Anda di halaman 1dari 17

A.

JUDUL PRAKTIKUM
SHARING 1
B. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Mahasiswa dapat membuat jaringan Ad Hoc.
2. Mahasiswa dapat melakukan konfigrasi IP Address.
3. Mahasiswa dapat mengirim data menggunakan jaringan Ad
Hoc.
C. DASAR TEORI
Secara harfiah, internet (kependekan dari interconnected-networking)
ialah rangkaian komputer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Manakala
Internet (huruf I besar) ialah sistem komputer umum, yang berhubung secara
global dan menggunakan TCP/IP sebagai protokol pertukaran paket (packet
switching communication protocol). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan
Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internet
working.
Atau dengan kata lain, definisi Internet adalah jaringan besar yang saling
berhubungan dari jaringan-jaringan komputer yang menghubungkan orang-orang
dan komputer-komputer diseluruh dunia, melalui telepon, satelit dan sistem-sistem
komunikasi yang lain. Internet dibentuk oleh jutaan komputer yang terhubung
bersama dari seluruh dunia, memberi jalan bagi informasi (mulai dari text, gambar,
audio, video, dan lainnya) untuk dapat dikirim dan dinikmati bersama. Untuk
dapat bertukar informasi, digunakan protocol standar yaitu Transmision Control
Protocol

dan

internet

Protocol

yang

lebih

dikenal

sebagai

TCP/IP.

TCP (Transmission Control Protocol) bertugas untuk memastikan bahwa semua


hubungan bekerja dengan benar, sedangkan IP (Internet Protocol) yang
mentransmisikan data dari satu komputer ke komputer lain. TPC/IP secara umum
berfungsi memilih rute terbaik transmisi data, memilih rute alternatif jika suatu

rute tidak dapat di gunakan, mengatur dan mengirimkan paket-paket pengiriman


data.
Untuk dapat ikut serta menggunakan fasilitas Internet, Anda harus
berlangganan ke salah satu ISP (Internet Service Provider) yang ada dan melayani
daerah Anda. ISP ini biasanya disebut penyelenggara jasa internet. Anda bisa
menggunakan fasilitas dari Telkom seperti Telkomnet Instan, speedy dan juga
layanan ISP lain seperti first media, netzip dan sebagainya.
Di Indonesia, seperti negara berkembang dimana akses Internet dan
penetrasi PC sudah cukup tinggi dengan di dukungnya Internet murah dan netbook
murah, hanya saja di Indonesia operator kurang fair dalam menentukan harga dan
bahkan ada salah satu operator yang sengaja membuat perangkap jebakan agar
supaya si pengguna Internet bayar lebih mahal, lainnya sekitar 42% dari akses
Internet melalui fasilitas Public Internet akses seperti warnet (warung internet),
cybercafe, hotspot dll. Tempat umum lainnya yang sering dipakai untuk akses
Internet adalah di kampus, di kantor, dan terdapat juga di toko-toko yang
menyediakan akses wi-fi, seperti Wifi-cafe. Pengguna hanya perlu membawa
laptop (notebook), atau PDA, yang mempunyai kemampuan wifi untuk
mendapatkan akses Internet.
Sharing dapat diartikan sebagai sumber daya yang dipakai secara
bersama-sama oleh banyak user, sumber daya tersebut adalah sebuah
jaringan/koneksi komputer. Dengan mengijinkan masing-masing user yang
memiliki tingkat pengetahuan, kepentingan, dan motivasi yang berbeda di dalam
memanfaatkan sumber daya tersebut.
Sharing resources bertujuan agar seluruh program, peralatan atau
peripheral lainnya dapat di manfaatkan oleh setiap orang yang ada pada jaringan
tanpa terpengaruh oleh lokasi maupun pengaruh dari pemakai.

Ad Hoc secara bahasa berarti untuk suatu keperluan atau tujuan tertentu
saja. Dalam pengertian lain, jaringan Ad Hoc adalah jaringan bersifat
sementara tanpa bergantung pada infrastruktur yang ada dan bersifat independen.
Ad Hoc Network adalah jaringan wireless yang terdiri dari kumpulan
mobile node (mobile station) yang bersifat dinamik dan spontan, dapat
diaplikasikan di mana pun tanpa menggunakan jaringan infrastruktur (seluler
ataupun PSTN) yang telah ada. Contoh mobile node adalah notebook, PDA dan
ponsel. Jaringan ad hoc disebut juga dengan spontaneous network atau
disebut MANET (Mobile Ad hoc NETwork).

