Disusun oleh :
Noky Tri Rachmadianto
J210.090.076
/..,-fu\
i#k}i}
\E]1|
I
Penrbimbing II
Pembimtring
Teiah inembaca dan ntencennati naskaii iirlikei publikasi ilmiah, yang merupakah ringkasan
skripsi/ tugas akhir dari mahasiswa
Nama
NIM
: J210.090.076
Program
Studi
llmu I(esehatan
Jenis Karya
: Skripsi
Judul Skripsi
DONOROJO
Pemtrinrbing
Pembimbing
II
(Bakori, S.Kep., M.
Abstrak
xvi
xvii
Evektifitas Pemberian Tablet Tambah Darah Terhadap Kadar Hb Siswi SLTPN 1 Donorojo Kecamatan
Donorojo Kabupaten Pacitan
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
Diperkirakan kurang lebih 2,15
milyar orang di dunia menderita
anemia dengan prevalensi kejadian
anemia dengan prosentase bayi dan
anak < 2 tahun (48%), anak sekolah
(40%), dan anak-anak pra sekolah
(25%)
(Ramakrishnan,
2001).
Berdasarkan hasil Survei Kesehatan
Rumah Tangga (SKRT) pada tahun
2001 menunjukkan 26,5% remaja
putri; 40% WUS dan 47% anak usia
0-5
tahun
menderita
anemia
(Gunatmaningsih 2007) sedangkan
dari
Survei Kesehatan Rumah
Tangga (SKRT) tahun 2004,
menyatakan
bahwa
prevalensi
anemia defisiensi besi pada balita
40,5%, remaja putri 10-18 tahun
57,1%, dan usia 19-45 tahun 39,5%.
Dari semua kelompok umur tersebut,
wanita memiliki resiko paling tinggi
untuk menderita anemia terutama
remaja putri (Isniati 2007) Sekitar
90% penyebab anemia adalah akibat
kekurangan besi, yang disebut
sebagai anemia gizi besi (Solon,
2003 ).
Anemia adalah suatu keadaan
dimana kadar hemoglobin dalam
darah
kurang
dari
normal
(Masrizal,2007)
Populasi remaja di Indonesia
mencapai 20% dari total populasi
penduduk Indonesia, yaitu sekitar 30
juta jiwa. World Health Organization
menyebutkan bahwa banyak masalah
gizi pada remaja masih terabaikan,
disebabkan karena masih banyak
faktor-faktor yang belum diketahui,
padahal remaja merupakan sumber
daya manusia Indonesia yang harus
dilindungi karena potensinya yang
sangat
besar
dalam
upaya
pembangunan
kualitas
bangsa
(Fikawati, 2004).
Hasil survei data dasar pada 10
kabupaten daerah proyek KI KPK
(Kesehatan Ibu Kemitraan dan
Pendekatan Keluarga) pada tahun
1998 menunjukkan angka prevalensi
anemia Jawa Timur lebih tinggi dari
nasional, yaitu 80,2% remaja putri
(SLTP dan SMU) dan 91,5% calon
pengantin (wanita) (Depkes, 2008).
Hasil prevalensi anemia remaja putri
Kabupaten Pacitan tahun 2011
menunjukkan
56,7%
(DinKes
Pacitan, 2011).
Dampak dari anemia pada
kesehatan antara lain menurunkan
kemampuan dan konsentrasi belajar,
menghambat pertumbuhan fisik dan
kecerdasan otak, meningkatkan
resiko
menderita
infeksi,
menurunkan daya tahan tubuh
sehingga mudah sakit menurunkan
semangat, konsentrasi dan prestasi
belajar. Mengganggu pertumbuhan
sehingga tidak bisa mencapai tinggi
badan optimal (DepKes, 2005).
Penyebab
anemia
gizi
diantaranya adalah makanan yang
dikonsumsi
sehari-hari
kurang
mengandung
zat
besi
yang
dibutuhkan tubuh, meningkatnya
kebutuhan tubuh akan zat besi
misalnya karena masa remaja
mengalami proses menstruasi dan
meningkatnya pengeluaran zat besi
dari
tubuh
(misalnya
karena
perdarahan
akibat
kecelakaan,
kehilangan darah akibat menderita
penyakit malaria, kecacingan dan
haid) (DinKes Propinsi Jawa Timur,
2010).
