NIM: 130332603270
Kelompok: 3
PERCOBAAN 10
Judul Percobaan
: Titrasi Pengendapan
Hari/Tanggal
Tujuan
: Alat:
Neraca analitik(ketelitian 0,1 mg), spatula, kaca arloji, gelas kimia 100
mL, pipet tetes, batang pengaduk, corong gelas, labu takar 100 mL dan 50
mL, botol semprot, buret, erlenmeyer, pipet volume 10 mL, statif dan
klem.
Bahan:
Garam NaCl (p.a), AgNO3 0,01 M (aq), KBr (aq), padatan garam dapur
kotor, NH4SCN 0,01 M (aq), HNO3 6 M (aq), indikator K2CrO4 1%,
indikator ferri amonium sulfat, indikator fluorescein.
Prosedur Kerja
No
1
Prosedur Kerja
Pembuatan Larutan Baku Primer (Larutan
Natrium Tetraborat)
Padatan Natrium Tetraborat
analitik.
Digunakan kaca arloji yang bersih.
Setelah menimbang dipastikan neraca
analitik dalam keadaan bersih, tidak
ada sisa garam yang tercecer diatas
mL.
Dicuci kaca arloji dengan aquades dan
dimasukkan ke gelas kimia yang
sama.
Ditambahkan aquades secukupnya dan
Hasil
Data Pengamatan
Persamaan Reaksi
anorganis K2CrO4.
Dititrasi dengan larutan AgNO3.
Dicatat volume yang diperlukan
b. Metode Fajans
Larutan
Hasil NaCl
Diambil 10 mL.
Dimasukkan kedalam erlenmeyer.
Ditambahkan 2-5 tetes fluorescein.
Dititrasi dengan AgNO3.
Dicatat volume yang diperlukan
Hasil
suhu 110oC.
Ditimbang dengan tepat 0,45 g.
Dilarutkan dalam air hingga volume
tepat 100 mL.
Larutan NaCl
Diambil 10 mL.
Ditambah 2-5 tetes larutan indikator
K2CrO4 1%.
Dititrasi dengan larutan AgNO3.
Dicatat volume yang diperlukan
Standarisasi
Larutan NH4SCN.
Hasil
Larutan standar AgNO3
Diambil 10 mL.
Dimasukkan kedalam erlenmeyer.
Ditambahkan 2 mL HNO3.
Ditambahkan 8 tetes larutan indikator
Hasil
Diambil 10 mL.
Ditambahkan 3 mL larutan HNO3 6 M
amonium sulfat.
Dititrasi sisa AgNO3 dengan NH4SCN
Hasil