Anda di halaman 1dari 15

Chapter 3

Process Models

Roger S. Pressman, Software


Engineering a Practitioner's
Approach, 2010

Proses Pengembangan PL
Tahapan Proses Pengembangan PL:
1. Menentukan APA yang harus dikerjakan oleh
perangkat lunak dalam satu rentang waktu tertentu.
2. Mendefinisikan BAGAIMANA perangkat lunak
dibuat, mencakup arsitektur perangkat lunaknya,
antar muka internal, algoritma, dan sebagainya.
3. Penerapan (penulisan program) dan pengujian
unit-unit program.
4. Integrasi dan pengujian modul-modul program.
5. Validasi perangkat lunak secara keseluruhan
(pengujian sistem).

Generic Process Framework

Communication

Planning

Modelling

Construction

Deployment

Roger S. Pressman, Software


Engineering a Practitioner's
Approach, 2010

Process Flow

Linear

Iterative

Menjalankan kelima aktifitas secara berurutan

Mengulang 1 atau lebih aktifitas sebelum melanjutkan ke


aktifitas selanjutnya

Evolutionary

Menjalankan kelima aktifitas secara berputar

Setiap perputaran menghasilkan versi SW yang lebih lengkap

Parallel

Menjalankan satu atau lebih aktifitas secara paralel


Roger S. Pressman, Software
Engineering a Practitioner's
Approach, 2010

Linear Process Flow


incremntal

Communication

Planning

Modelling

Construction

Deployment

Roger S. Pressman, Software


Engineering a Practitioner's
Approach, 2010

Iterative Process Flow


Communication

Planning

Modelling

Construction

Deployment

Roger S. Pressman, Software


Engineering a Practitioner's
Approach, 2010

Evolutionary Process Flow


Planning
Modelling
Communication

Construction
Increment released

Deployment

Roger S. Pressman, Software


Engineering a Practitioner's
Approach, 2010

Parallel Process Flow


Communication

Planning
Time

Modelling

Construction

Roger S. Pressman, Software


Engineering a Practitioner's
Approach, 2010

Deployment

Evolutionary Process Models


Model proses evolusi mengantisipasi
perubahan requirement yang selalu
berubah-ubah
Atau deadline yang terkadang tidak
masuk akal
Model proses evolusi ini terdiri dari
dua model
1. Prototyping
2. Spiral Model

Prototyping
Terkadang konsumen hanya
menyampaikan kebutuhan software secara
umum, tanpa menyebutkan detailnya.
Disisi lain perusahaan software juga akan
membuat algoritma seefisien mungkin
Setelah proses berjalan, konsumen
menginginkan fungsi lebih pada software,
sehingga harus merubah beberapa
algoritma dan fungsi lainya.

Spiral Model
Model proses spiral yaitu menggunakan
teknik prototyping tetapi dengan kontrol
dan aspek sistematik dari model waterfall
Dengan model spiral ini, software
dikembangkan secara berkala dengan
versi-versi yang terus meningkat
Dengan model spiral ini, kegiatan dibagi
menjadi beberapa aktivitas framework dan
dikerjakan menjadi beberapa tim yang
berbeda

Process Models

Waterfall

Incremental

Spiral

..dll

Roger S. Pressman, Software


Engineering a Practitioner's
Approach, 2010

Referensi
Pressman. Roger S, 2010, Software
Engineering A Practicioners
Approach, Seven Edition, New
York:McGraw-Hill

Anda mungkin juga menyukai