPAN PELAYANAN
5.PEMANFAATAN DANA KAPITASI
JKN
6.JASA PELAYANAN KESEHATAN
7.BIAYA OPERASIONAL PELAYANAN
KESEHATAN
8.PENGANGGARAN
2
9.PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

PENDAHULUAN
DESAIN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL (1)

PROVIDER

Pelayanan Kesehatan
KOMPREHENSIF

PESERTA/PASIEN

iuran
Prospektif

Paket Benefit

Pembayaran

BPJS KES
JKN
TERKENDALI

KONTRAK /MOU
TELAAH UTILISASI
KONTROL,
PENGAWASAN
STANDAR, DSB

PENYELENGGARAAN : NIRLABA, DANA AMANAH , PORTABILITAS , PROFESIONAL,


BERKEADILAN, SOLIDARITAS SOSIAL,
MENDORONG
: PENERAPAN SPM, STANDAR/MUTU, TARIF, WIN-WIN
SOLUTION, RS DAN BPJS TIDAK DIRUGIKAN, YANKES LEBIH FAIR,
JAMINAN
KOMPETISI DALAM MENJAGA MUTU PELAYANAN
KESEHATA
www.jpkm-online.net
N
NASIONAL

DISAIN MANFAAT JAMINAN KESEHATAN


NASIONAL (2)

Manfaat jaminan kesehatan bersifat


pelayanan UKP, mencakup pelayanan
promotif, preventif, kuratif dan
rehabilitatif
Dalam manfaat jaminan kesehatan
diatur pelayanan yang dijamin dan
pelayanan yang tidak dijamin
JKN memberlakukan sistem rujukan
(terstruktur dan berjenjang) meliputi fasilitas
primer, sekunder dan tersier
Faskes yang digunakan milik Pemerintah
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

LANDASAN KEBIJAKAN
Pasal 39 ayat (1) Perpres 12/2013 tentang Jaminan Kesehatan
sebagaimana telah diubah dengan Perpres 111/2013 tentang
Perubahan Atas Perpres 12/2013
Pengelolaan dan
Pemanfaatan Dana Kapitasi

Perpres 32/2014 tentang Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana


Kapitasi JKN Pada FKTP Milik Pemerintah Daerah
Permenkes 19/2014 tentang Penggunaan Dana Kapitasi Jaminan
Kesehatan Nasional Untuk Jasa Pelayanan Kesehatan dan
Dukungan Biaya Operasional pada FKTP Milik Pemerintah Daerah
SE MDN Nomor 900/2280/SJ tanggal 5 Mei 2014, Hal Petunjuk
Teknis Penganggaran, Pelaksanaan dan Penatausahaan, Serta
Pertanggungjawaban Dana Kapitasi JKN pada FKTP Milik
Pemerintah Daerah
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

RUANG LINGKUP
PENGATURAN

KEMENKES

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

PENGELOLAAN

Perpres No.32/2013 tentang


Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi JKN
Pada FKTP Milik Pemda

PASAL 3

MENTERI
KESEHATAN

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

1. BPJS melakukan pembayaran dana


kapitasi
kepada
FKTP
milik
Pemerintah daerah
2. Pembayaran
dana
kapitasi
sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) didasarkan pada jumlah
peserta yang terdaftar di FKTP
sesuai data dari BPJS Kesehatan
3. Dana
kapitasi
sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) dibayarkan
langsung oleh BPJS Kesehatan
kepada Bendahara Dana Kapitasi
JKN pada FKTP

CAKUPAN PELAYANAN
Pasal 17

MENTERI
KESEHATAN

PERMENKES No. 71 tahun 2013


tentang Pelayanan Kesehatan pada JKN

(1) Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama sebagaimana dimaksud dalam


