Proposal Individu
Proposal Individu
Disusun oleh:
RAIHAN NABIL AL-FARISI - 4113210054
1. Kata Pengantar
Raihan Nabil Al-farisi
2. Abstrak
Mall dan Hotel di Pulau Tidung, Jakarta merupakan pusat kegiatan
perniagaan, rekreasi dan hunian yang dilakukan dalam satu tempat. Mall
diberikan untuk melengkapi kegiatan di Hotel yang dapat dinikmati oleh
berbagai usia. Hotel dibuat untuk tempat istirahat bagi para turis yang
berkunjung ke Pulau Tidung.
Mall dan Hotel ini terletak di Pulau Tidung Jakarta, tepatnya di tengah
laut atau di pinggir laut, lokasi yang anggap berpotensi bagi orang yang
jenuh berada di atas tanah dan ingin jauh dari keramaian dan hiruk pikuk
kota. Diharapkan lokasi ini memberikan kenyamanan dan trobosan baru
dalam menanggulanggi masalah lahan di Jakarta yang mulai sempit.
Lokasi ini menggambarkan tingkat kemajuan Jakarta dan menyatakan
Jakarta siap bersaing pada MEA. Ini berpengaruh terhadap konsep design
yang dapat menyesuaikan dengan perkembangan jaman dengan cepat
atau menikuti trend yang akan berkembang.
Gagasan ide awal dari rancangan Mall dan Hotel berdasarkan pada
kebutuhan yang disesuaikan dengan tingkat pariwisata yang melonjak,
perkembangan ekonomi masyarakat kota Jakarta yang semakin hari
cenderung meningkat dan menuju kota Jakarta yang maju. Tema dari
bangunan Mall dan Hotel ini yaitu Futuristik, dimana tema ini
disesuaikan dengan Era yang akan terus berkembang di Jakarta.
Kata kunci: Mall, hotel, laut dan Futuristik
3. Pendahuluan
Sector pariwisata di Indonesia memiliki peran yang cukup
besar dalam pembangunan, hal ini ditandai dengan perannya
sebagai salah satu kontributor devisa bagi negara. Berbagai upaya
dan
kebijakan
yang
telah
dilakukan
oleh
pemerintah
guna
Tengah,
atau
mengalami
kenaikan
6,34
dari
tahun
Kepulauan
Karimunjawa.
Pengembangan
dan
penginapan
(Hotel,
wisma,
homestay,
cottage
dan
arus
kunjungan
wisatwan
nusantara
dan
wisatawan
Karimunjawa,
khususnya
dalam
penyediaan
fasilitas
orientasi
pemandangan
rekreasi
alam,
dan
kondisi
olahraga
klimatologi,
air.
dan
Pemanfaatan
topografi
perlu
Nasional
Karimunjawa,
pulau
Karimunjawa
direncakan
dan
potensi
yang
ada
di
pulau
Karimunjawa
maka
dengan
konsep
pemanfaatan
dan
pendayagunaan
adalah
hotel
yang
terdapat
di
tepi
pantai,
didaerah
pada
lokasi
yang
potensial,
sekaligus
memiliki
langkah-langkah
pokok
proses
(dasar)
program
4. Pembahasan tema
FUTURISTIK
Futuristik menurut kami adalah Bangunan yang dapat di
prediksi oleh gejala-gejala yang telah ada saat ini dan kemungkinan
terjadi di masa depan. Lokasi yang kita rujuk yaitu di tepi pantai
atau tengah pantai. Dimana keadaan air laut yang cukup aman dan
tenang.
Metode pembangunan yang kita rencanakan, yaitu: merakit
podium di darat, kemudian dilepaskan ke laut menuju ke titik
bangunan itu akan menetap. Kemudian di bangun sampai selesai di
tengah
laut
tersebut
dengan
bantuan
alat
berat
khusus
pembangunan di laut.
Bahan menggunakan material yang ringan namun kuat, tahan
lama dan tidak akan korosi, seperti baja dengan treatment khusus.
Tujuan: menjadikan acuan untuk bangunan di tengah laut. Fungsi
Bangunan: Hotel dan Mall.
