Disusun oleh :
MARLINCA AGUNG R.P
01.211.6445
Pembimbing :
dr.Kurnia Dwi Astuti, Sp. A
BAB I
LAPORAN KASUS
A. IDENTITAS
1. Nama Penderita
a. Umur
b. Jenis Kelamin
c. Pendidikan
d. Alamat
e. Masuk RS
f. Keluar RS
g. No. RM
: An. DA
: 1 tahun
: laki-laki
:: Tawangharjo Purwodadi
: 1 April 2016
:: 39xxx
2. Nama Ayah
a. Umur
b. Pendidikan
c. Agama
d. Pekerjaan
h. Alamat
: Tn. AM
: 33 tahun
: SMA
: Islam
: swasta
: Tawangharjo Purwodadi
B. DATA DASAR
Alloanamnesis dengan Ibu penderita dilakukan pada tanggal 2 April 2016 pukul 10.00
WIB di ruang bangsal anak bungenville serta didukung dengan catatan medis.
1. Riwayat Penyakit Sekarang
Sebelum Masuk Rumah Sakit
Sebelum masuk Rumah Sakit , 4 hari yang lalu pasien demam terus menerus disertai
batuk ngengkel dan sesak nafas sejak 2 hari yang lalu, selanjutnya anak diperiksakan
ke bidan dan diberi obat-obatan. Setelah 1 hari mengonsumsi obat, keluhan batuk dan
sesak nafas tidak kunjung membaik
Keluhan lain seperti panas (+), pilek (+), kejang (-), ikterik (-), mimisan (-), mual (-),
mencret (-), BAB (+), BAK (+), minum (+) namun sedikit-sedikit.
Saat Di Rumah Sakit
Pasien datang ke RS dengan keluhan sesak napas sejak 2 hari SMRS yang dirasakan
semakin memberat. . Keluhan sesak nafas tidak disertai adanya suara nafas berbunyi
(mengi) atau mengorok, juga tidak disertai adanya bengkak-bengkak pada kedua
tungkai serta kebiruan pada ujung-ujung jari maupun sekitar mulut. Pasien juga
mengalami batuk sejak 4 hari SMRS. Batuk dan pilek dirasakan berdahak tanpa
disertai darah dan dahak sulit sekali dikeluarkan Anak batuk ngekel disertai sesak
nafas, Pasien juga mengalami demam sejak 4 hari SMRS sudah diberi obat penurun
panas namun sampai hari ke-3 panas belum juga turun. Panas badan tidak disertai
mimisan, kejang maupun penurunan kesadaran. Orang tua pasien mengatakan pasien
rewel, buang air besar dan buang air kecil tidak ada keluhan. .Keluhan lain seperti
panas (+), pilek (+), kejang (-), ikterik (-), mimisan (-), mual (-), mencret (-), BAB
(+), BAK (+), minum (+) namun sedikit-sedikit. Oleh dokter jaga UGD disarankan
untuk rawat inap.
Setelah Masuk Rumah Sakit
1 hari dirawat di rumah sakit anak masih batuk dan sesak nafas, Keluhan lain seperti
panas (+), pilek (+), kejang (-), ikterik (-), mimisan (-), mual (-), mencret (-), BAB
(+), BAK (+),minum (+) namun sedikit-sedikit..
2. Riwayat Penyakit Dahulu
Riwayat demam tinggi dan kejang
Riwayat demam tinggi tanpa kejang
Riwayat pengobatan TB
Riwayat sakit telinga
Riwayat batuk pilek
Riwayat alergi
Riwayat radang tenggorokan
: (-)
: (+)
: (-)
: (-)
: (+)
: (-)
: (-)
Pemeriksaan kehamilan
Penyakit kehamilan
: disangkal.
: disangkal
Obat yang diminum selama kehamilan : obat-obatan dari bidan (vitamin + Fe).
: tetanus toxoid
Riwayat ibu muntah berlebih (-), sakit kepala berat (-), riwayat jatuh saat
kehamilan (-), riwayat minum jamu dan pijat perut (-), selama hamil, ibu pasien
hanya menerima dan mengkonsumsi vitamin penambah darah yang diberikan oleh
bidan.
