Anda di halaman 1dari 13

TUGAS STATISTIK DAN PROBABILITAS

Hipotesis Kecepatan Internet Provaider Indosat pada Speedtest.net

Syehabbudin Arief A, 1506123


Program Studi Informatika C
SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI GARUT
Jl. Mayor Syamsu No.2 Telp (0262)232773 Fax.(0262)232332 Garut-44151
Email : 1506123@sttgarut.ac.id

ABSTRAK
Hipotesis adalah dugaan atau pernyataan sementara yang diungkapkan
secara deklaratif atau yang menjadi jawaban dari sebuah permasalahan.
Pernyataan tersebut diformulasikan dalam bentuk variabel agar bisa di uji secara
empiris. Hipotesis merupakan identik dari perkiraan atau prediksi. Dari sebuah
hipotesis maka akan menimbulkan suatu prediksi, karena prediksi adalah hasil
yang diharapkan diperoleh dari hipotesis. Hipotesis dapat diketahui jika telah
melakukan suatu percobaan sehingga mengetahui hasilnya.
Tujuan penelitian kali ini akan menggunakan uji hipotesis satu arah. Adapun
salah satu tujuan penelitian ini yaitu kecepatan Ping, Download, dan Upload.
Populasi dalam penelitian ini yaitu dengan melakukan tes pada Speedtest.net yang
pertama sebanyak 50 kali dan kedua 10 kali tes dengan menggunakan paket data
Indosat.
Kata kunci : Uji Hipotesis, Kecepatan Internet

BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Uji hipotesis adalah prosedur yang memungkinkan untuk menentukan
apakah menerima atau menolak. Apabila kita menolak sebuah hipotesis, padahal
seharusnya kita menerima hipotesis tersebut, maka dikatakan telah terjadi
kesalahan jenis I dan jika menerima sebuah hipotesis padahal seharusnya ditolak,
dikatakan bahwa telah terjadi kesalahan jenis II. Pada dasarnya uji hipotesis
merupakan suatu proposisi atau anggapan yang mungkin benar dan sering
digunakan sebagai dasar pembuatan keputusan. Pembuatan keputusan ini didasari
dengan hasil uji terlebih dahulu mengunakan data hasil observasi.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka masalah yang dikaji dalam
penulisan makalah ini adalah :
1.Apakah pada percobaan pertama (50 kali) rataan download lebih dari 3,21mbps?
2. Apakah pada percobaan pertama (50 kali) rataan upload lebih dari 2,21mbps?
3. Apakah pada percobaan pertama (50 kali) rataan ping sama dengan 40ms?
4. Apakah pada percobaan kedua (10 kali) rataan download lebih dari 3,21mbps?
5. Apakah pada percobaan kedua (10 kali) rataan upload lebih dari 2,21mbps?
6. Apakah pada percobaan kedua (10 kali) rataan ping sama dengan 40ms?
1.3. Tujuan
Adapun tujuan pembuatan makalah ini adalah :
1. Untuk menambah wawasan dan mengetahui mengenai hipotesis.
2. Untuk mengetahui bagaimana langkah-langkah uji hipotesis tersebut.
3. Untuk menarik kesimpulan dari data yang didapatkan.

BAB II
LANDASAN TEORI

2.1

Pengertian Hipotesis Statistik


Hipotesis Statistik dapat diartikan sebagai pernyataan keadaan populasi

yang akan diuji kebenarannya menggunakan data/informasi yang dikumpulkan


melalui sampel, dan dapat dirumuskan berdasarkan teori, dugaan, pengalaman
pribadi/orang lain, kesan umum, kesimpulan yang masih sangat sementara.
2.2

Jenis-jenis Hipotesis
Berdasarkan hipotesis alternatif dikenal dua pengujian, yaitu uji satu arah

dan uji dua arah. Misalkan parameter populasi yang diuji adalah . Maka uji satu
arah adalah bila hipotesis nol, H0 : = 0 di lawan dengan hipotesis alternatif
H1 : > 0 atau H1 : < 0. Uji dua arah adalah bila hipotesis nol, H0 : = 0 di
lawan dengan hipotesis alternatif H1 : 0.
Uji satu arah :
H0 : = 0

Atau

H1 : > 0

2.3

H0 : = 0
H1 : < 0

Kesalahan Dalam Menguji Hipotesis


Ada dua jenis kesalah yang bisa terjadi di dalam pengujian hipotesis,

diantaranya :
1. Kesalahan Tipe I adalah kesalahan karena menolak hipotesis (H0) padahal
hipotesis tersebut benar. Kesalahan ini disebut kesalahan .
2. Kesalahan Tipe II adalah kesalahan menerima hipotesis (H0) padahal hipotesis
tersebut salah. Kesalahan ini disebut .

