Oleh:
Nama :ANNISA ULHUSNA
Nim : 12103084106094
Prodi : D-III kebidanan
Dosen pembimbing : Rahmayuni Eka
Putri, s.Kep
STIKes PERINTIS II SUMBAR
BUKITTINGGI
T.A 2012/2O13
PENGERTIAN NUTRISI
Beberapa ahli memberikan penjelasan mengenai pengertian nutrisi adalah ikatan kimia yang
diperlukan oleh tubuh untuk melakukan fungsinya yang berupa energi. Selain itu energi juga
dapat membangun dan memelihara jaringan dalam tubuh serta mengatur proses kehidupan.
Nutrisi digunakan untuk makanan sebagai pembentuk energi, dimana setiap jaringan dalam
tubuh bekerja dengan baik. Nutrisi juga dapat dikatakan sebagai suatu proses organism yang
menggunakan objek utamanya yaitu makanan yang sering dikonsumsi dalam kondisi yang
normal, dengan menggunakan proses degesti, absorsi serta metabolisme yang pada nantinya akan
membuang beberapa zat yang memang tidak digunakan oleh tubuh.
A. Fungsi Nutrisi Bagi Tubuh
Berdasarkan pengertian Nutrisi itu sendiri , zat ini memang menjadi asupan utama bagi
tubuh seseorang dalam melakukan berbagai kegiatan sebagai pembentuk energi penting. Fungsi
nutrisi itu sendiri juga beragam seperti sebagai proses pengambilan zat-zat makanan yang
penting, sebagai subtansi organik yang dibutuhkan organisme untuk bergerak normal. Namun
nutrisi sangat berbeda dari makanan yang kita makan tiap harinya, nutiri adalah apa yang
terkandung dalam makanan tersebut. Nutrisi juga berperan aktif sebagai asupan makanan yang
sehat bagi tubuh, tubuh setidaknya mengkonsumsi beberapa jenis makanan setiap harinya. Tidak
lantas kita menyepelekan nutrisi, sebab tidak semua makanan memiliki nutrisi.
B. Jenis-Jenis Nutrisi
Setelah mengetahui pengertian nutrisi, ada beberapa jenis nutrisi yang memang perlu untuk
diserap oleh kita tiap harinya. Seperti :
1. karbohidrat, jenis nutrisi ini adalah komposisi yang terdiri dari :
- elemen karbon
- hydrogen
- oksigen
.Jenis zat ini terdapat pada beras, jagung, gandum, umbi-umbian.
2. lemak sebagai jenis nutrisi yang juga diperlukan oleh tubuh kita, lemak berperan sebagai
sumber energi yang dipadatkan.
3. protein yang merupakan konstituen pentinguntuk semua sel-sel dalam tubuh. Vitamin
juga menjadi sarana nutrisi yang tak kalah penting untuk mengatur metabolisme dalam
tubuh. Meniral serta air juga merupakan jenis nutrisi yang penting bagi tubuh.
Fungsi protein :
1. Protein adalah bahan yang digunakan untuk pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh.
2. Protein juga sebagai bahan pembentuk senyawa kimia seperti enzim yang berperan
penting dalam mengatur berbagai proses yang terjadi di dalam tubuh.
3. Protein dapat menjadi sumber energi
4. Pengatur keseimbangan kadar asam basa dalam sel
5. Protein berfungsi sebagai Media perambatan impuls syaraf. Protein yang mempunyai
fungsi ini biasanya berbentuk reseptor, misalnya rodopsin, suatu protein yang bertindak
sebagai reseptor penerima warna atau cahaya pada sel-sel mata.
4. Vitamin
Vitamin adalah bahan organic yang tidak dapat dibentuk oleh tubuh dan berfungsi
sebagai katalisator proses metabolisme tubuh.
Ada 2 jenis vitamin :
Vitamin larut lemak yaitu vitamin A, D, E, K.
Vitamin larut air yaitu vitamin B dan C ( tidak disimpan dalam tubuh jadi harus
ada didalam diet setiap harinya ).
