Skrip Si
Skrip Si
PENDAHULUAN
Infeksi HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah penyakit yang
disebabkan oleh virus HIV. HIV adalah virus yang menyebabkan penyakit AIDS
(Acquired Immune Deficiency Syndrome) yang termasuk kelompok retrovirus.
Seseorang yang terinfeksi HIV, akan mengalami infeksi seumur hidup.
Kebanyakan orang dengan HIV tetap asimtomatik (tanpa tanda dan gejala dari
suatu penyakit) untuk jangka waktu lama. Meski demikian, sebetulnya mereka
telah dapat menulari orang lain. Infeksi ini dapat menular melalui hubungan
seksual, penggunaan jarum yang tidak steril atau terkontaminasi HIV, dan
penularan HIV dari ibu yang terinfeksi HIV ke janin dalam kandungannya. Lebih
dari 90% kasus anak terinfeksi HIV, ditularkan melalui proses penularan dari ibu
ke anak atau MTCT (Mother To Child Hiv Transmission). Virus HIV dapat
ditularkan dari ibu yang terinfeksi HIV kepada anaknya selama kehamilan, saat
persalinan dan saat menyusui. (Menteri Kesehatan Republik Indonesia, 2013)
Di Indonesia, data Kementerian Kesehatan (2011) menunjukkan dari
21.103 ibu hamil yang menjalani tes HIV, 534 (2,5%) di antaranya positif
terinfeksi HIV. Data tahun 2012 menunjukkan prevalensi HIV pada populasi usia
15-49 tahun dan prevalensi HIV pada ibu hamil di Indonesia diperkirakan akan
meningkat dari 591.823 (2012) menjadi 785.821 (2016), dengan jumlah infeksi
baru HIV yang akan meningkat dari 71.879 (2012) menjadi 90.915 (2016). Data
terakhir yang dilaporkan dalam triwulan Juli s.d. September 2014 telah didapatkan
memberikan
informasi
kepada
masyarakat
dan
masukan
METODE PENELITIAN
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan data sekunder
di mana semua variabel diteliti dalam waktu yang bersamaan berdasarkan fakta
yang telah terjadi tanpa adanya intervensi dalam kejadiannya, yang terdapat dalam
buku registrasi penderita. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan OktoberNovember 2015 di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo.
Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah ibu hamil dengan HIV positif
yang melahirkan di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo pada periode tahun 20122014.
Metode pengambilan sampel adalah total sampling, yaitu seluruh populasi
dijadikan sebagai sampel.
Kriteria Inklusi : Semua ibu hamil dengan HIV positif yang melahirkan di RSUP
Dr. Wahidin Sudirohusodo yang tercatat di bagian administrasi.
Kriteria Eksklusi : Data ibu hamil tidak lengkap terutama variabel yang diteliti.
Jenis data dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh melalui
buku registrasi subjek penelitian. Data diolah dengan menggunakan Microsoft
Word dan Microsoft Excel. Data yang telah diolah akan disajikan dalam bentuk
tabel untuk menggambarkan hasil luaran maternal dan perinatal pada HIV dalam
kehamilan di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo pada periode tahun 2012-2014.
Etik penelitian dikeluarkan oleh Komite Etik Fakultas Kedokteran
Universitas Hasanuddin dan RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo.
HASIL PENELITIAN
Penelitian ini dilaksanakan di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo dan
pengambilan sampel dilakukan pada bulan Oktober sampai bulan November 2015
dan diperoleh data jumlah kasus HIV pada kehamilan selama periode tahun 20122014 sebanyak 46 kasus dengan metode total sampling. Semua 46 data pasien
HIV dalam kehamilan tercatat di Gedung Pinang RSUP Dr. Wahidin
Sudirohusodo. Data diolah sesuai dengan tujuan penelitian. Hasil pengolahan data
disajikan dalam bentuk tabel dilengkapi narasi sebagai berikut:
Tabel 1 Distribusi Jenis Persalinan sebagai Gambaran Hasil Luaran Maternal pada
HIV dalam Kehamilan di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Periode Tahun 20122014
Jenis Persalinan
Pervaginam
Perabdominam
Total
Jumlah
9
37
46
Persentase (%)
19,6 %
80,4 %
100 %
Infeksi Oportunistik
Ada
Tidak Ada
Total
Jumlah
4
42
46
Persentase (%)
8,7 %
91,3 %
100 %
8,7 % dari total sampel dan 42 kasus yang tidak memiliki infeksi oportunistik atau
sebanyak 91,3 % dari total sampel.
Tabel 3 Distribusi Usia Kehamilan sebagai Gambaran Hasil Luaran Perinatal pada
HIV dalam Kehamilan di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Periode Tahun 20122014
Usia Kehamilan
Bayi Kurang Bulan
Jumlah
9
Persentase (%)
19,6 %
(<37 minggu)
Bayi Cukup Bulan
37
80,4 %
(37-42 minggu)
Bayi Lebih Bulan
0%
(>42 minggu)
Total
46
100%
Tabel 4 Distribusi Berat Badan Lahir Bayi sebagai Gambaran Hasil Luaran
Perinatal pada HIV dalam Kehamilan di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo Periode
Tahun 2012-2014
Jumlah
16
Persentase (%)
34,8 %
(<2500 gram)
Berat Badan Lahir Normal
30
65,2 %
(2500-4000 gram)
Berat Badan Lahir Lebih
0%
(>4000 gram)
Total
46
100%
DISKUSI
Setelah dilakukan penelitian mengenai gambaran hasil luaran maternal dan
perinatal pada HIV dalam kehamilan di RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo periode
tahun 2012-2014, maka diperoleh data jumlah kasus HIV dalam kehamilan
sebanyak 46 kasus dengan metode total sampling. Berdasarkan pengolahan data
yang dilakukan terhadap variabel yang diteliti meliputi jenis persalinan, infeksi
oportunistik, umur kehamilan, dan berat badan lahir bayi diperoleh hasil sebagai
berikut:
1. Jenis Persalinan
Berdasarkan Tabel 1, didapatkan jenis persalinan pervaginam sebanyak 9
kasus atau sebanyak 19,6 % dari 46 total sampel sedangkan jenis persalinan
2. Infeksi Oportunistik
dari total sampel dan tidak ditemukan kasus yang termasuk dalam kriteria bayi
lebih bulan.
Hal ini sesuai menurut American Pregnancy Association, pada tahun 2013
yang melaporkan bahwa seorang ibu hamil yang HIV positif memiliki resiko
untuk melahirkan prematur. Berdasarkan review tentang HIV dalam kehamilan
yang dilakukan oleh WHO pada tahun 1998, persalinan prematur mungkin lebih
umum pada ibu hamil HIV-positif, dengan tingkat setinggi dua kali lipat dari yang
terlihat pada ibu hamil yang tidak terinfeksi. (UNAIDS, 1998)
10
positif secara signifikan lebih rendah dibandingkan bayi dari ibu hamil
seronegatif. (UNAIDS, 1998)
DAFTAR PUSTAKA
11
Nomor
15 Tahun
2015 tentang
Pelayanan
12
13