2.4

Langkah-langkah Uji Hipotesis

Langkah 1 : Menentukan formulasi hipotesis nol (H0) dan hipotesis


alternatifnya (Ha)
Langkah 2 : Memilih suatu taraf nyata () dan menentukan nilai table.
Langkah 3 : Membuat kriteria pengujian berupa penerimaan dan penolakan H0.
Langkah 4 : Melakukan uji statistic
Langkah 5 : Membuat keputusannya dalam hal penerimaan dan penolakan H0.

BAB III
KERANGKA KERJA

Dalam penelitian kali ini, saya melakukan kerangka kerjanya adalah sebagai
berikut :
1. Melakukan tes kecepatan internet pada speedtest.net yang pertama sebanyak 10
kali dan kedua 50 kali tes dengan menggunakan paket data Three.
2. Merekap data hasil tes kecepatan internet tersebut.
3. Melakukan pengujian hipotesis dua arah.
4. Menyusun jurnal hasi dari pengujian hipotesis tersebut.

BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN

Dalam penelitian ini sampel yang menjadi objek penelitian adalah speedtes
yang diantaranya mendata kecepatan ping, download dan upload. Berikut adalah
salah satu contoh gambar pada tes yang pertama :

Pada penelitian ini dilakukan dua kali pengujian, untuk test pertama
sebanyak 50 kali dan test kedua sebanyak 10 kali. Setelah melakukan tes tersebut
maka diperoleh data sebagai berikut :

4.1

Percobaan Pertama

Pada percobaan pertama yaitu 50 kali pengulangan, didapat data sebagai


berikut:
N
o
1
2
3
4
5
6
7
8
9
1
0
1
1
1
2
1
3
1
4
1
5
1
6
1
7
1
8
1
9
2
0
2
1
2
2
2
3
2
4
2
5
2

39
44
36
52
42
42
30
37
45

Downlo
ad
4.76
3.51
4.29
4.24
3.96
4.23
3.90
3.78
4.09

44

5.15

1.94

36

50

3.75

1.76

49

4.10

1.86

37

34

3.88

1.97

36

4.01

2.21

38

36

3.31

1.45

42

4.45

2.12

39

55

3.13

1.64

32

1.87

2.12

40

36

2.94

1.53

58

4.17

2.40

41

32

2.68

1.77

60

4.14

2.59

42

34

3.76

1.79

43

4.09

2.22

43

38

3.63

2.12

42

4.89

2.11

44

41

3.31

1.87

42

4.03

2.05

45

34

3.55

1.94

44

4.49

2.25

46

32

3.73

1.65

38

4.23

1.87

47

37

2.44

2.22

42

3.58

2.05

48

34

2.57

2.03

42

3.84

1.80

49

38

3.63

2.55

42

3.99

1.96

50

34

3.63

2.36

35

4.02

2.32

46

5.06

1.88

Rata
2
STD

42.461
54
6.8599

4.11038
5
0.61005

2.1246
15
0.1967

Ping

Upload

No

Ping

2.35
2.10
2.26
2.41
1.86
2.18
2.09
2.06
2.18

27
28
29
30
31
32
33
34
35

64
39
37
32
40
36
37
64
32

Downloa
d
3.91
4.28
3.82
3.65
4.63
4.38
4.04
3.13
4.36

Upload
2.09
2.11
1.86
2.07
2.13
2.07
2.08
1.65
2.15

EV

17

Berdasarkan data diatas dapat ditentukan :


1. Permasalahan pertama
- H0 : =1 : rata-rata kecapatan download = 1Mbps
- H1 : >1 : rata-rata kecapatan download > 1Mbps
- Taraf nyata = 5%
- Wilayah kritis

n=50
s=0,64
=3,86
masuk ke rumus Z Z=

Keputusan
Karena ztabel 1,64 dan z hitung 9,55 , sehingga ztabel z hitung H 0
diterima, maka rata-rata kecepatan download > 3 Mbps.