Pasal 16 untuk pelayanan medis mencakup:
a. kasus medis yang dapat diselesaikan secara tuntas di Pelayanan
Kesehatan Tingkat Pertama;
b. kasus medis yang membutuhkan penanganan awal sebelum
dilakukan rujukan;
c. kasus medis rujuk balik;
d. pemeriksaan, pengobatan, dan tindakan pelayanan kesehatan gigi
tingkat pertama;
e. pemeriksaan ibu hamil, nifas, ibu menyusui, bayi dan anak balita
oleh bidan atau dokter; dan
f. rehabilitasi medik dasar.
(2)Pelayanan kesehatan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan
sesuai dengan panduan klinis.
(3)Panduan klinis pelayanan kesehatan sebagaimana dimaksud pada ayat
(2) ditetapkan oleh Menteri.
JAMINAN 5 Tahun 2014 tentang Panduan Praktik Klinik bagi Dokter Di FKT
ermenkes Nomor
KESEHATA
N
NASIONAL

Komponen Kapitasi

MENTERI
KESEHATAN

1. Administrasi pelayanan, meliputi biaya administrasi


pendaftaran peserta untuk berobat, penyediaan dan
pemberian surat rujukan ke faskes lanjutan untuk
penyakit yang tidak dapat ditangani di faskes tingkat
pertama;
2. Pelayanan promotif preventif, meliputi kegiatan
penyuluhan kesehatan perorangan, imunisasi dasar,
keluarga berencana, skrining kesehatan
3. Pemeriksaan, pengobatan, dan konsultasi medis;
4. Pemeriksaan ibu hamil, nifas, ibu menyusui dan bayi
5. Upaya penyembuhan terhadap efek samping
kontrasepsi
6. Tindakan medis non spesialistik, baik operatif maupun
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

Komponen Kapitasi

Lanjuta
6. Pemeriksaan penunjang diagnostik laboratorium tingkat pertama:
n..
pemeriksaan darah sederhana (Hemoglobin, apusan darah tepi,

MENTERI
KESEHATAN

trombosit, leukosit, hematokrit, eosinofil, eritrosit, golongan


darah, laju endap darah, malaria),
urin sederhana (warna, berat jenis, kejernihan, pH, leukosit,
eritrosit),
feses sederhana (benzidin test, mikroskopik cacing),
gula darah sewaktu (kecuali untuk peserta PRB dibayar FFS)
9. Pelayanan gigi
10.Pemeriksaan penunjang sederhana lain yang dapat dilakukan di faskes
tingkat pertama
11.Pelayanan rujuk balik dari faskes lanjutan
12.Pelaksanaan Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis)
13.Menjalankan 4 Fungsi Pelayanan Primer yaitu First Contact (kontak
pertama), Continuity (pelayanan berkelanjutan), Comprehensiveness
(pelayanan paripurna) dan Coordination (koordinasi pelayanan)
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

PEMANFAATAN DANA
KAPITASI
PERMENKES No. 19/2014 TTG PENGGUNAAN DANA KAPITASI JKN PADA FKTP
MILIK PEMDA
DANA KAPITASI JKN
FKTP DIMANFAATKAN
SELURUHNYA:

KEMENKES

BIAYA JASA PELAYANAN


KES

DUKUNGAN BIAYA OPERASIONAL


PELAY KES

Sekurang-kurangnya
60%
Selisih
dari Kapitasi
yang
PENETAPAN
PEMANFAATAN
DITETAPKAN
SETIAP
TAHUN
dari penerimaan Dana DENGAN
diterima dg Jaspel yang
Kapitasi
ditetapkan
KEPUTUSAN
KEPALA
DAERAH
ATAS USULAN KEPALA
Penetapan
dengan
mempertimbangkan:
SKPD
DINKES dan bahan medis habis
a. kebutuhan obat, alat
kesehatan,

pakai;
b. kegiatan operasional pelayanan kesehatan dalam rangka
mencapai target kinerja di bidang upaya kesehatan
perorangan; dan
c. besar tunjangan yang telah diterima dari Pemerintah
Daerah.