1.

Contoh Penggunaan/Aplikasi di lapangan :


Operasi militer, seperti yang telah diuji cobakan kawasan pertempuran di
Sudan. Dengan jaringan ad hoc, mempermudah untuk akses informasi antar
personil militer.

2.

Komersial, jaringan ad hoc dapat digunakan pada situasi emergency atau


upaya penyelamatan (rescue operation), seperti banjir atau gempa bumi dan
entertainment seperti acara live music.

3.

Jaringan yang cepat tersedia dengan menggunakan notebook untuk


menyebarkan dan berbagi informasi di antara user seperti dalam konferensi atau
ruang kuliah.

4.

Personal Area Network, untuk jarak pendek (short distance) lebih kurang 10
m, Ad hoc Network secara mudah berkomunikasi antar bermacam peralatan
(seperti PDA, laptop dan telepon seluler) dengan laju data yang rendah.

Keuntungan :
1. Tidak memerlukan dukungan backbone infrastruktur sehingga mudah
diimplementasikan dan sangat berguna ketika infrastruktur tidak ada
ataupun tidak berfungsi lagi.

2. Mobile node yang selalu bergerak (mobility) dapat mengakses informasi


secara real time ketika berhubungan dengan mobile node lain, sehingga
pertukaran data dan pengambilan keputusan dapat segera dilaksanakan.
3. Fleksibel terhadap suatu keperluan tertentu karena jaringan ini memang
bersifat sementara.
4. Dapat direkonfigurasi dalam beragam topologi baik untuk jumlah user
kecil hingga banyak sesuai dengan aplikasi dan instalasi (scalability).

Kerugian ( Permasalahan) :
1. Packet loss (rugi-rugi paket) akan terjadi bila transmisi mengalami
kesalahan (error).
2. Seringkali terjadi disconnection, karena tidak selalu berada dalam area
cakupan.
3. Bandwidth komunikasi yang terbatas.
4. Lifetime baterai yang singkat.
5. Kapasitas kemampuan jangkauan mobile node yang terbatas dan bervariasi.

Konfigurasi sederhana :
1. Dibutuhkan wireless network card pada masing-masing komputer.
2. Masuk ke wireless network card properties dan set SSID dengan nama
tertentu (unique).
3. Set IP LAN static pada komputer. Patikan kita mengkonfigurasi IP
komputer tersebut dalam satu subnet dan range yang sama.
4. Set network card pada mode ad-hoc, bukan infrastructure.
5. Satu sebagai host (access point) yang lain sebagai client. Atau semua bisa
berperan sebagai host (multihost)

D. ALAT DAN BAHAN


1. Alat:
Laptop/PC
2. Bahan:
Windows 7

E. LANGKAH KERJA
a) Pengaturan Host Name
1. Klik menu start, kemudian klik kanan pada computer lalu pilih
Properties.

2. Klik Change Settings.

3. Klik Change Pada kotak dialog System Properties.

4. Pada Workgroup ketik DUA, kemudian klik More.

5. Pada Primary DNS suffix of this computer ketik


WAODENURVATRISA lalu klik OK,

6. Klik Restart Now.

b) Pembuatan Ad Hoc
7. Klik kanan pada icon jaringan lalu pilih Open Network and
Sharing Center.

8. Klik Set up a new connection or network.

9. Pilih Set up a wireless ad hoc (Computer-to-computer)


network, lalu klik Next.

10.

Klik Next.

11.

Masukkan Network name, Security type lalu centang

pada Save this network. Kemudian klik Next.

12.

Klik Close.

c) Konfigurasi IP Address
13.
Klik Change adapter setting.

14.

Klik kanan pada Wireless Network Connection, lalu pilih

Properties.

15.

16.

Klik Internet Protocol Version4(TCP/IPv4).

Klik Use the following IP address, lalu masukkan IP

address dan Subnet mask, kemudian klik OK.

d) Pembuatan Sharing Folder


17.
Klik kanan pada folder yang akan di share lalu pilih
properties.

18.

Pada kota dialog Sharing Waode Properties klik share.

19.

Tambahkan

Everyone

lalu

rubah

Permission

menjadi Rad/Write, lalu klik share.

e) Pengujian
20.
Koneksikan pada komputer yang lain untuk koneksi
sharing. Masukkan Security Key lalu klik OK.