Hasil studi pendahuluan pada
tanggal 12 Nopember 2012 pada
Evektifitas Pemberian Tablet Tambah Darah Terhadap Kadar Hb Siswi SLTPN 1 Donorojo
Kecamatan Donorojo Kabupaten Pacitan
Evektifitas Pemberian Tablet Tambah Darah Terhadap Kadar Hb Siswi SLTPN 1 Donorojo
Kecamatan Donorojo Kabupaten Pacitan
METODE PENELITIAN
Penelitian ini adalah jenis
penelitian kuantitatif eksperimental.
Populasi dalam penelitian ini adalah
semua siswi SLTP N I Donorojo
Kecamatan Donorojo Kabupaten
Pacitan yang berjumlah 379 siswi.
Pengambilan
sampel
dalam
penelitian
ini
menggunakan
proportionate random sampling
sebanyak 158 responden sesuai
dengan kriteria inklusi yaitu tidak
menderita penyakit kronis.
instrumen Penelitian
Check list identitas terdiri
dari nama, umur, kelas, jumlah kadar
hemoglobin,
pemberian
tablet
minum tambah darah
selama 4
minggu
yang
dimulai
dari
pengecekan Hb minggu pertama.
Pengukuran
kadar
Hb
berdasarkan warna yang terjadi
akibat perubahan Hb menjadi asam
hematin oleh adanya HCI 0,1N yang
dibandingkan secara visual dengan
standar pada hemometer dengan cara
kerja isi tabung Hb dengan HCl 0,1N
hingga angka 2hisap darah dengan
pipet Hb sampai angka 20L
(0.02ml),lalu masukkan darah ke
dalam tabng Hb dan aduk,tunggu 3
Evektifitas Pemberian Tablet Tambah Darah Terhadap Kadar Hb Siswi SLTPN 1 Donorojo
Kecamatan Donorojo Kabupaten Pacitan
Kelomp
ok
Anak
anak
Dewasa
Umu
r
5-59
bulan
.
5-11
tahun
.
1214
tahun
.
Wani
ta
>15
tahun
Wani
ta
hamil
Lakilaki
>15
tahun
Hemoglo
bin gr/dl
11,0
11,4
12,0
12,0
11,0
13,0
HASIL PENELITIAN
1. Kadar Hb siswi SLTP N I
Donorojo Kecamatan Donorojo
Kabupaten Pacitan sebelum
diberi Tablet Tambah Darah
Kategori
Jumlah %
Anemi berat 0
0
Anemia
102
64,56
ringan
Normal
56
35,44
Jumlah
158
100
Berdasarkan tabel di atas
menunjukkan bahwa kadar Hb
siswi SLTP N I Donorojo
Kecamatan Donorojo Kabupaten
Pacitan sebelum diberi tablet
tambah darah mayoritas anemia
ringan, yang ditunjukkan 102
siswi (64,56 %).
2. Kadar Hb Siswi SLTP N I
Donorojo Kecamatan Donorojo
Kabupaten Pacitan setelah diberi
tablet tambah darah
Kategori
Anemi berat
Anemia ringan
Normal
Jumlah
Jumlah
0
70
88
158
%
0
44,30
55,70
100
Evektifitas Pem
E
mberian Tableet Tambah Daarah Terhadapp Kadar Hb Siswi SLTPN 1 Donorojo
K
Kecamatan
Doonorojo Kabuppaten Pacitan
Mea
M
n
Pre
P
.2206
p
post
E
Eksperi
333
m
men
Standarr
Devisiaa
nsi
Sigg.
(2taille
d)
1.1536
5
2.2
48
.0226
grafik
diataas
Darri
menjelaskann bahwa kenaikan kadaar
m
h
hemoglobin
pada 158 saampel yang ddi
b
bagi
menjad
di 3 Yaitu Berat
B
Ringaan
d
dan
Normal sedangkann pada tabeel
g
grafik
di ataas diketahui nilai pre daan
p pemberrian tablet Tambah Daraah
post
Y
Yang
memp
punyai kadaar hb rendaah
t
tidak
ada hb ringann mengalam
mi
p
penurunan
dari
d
102 siiswa menjaddi
7
70siswa
sebanyak
20,26%
%
s
sedangkan
untuk hb normaal
m
mengalami
k
kenaikan
darri 56 menjaddi
8 siswi kennaikan sebannyak 20,26%
88
%.
d. Pembahasan
Penelitian kadar
P
k
Hb yaang dilakukaan
t
terhadap
158 siswi SLTP N I
D
Donorojo
Kecamatann Donorojjo
K
Kabupaten
Pacitan sebbelum dibeeri
Evektifitas Pemberian Tablet Tambah Darah Terhadap Kadar Hb Siswi SLTPN 1 Donorojo
Kecamatan Donorojo Kabupaten Pacitan
dan
sumber
hewani
dengan
ketersediaan hayati 20 sampai 23 %.