Pasal 3

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

11

JASA PELAYANAN
KESEHATAN (1)

KEMENKES

JASA PELAYANAN KESEHATAN UNTUK JASA


TENAGA KESEHATAN & NON KESEHATAN YG MELAKUKAN
PELAYANAN DI FKTP

PEMBAGIAN JASPEL DITETAPKAN DENGAN


MEMPERTIMBANGKAN

Variabel
jenis ketenagaan
dan/atau
jabatan, dinilai sebagai
a.JENIS
KETENAGAAN
DAN/ATAU
JABATAN
berikut:
b.KEHADIRAN
a. tenaga medis, diberi nilai 150;
b. tenaga apoteker atau tenaga profesi keperawatan (Ners),
diberi nilai 100;
c. tenaga kesehatan setara S1/D4, diberi nilai 60;
d. tenaga non kesehatan minimal setara D3, tenaga
kesehatan setara D3, atau tenaga kesehatan dibawah D3
dengan masa kerja lebih dari 10 tahun, diberi nilai 40;
e. tenaga kesehatan di bawah D3, diberi nilai 25; dan
f. tenaga non kesehatan di bawah D3, diberi nilai 15
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

Pasal 4

12

JASA PELAYANAN
KESEHATAN (2)

Pasal 4

KEMENKES

Tenaga yang merangkap tugas administratif


sebagai Kepala FKTP, Kepala Tata Usaha,
atau Bendahara Dana Kapitasi JKN diberi
tambahan nilai 30
Variabel kehadiran sebagaimana dimaksud
pada ayat (2) huruf b dinilai sebagai berikut:
a. hadir setiap hari kerja, diberi nilai 1 poin
per hari; dan
b. terlambat hadir atau pulang sebelum
waktunya yang diakumulasi sampai dengan
7 (tujuh) jam, dikurangi 1 poin
Ketidak hadiran akibat sakit dan/atau
penugasan ke luar oleh Kepala FKTP
dikecualikan dalam penilaian kehadiran
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

13

BIAYA OPERASIONAL
PELAYANAN
KESEHATAN (1)

KEMENKES

Pasal 5

DUKUNGAN OPERASIONAL PELAYANAN


KESEHATAN:

a.obat, alat kesehatan dan bahan medis habis


pakai; dan
Pengadaanoperasional
obat, alat pelayanan
kesehatan,
dan bahan
b.kegiatan
kesehatan
medis
lainnyahabis pakai sebagaimana dimaksud
pada huruf a, dapat dilakukan melalui
SKPD
Dinas
Kesehatan,
dengan
mempertimbangkan ketersediaan obat, alat
kesehatan dan bahan medis habis pakai yang
dialokasikan oleh pemerintah dan pemerintah
daerah
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

14

BIAYA OPERASIONAL
PELAYANAN
KESEHATAN (2)

KEMENKES

Pasal 5

KEGIATAN OPERASIONAL PELAYANAN


KESEHATAN LAINNYA:

a.Upaya kesehatan perorangan berupa kegiatan


promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif
lainnya
b.Kegiatan kunjungan rumah dalam rangka upaya
kesehatan perorangan;
c. Operasional untuk Puskesmas keliling;
d. Bahan cetak atau alat tulis kantor;
e.
administrasi keuangan
dan sistem
informasi
Penggunaan
Dana Kapitasi
untuk
dukungan

biaya
operasional
pelayanan
kesehatan
sebagaimana dimaksud dilaksanakan sesuai
dengan ketentuan perundang-undangan
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

15

PENGANGGARAN

SE MENDAGRI No. 900/2280/SJ

MENTERI
KESEHATAN

3
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

16

Lanjutan ....
MENTERI
KESEHATAN

Rencana belanja dana kapitasi JKN dianggarkan


dalam
kelompok
Belanja
Langsung
dan
4 diuraikan ke dalam jenis, obyek, dan rincian
obyek belanja sesuai kode rekening berkenaan,
yang pemanfaatannya mempedomani Pasal 12
Perpres 32/2014 dan Permenkes 19/2014.
RKA-SKPD
Dinas
Kesehatan
dipergunakan
sebagai bahan penyusunan peraturan daerah
5 tentang APBD dan peraturan kepala daerah
tentang penjabaran APBD sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan.