Level

21.

Masuk di CMD lalu masukkan sintaks ping

192.168.2.31

22.

Buka folder sharing komputer yang di temani koneksi.

23.

Buka folder sharing yang akan di copykan data.

24.

Copy kan file pada folder yang ditentukan.

F. ANALISIS DATA
Pada praktikum kedua ini yaitu berkaitan dengan Sharing,
kita melakukan pengiriman data melalui jaringan Ad Hoc pada
komputer dengan menggunakan 2 buah laptop/pc.
Langkah

pertama

yaitu

perintah

mengubah

nama

workshop dan domain, pada change setting ubah domain


dengan WAODENURVATRISA dan workgroup dengan DUA
dimana domain merupakan client/server jaringan dimana semua
perangkat dan keamanannya dikendalikan secara terpusat dan

workgroup merupakan jaringan antar Komputer (peer to peer)


biasanya digunakan untuk jaringan kecil (LAN). Perintah restart
now

digunaksn

untuk

mematikan

komputer

kemudian

menjalankan setingan dari workgroup dan domain yang telah di


setting.
Pada langkah berikutnya yaitu pembuatan jaringan Ad Hoc,
Pada set up a new connection or network dipilih set up a wireless
Ad

Hoc

(computer-to-computer)

network

dimana

Ad

Hoc

merupakan salah satu mode jaringan dalam WLAN (Wireless


Local Area Network), mode ini memungkinkan dua atau lebih
device untuk saling berkomunikasi satu sama lain secara
langsung (dikenal dengan istilah peer to peer) tanpa melalui
Central Wireless Router atau Acces Point (AP). Untuk tahap
memasukan network name yang akan dipakai dan password
sebagai sandi untuk device yang akan mengkoneksikan pada
network yang dibuat.
Selanjutnya pada langkah settingan IP Address masuk ke
properties wireless network connection. Pada internet protocol
version 4(TCP/IPv4) masukkan IP Address dengan IP 192.168.2.2
dan subnet mask 255.255.255.0 dimana IP Address merupakan
alamat pada komputer agar komputer bisa saling terhubung
dengan komputer lain dan subnet mask adalah istilah teknologi
informasi dalam bahasa inggris mengacu kepada angka biner 32
bit yang digunakan untuk membedakan network ID dengan host
ID.
Langkah berikutnya yaitu pembuatan folder yang akan di
sharing. Menambahkan everyone dengan membuat permission

level yaitu read/write yaitu berfungsi agar file yang di sharing


dapat dilihat dan dirubah oleh perangkat yang terkoneksi. Pada
advance sharing, klik kotak centang pada share this folder yang
berfungsi agar folder tersebut bisa di sharing kejaringan yang
terkoneksi.
Pada

pengkoneksian

jaringan,

mengkoneksikan

pada

jaringan NADYAHAPSARI lalu memasukkan security key agar


dapat terhubung. Pada CMD ketik sintaks net view untuk melihat
perangkat yang terhubung.
Kemudian pada tahap pengiriman data atau file ke
komputer yang terhubung, masuk pada jaringan NADYAHAPSARI
kemudian menentukan penempatan folder yang akan dikirimkan
file atau data ke komputer yang terhubung. Pada komputer yang
satu

melakukan

pengiriman

file

ke

network

MRJ

dengan

menyambungkan jaringan terlebih dahulu kemudian menentukan


letak file yang akan dikirim.

G. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil praktikum pertama ini, dapat disimpulkan bahwa


Mahasiswa dapat membuat jaringan Ad Hoc dan Mahasiswa
dapat melakukan konfigrasi IP Address.
Mahasiswa

juga

dapat

mengirim

data

menggunakan

jaringan Ad Hoc.

H. DAFTAR PUSTAKA
Budi Nugroho.2014. Pengertian Internet atau Definisi Internet.http://
budinugroho24.wordpress.com.Diakses pada tanggal 7 April 2016.
Aldi Chrisdianto.2014. Definisi Lengkap Tentang Protokol.http:
//aldichrisdianto30.blogspot.co.id.Diakses pada tanggal 7 April 2016.
Hendri.2009.Jaringan Ad-hoc.http://hendri.staff.uns.ac.id.
Diakses pada tanggal 7 April 2016.

Anda mungkin juga menyukai