2.2
Diagram Layang
RK
(-0,05; 1,2)
M5
(-0,25; 1)
M4
(0,4 ; 1,3)
TT
(0.3; 1)
1,3
MAKP
(-0,5; 1)
M1
(1,25; 1,1)
1,2 TT
1,1
1
SPV
(-0,75; 0,5)
M2
(0,2; 0,4)
0,9
0,8
0,7
DP
(0,3; 0,5)
PPB
(1,2; 0,6)
0,6
0,5
0,4
SO
(0,9; 0,2)
0,3
0,2
0,1
W
-0,8 -0,7 -0,6 -0,5 -0,4 -0,3 -0,2 -0,1
0,1 0,2 0,3 0,4 0,5 0,6 0,7 0,8 0,9 1 1,1 1,2 1,3 1,4 1,5 1,6
-0,2
-0,3
-0,4
-0,5
-0,6
-0,7
-0,8
-0,9
-1
-1,1
DOK.
(1,35; -1)
Keterangan :
:
Man
PPB
M1
M2
: Material
SO
: Sentralisasi Obat
M4
: Money
TT
: Timbang Terima
M5
: Mutu
SPV
: Supervisi
RK
: Ronde Keperawatan
DOK.
: Dokumentasi Keperawatan
MAKP
DP
: MAKP
: Discharge Planning
2.3
No.
1.
2.
Identifikasi Masalah
Tabel 2.55 Identifikasi masalah
Identifikasi
Per sistem (M1M5)
M1 (Man)
M2 (Material)
Masalah
Penyebab
3.
M3: Penerapan
model
Timbang Terima
Sentralisasi obat
Ronde keperawatan
Dokumentasi
Discharge planning
Supervisi
10
Keperawatan
4.
M4 (Money)
5.
M5 (Mutu)
11
5)
6)
7)
8)
12
2) Mutu Pelayanan
(1) Belum dialakuan pengkajian
kecemasan, pengetahuan , dan
kepuasan pasien.
(2) Pengetahuan orang tua mengenai
penyakit anak masih dalam
kategori kurang 27,27% dan
30,76% dalam kategori cukup.
(3) Beberapa keluarga dan pasien
belum diedukasi tentang risiko
jatuh dan pengetahuan penyakitnya,
saat 3 hari pengkajian terdapat 1
pasien yang jatuh dari tempat tidur.
(4) Penilaian phlebitis, dekubitus
masih di rekap dalam form kecil di
setiap shift, namun belum
dilakukan pendokumentasian pada
form pengkajian setiap harinya
13
Identifikasi
persistem
M1-M5)
M5 (Mutu)
Masalah
Prioritas
Nilai
(CARL)
Patient Safety
1) Seluruh pasien telah terpasang gelang
identitas namun, pemberian informasi
mengenai ungsi pemasangan gelang
identifikasi pada pasien masih belum
dilakukan. (hasil pengkajian selama 3 hari,
dari 13 pasien didapatkan 1 pasien yang
mengetahui dan telah dijelaskan mengenai
tujuan dan manfaat dari pemasangan
gelang)
2) Identifikasi pasien sudah dilakukan oleh
perawat Bobo II sebelum memberikan obat,
darah, atau produk darah, namun selama 3
hari pengkajian dari 6 perawat didapatkan 2
perawat yang melakukan identifikasi pasien
sebelum mengambil darah dan spesimen
lainya untuk pengujian klinis.
3) Labeling obat yang perlu diwaspadai telah
dilakukan, namun ada beberapa obat yang
masih diberikan label secara general.
4) Penulisan identifikasi obat injeksi yang
akan diberikan masih dituliskan nama dan
obat saja, belum mencantumkan no RM,
dan dosis yang diberikan
5) Penulisan identivikasi obat sisa yang
dimasukkan kedalam vial steril yang sudah
dibuka masih menggunakan format tanggal
dibuka, tanggal expaired setelah obat itu
dibuka, dosis obat yang tersisa, belum ada
nama perawat yang membuka.
6) Belum dilakukan dokumentasi format
perawat pemberi obat dan alasan apabila
pasien tidak mendapatkan obat sesuai
dengan seharusnya.
7) Perawat belum patuh menerapkannya cuci
tangan yakni saat sebelum menyentuh
pasien, setelah menyentuh pasien, dan
setelah bersentuhan dengan lingkungan
sekitar pasien.
8) Pengetahuan pasien dan keluarga pasien
masih rendah mengenai cara cuci tangan
yang benar dan kapan harus cuci tangan.
9) Pasien dengan resiko jatuh belum diberi
tanda kuning resiko jatuh pada gelang ID
pada risiko jatuh rendah dan pemberian
gelang ID dan bed pasien pada risiko jatuh
tinggi sesuai yang tercantum pada buku
saku sukses akreditasi
320
Mutu Pelayanan :
1) Belum dilakukan evaluasi pengkajian
14
2)
3)
4)
2.
M2:Material
1)
2)
3)
4)
5)
6)
7)
8)
3.
M3:
Penerapan model
Timbang terima
Sentralisasi obat
Ronde Keperawatan
144
48
15
2)
Supervisi
1)
2)
3)
Penerimaan pasien
baru
1)
2)
Discharge planning
Dokumentasi
keperawatan
1)
2)
1)
2)
4.
5.
M1: Man
M4 (Money)
1)