Anda di halaman 1dari 6

SATUAN ACARA PENYULUHAN

GASTRITIS
Topik
Subtopik
Sasaran
Hari, tanggal
Waktu
Tempat
Penyuluh

: Gastritis
: Pengertian penyakit, jenis-jenis penyakit, penyebab, tanda dan gejala, cara
pencegahan, cara perawatan dan pengobatan.
: Keluarga Tn. A
: Senin, 15 Desember 2014
: 60 menit
: Rumah Tn. A
: Diana Nathania

A. Tujuan Umum
Setelah peserta penyuluhan mengikuti kegiatan penyuluhan diharapkan keluarga Tn. A
dapat memahami dan mengerti tentang konsep gastritis.
B. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan tentang gastritis, keluarga Tn. A diharapkan
dapat:
1. Memahami pengertian gastritis
2. Memahami jenis-jenis gastritis
3. Memahami penyebab gastritis
4. Memahami tanda dan gejala gastritis
5. Memahami cara pencegahan gastritis
6. Memahami cara perawatan dan pengobatan yang dilakukan
7. Memahami jenis-jenis makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan bagis
penderita gastritis
C. Materi Penyuluhan
1. Pengertian penyakit gastritis
2. Jenis-jenis penyakit gastritis
3. Penyebab penyakit gastritis
4. Tanda dan gejala penyakit gastritis
5. Cara pencegahan penyakit gastritis
6. Cara perawatan dan pengobatan penyakit gastritis
7. Jenis-jenis makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan bagi penderita gastritis
D. Metode Penyuluhan
a. Ceramah
b. Tanya Jawab
c. Dokumentasi
E. Media Penyuluhan
a. Materi SAP
b. Leaflet
c. Lembar Balik
F. Kegiatan Penyuluhan

N
o
1

Tahap
Pengkajian
Pembukaan

Kegiatan Inti

Waktu

Kegiatan Penyuluhan

Materi
SAP

45
Menit

Lemba
r Balik
Leaflet

1.

3.

Evaluasi
Penutup

/ 10 Menit 1.

Menjawab
salam
dan
mendengarkan
perkenalan.
Mendengarkan
penyampaian
topik
dan
tujuan
Menyetujui
kesepakatan
pelaksanaan
Penkes
Mengkaji
ulang 1. Menyampaikan
tujuan
yang
tingkat
didapat.
pengetahuan
2. Menanyakan
sasaran
hal hal yang
Menjelaskan
belum
pengertian
dipahami.
Gastritis,
jenisjenis
Gastritis,
penyebab
Gastritis,
tanda
dan
gejala
Gastritis,
cara
pencegahan
Gastritis,
cara
pengobatan dan
perawatan
Gastritis
Memberikan
kesempatan
kepada
sasaran
untuk
menanyakan hal
hal yang belum
dipahami
Memberikan
1. Menjawab
pertanyaan
kepada
pertanyaan
2.
Mendengarkan
sasaran tentang materi
kesimpulan

media

5 Menit 1. Membuka
acara 1.
dengan mengucapkan
salam dan perkenalan
2. Menyampaikan topik
dan tujuan Penyuluhan 2.
kepada sasaran
3. Kontrak waktu untuk
kesepakatan
penyuluhan
dengan 3.
sasaran

2.

