PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Masalah
keselamatan
lalu
lintas
jalan
saat
ini
internasional.
dalam
World
laporannya
Health
pada
Organization
Hari
Kesehatan
korban
jiwa
ditempati
oleh
penduduk
negara
berkembang.
Berdasarkan
hasil
survey
dari
World
Bank
dari
survey
oleh
World
Bank,
negara
90%
Tenggara
saja,
orang
cacat
pada
meninggal
seumur
tahun
akibat
hidup.
2001
Di
kawasan
diperkirakan
kecelakaan
di
Asia
354.000
jalan
dan
dunia,
penyebab
sehingga
utama
kecelakaan
kesakitan
dan
di
jalan
menjadi
kecacatan.
Setelah
lintas
terhadap
keberlangsungan
eksistensi
(PBB) memberi
2,1%
3,5
dari
juta
kematian
orang
global
didunia
(Paden,
2004).
meninggal
setiap
National
Kecelakaan
Center
dan
of
cidera
Health
Statistic
merupakan
penyebab
cidera
termasuk
10
penyebab
kematian
terbanyak
jumlah
kematian
orang
mengalami
luka
mencapai
berat,
dan
9.865
orang,
8.694
luka
6.142
ringan.
meninggal
dunia.
Sebagian
besar
kecelakaan
Kejadian
kecelakaan
Kabupaten
Sleman
tertinggi
kejadian,
Bantul
1.420
lalu
lintas
yaitu
di
wilayah
sebanyak
kejadian,
1.548
Yogyakarta
678
kecelakaan
lalu
lintas
di
provinsi
sedikitnya
130
meninggal
dunia
12%
akibat
88%
kematian
diakibatkan
oleh
cedera
kepala
(Dinkes, 2013).
Data
terjadi
kepolisian
2.408
kasus
menunjukkan,
kecelakaan
tahun
di
2007
Propinsi
telah
DIY,
dunia
12,8%
(Dinkes
DIY,
2008).
Secara
di
wilayah
kerja
Kepolisian
Resort
Sleman.
kasus
kematian
diakibatkan
luka
korban
pada
kecelakaan
bagian
kepala.
kepala
akibat
benturan
yang
ditandai
dengan
ringan
yaitu
luka
pada
bagian
kepala
yang
ada
keretakan
kepala.
Atas
dasar
inilah
maka
lokasi
perlukaan
yang
fatal
pada
korban
atau
pembonceng
guna
memberikan
gambaran
dengan
Instalasi
posisi
Kedokteran
pengemudi
atau
pembonceng
Forensik
RSUP
Dr.
di
Sardjito
permasalahan
skripsi
ini,
yang
tujuan
dibahas
penelitian
dalam
adalah
pada
korban
dengan
pembonceng
meninggal
kecelakaan
lalu
posisi
pengemudi
atau
membandingkan
kasus
yang
diperiksa
di
Instalasi
Kedokteran
dilakukan
di
berbagai
tempat.
Hanya
saja
di
Instalasi
tahun
Forensik
2012-2013
belum
RSUP
Dr.
pernah
Sardjito
dilakukan.
1.
Faktor
Lintas
Risiko
di
Kematian
Propinsi
Akibat
Daerah
Kecelakaan
Istimewa
Lalu
Yogyakarta
pascasarjana
Yogyakarta.
Penelitian
mengumpulkan
data
Universitas
Gadjah
Mada
dilakukan
dengan
cara
tentang
peristiwa
kecelakaan
berasal
dari
kepolisian
sebagai
sumber
sectional.
Hasil
menunjukkan
bahwa
jenis
terbesar
penyebab
kematian
akibat
Motorcycle
Injuries
in
North-Central
Nigeria
2
1
tahun.
tahun
Studi
dari
retrospective
bulan
April
mencakup
2005
sampai
rekam
medis
pasien
yang
terdaftar
di
Jos
bermotor.
Sedangka n
prospective
Analisis
Spasial
Faktor-Faktor
Risiko
Kejadian
tahun
2011
Inggrioneta
yang
Sekeronej
dilakukan
oleh
program
Epilina
pascasarjana
dengan
cara
tentang
hubungan
faktor-
diambil
berasal
dari
kantor
satuan
LAKA
kendaraan
tidak
bermotor
dan
pada
waktu
ini
diharapkan
mampu
memberikan
meninggal
kecelakaan
lalu
lintas.
Serta
menjelaskan
meninggal
kecelakaan
Yogyakarta
sehingga
lalu
lintas
dapat
di
diambil
Daerah
langkah