5. Mineral dan Air
Mineral merupakan unsure esensial bagi fungsi normal sebagian enzim, dan
sangat penting dalam pengendalian system cairan tubuh. Mineral merupakan konstituen
esensial pada jaringan lunak, cairan dan rangka. Rangka mengandung sebagian besar
mineral. Tubuh tidak dapat mensintesis sehingga harus disediakan lewat makanan.
Tiga fungsi mineral :
1. Konstituen tulang dan gigi ; contoh : calsium, maknesium, fosfor.
2. Pembentukan garam garam yang larut dan mengendalikan komposisi cairan
tubuh ; contoh Na, Cl (ekstraseluler), K, Mg, P (intraseluler).
3. Bahan dasar enzim dan protein.
C. Nutrisi Bagi Kesehatan
Pengertian akan nutrisi tidak hanya sebatas dari para ahli gizi atau peneliti kesehatan saja.
Namun pengertian ini juga meluas khususnya bagi dunia kesehatan. Nutrisi bagi kesehatan
adalah semacam asupan penting yang terdapat pada makanan yang sering dikonsumsi oleh kita.
Berisi zat-zat penting seperti vitamin, mineral, karbohidrat dan lainnya. Pengetahuan akan
pengertian nutrisi memang perlu kita ketahui sebagai pengatur pola makanan.
MALNUTRISI
1. Definisi:Malnutrisi
Malnutrisi adalah kekurangan gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan, perkembangan, dan
kebutuhan energi tubuh.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendefinisikan malnutrisi sebagai ketidakseimbangan
seluler antara pasokan nutrisi dan energi dan kebutuhan tubuh terhadap mereka untuk menjamin
pertumbuhan, pemeliharaan, dan fungsi tertentu.
Malnutrisi dapat disebabkan oleh diet yang tidak seimbang atau tidak memadai, atau kondisi
medis yang mempengaruhi pencernaan makanan atau penyerapan nutrisi dari makanan.
Marasmus
Kwashiorkor
Atrofia
Lemak
Gizi
Marasmus
Kekurangan gizi yang disebabkan oleh kekurangan protein dan sering disebut busung
lapar Sering diderita oleh negara menengah kebawah .
Kwashiorkor
Kekurang gizi karena kekurangan karbohidrat.
Kelebihan gizi
1. Obesitas adalah penimbunan lemak yang berlebihan secara merata
pada seluruh jaringan. Sering diartikan sebagai kelebihan berat
badan walaupun tidak selalu bermakna sama.
2. Obesitas biasanya disebabkan oleh masukan energi yang melebihi
kebutuhan tubuh dan biasanya disertai kurangnya aktivitas jasmani.
Jenis jenis malnutrisi
a. Malnutrisi mikronutrien, yang terpenting adalah kekurangan vitamin A, kekurangan
yodium dan kekurangan zat besi
b. Kekurangan gizi
c. Kelebihan gizi (obesitas)
Malnutrisi mikronutrien
Malnutrisi mikronutrien adalah asupan nutrien seperti vitamin A, zat besi dan yodium
yang tidak cukup. Keadaan ini secara fisik sering tidak terdeteksi tetapi mempengaruhi
kesehatan lebih dari 2 milyar orang di seluruh dunia. Anak-anak serta wanita adalah
golongan yang paling rentan
Kekurangan gizi
Suatu penyakit kurang gizi karena tubuh kurang memperoleh makanan berupa
sumber zat tenaga (energi) dan sumber zat pembangun (protein) dalam waktu yang lama.
Bila ditimbang, titik berat badan anak pada pada KMS terletak di bawah garis merah atau
kurang 60% dari berat anak yang seharusnya.
Dikenal 3 tipe KKP yaitu Marasmus, Kwashiorkor dan Marasmus Kwashiorkor
(gabungan).