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

17

Pelaksanaan dan
Penatausahaan

MENTERI
KESEHATAN

Perda tentang APBD


Perkada tentang Penjabaran
APBD

Kepala SKPD Dinas Kesehatan menyusun


DPA-SKPD pendapatan dan belanja sesuai
dengan RKA-SKPD.
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

18

Pengangkatan Bendahara Dana


Kapitasi JKN

MENTERI
KESEHATAN

Kepala
daerah
mengangkat Bendahara
Dana Kapitasi JKN pada
masing-masing
FKTP
setiap tahun anggaran
atas usul Kepala SKPD
Dinas Kesehatan melalui
PPKD dan ditetapkan
dengan
keputusan
kepala daerah
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

Fungsi
Perbendaharaa
n Dana
Kapitasi JKN
pada FKTP

19

Penetapan Rekening Dana Kapitasi


JKN

MENTERI
KESEHATAN

merupaka
n

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

20

Pencatatan dan Penyampaian Laporan


Realisasi Pendapatan dan Belanja Dana
Kapitasi
JKN
Bendahara Dana Kapitasi
JKN mencatat
pendapatan dan

MENTERI
KESEHATAN

belanja pada buku kas dan menyampaikannya setiap


bulan kepada Kepala FKTP dengan melampirkan bukti-bukti
pendapatan dan belanja yang sah paling lambat pada
tanggal 5 bulan berikutnya untuk pengesahan oleh Kepala
FKTP.
Bendahara
Dana Kapitasi JKN menyusun laporan realisasi

pendapatan dan belanja FKTP, selanjutnya Kepala FKTP


menyampaikan laporan tersebut dengan melampirkan Surat
Pernyataan Tanggung Jawab Kepala FKTP setiap bulan
kepada Kepala SKPD Dinas Kesehatan paling lambat pada
tanggal 10 bulan berikutnya.
Berdasarkan laporan realisasi pendapatan dan belanja Kepala
FKTP, Kepala SKPD Dinas Kesehatan menyampaikan Surat
Permintaan Pengesahan Pendapatan dan Belanja (SP3B)
FKTP setiap bulan kepada PPKD untuk penerbitan Surat
Pengesahan Pendapatan dan Belanja (SP2B) FKTP oleh
PPKD selaku BUD.

PPK-SKPD Dinas Kesehatan dan PPKD selaku BUD melakukan


pembukuan atas pendapatan dan belanja FKTP sesuai SP2B
JAMINAN dengan
FKTP
mempedomani
ketentuan
peraturan
KESEHATA
N
perundang-undangan.
21
NASIONAL

Contoh Format Buku Kas Bendahara Dana Kapitasi JKN


MENTERI
Kepala
FKTP
: .............................
KESEHATAN
Bendahara Dana Kapitasi JKN : ........................

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

22

Pertanggungjawaban
MENTERI
KESEHATAN

SP2B FKTP

Kepala SKPD Dinas Kesehatan menyusun


laporan realisasi pendapatan dan belanja yang
bersumber dari dana kapitasi JKN serta
menyajikannya dalam Laporan Keuangan SKPD
Dinas Kesehatan yang akan dikonsolidasikan
menjadi Laporan Keuangan Pemerintah Daerah

sesuai dengan peraturan perundangundangan di bidang pengelolaan


keuangan daerah.
23

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

Contoh Format SP3B FKTP Dana Kapitasi


MENTERI
KESEHATAN

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

24

Contoh Format SP2B FKTP


MENTERI
KESEHATAN

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

Contoh Format Laporan Realisasi Pendapatan dan Belanja


Dana Kapitasi
MENTERI
KESEHATAN

Laporan realisasi yang disampaikan telah sesuai dengan sasaran penggunaan yang ditetapkan dengan
peraturan perundang-undangan dan telah didukung oleh kelengkapan dokumen yang sah sesuai
ketentuan yang berlaku dan bertanggungjawab atas kebenarannya.
Demikian laporan realisasi ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya.