Sasaran

Lemba
r Balik
Leaflet

yang
telah 3. Menjawab
disampaikan
oleh
salam.
penyuluh
2. Menyimpulkan materi
3. Menutup acara dengan
mengucapkan salam
G. Evaluasi
1. Evaluasi Struktur
a. Persiapan materi
b. Persiapan media
c. Kelengkapan alat
d. Daftar hadir untuk bukti pendokumentasian
e. Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di rumah Tn. A
2. Evaluasi Proses
a. Penyuluhan dimulai sesuai dengan waktu yang direncanakan
b. Peserta penyuluhan antusias terhadap materi
c. Peserta mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara benar
3. Evaluasi Hasil
a. Peserta memahami dan mengerti tentang penyakit gastritis
b. Peserta hadir saat pertemuan
4. Evaluasi Sasaran
Pertanyaan dari penyuluh dan jawaban yang diharapkan sasaran:
a. Apa itu penyakit Gastritis?
Jawaban: peradangan yang terjadi dilambung akibat meningkatnya sekresi asam
lambung mengakibatkan iritasi/perlukaan pada lambung.
b. Apa saja jenis-jenis Gastritis?
Jawaban: Gastritis akut dan gastritis kronis
c. Apa saja penyebab Gastritis?
Jawaban: Stress, usia, pola makan yang tidak baik, makan terlalu banyak atau
cepat, merokok, minum alcohol atau minuman berkafein, mengkonsumsi obatobatan dalam dosis tinggi, keracunan makanan.
d. Apa saja tanda dan gejala yang ditimbulkan oleh Gastritis?
Jawaban: Mual dan muntah, kembung, nyeri seperti terbakar pada perut bagian
atas, nafsu makan menurun, sering sendawa dalam keadaan lapar, bila gastritis
sudah parah, muntah darah atau terdapat darah pada feses.
e. Bagaimana cara pencegahan Gastritis?
Jawaban: Jaga pola makan secara baik dan teratur, makan makanan yang bersih,
sehat dan bergizi, hindari stress, tidak merokok, tidak mengkonsumsi alcohol, tidak
mengkonsumsi obat-obatan dalam dosis tinggi termasuk aspirin.
f. Bagimana cara pengobatan Gastritis?
Jawaban: Makan dengan porsi kecil tapi sering, makan teratur dan tepat waktu,
minum air hangat jika terjadi mual dan muntah, minum obat antasida jika gastritis
kambuh, istirahat yang cukup, hentikan merokok, periksakan ke dokter jika nyeri
tidak kunjung hilang.
g. Apa saja jenis-jenis makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan bagi penderita
gastritis?

Makanan yang dianjurkan: bubur, kentang rebus, biscuit , labu siam, wortel,
brokoli, pisang, pepaya, tomat.
Makanan yang tidak dianjurkan: ketan, jagung, ubi talas, ikan asin, ikan pindang,
kol, nangka muda, nangka, durian, soft drink, kopi, kue tart, coklat, keju, makanan
yang pedas dan bersifat asam.
H. Referensi
http://fendy-nurse.blogspot.com/2013/01/konsep-satuan-acara-penyuluhan-pada.html
http://sylviayerisca04.blogspot.com/2014/04/sap-satuan-acara-penyuluhan-gastritis.html
LAMPIRAN
GASTRITIS
A. Pengertian Gastritis
Gastritis yang biasanya orang awam mengatakannya maag adalah
peradangan yang terjadi dilambung akibat meningkatnya sekresi asam lambung
mengakibatkan iritasi/perlukaan pada lambung.
Secara alami lambung akan terus memproduksi asam lambung setiap waktu
dalam jumlah yang kecil, setelah 4-6 jam sesudah makan biasanya kadar glukosa
dalam darah telah banyak terserap dan terpakai sehingga tubuh akan merasakan
lapar dan pada saat itu jumlah asam lambung terstimulasi. Bila seseorang telat
makan sampai 2-3 jam, maka asam yang menumpuk dalam lambung akan semakin
banyak dan berlebih. Hal ini dapat menyebabkan luka atau iritasi pada dinding
lambung sehingga timbul rasa perih.
B. Macam-Macam Gastritis
1. Gastritis Akut
a. Gastritis stress akut, merupakan jenis Gastritis yang paling berat, yang
disebabkan oleh penyakit berat atau trauma (cedera) yang terjadi secara tibatiba.
b. Gastitis erosifa kronis, bisa merupakan akibat dari mengkonsumsi obatobatan atau karena terinfeksi oleh bakteri.
c. Gastritis eosinofilik, terjadi akibat dari reaksi alergi terhadap infestasi cacing
gelang.
2. Gastritis Kronis
Gastritis kronis adalah suatu peradangan bagian permukaan mukosa lambung
yang berkepanjangan dan terjadi secara menahun.
C. Penyebab Gastritis
1. Stress
2. Usia
3. Pola makan yang tidak baik. Misalnya terlambat makan, makan makanan yang
pedas, asam yang dapat merangsang asam lambung contoh cabe, cuka, sambal,
ketan dan lain-lain. Makan terlalu banyak atau cepat, dan makanan yang
terinfeksi oleh bakteri helicobakter phylory.

