Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Jalan merupakan prasarana transportasi yang paling banyak digunakan oleh masyarakat
Indonesia untuk melakukan mobilitas keseharian sehingga volume kendaraan yang melewati
suatu ruas jalan mempengaruhi kapasitas dan kemampuan dukungnya. Kekuatan dan
keawetan kontruksi perkerasan jalan sangat ditentukan oleh sifat-sifat daya dukung tanah
dasar serta tebal struktur perkerasan jalannya (Silvia Sukirman, 1999).
Tidak dapat disangkal bahwa Jalan Raya memiliki fungsi penting dalam kehidupan manusia.
Sebagian besar kegiatan transportasi manusia menggunakan Jalan raya. Pengaruh yang besar
tersebut mengakibatkan jalan raya memegang peranan penting dalam meningkatkan kesejahteraan
dan perekonomian serta pembangunan suatu negara.
Kesadaran akan pentingnya fungsi jalan raya dalam kehidupan manusia telah mendorong
banyak penelitian tentang desain lapis perkerasan jalan raya untuk mencari teknologi yang
memungkinkan manusia dapat merencanakan perkerasan jalan raya secara lebih efektif dan
efisien. Dewasa ini teknologi bahan perkerasan jalan raya telah digunakan secara luas pada desain
perkerasan jalan raya yang berskala kecil sampai pada yang berskala besar.

Seiring dengan perkembangan zaman, ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia


berkembang sangat cepat sehingga membawa dampak bagi kemajuan negara. Tidak sedikit
anak bangsa yang memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi modern untuk mencari
informasi-informasi terkini mengenai keadaan dunia, contohnya mengenai perkembangan
bahasa pemrograman. Bahasa pemrograman ini merupakan suatu himpunan dari aturan
sintaks dan semantik yang dipakai untuk mendefinisikan program komputer. Bahasa ini
memungkinkan seorang programmer dapat menentukan secara persis data mana yang akan
diolah oleh komputer, bagaimana data ini akan disimpan atau diteruskan, dan jenis langkah
apa secara persis yang akan diambil dalam berbagai situasi.
Perkembangan penggunaan aplikasi pemrograman ini mengikuti tingginya inovasi yang
dilakukan dalam dunia teknologi. Contoh bahasa pemrograman yang banyak dikenal antara
lain adalah untuk membuat aplikasi game, antivirus, web, dan teknologi lainnya. Pada tugas
besar kali ini, kami akan menciptakan suatu inovasi baru yaitu membuat program untuk
menghitung tebal perkerasan jalan lentur dengan menggunakan Delphi.

1.2 Tujuan
Tujuan

dari

pembuatan

program

ini

untuk

memberikan

pengetahuan

serta

memperkenalkan salah satu perkembangan aplikasi dari perangkat lunak atau software untuk
menganalisis dan merencanakan tebal lapis perkerasan lentur. Selain itu, untuk memberikan
kemudahan kepada pengguna khususnya praktisi dan mahasiswa teknik sipil agar dapat
menghasilkan desain rancangan tebal perkerasan lentur dengan mudah dan efisien.
1.3 Ruang Lingkup
Agar tidak menyimpang dari pokok pembahasan, maka dilakukan pembatasan terhadap
ruang lingkup pembahasan. Adapun pembatasan masalah yang akan dijelaskan adalah sebagai
berikut :
1. Penulisan dibatasi pada perencanaan tebal lapis perkerasan lentur (flexible pavement)
untuk jalan baru
2. Perencanaan tebal lapis perkerasan untuk jalan baru dengan meng-gunakan metode
Analisa Komponen (Bina Marga) .
3. Banyak lapis perkerasan 3 (tiga) lapis perkerasan, untuk jalan baru.
a.Lapisan Surface
b.Lapisan Base
c.Lapisan SubBase
4. Membuat program untuk mengitung tebal perkerasan jalan lentur dengan
menggunakan Delphi. Hal yang akan dibahas meliputi algoritma, flowchart dan
koding sehingga membentuk satu kesatuan bahasa pemrograman yang akan
menghasilkan sebuah inovasi baru. Pembuatan program ini dilakukan untuk
mempermudah dan mempercepat pekerjaan.

Anda mungkin juga menyukai