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

26

Contoh Format Surat Pernyataan Tanggung Jawab Kepala


FKTP
MENTERI
KESEHATAN
Nama
FKTP
........................................
Kode Organisasi
........................................
Nomor/tanggal DPA-SKPD .................................
Kegiatan
..........................................................

SURAT PERNYATAAN TANGGUNG JAWAB

Yang bertandatangan dibawah ini.......................


Menyatakan bahwa saya bertanggung jawab atas semua realisasi pendapatan yang telah diterima dan belanja yang telah dibayar kepada yang berhak
menerima, yang dananya bersumber dari Dana Kapitasi JKN dan digunakan langsung oleh FKTP pada bulan ..... tahun anggaran ........... dengan
rincian sebagai berikut.

Bukti-bukti pendapatan dan/atau belanja di atas disimpan sesuai ketentuan yang berlaku untuk kelengkapan administrasi dan keperluan pemeriksaan
aparat pengawas.
Apabila di kemudian hari terjadi kerugian daerah, saya bersedia bertanggung jawab sepenuhnya atas kerugian daerah dimaksud dan dapat dituntut
penggantian sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
....................................,.....................
Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

Kepala FKTP ..

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

.......................................................
NIP ..................................
27

MENTERI
KESEHATAN

Tata Cara Penganggaran


Dana Kapitasi JKN TA 2014

Dalam hal pendapatan dan belanja dana kapitasi


belum dianggarkan dalam perda tentang APBD TA
2014, pemda melakukan perubahan perkada
tentang 1penjabaran
APBD
TA
2014
dan
diberitahukan kepada DPRD paling lambat 1 (satu)
bulan setelah dilakukan perubahan

Perubahan perkada tentang penjabaran APBD TA


2014, ditampung dalam perda tentang perubahan
APBD Tahun Anggaran 2014

Dalam hal pemda tidak melakukan perubahan atas


perda tentang APBD Tahun Anggaran 2014,
pendapatan dan belanja dana kapitasi ditampung
dalam laporan realisasi anggaran TA 2014
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

28

Contoh Format DPA-SKPD Pendapatan Dinas Kesehatan


MENTERI
KESEHATAN

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

29

Contoh Format DPA-SKPD 2.2.1 Belanja Dinas Kesehatan


MENTERI
KESEHATAN

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

30

Bagan Alir FKTP Non-BLUD


MENTERI
KESEHATAN

1
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

31

PEMBINAAN DAN
PENGAWASAN

KEMENKES

Pembinaan
dan
pengawasan
pelaksanaan Peraturan tsb di atas
dilakukan oleh Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota dan Kepala FKTP secara
berjenjang dan secara fungsional oleh
Aparatur Pengawas Instansi Pemerintah
(APIP) Kabupaten/Kota sesuai ketentuan
peraturan perundang-undangan .

JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

32

PENUTUP

KEMENKES

1.Dana Kapitasi JKN seluruhnya dimanfaat untuk


Jasa
Pelayanan
dan
Dukungan
Biaya
Operasional Pelayanan Kesehatan.
2. Pemanfaatan Dana Kapitasi JKN ditetapkan setiap
tahun dengan Keputusan Kepala Daerah atas
usulan Kepala SKPD Dinas Kesehatan
3. Jasa pelayanan kesehatan dimanfaatkan untuk
pembayaran jasa tenaga kesehatan dan non
kesehatan yang memberikan pelayanan di FKTP.
4. Pengelolaan dan Pemanfaatan Dana Kapitasi FKTP
harus dilaksanakan secara efektif, efisien,
transparan dan akuntable
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

33

KEMENTERIAN
KESEHATAN

TERIMA KASIH
JAMINAN
KESEHATA
N
NASIONAL

34

Anda mungkin juga menyukai