Ciri ciri obesitas
1. Lebih berat dan lebih tinggi dari anak seusianya.
2. Hidung dan mulut relatif kecil dengan dagu yang berbentuk ganda.
3. Perut cenderung membuncit
4. Karena malu, sering malas untuk bergaul dan bermain dengan temannya
Resiko Paling Besar Terkena Malnutrisi
Selama kehamilan.
Selama menyusui.
Pada wanita hamil atau wanita menyusui, kebutuhan zat gizi meningkat untuk mencegah
malnutrisi pada bayi dan dirinya
Asam folat diberikan selama kehamilan untuk menurunkan resiko gangguan
perkembangan otak atau tulang belakang
Bayi yang berasal dari ibu peminum alkohol akan mengalami gangguan keseimbangan
fisik dan mental
Penyebab Malnutrisi pada Orang Tua
Merasa kesepian
Fisik dan mental yang mulai menurun
Kurang bergerak
Penyakit kronik.
Pengobatan Malnutrisi
DEFENISI OKSIGEN
Oksigen adalah gas tidak berwarna, tidak berbau dan tidak berasa
yang mengisi 20% dari udara yang kita hirup (dan setidaknya setengah dari
berat seluruh kerak bumi yang padat). Oksigen bergabung dengan sebagian
besar unsur-unsur lain untuk membentuk oksida. Oksigen sangat penting
untuk manusia, hewan dan tumbuhan.
Istilah yang mungkin terkait dengan Oksigen :
Hemoglobin
Terapi Oksigen
Besi
Tahap Perkembangan
Saat lahir terjadi perubahan respirasi yang besar yaitu paru-paru yang sebelumnya berisi cairan
menjadi berisi udara. Bayi memiliki dada yang kecil dan jalan nafas yang pendek. Bentuk dada
bulat pada waktu bayi dan masa kanak-kanak, diameter dari depan ke belakang berkurang
dengan proporsi terhadap diameter transversal. Pada orang dewasa thorak diasumsikan berbentuk
oval. Pada lanjut usia juga terjadi perubahan pada bentuk thorak dan pola napas.
Lingkungan
Ketinggian, panas, dingin dan polusi mempengaruhi oksigenasi. Makin tinggi daratan, makin
rendah PaO2, sehingga makin sedikit O2 yang dapat dihirup individu. Sebagai akibatnya
individu pada daerah ketinggian memiliki laju pernapasan dan jantung yang meningkat, juga
kedalaman pernapasan yang meningkat.
Sebagai respon terhadap panas, pembuluh darah perifer akan berdilatasi, sehingga darah akan
mengalir ke kulit. Meningkatnya jumlah panas yang hilang dari permukaan tubuh akan
mengakibatkan curah jantung meningkat sehingga kebutuhan oksigen juga akan meningkat. Pada
lingkungan yang dingin sebaliknya terjadi kontriksi pembuluh darah perifer, akibatnya
meningkatkan tekanan darah yang akan menurunkan kegiatan-kegiatan jantung sehingga
mengurangi kebutuhan akan oksigen.
Gaya Hidup
Aktifitas dan latihan fisik meningkatkan laju dan kedalaman pernapasan dan denyut jantung,
demikian juga suplay oksigen dalam tubuh. Merokok dan pekerjaan tertentu pada tempat yang
berdebu dapat menjadi predisposisi penyakit paru.
Status Kesehatan
Pada orang yang sehat sistem kardiovaskuler dan pernapasan dapat menyediakan oksigen yang
cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh. Akan tetapi penyakit pada sistem kardiovaskuler
kadang berakibat pada terganggunya pengiriman oksigen ke sel-sel tubuh. Selain itu penyakitpenyakit pada sistem pernapasan dapat mempunyai efek sebaliknya terhadap oksigen darah.
Salah satu contoh kondisi kardiovaskuler yang mempengaruhi oksigen adalah anemia, karena
hemoglobin berfungsi membawa oksigen dan karbondioksida maka anemia dapat mempengaruhi
transportasi gas-gas tersebut ke dan dari sel.
