Tugas GIS

Peta & SIG

Oleh:
Frederikus B.Wulugening
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI INFORMASI
FAKULTAS SAINS DAN TEKNIK
TEKNIK ELEKTRO
UNDANA
2015

PETA
Petamerupakansuaturepresentasikonvensional(miniatur)dariunsurunsur(fatures)fisik(alamiahdanbuatanmanusia)darisebagianataukesel
uruhanpermukaanbumidiatasmedia bidangdatardenganskala
tertentu.
PETA YANG IDEAL
Jarakantaratitik-titikyangterletakdiataspetaharussesuaidenganjarakaslinyadi
permukaanbumi(denganmemperhatikanfaktorskalatertentu).
Luassuatuunsuryangdirepresentasikandiataspetaharussesuaidenganluassebenarnya
(jugadenganmempertimbangkanskalanya).
Sudutatauarahsuatugarisyangdirepresentasikandiataspetaharussesuaidenganarah
yangsebenarnya(sepertidipermukaanbumi).
Bentuksuatuunsuryangdirepresentasikandiataspetaharussesuaidenganbentukyang
sebenarnya. Padakenyataannyadilapanganmerupakanhalyangtidakmungkin
menggambarkansebuahpetayangdapatmemenuhisemuakriteriadiatas,karena
permukaanbumiitusebenarnya melengkung.
Sumber dan tahun pembuatan peta.

PETA

Jenis Peta

Maca-macam
peta

Peta Topograf

Peta Foto

Peta Tematik

Peta Garis

Skala pada
Peta

Sistem
Koordinat
Peta
Garis Meridian

(Latetude)

Peta skala besar (1 : 5.000 sampai 1 : 250.000)

Peta skala sedang ( 1 : 250.000 sampai 1 : 500.000)
Peta skala kecil (1 : 1000.000)

Garis Pararel
a. Lintang

b. Bujur (Longitude)

DIGITASI PETA
Digitasi peta merupakan data spasial dalam pembuatan GIS, Digitasi
secara umum dapat didefinisikan sebagai proses konversi data analog ke
dalam format digital. Objek-objek tertentu seperti jalan, rumah, sawah, hutan
dan lain-lain yang sebelumnya dalam format raster. Pada sebuah citra satelit
resolusi tinggi dapat diubah kedalam format digital dengan proses digitasi.
Metode digitasi
1. Digitasi menggunakan digitizer
2. Digitasi onscreen di layar monitor
Software Untuk digitasi peta
ArcMap: 1. Membuat layer atau Shapefile
2. Menentukan sistem Koordinat Shapefile
3. Mendigtasi Shapefile atau layer
4. Proses Snapping

Macam-macam Digitasi
1. Digitasi Point
2. Digitasi Line
3. Digitasi Polygon
Gambar digitasi

DIGITASI PETA

GIS/SIG (Sistem Informasi Geografs)

adalah suatu komponen yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak,
data geografis dan sumberdaya Manusia yang bekerja bersama secara
efektif untuk memasukan, menyimpan, memperbaiki, memperbaharui,
mengelola, memanipulasi, mengintegrasikan, menganalisa dan
menampilkan data dalam suatu informasi berbasis geografis.
Komponen-komponen yang beroperasi dalam SIG

Orang
Aplikasi
Data
Software
hardware

Format data SIG

Data Spasial
Informasi lokasi (spasial), berkaitan dengan suatu koordinat baik koordinat geografi
(lintang dan bujur) dan koordinat XYZ, termasuk diantaranya informasi tanggal,
bulan, tahun dan proyeksi.
Informasi deskriptif (atribut) atau informasi non spasial, suatu lokasi yang memiliki
beberapa keterangan yang berkaitan dengannya, contohnya: jenis vegetasi,
populasi, luasan, kode pos, dan sebagainya.
Format Data Spasial

Data Raster
Data Vektor
Sumber data Spasial
Peta Analog
Data Sistem Penginderaan Jauh
Data Hasil Pengukuran Lapangan
Data GPS (Global Positioning Sistem)

TOPOLOGI SIG
Topology adalah pendefinisian secara matematis yang menerangkan
hubungan relative antara objek yang satu dengan objek yang lain.
Dalam GIS topology didefinisikan oleh user sesuai dengan karakteristik
data seperti line, polygon maupun point/titik. Setiap karakteristik data
tertentu mempunyai rule/aturan tertentu. Rule atau aturan tersebut
secara default telah disediakan oleh software GIS.
Sebagai contoh untuk objek type polygon aturan yang umum di
berlakukan adalah :
Antar Polygon tidak boleh saling bertampalan.
Antar Polygon tidak boleh ada celah (gap).
Toleransi jarak Snapping

Adalah besarnya toleransi jarak antar yang memungkinkan

penyambungan antar satu dengan terdekat.

TOPOLOGI SIG
Beberapa tipe kesalahan topology yang akan dikoreksi sebagai berikut:
Untuk menghasilkan data yang benar sesuai dengan konsep GIS, ArcGIS menyediakan fasilitas
filtering untuk melakukan checking(query) kesalahan secara otomatis dan melakukan editing
(validasi) spasial dan attribute.

A. Polygon
B. Line
C. Points

Perbandingan GIS dan Peta

Perbandingan antara peta dan Gis dapat dilihat dari fungsi dan
keguanaannya masing-masing, peta merupakan data untuk Gis, dimana
data spasial yang mendukung dalam informasi Gis. Sedangkan Gis
adalah suatu komponen yang terdiri dari perangkat keras, perangkat
lunak, data geografs dan sumberdaya Manusia yang bekerja bersama
secara
efektif
untuk
memasukan,
menyimpan,
memperbaiki,
memperbaharui,
mengelola,
memanipulasi,
mengintegrasikan,
menganalisa dan
menampilkan data dalam
suatu
informasi
berbasis
unsur
peta
sistem
informasi
geografs
a. Bahan tidak stabil
a. Biaya tinggi serta pemeliharaan terus menerus.
kekurangan
geografs

kelebiha
n

b. Biaya tinggi waktu updating

b. Biaya tinggi untuk data awal.

c. Format tidak tetap

c. Perlu keahlian khusus

d. Memakan tempat penyimpanan

d. Kompatibilitas data sulit

e. Susah untuk memperbaharui

e. Output hard copy dalam skala peta mahal

a. Mudah untuk dibawa

a. Sangat efsien untuk lapisan peta yang baik

b. Mudah untuk dipakai

b. Cepat untuk cek update

c. Bentuk standar

c. Pemeliharaan data per unit murah

d. Umum

d. Data atribut dan peta mudah dimanipulasi

dengan mudah