Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Rahel Tjandrawan
112015159 / X
Identitas Pasien
Subjective
Keluhan utama: Susah BAB sejak 1
minggu yang lalu.
Riwayat penyakit sekarang:
(alloanamnesa) Pasien mengeluh susah
BAB sejak 1minggu yang lalu. Perut
dirasakan keras dan nyeri, suka
mengedan. Demam sejak 2 hari yang lalu,
demam terus menerus. Terdapat kenaikan
berat badan.
Riwayat penyakit dahulu: Dua minggu
yang lalu pernah sakit seperti ini, namun
tidak ditemukannya demam. BAB banyak,
Objective
Keadaan Umum: Tamoak sakit ringan dan rewel
Tanda Vital:
Frekuensi nadi: 130/menit, kuat angkat, reguler
Frekuensi nafas: 32 kali/menit abdominothoracal
Suhu tubuh: 37C
Data Antopometri
BB: 13kg
TB: 74cm
PF abdomen:
Inspeksi tampak membuncit, tidak ada bekas operasi
Palpasi: perut teraba tegang, nyeri tekan (+), tidak teraba masa
abdomen
Perkusi: terdapat masa
Auskultasi: BU (+) normal
Assestment
Working diagnosis:
Konstipasi Idiopatik
Diagnosis Banding:
Hirschprung
Gejala ada sejak lahir, keterlambatan pengeluaran
mekoium >48 jam, distensi yang prominen, demam,
mual muntah, diare berdarah akibat enterokolitis,
gagal tumbuh.
Hipotiroidisme
Kelemahan tubuh, hambatan perkembangan, kulit
kering, makroglosia, dan hernia umbilikalis.
Konstipasi Sekunder
Terdepat penyebab organik atau sistemik yang
mendasari.
Planning
Medikamentosa
Per oral: Minyak mieral 15-30ml/tahun usia, Dulcolax
Per rectal: enema fosfat hipertonik (3ml/kgBB 1-2
hari/hari, maximal pemberian 6 kali pemberiab)