Narkotika
Narkotika seperti morfin dan dapat menurunkan laju dan kedalam pernapasan ketika depresi
pusat pernapasan dimedula. Oleh karena itu bila memberikan obat-obat narkotik analgetik,
perawat harus memantau laju dan kedalaman pernapasan.
Fungsi pernapasan dapat terganggu oleh kondisi-kondisi yang dapat mempengarhi pernapasan
yaitu :
a. Pergerakan udara ke dalam atau keluar paru
b. Difusi oksigen dan karbondioksida antara alveoli dan kapiler paru
c. Transpor oksigen dan transpor dioksida melalui darah ke dan dari sel jaringan.
Gangguan pada respirasi yaitu hipoksia, perubahan pola napas dan obstruksi sebagian jalan
napas.
Hipoksia yaitu suatu kondisi ketika ketidakcukupan oksigen di dalam tubuh yang diinspirasi
sampai jaringan. Hal ini dapat berhubungan dengan ventilasi, difusi gas atau transpor gas oleh
darah yang dapat disebabkan oleh kondisi yang dapat merubah satu atau lebih bagian-bagian dari
proses respirasi. Penyebab lain hipoksia adalah hipoventilasi alveolar yang tidak adekuat
Pernapasan yang normal dilakukan tanpa usaha dan pernapasan ini sama jaraknya dan sedikit
perbedaan kedalamannya. Bernapas yang sulit disebut dyspnoe (sesak). Kadang-kadang terdapat
napas cuping hidung karena usaha inspirasi yang meningkat, denyut jantung meningkat.
Orthopneo yaitu ketidakmampuan untuk bernapas kecuali pada posisi duduk dan berdiri seperti
pada penderita asma.
Obstruksi jalan napas lengkap atau sebagaian dapat terjadi di sepanjang saluran pernapasan di
sebelah atas atau bawah. Obstruksi jalan napas bagian atas meliputi : hidung, pharing, laring atau
trakhea, dapat terjadi karena adanya benda asing seperti makanan, karena lidah yang jatuh
kebelakang (otrhopharing) bila individu tidak sadar atau bila sekresi menumpuk disaluran napas.
Obstruksi jalan napas di bagian bawah melibatkan oklusi sebagian atau lengkap dari saluran
napas ke bronkhus dan paru-paru. Mempertahankan jalan napas yang terbuka merupakan
intervensi keperawatan yang kadang-kadang membutuhkan tindakan yang tepat. Onbstruksi
sebagian jalan napas ditandai dengan adanya suara mengorok selama inhalasi (inspirasi).
PROSEDUR
PEMBERIAN OXYGEN ( O2 )
1. Definisi
Pemberian terapi oxygen adalah suatu tata cara pemberian bantuan gas
oksigen pada penderita yang mengalami gangguan pernapasan ke dalam
paru melalui saluran pernafasan dengan menggunakan alat khusus.
2. Tujuan
- Memenuhi kekurangan oksigen
- Membantu kelancaran metabolisme
- Sebagai tindakan pengobatan
- Mencegah hipoksia
- Mengurangi beban kerja alat nafas dan jantung
3. Prosedur
INDIKASI
A.
Hubungkan kanula dengan selang oksigen ke humidiflier dengan aliran oksigen yang
rendah,beri pelicin(jelly) pada kedua ujung kanula.
Pemasangannya mudah
Kerugian
Mudah terlepas
B.
Keuntungan
Kerugian
Cara pemakaian :
Terangkan prosedur pada klien
Hubungkan selang oksigen dengan humidiflier dengan aliran rendah
Isi oksigen kedalam kantong dengan cara menutup lubang antara kantung dengan
sungkup
Atur tali pengikat sungkup sehingga menutup rapat dan nyaman. Bila perlu pakai kasa
pada daerah yang tertekan.
