STANDAR KOMPETENSI :

• PARTISIPASI DALAM USAHA PEMBELAAN NEGARA

KOMPETENSI DASAR :
1. Pentingnya Usaha Pembelaan Negara
2. Bentuk-bentuk Usaha Pembelaan Negara
3. Peran Serta dalam Usaha Pembelaan Negara

PARTISIPASI DALAM USAHA PEMBELAAN NEGARA

Peta Konsep

Pentingnya Usaha
Pembelaan Negara

Partisipasi dalam Usaha Peran Serta dalam Usaha

Pembelaan Negara Pembelaan Negara

Bentuk bentuk Usaha

Pembelaan Negara

Kata Kunci : Peran Serta, Usaha Pembelaan Negara, Bentuk –bentuk

Pembelaan Negara.

A. PENTINGNYA USAHA PEMBELAAN NEGARA

1. Pengertian Usaha Pembelaan Negara
Sebelum kita membahas lebih lanjut tentang pengertian bela negara kalian kerjakan
pertanyaan berikut dengan teman sebangku kalian

LEMBAR KERJA SISWA

Untuk dapat menjawab tentang pengertian Bela Negara, coba kalian cermati beberapa
pertanyaan berikut :
1. Seorang tentara yang sedang berperang termasuk bela Negara atau tidak ?
Jelaskan !
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
2. Untuk siapakah seorang atlet yang bertanding dalam olimpiade ?
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
3. Pemuda adalah generasi penerus bangsa, peran apa yang dapat kalian lakukan ?
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
4. Warga dapat berperan menjaga keamanan, dengan cara apa ?
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
5. Mengapa kita mau melakukan itu semua/ berkorban demi Indonesia ?
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
 Dari pertanyaan-pertanyaan tersebut, bela negara dilakukan atas dasar rasa
kecintaan kita terhadap bangsa dan negara. Pembelaan negara tidak hanya dilakukan disaat
negara dalam keadaan perang, dalam keadaan damaipun kita dapat melakukan pembelaan
negara yang tetunya bentuknya disesuaikan dengan kegiatan tiap orang.
Seorang atlet yang bertanding dalam olah raga mewakili negara juga termasuk bela
negara, yang tentunya berusaha semaksimal mungkin membela nama baik dan berusaha
mengharumkan bangsa Indonesia.
Dalam UU No 3 th 2002 Tentang Pertahanan Negara, Bela negara adalah sikap dan
perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara Kesatuan Republik
Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dalam menjamin kelangsungan
hidup bangsa dan negara.
Tujuan Nasional Indonesia tertuang dalam Pembukaan UUD’ 45 Alenia IV
diantaranya :
1. Melindungi segenap bangsa
2. Memajukan kesejahteraan umum
3. Mencerdaskan Kehidupan Bangsa
4. Ikut melaksanakan ketertiban dunia

2. Usaha Pembelaan Negara Penting Dilakukan

Coba kalian perhatikan pernyataan berikut ini :
”JANGAN TANYA APA YANG TANAH AIRMU DAPAT MEMBERI KEPADAMU, TETAPI
TANYAKANLAH APA YANG KAMU DAPAT BERIKAN KEPADA TANAH AIRMU”
Kalimat di atas mengandung makna bahwa dalam melakukan usaha bela negara kita
janganlah mengharapkan penghargaan/ imbalan dari negara. Tindakan itu kita lakukan
semata- mata demi rasa cinta kita pada negara.
Fungsi Negara diantaranya :
a) Fungsi penertiban (law and order). Untuk mencapai tujuan bersama dan mencegah
bentrokan-bentrokan dalam masyarakat, maka negara harus melaksanakan penertiban
atau bertindak sebagai stabilisator.
b) Fungsi kesejahteraan dan kemakmuran. Untuk mencapai kesejahteraan dan
kemakmuran rakyat diperlukan campur tangan dan peran aktif dari negara.
c) Fungsi Pertahanan, yaitu untuk menjaga kemungkinan serangan dari luar, sehingga
negara harus diperlengkapi dengan alat-alat pertahanan.
d) Fungsi keadilan, yang dilaksanakan melalui badan- badan pengadilan