4. Merokok
5. Mengkonsumsi alcohol atau minuman berkafein
6. Mengkonsumsi obat-obatan dalam dosis yang tinggi. Contohnya aspirin dan
antalgin. (aspirin dalam dosis rendah sudah dapat menyebabkan erosi mukosa
lambung)
7. Keracunan makanan
D. Tanda dan Gejala
1. Mual dan muntah
2. Kembung
3. Nyeri seperti terbakar pada perut bagian atas
4. Nafsu makan menurun secara drastis, wajah pucat, suhu badan naik, keluar
keringat dingin
5. Sering sendawa terutama bila dalam keadaan lapar
6. Terkadang disertai sakit kepala
7. Bila gastritis sudah parah, makan akan terjadi luka pada lambung sehingga
menyebabkan perdarahan. Gejala yang timbul saat lambung sudah terdapat luka
adalah muntah darah atau terdapat darah pada feses.
E. Cara Pencegahan
1. Jaga pola makan secara baik dan teratur. Hindari menunda waktu makan karena
akan mengakibatkan produksi asam lambung meningkat
2. Makan makanan yang bersih, sehat dan bergizi. Hindari makanan yang
merangsang kerja lambung. Contohnya makanan pedas, asam, dan kopi
3. Hindari stress yang berlebihan. Anda dapat mengalihkan rasa stress dengan
berolahraga yang baik bagi tubuh
4. Tidak merokok
5. Tidak mengkonsumsi alcohol
6. Hindari penggunaan obat-obatan terutama yang mengiritasi lambung misalnya
aspirin
F. Cara Pengobatan
Jika anda mengalami atau mempunyai riwayat gastritis, hal-hal yang dapat anda
lakukan antara lain adalah:
1. Makan dengan porsi kecil tapi sering. Contoh makanan adalah snack atau
makanan ringan.
2. Makan teratur dan tepat waktu
3. Dianjurkan minum air hangat jika terjadi mual dan muntah
4. Minumlah obat antasida (obat maag) jika gastritis kambuh
5. Istirahat yang cukup
6. Kalau merokok, hentikan merokok
7. Segera periksakan ke dokter jika nyeri tidak kunjung hilang
G. Jenis-jenis makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan
Makanan yang dianjurkan:
a. Sumber hidrat arang atau karbohidrat: bubur, kentang rebus, biscuit dan tepungtepungan yang dibuat bubur atau pudding.
b. Sayur yang tak berserat dan tidak menimbulkan gas: labu kuning, labu siam,
wortel, brokoli

c. Buah-buahan yang tidak asam dan tidak beralkohol : pisang, pepaya, tomat
Makanan yang tidak dianjurkan:
a. Makanan yang secara langsung merusak dinding lambung: nasi keras, ketan,
jagung, ubi talas.
b. Sumber Protein Hewani: daging yang berlemak,ikan asin, ikan pindang.
c. Sayuran tertentu (sawi, kol, nangka muda,nanas)
d. Buah-buahan tertentu (nangka, pisang ambon, durian)
e. Minuman yang mengandung soda dan alkohol: soft drink, tape, susu, anggur
putih dan kopi.
f. Makanan yang secara langsung merusak dinding lambung yaitu makanan yang
mengandung cuka dan pedas, merica.
g. Makanan yang sulit dicerna yang dapat memperlambat pengosongan lambung.
Karena hal ini dapat menyebabkan peningkatan peregangan di lambung yang
akhirnya dapat meningkatkan asam lambung antara lain makanan berlemak, kue
tart, coklat dan keju.

Anda mungkin juga menyukai