Sesuaikan aliran oksigen, sehingga kantung akan terisi waktu ekspirasi dan hampir
kuncup waktu inspirasi
Keuntungan
Memberikan konsentrasi oksigen sampai 99% dengan aliran yang sama pada
kantong rebreathing. Pada prinsipnya, udara inspirasi tidak tercampur dengan
ekspirasi. Indikasi penggunaan adalah pada klien dengan kadar tekanan
karbondioksida yang tinggi.
Konsentrasi oksigen hampir diperoleh 100% karena adanya katup satu arah antara
kantong dan sungkup, sehingga kantung mengandung konsentrasi oksigen yang tinggi
dan tidak tercampur dengan udara ekspirasi.
Tidak mengeringkan selaput lender
Kerugian
C.
Fisioterapi Dada
Fisioterapi dada merupakan suatu rangkaian tindakan keperawatan yang terdiri
atas perkusi, vibrasi, postural drainage. Tindakan ini dilakukan dengan tujuan
meningkatkan efesiensi pola pernapasan dan membersihkan jalan napas.
a.
Perkusi (clapping)
tangan di
Tujuan
prosedur :
v tutup area yang akan dilakukan perkusi dengan handuk atau pakaian untuk mengurangi
ketidaknyamanan.
v Anjurkan klien tarik nafas dalam dan lambat untuk meningkatkan relaksasi
v Perkusi pada tiap segmen paru selama 1-2 menit
v Tidak boleh dilakukan pada daerah dengan struktur yang mudah terjadi cedera. Seperti
: mammae, sternum dan ginjal.
b.
Vibrasi
: getaran kuat secara serial yang dihasilkan oleh tangan perawat
yang di letakkan datar pada dinding dada klien.
Tujuan
: digunakan setelah perkusi untuk meningkatkan turbulensi udara
ekspirasi dan melepaskan mukus yang kental, sering dilakukan bergantian dengan
perkusi.
Prosedur :
v Letakan tangan, telapak tangan menghadap ke bawah di area dada yang akan di
drainage.Satu tangan diatas tangan yang lain dengan jari-jari menempel bersama dan
ekstensi. Cara yang lain bisa di letakan secara bersebelahan.
v Anjurkan klien untuk menarik nafas dalam melalui hidung dan menghembuskan nafas
secara lambat lewat mulut.
v Selama masa ekspirasi, tegangkan seluruh otot tangan dan lengan dan gunakan hampir
semua tumit tangan. Getarkan(kejutkan) tangan, gerakan kea rah bawah. Hentikan
getaran jika klien melakukan inspirasi.
v Setelah tiap kali vibrasi, anjurkan klien batuk dan keluarkan secret.
c.
Postural drainage
: salah satu intervensi untuk melepaskan sekresi dari
berbagai segmen paru-paru dengan menggunakan pengaruh gaya grafitasi. Waktu yang
terbaik untuk melakukannya yaitu sekitar 1jam sebelum sarapan pagi dan sekitar
1jam sebelum tidur pada malam hari. Padahal drainage harus lebih sering dilakukan
apabila lender kien berubah warnanya menjadi kehijauan dan kental atau ketika klien
menderita demam.
Hal yang harus diperhatikan dalam melakukan postural drainage antara lain :
Batuk 2 atau 3 kali setelah setiap kali berganti posisi
Minum air hangat setiiap hari 2 liter
Jika harus menghirup bronkodilator, lakukanlah 15menit sebelum melakukan postural
drainage
Lakukan latiha n nafas dan latihan lain yang dapat membantu mengencerkan lender.
Peralatan :
1
Bantal 2 atau 3
Tisu wajah
Segelas air
Sputum pot
Prosedur :
Cuci tangan
Baringkan klien dalam posisi duduk untuk mendrainage area yang tersumbat
Selama 10-15 menit drainage pada posisi tersebut, lakukan perkusi dan vibrasi
dada di atas area yang di drainage.
Setelah drainage pada posisi pertama, minta klien duduk dan batuk, bila tidak
bisa batuk, lakikan suction. Tampung sputum di pot.
Cuci tangan
Dokumentasikan