3. Landasan Hukum tentang Kewajiban Membela Negara

a. Pancasila sila 3 “ Persatuan Indonesia
b. Berdasarkan UUD 1945 Pasal 30 ayat (1) dan (2)
Pasal 30 ayat (1) ditegaskan bahwa “ tiap-tiap warga negara berhak dan
wajib ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara”.
Pasal 30 ayat (2) disebutkan bahwa “usaha pertahanan dan keamanan negara
dilaksanakan melalui sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta oleh TNI dan
POLRI sebagai kekuatan utama, dan rakyat sebagai kekuatan pendukung”.
Dari Pasal 30 ayat 1 dan 2 dapat kita artikan sebagai berikut :
1) keikutsertaan warga negara dalam pertahanan dan keamanan negara merupakan
hak dan kewajiban;
2) pertahanan dan keamanan negara menggunakan sistem pertahanan dan
keamanan rakyat semesta
3) kekuatan utama dalam sistem pertahanan adalah TNI, sedangkan dalam sistem
keamanan adalah POLRI;
4) kedudukan rakyat dalam pertahanan dan keamanan sebagai kekuatan
pendukung.
c. Pasal 27 ayat (3) bahwa “ Setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam
upaya pembelaan negara”
d. UU No 3 Tahun 2002 Tentang Pertahanan Negara
.
4. Unsur-Unsur Negara
Menurut Konvensi Montevideo tahun 1933
Unsur- Unsur Negara diantaranya :
a. Penduduk yang tetap,
Penduduk merupakan seseorang yang ada dan berdomisili/ bertempat tinggal di
suatu negara dalam waktu tertentu.
Rakyat adalah sekumpulan orang yang memiliki persamaan tujuan dan tinggal
disebuah negara.
Warganegara adalah orang yang disahkan oleh peraturan negara tersebut menjadi
bagian dari negara.

Dalam ajaran dunia untuk menentukan status kewarganegaraan seseorang digunakan

asas sebagai berikut :
1. Ius Sanguinis penentuan kewarganegaraan berdasarkan keturunan
2. Ius Soli penentuan kewarganegaraan berdasarkan tempat dimana seseorang
dilahirkan.
Penentuan dengan asas ini dapat menimbulkan permasalahan yaitu :
1. Apatride seseorang tidak memiliki kewarganegaraan
2. Bipatride merupakan seorang memiliki 2 kewarganegaraan

b. Wilayah tertentu,
Wilayah sebuah negara terdiri atas darat, laut dan udara. Penentuan batas antara dua
negara biasanya ditentukan melalui perjanjian/ kesepakatan bersama. Untuk menandai
batas antar dua negara ada dua macam yaitu batas alami, batas yang sudah ada dengan
sendirinya contoh, gunung, sungai, lembah, hutan. Batas Buatan merupakan batas
yang secara sengaja dibuat untuk membedakan wilayah dua negara, contoh pagar
berduri, tembok, patok.

c. Pemerintah,
Sebuah negara harus memiliki pemerintahan agar fungsi negara dapat dilaksanakan
dengan baik. Dengan memiliki pemerintahan berarti secara jelas negara tersebut
memiliki sistem pengaturan yang baik. Dengan sistem pengaturan yang baik maka
negara dapat melaksanakan kedaulatannya secara penuh baik kedaulatan ke dalam
ataupun kedaulatan ke luar.

d. Kemampuan mengadakan hubungan dengan negara lain/ pengakuan Negara lain

Seperti manusia yang tidak dapat hidup tanpa bantuan manusia lainnya, negara juga
butuh bantuan negara lain. Kerjasama antar negara akan membantu negara dalam
mewujudkan tujuan negaranya. Apalagi dimasa globalisasi ini, dimana permasalahan
yang muncul makin kompleks kerjasama amat sangat dibutuhkan demi menghadapi
berbagai permasalahan.
 SOAL LATIHAN PEMAHAMAN MATERI
I. Berilah Tanda Silang (X) Pada Jawaban a, b, c, atau d Yang paling Benar !
1. Kewajiban untuk membela dan mempertahankan negara menjadi tanggung
jawab ....
a. TNI dan Polri c. para pejabat
b. warga negara d. semua komponen bangsa
2. UUD 1945 Pasal 30 mengatur tentang konsep ....
a. pertahanan dan keamanan negara c. keamanan lingkungan
b. bela negara d. perlindungan masyarakat
3. Salah satu tugas TNI adalah ....
a. mempertahankan kedaulatan negara c. melindungi orang yang bersalah
b. menghadang para demonstran d. mengadakan pengadilan di tempat
4. Ketentuan yang mengatur tentang pertahanan keamanan sebelum diadakan
perubahan adalah....
a. UU. No. 20 Tahun 1982 c. UU. No. 3 Tahun 2002
b. UU. No. 20 Tahun 1989 d. UU. No. 26 Tahun 2000
5. Kekuatan utama sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta adalah ....
a. rakyat c. Menhankam
b. TNI/Polri d. Pemerintah
6. Berikut ini yang tidak termasuk tujuan nasional Indonesia adalah.............
a. memajukan ekonomi Indonesia c. memajukan kesejahteraan umum
b. melindungi segenap bangsa d. ikut melaksanakan ketertiban dunia
7. Berikut ini yang bukan unsur utama syarat berdirinya negara adalah............
a. rakyat b. wilayah c. pemerintahan d. pengakuan
8. Penetuan kewarganegaraan berdasarkan keturunan disebut............
a. pactum unionis c. ius sanguinis
b. pactum subjektionis d. ius soli
9. Seseorang yang menurut hukum disahkan menjadi bagian dari sebuah negara
disebut.........
a. penduduk b. warganegara c. rakyat d. masyarakat
10. Menurut pasal 26 UUD’ 45 ayat 1, yang menjadi warganegara RI adalah.............
a. orang yang tinggal di Indonesia dalam waktu lama
b. seseorang yang beristrikan orang asing dan tinggal di Indonesia
c. orang Indonesia asli dan orang asing yang disahkan oleh UU
d. orang yang lahir di Indonesia dan tidak pernah pergi satu kalipun dari Indonesia
11. Memajukan kesejahteraan umum merupakan salah satu negara dalam hal.................
a. kesejahteraan b. penertiban c. keadilan d. pertahanan
12. Pasal 27 ayat 3 mengatur hak dan kewajiban warganegara dalam hal.....................
a. pertahanan keamanan c. persamaan hukum
b. pembelaan negara d. perlindungan WNI
13. Dalam pembelaan negara yang menjadi kekuatan pendukung adalah.............
a. TNI b. Polisi c. rakyat d. densus 88
14. Pembelaan negara merupakan tindakan yang didasari oleh................
a. cinta pada tanah air c. tugas tentara/ TNI
b. keterpaksaan karena jadi WNI d. hutang jasa pada pejuang
15. Seseorang yang memiliki kewarganegaraan ganda disebut............
a. apatride c. bipatride
b. ambigu d. plin- plan