Sea Tree
5. Preseden
10 | M U S T I K A R A P R O J E C T | S T U D I O A R S I T E K T U R 6
tempat
tinggal
terbaru yang
diciptakan
oleh
seorang
pembeli
dan
ia
tengah
merencanakan
menciptakan
konsep
urban livingyang
tidak
kuat
penggunaan
gempa.
Selain
lahan
tanah
itu,
konsep
yang
ini
semakin
juga
membuat
sempit
dapat
berkurang.
Arsitektur
Hunian
Hijau
dengan
Konsep
Modern
Futuristik
Glimpse
of
the
future,
inspired
by
the
past,
The
dalam
perancangan
rumah
huni
ini
adalah
untuk
untuk
berkolaborasi
meningkatkan
ekosistem
dengan lady
bird
lokal,
johnson
arsiteknya
wildflower
olahraga
air,
panjat
tebing
dan
bungee
12 | M U S T I K A R A P R O J E C T | S T U D I O A R S I T E K T U R 6
membuat
bangunan
apartemen
sepenuhnya
kualitas
terbuka
yang
memperpanjang
hidup
memberikan
tiap
apartemen
kualitas
terbuka
yang
13 | M U S T I K A R A P R O J E C T | S T U D I O A R S I T E K T U R 6
didesain
oleh
David
Fisher
dari
Dynamic
segi
bentuk
dalam
arsitektur
futuristik
tidak
tidak
terbatas
meluas
kesegala
arah,
ruang
diterusuri
melalui
ruang-ruang
yang
dilalui.
Pola
warna
dan
jenis
yang
bervariasi
sesuai
dengan
15 | M U S T I K A R A P R O J E C T | S T U D I O A R S I T E K T U R 6
color wheel
sumber: tremped-rose.blogspot.com
3. Konsep Furniture. Konsep furniture yang digunakan pada proyek
ini mengacu pada konsep futuristic yang sudah dipilih, tidak harus
tampil kaku, dingin dengan garis-garis lurus dan tegas. Gaya ini juga
dapat
pula
menerapkan
dasar
rancangan
melalui
bentuk
furniture futuristic
17 | M U S T I K A R A P R O J E C T | S T U D I O A R S I T E K T U R 6
sumber: lushome.com
Sumber: http://elib.unikom.ac.id
Contoh desain interior futuristik:
18 | M U S T I K A R A P R O J E C T | S T U D I O A R S I T E K T U R 6
6. Konteks lokasi
19 | M U S T I K A R A P R O J E C T | S T U D I O A R S I T E K T U R 6
20 | M U S T I K A R A P R O J E C T | S T U D I O A R S I T E K T U R 6
8. Konsep transportasi
21 | M U S T I K A R A P R O J E C T | S T U D I O A R S I T E K T U R 6
9. Logika MEP
Berikut merupakan logika MEP dan konsep MEP yang dirancang, pada
dasarnya sistem utilitas dibangunan menggunakan prinsip zero energy,
dimana energy yang didapat dari hasil orang energy yang di pakai,
kemudian memakainya kembali
Permasalahan MEP yang ada di tengah laut sebenarnya adalah karena
lokasinya yang berada di tengah laut, sehingga akses air bersih menuju
bangunan tergolong sulit dan dapat mengganggu aktivitas. Akan tetapi,
sesuai dengan perkembangan teknologi saat ini, hal tersebut menjadi
memungkinkan, dengan men-konversi air laut menjadi air layak pakai
untuk bangunan serta mengolahnya kembali.
Untuk sistem pembuangan limbah, model konsep yang dirancang
sama halnya seperti di darat, dengan sistem seafill yang kurang lebih
sama seperti sistem landfill, menempatkan limbah pada satu lokasi
kemudian dibawa kembali ke darat dapat memecahkan masalah seperti
ini meskipun lokasi yang berada di tengah laut.
22 | M U S T I K A R A P R O J E C T | S T U D I O A R S I T E K T U R 6
10.
Logika struktur
23 | M U S T I K A R A P R O J E C T | S T U D I O A R S I T E K T U R 6
11.
Hasil desain
24 | M U S T I K A R A P R O J E C T | S T U D I O A R S I T E K T U R 6
25 | M U S T I K A R A P R O J E C T | S T U D I O A R S I T E K T U R 6
26 | M U S T I K A R A P R O J E C T | S T U D I O A R S I T E K T U R 6