Untuk meningkatkan ketersediaan
hayati zat besi yang berasal dari
tumbuh
tumbuhan
dapat
ditambahkan dengan vitamin C dan
asam organik lainnya (Drummond,
2005).
Dari hasil penelitian ini
menunjukan ada perubahan kadar
hemoglobin siswi sebelum dan
sesudah pemberian Tablet Tambah
Darah yaitu yang mengalami kadar
Hb berat tidak ada, kadar Hb ringan
mengalami penurunan dari 102 siswi
menjadi 70 siswi (20,26%) atau 32
siswi. Sedangkan untuk kadar Hb
normal mengalami kenaikan dari 56
menjadi 88 siswi(20,26%) atau 32
siswi. Dan berdasarkan hasil uji
pairet T test didapatkan nilai p 0,026
dimana nilai p < 0,05 sehingga ada
evektifitas pemberian tablet tambah
darah terhadap kadar Hb siswi.
Dari hasil penelitian yang
dilakukan oleh Angkaita, (2003) juga
menyatakan
pemberian
Tablet
Tambah Darah sekali seminggu
selama 12 minggu yang dibarengi
dengan pemberian vitamin C dan
protein hewani dapat meningkatkan
kadar hemoglobin secara pengujian
statistik
dengan
menggunakan
Wilcoxon Signed Ranks Test
menunjukkan
ada
perbedaan
bermakna rata-rata kadar Hb WUS di
Kota Surakarta sebelum dan sesudah
intervensi dengan nilai z hitung 11.707 dan nilai p 0.000.
Hasil penelitian ini sejalan dengan
penelitian Fikawati, (2004) yang
menujukan
Hasil
penelitian
menunjukkan
tidak
terdapat
perbedaan kenaikan kadar Hb yang
Evektifitas Pemberian Tablet Tambah Darah Terhadap Kadar Hb Siswi SLTPN 1 Donorojo
Kecamatan Donorojo Kabupaten Pacitan
Evektifitas Pemberian Tablet Tambah Darah Terhadap Kadar Hb Siswi SLTPN 1 Donorojo
Kecamatan Donorojo Kabupaten Pacitan
Kabupaten
Sukoharjo.
Tesis.
Semarang : Universitas Diponegoro.
Notoatmojo. S. 2005. Metodologi
Penelitian Kesehatan . Jakarta :
Reneika Cipta
_________ . 2010. Metodologi
Penelitian Kesehatan . Jakarta :
Reneika Cipta
Olivia. 2004. Seluk Beluk Food
Suplemen. Jakarta : PT. Gramedia
Pustaka Utama.
Ramakrishnan,
U.
2001.
Nutritional Anemias. New York :
CRC Press.
Riwidikdo, H. 2006. Statistik
Kesehatan. Yogyakarta : Mitra
Cendikia Press
Riyanto, A. 2010. Pengolahan
dan Analisis Data Kesehatan
(Dilengkapi Uji Validitas dan
Reliabilitas serta Aplikasi Program
SPSS). Yogyakarta : Muha Medika.
Sarbini,dwi.,&
Mardiyah,Siti.
2011.Modul praktikum biokimia gizi,
Fakultas ilmu kesehatan
Simatupang, B. 2011. AGB (Anemia
Gizi Besi). Makara.
Solon, F. 2003. Iron and Food
Suplementation Delivery Project,
Summary
of
Findings
and
Recommendation. Manila : Nutrition
Center of the Philippines.
Sugiyono. 2009. Statistik untuk
Penelitian. Bandung : C.V. Alfabeta.
Evektifitas Pemberian Tablet Tambah Darah Terhadap Kadar Hb Siswi SLTPN 1 Donorojo
Kecamatan Donorojo Kabupaten Pacitan