Kesan : riwayat pemeliharaan prenatal baik
6. Riwayat Kelahiran
Persalinan
Jenis persalinan
: Spontan, UK : 38 minggu
: aterm
: 3100 gram
Panjang badan
: 48 cm
Keadaan bayi
Kelainan bawaan
: (-)
0-7 hari
: Hb O
9 bulan: Campak
Pasien mendapatkan ASI dari 0-10 bulan, mulai usia 6 bulan ditambah bubur
bayi dan buah yang dihaluskan. Pasien tidak suka makan sayur namun buah-buahan
dikonsumsi dengan baik dalam jumlah cukup begitu juga dengan lauk dan nasi.
8. Riwayat Gizi
ASI
Susu formula
: belum diberikan
: 10,5 kg
Tinggi badan : 77 cm
Usia
: 1 tahun
Mengangkat kepala
: 1.5 bulan
Memiringkan kepala
: 2 bulan
Duduk
: 5 bulan
Merangkak
: 7 bulan
Berdiri, bersuara
: 10 bulan
Status Present
Jenis kelamin
: Laki-laki
Usia
: 1 tahun
Berat badan
: 10,5 kg
Panjang badan
: 77 cm
Keadaan umum
Kesadaran
: composmentis
sianosis (-)
Tanda vital :
Nadi
: 141 x/menit isi cukup, irama regular, equalitas sama pada keempat
ekstremitas
Kepala
Mata
Frek.nafas
: 62 x/menit
Suhu
: 38,0o C
mesocephal, rambut hitam, tidak mudah dicabut
conjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), pupil
isokor, reflek cahaya (+/+), mata cekung (-/-), mata
Telinga
Hidung
Mulut
Leher
(-/-)
simetris, nafas cuping hidung ( + ), sekret (+/+)
bibir kering (-), sianosis (-), lidah kotor (-)
simetris, pembesaran kelenjar limfe (-), kaku kuduk
Thorax
(-)
Cor
Inspeksi : iktus kordis tidak tampak
Palpasi
IV
linea
midclavicularis kiri
Batas kanan
kanan
Palpasi
Perkusi
D. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hasil pemeriksaan darah rutin dan elektrolit 1 April 2016
1. Pemeriksaan Darah Rutin
Hb
: 14,7 g/dl
(14 18)
Leukosit
: 20.200/mm3 (4000 10.000)
BBS I/II
: 10/29 mm3 (10 20)
2. Hitung jenis :
Eosinofil
:0
(1 5)
Basofi l
:0
(0 1)
Batang
:0
(3 5)
Segmen
: 49
(37 50)
Limfosit
: 33
(25 40)
Monosit
: 15
(1 6)
Eritrosit
: 4.3900.000/mm3
(4.5 5.5 juta)
3
Trombosit
: 223.000/mm (150.000 500.000)
Ht
: 31,4 %
Kesan : leukositosis
DAFTAR MASALAH
Sesak napas 2 hari SMRS
Batuk berdahak 4 hari
Pilek
Demam 4 hari
Terdengar suara tambahan berupa ronkhi di hemithorax kanan dan kiri.
Takipneu
Tampak adanya retraksi costa +/+
Leukositosis, shift to the left
E. DIAGNOSA BANDING
Infeksi Saluran Pernapasan Akut
Bronkopneumoni
Bronkiolitis
Bronkitis
Asma bronkial
TBC
Status Gizi
Status Gizi Baik
DIAGNOSA SEMENTARA
Bronkopneumonia
Status Gizi Baik
PENATALAKSANAAN
Non medikamentosa
Medikamentosa
Ambroxol 3 x 0,3 cc
Foto Therapy
INITIAL MONITORING
Pantau keadaan umum dan TTV
Monitoring keadaan sesak napas bertambah atau tidak
INITIAL EDUKASI
Menjelaskan pada keluarga pasien agar menjauhkan pasien dari paparan asap rokok dan
debu.
Menjelaskan pada keluarga pasien bahwa penyakit ini bisa dicegah dengan melakukan
imunisasi HiB (Haemophylus Influenzae) dan vaksin pneumokokal, terutama bagi
golongan resiko tinggi (orang usia lanjut, penderita penyakit kronis).
Motivasi keluarga pasien agar mengusahakan ventilasi udara di rumah baik, menjaga
kebersihan lingkungan dan individu.
PROGNOSIS
Qua ad vitam
: ad bonam
Qua ad sanam
: ad bonam