2. Permasalahan kedua
- H0 : =2: rata-rata kecapatan upload = 2 Mbps
- H1 : > 2 : rata-rata kecapatan upload >2Mbps
- Taraf nyata = 5%
- Wilayah kritis

n=50

79

s=0,24
=2,04
masuk ke rumus Z Z=
-

Keputusan
Karena z tabel 1,64 dan z hitung 1,33 , sehingga z tabel z hitung H 0
diterima, maka rata-rata kecepatan upload sama dengan 2 Mbps.

3. Permasalahan ketiga
- H0 : =40 : rata-rata kecapatan ping = 40Ms
- H1 : 40 : rata-rata kecapatan ping 40Ms
- Taraf nyata = 5%
- Wilayah kritis

n=50
s=8,18
=41
masuk ke rumus Z Z=

Keputusan
Karena z hitung 0,86 sehingga 1,64 zhitung 1,64 H 0 diterima, maka
rata-rata kecepatan Ping sama dengan 40

4.2 Percobaan Kedua

Pada percobaan kedua yaitu 10 kali pengulangan, didapat data sebagai berikut:
No

Ping

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Ratarata

33
34
34
38
32
33
38
40
32
37

STDEV

Downlo
ad
3.28
3.10
3.36
3.30
4.11
3.69
4.21
3.05
3.01
4.20

35.1
2.8848
26

3.531
0.48342
4

Upload
2.35
2.10
2.26
2.41
1.86
2.18
2.09
2.06
2.18
1.94
2.143
0.1710
78

4. Permasalahan pertama
- H0 : =1 : rata-rata kecapatan download = 1Mbps
- H1 : >1 : rata-rata kecapatan download > 1Mbps
- Taraf nyata = 5%
- Wilayah kritis

n 10
x 3,53
0 3
s 0,48

x 0
s/ n

Keputusan

3,53 3
0,48 / 10

3,53

Karena ttabel 1,83 dan z hitung 3,53 , sehingga ttabel t hitung H 0


diterima, maka rata-rata kecepatan downlod sama dengan 3 Mbps.
5. Permasalahan kedua
- H0 : =0,2 : rata-rata kecapatan upload = 0,2Mbps
- H1 : <0,2 : rata-rata kecapatan download < 0,2Mbps
- Taraf nyata 5%
- Wilayah kritis

n 10

x 2,14
0 2
s 0,17

x 0
s/ n

2,14 2
0,17 / 10

2,8

Keputusan
Karena ttabel 1,83 dan t hitung 2,8 , sehingga t tabel t hitung H 0 diterima,
maka rata-rata kecepatanUpload Kurang dari 2 MBPS

6. Permasalahan ketiga
- H0 : =40 : rata-rata kecapatan ping = 40Ms
- H1 : 40 : rata-rata kecapatan ping 40Ms
- Taraf nyata = 5%
-

Wilayah kritis

n 10

x 35,1
0 40
s 2,88

x 0
s/ n

35,1 40
2,88 / 10

5,38

Keputusan
Karena t hitung 5,38 sehingga t hitung ttabel H 0 ditolak, maka ratarata kecepatan Ping tidak sama dengan 40

BAB V
KESIMPULAN

Uji Hipotesis adalah metode pengambilan keputusan yang didasarkan dari


analisa data, baik dari percobaan yang terkontrol, maupun dari observasi.
Hipotesis yakni dugaan yang mungkin benar, atau mungkin juga salah. Dia akan
ditolak

jika

salah

atau

palsu,

dan

akan

diterima

jika

faktor-faktor

membenarkannya. Penolakan dan penerimaan hipotesis, dengan begitu sangat


tergantung kepada hasil-hasil penyelidikan terhadap faktor-faktor yang lain.

DAFTAR PUSTAKA
http://www.temukanpengertian.com/2013/06/pengertian-hipotesis.html
http://www.speedtest.net/

Anda mungkin juga menyukai