Sampling adalah proses pemilihan sejumlah individu atau serangkaian obyek pengukuran dari
kelompok atau populasi yang ada pemilihan sample yang berlain-lainan.
Generalisasi adalah perihal membentuk gagasan atau simpulan umum dari suatu kejadian, hal
dsb.
Teori adalah pendapat yang dikemukakan sebagai keterangan mengenai suatu peristiwa
(kejadian dsb)
Hukum adalah peraturan yang dibuat oleh penguasa (pemerintah) atau adat yang berlaku bagi
semua orang disuatu masyarakat (Negara) atau undang-undang, peraturan, dan sebagainya
untuk mengatur pergaulan hidup masyarakat.
Aksioma adalah pernyataan yang dapat diterima sebagai kebenaran tanpa pembuktian.
Postulat adalah asumsi yang menjadi pangkal dalil yang dianggab benar tanpa perlu
membuktikannya; anggapan dasar; patokan duga.
Proposisi adalah rancangan usulan atau ungkapan yang dapat dipercaya, disangsikan,
disangkal atau dibuktikan benar tidaknya.
Hipotesis adalah sesuatu yang di anggap benar untuk alasan atau pengutaraan pendapat,
meskipun kebenarannya masih harus dibuktikan; anggapan dasar.
Variabel adalah dapat berubah-ubah, berbeda-beda, bermacam-macam (tentang mutu, harga
dsb).
Indikator adalah alat pemantau (sesuatu) yang dapat memberikan petunjuk atau keterangan.
Atau gejala yang menunjukkan keterkaitan.
Indikasi adalah gejala keterkaitan masalah.
Konsep adalah ide atau pengertian yang diabstrakkan dari peristiwa kongkret, atau gambaran
mental dari obyek, proses atau apapun yang ada diluar bahasa yang digunakan oleh akal budi
untuk memahami hal-hal lain.
Konstruk adalah sifat yang akan dipelajari.
Analisis adalah penyelidikan terhadap suatu peristiwa (karangan, perbuatan, dsb) untuk
mengetahui keadaan yang sebenarnya (sebab-musabab, duduk perkaranya,dsb). Atau
penguraian suatu pokok atas berbagai bagiannya dan penalaahan bagian itu sendiri serta
hubungan antara bagian untuk memperoleh pengertian yang tepat dan pemahaman arti
keseluruhan.
Sintesis adalah paduan (campuran) berbagai pengertian atau hal sehingga merupakan
kesatuan yang selaras, ketentuan hokum yang umum berdasarkan hokum-hukum yang khusus
atau reaksi kimia antara dua atau lebih zat membentuk satu zat baru.
Signifikasi adalah pengertian atau mengandung arti penting.
Definisi data
Data berasal dari kata datum yang berarti materi atau kumpulan fakta yang dipakai
untuk keperluan suatu analisa, diskusi, presentasi ilmiah, atau tes statistic. Materi atau
kumpulan fakta dapat berupa status, informasi, keterangan, dan lain-lainnya dari suatu objek
atau beberapa ojek yang dikumpulkan sendiri oleh si peneliti, atau berasal dari sumber lain
seperti instansi, badan internasional, hasil publikasi ilmiah, dan hasil penelitian orang lain.
a.
Data Primer
Yaitu data materi atau kumpulan fakta yang dikumpulkan sendiri oleh si peneliti pada saat
berlangsung suatu penelitian.
Contoh : data reseach design, survei, observasi dan eksperimen
b.
Data Sekunder
Data yang diperoleh atau yang dikumpulkan oleh peneliti dari berbagai sumber yang telah
ada (peneliti sebagai tangan kedua). Data sekunder dapat digi menjadi 2 yaitu :
1)
Internal
Data yang berasal dari lingkungan sendiri seperti hasil penelitian sebelumnya atau data di
rumah sakit berupa rekam medis, kapitasi tempat tidur dan lain-lainnya.
2)
Eksternal
Data yang berasal dari lingkungan luar seperti publikasi, instansim badan ilmiah dan lainnya.
c.
Data Kontinu
Data yang berdasarkan jenisnya merupakan variable nemerik yang nilainya dapat diukur terus
samapai sekecil-kecilnya, misalnya nilai Hb=13,98 gr/100 ml dan berat badan=65,75 kg.
d.
Data Diskret
Data yang berdasarkan jenisnya merupakanvariabel kategorikal yang nilainya tidak dapat
diukur sekecil-kecilnya dan merupakan satu kesatuan, data diskret dapat bersifat kuantitatif
atau kualitatif.
1)
data kuantitatif adalah data yang berupa bilangan, nilainya bisa berubah-ubah atau
variatif.
2)
data kualitatif adalah data yang berbentuk kata-kata atau yang berwujud pernyataanpernyataan verbal atau gambar tetapi bukan dalam bentuk angka.
