Anda di halaman 1dari 4

TUGAS

ANATOMI TUBA FALLOPPII

DISUSUN OLEH
Muhamad Lutfi Rahmat
NIM 030.10.187

PEMBIMBING
Dr. Hendrian Widjaja, SpOG

KEPANITERAAN KLINIK ILMU OBSGYN


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTI
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KARDINAH KOTA TEGAL
MEI 2016

Anatomi Tuba Falopii


Dua buah saluran muskuler yang terbentang dari sudut superior uterus kearah lateral
dengan panjang masing-masing sekitar 8 14 cm , diameternya 3-8 mm Saluran ini
menghubungan cavum uteri dengan cavum peritoneale bagian luarnya diliputi oleh
peritoneum viseral yang merupakan bagian dari ligamentum latum. bagian dalam saluran
dilapisi silia, yaitu rambut getar yang berfungsi untuk menyalurkan telur dan hasil konsepsi.
Fungsi dari tuba falopi adalah:
1. Menangkap dan membawa ovum dari ovarium ke uterus
2. Tempat terjadinya konsepsi
Ketika sebuah ovum berkembang dalam sebuah ovarium, ia diselubungi oleh sebuah
lapisan yang dikenal dengan nama follikel ovarium. Pada saat ovum mengalami kematangan,
folikel dan dinding ovarium akan runtuh, membuat ovum dapat berpindah dan memasuki
Tuba Fallopi. Dari sana perjalanan dilanjutkan ke arah rahim, dengan bantuan pergerakan dari
cilia pada bagian dalam tuba/saluran ini. Perjalanan ini menghabiskan waktu berjam-jam atau
bahkan berhari-hari. Jika ovum dibuahi ketika berada di dalam Tuba Fallopi, maka ia akan
menempel secara normal di dalam endometrium ketika mencapai rahim, yang merupakan
pertanda terjadinya kehamilan.
Terkadang embrio bukannya menempel pada rahim namun menempel pada Tuba
Fallopi sehingga menghasilkan kehamilan ektopik, yang lebih dikenal dengan "kehamilan di
luar kandungan
Tuba falopi terdiri atas 4 bagian yaitu:

1. Pars interstisialis: Pars interstisialis merupakan bagian tuba yang berjalan dari dinding
uterus mulai dari ostium tuba.

2. Pars ismika: Pars ismika merupakan bagian tuba setelah ke luar dinding uterus. Pars
ismika merupakan bagian yang lurus dan sempit.

3. Pars ampularis: Pars ampularis merupakan bagian tuba antara pars ismika dengan
infundibulum. Pars ampularis merupakan bagian tuba yang paling lebar dan berbentuk S.
Pars ampularis merupakan tempat terjadinya konsepsi.

4. Infundibulum: Infundibulum merupakan bagian ujung dari tuba dengan umbai-umbai


yang disebut fimbrae. Fungsi dari fimbrae untuk menangkap ovum yang matang. Lubang

pada fimbrae disebut ostium abdominale tuba.

Gambar 1. Anatomi Tuba Falopi


Vaskularisasi Tuba Falloppii
Arteri : Ovarian arteries dan ascending uterine artery berakhir dengan terpisah ke dalam
ovarian & tubal branches.
Vena

: Mengalirkan ke ovarian veins dan uterine (uterovaginal) venous plexus.

Inervasi Tuba Falloppii

Simpatik :

Lumbar splanchnic nerve


Ovarian plexus

Parasimpatik :

Pelvic splanchnic nerve


Inferior hypogastric nerve
Pelvic uterine plexus

Drainase Limfatik Tuba Falloppii

Drainase limfatik pada tuba uterine melewati :

Illiac nodes
Lateral aortic nodes

Anda mungkin juga menyukai