Anda di halaman 1dari 4

KELOMPOK II :

I.D.M AYU OKTAVIKA SARI D22.2013.01377


HANIK ILYANA
YULIA RETNARI P

D22.2013.01380
D22.2013.01381

SITI MARGIANA

D22.2013.01386

ANA TUSTIYANINGSIH

D22.2013.01387

EUIS AMALIAH

D22.2013.01388

SISTEM INFORMASI ASSEMBLING


I.

BISNIS PROSES
DRM dari bangsal di kembalikan ke assembling untuk di analisa
kelengkapan dengan review analisa kuantitatif dan kualitatif.mengurutkan
dan merakit DRM kemudian apabila DRM tidak lengkap di kembalikan ke
bangsal dengan membawa kartu kendali,mencatat di buku ekspedisi
dengan waktu paling lambat 2x24 jam. Apabila DRM sudah lengkap di
kirim ke petugas koding untuk di kode.
A. STP (Statement of Purpose)
Sistem informasi assembling adalah sistem yang di gunakan untuk
mengelola DRM yang bertujuan untuk mengontrol pengembalian
DRM,pengendalian nomer DRM dan kelengkapan DRM.yang dapat
menghasilkan jumlah DRM yang tidak lengkap dalam periode waktu
tertentu berdasarkan bangsal dan dokter penanggung jawab.
B. Indentifikasi informasi :
a. Laporan DRM
b. Laporan bangsal
c. Laporan kartu kendali
C. indentifikasi tujuan informasi :
a. Laporan DRM
: ketua URM
b. Laporan bangsa
: ketua keperawatan
c. Laporan kartu kendali
: petugas assembling
D. indentifikasi data:
a. Koding
b. Data bangsal
E. indentifikasi sumber data :
a. Koding
: petugas koding
b. Data bangsal
: petugas perawat dan dokter
F. identifikasi pelaku :
a. Petugas koding
b. Petugas perawat dan dokter
1

G. identifikasi proses:
1 Data pasien :
1 Mencatat identitas pasien
2 Data bangsal :
1
Mencatat perjalanan penyakit
2 Mencatat diagnosa
3 Mencatat tindakan
4 Mencatat keadaan keluar
3 Data koding :
1 Mencatat kode diagnosa
2 Mencatat kode tindakan
II.

ANALISA KEBUTUHAN
A. Analisa Kebutuhan Fungsional & non fungsional
1. Pengembalian DRM
user dapat memasukkan data DRM yang di kembalikan
berdasarkan tanggal, bangsal, dokter.
2. Pengendalian nomor rekam medis
3. Analisa kelengkapan
a. User dapat menampilkan 10 besar dokter yang jarang
melengkapi DRM.
b. User dapat menampilkan 10 besar bangsal yang jarang
melengkapi DRM.
c. User dapat menampilkan jumlah DRM yang tidak lengkap dan
lengkap berdasarkan jumlah DRM per periode (2 minggu).
d. User dapat menampilkan DRM bandel.
e. User dapat mengetahui bangsal yang jarang melengkapi
DRM.

2. flow of dokumen
Bangsal
DRM

assembling
DRM

merakit

Koding

DRM

Filing

DRM

koding

DRM

Analisa
kelengkapan

DFD level 0

DFD level 1 Perakitan DRM

DFD level 1 Analisa Kelengkapan

Anda mungkin juga menyukai