2.
Variable
Variabel dalah atribut seseorang, atau objek, yang mempunyai variasi antara satu orang
dengan yang lain atau satu objek dengan objek yang lain.
Variabel Penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai orang, objek atau kegiatan yang
mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik
kesimpulannya.
a.
Variabel Independen. Sering juga disebut sebagai variabel stimulus, prediktor,
antecedent atau variabel bebas. Variabel bebas yaitu merupakan variabel yang
mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen
(terikat). Dalam SEM (Structural Equation Modeling/Pemodelan Persamaan Struktural)
variabel independen disebut sebagai variabel eksogen.
b.
Variabel Dependen. Sering disebut sebagai variabel output, kriteria, konsekuen atau
variabel terikat. Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat, karena
adanya variabel bebas. Dalam SEM (Structural Equation Modeling/Pemodelan Persamaan
Struktural) variabel independen disebut sebagai variabel indogen.
3.
Skala Pengukuran
Sebagai contok Umur Fulan 40 dan umur Fulana 20 tahun. Dapat dikatakan umur Fulan 2
kali umur Fulana.
4.
Parameter Populasi merupakan besaran/ukuran yang dapat dijadikan bahan untuk
ditindaklanjuti pada aktivitas management terhadap populasi.
5.
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : objek/subjek yang mempunyai
kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan
kemudian ditarik kesimpulannya. (Sugiyono, 2010 : 61)
Populasi atau universe adalah jumlah keseluruhan dari satuan-satuan atau individu-individu
yang karakteristiknya hendak diteliti. Dan satuan-satuan tersebut dinamakan unit analisis, dan
dapat berupa orang-orang, institusi-institusi, benda-benda, dst. (Djawranto, 1994 : 420).
populasi finit : populasi yang jumlahnya diketahui dengan pasti. misalnya jumlah mahasiswa
BSI.
populasi infinit : populasi yang jumlahnya tidak diketahui dengan pasti. misalnya jumlah
orang di dunia. suatu kelompok objek yang berkembang terus (melakukan proses akibat
kehidupan atau suatu proses kejadian) adalah populasi infinit.
6.
Sampel adalah bagian kecil dari populasi atau objek yang mempunyai karakteristik
yang sama. (Sugiyono, 2010 : 62)
Sampel atau contoh adalah sebagian dari populasi yang karakteristiknya hendak diteliti
(Djarwanto, 1994:43). Sampel yang baik, yang kesimpulannya dapat dikenakan pada
populasi, adalah sampel yang bersifat representatif atau yang dapat menggambarkan
karakteristik populasi.
Ada dua kriteria sampel yaitu kriteria inklusi dan kriteria eksklusi. Penentuan kriteria sampel
diperlukan untuk mengurangi hasil peneliian yang bias.
Kriteria inklusi adalah karakteristik umum subjek penelitian dari suatu populasi target yang
terjangkau yang akan diteliti (Nursalam, 2003: 96).
Kriteria eksklusi adalah meng-hilangkan/mengeluarkan subjek yang memenuhi kriteria
inklusi dari penelitian karena sebab-sebab tertentu (Nursalam, 2003: 97).
Sebab-sebab yang dipertimbangkan dalam menentukan kriteria ekslusi antara lain:
1)
2)
subjek berhalangan hadir atau tidak di tempat ketika pengumpulan data dilakukan.
7.
Teknik Pengambilan Sempel Teknik pengambilan sampel atau teknik sampling adalah
teknik pengambilan sampel dari populasi atau merupakan upaya penelitian untuk mendapat
sampel yang representatif (mewakili), yang dapat menggambarkan populasinya. Teknik
pengambilan sampel menurut Sugiyono (2010) dibagi dalam 2 kelompok besar, yaitu :
a.
Probability Sampling (Random Sampel) yaitu teknik pengambilan sampel yang
memeberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi untuk dipilih menjadi
anggota sampel. teknik ini meliputi :
b.
Non Probability Sampling (Pengambilan sampel tanpa acak)adalah teknik
pengambilan sampel yang tidak memberi peluang/kesempatan sama bagi setiap unsur atau
anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Pengambilan sampel tanpa acak ini
digunakan bila kita ingin mengambil sampel yang sangat kecil pada populasi yang besar.
Pengambilan sampel tanpa acak ini terdiri dari :
Sampling Quota yaitu Teknik sampling yang dilakukan dengan atas dasar jumlah
atau jatah yang telah ditentukan. sampling quota adalah teknik pengambilan
sampel dari populasi yang mempunyai ciri-ciri tertentu sampai jumlah (quota)
yang diinginkan
sampling Jenuh adalah teknik pengambilan sampel bila semua anggota populasi
digunakan sebagai sampel. hal ini sering dilakukan apabila jumlah anggota
populasi relatif kecil.