II. Jawablah Pertanyaan Berikut Dengan Singkat dan Benar !

16. Organisasi terbesar yang dihuni oleh sekelompok manusia yang hidup bersama
dalam suatu tempat atau wilayah disebut ............
17. Tujuan negara RI yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 terkait dengan
pertahanan keamanan negara berada pada urutan ke .......................
18. UU No. 3 Tahun 2002 mengatur tentang .........................
19. Pertahanan dan keamanan negara menjadi tanggung jawab .......................
20. Pagar berduri, tembok merupakan batas negara yang berupa......................
21. Hak dan kewajiban untuk mempertahankan negara diatur dalam pasal................
 22. Sikap dan perilaku warga negara yang dijiwai oleh kecintaannya kepada Negara
Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 dalam menjamin
kelangsungan hidup bangsa dan negara disebut dengan.......................
23. Negara yang mengunakan asas ius sanguinis dalam penentuan kewarganegaraannya
adalah.........................
24. Wilayah udara suatu negara didasarkan seberapa tinggi............................
25. Seseorang yang tinggal isebuah negara dalam waktu yang lama
disebut..........................

III.Jawablah Pertanyaan Berikut !

26. Sebutkan dasar hukum pelaksanaan wajib bela negara!
27. Sebutkan tujuan nasional Indonesia !
28. Mengapa seseorang dapat memiliki kewarganegaraan ganda ?
29. Apa yang mendorong seseorang rela berkorban untuk bangsa dan negara ?
30. Sebutkan unsur-unsur berdirinya sebuah negara !

Diperiksa Tanggal: Tanda Tangan

Skor : Guru Mapel Orang Tua

....................... .......................
B. BENTUK BENTUK USAHA PEMBELAAN NEGARA
1. Keikutsertaan warga negara dalam usaha pembelaan negara
diselenggarakan melalui:
a. Pendidikan kewarganegaraan;
b. Pelatihan dasar kemiliteran secara wajib;
c. Pengabdian sebagai prajurit Tentara Nasional Indonesia secara suka rela atau secara
wajib; dan
d. Pengabdian sesuai dengan profesi

Belajar dengan tekun merupakan

wujud ikut bela negara

Melaksanakan tugas profesi dengan penuh

tanggung jawab wujud bela negara

memupuk nilai kegotong royongan dan

kebersamaan wujud bela negara

pengabdian sebagai anggota TNI

wujud cinta negara

HANSIP bentuk partisipasi dari masyarakat

dalam pembelaan negara

Mematuhi peraturan dan hukum yang

berlaku mendukung upaya pembelaan negara
 2. Bentuk- bentuk ancaman terhadap Negara antara lain :
a. Yang berupa ancaman dari luar negeri :
1. Invasi yaitu penyerangan senjata dari pihak asing
2. Infiltrasi yaitu tindakan penyusupan( spionase ) untuk mengetahui rahasia Negara
3. Intimidasi yaitu tindakan bertujuan untuk menekan kedudukan Negara melalui cara
non militer ( diplomasi )
b. Yang berasal dari dalam negeri :
1. Perang saudara yang terajadi antar kelompok teertentu yang melibatkan ras, agama,
suku dan kelompok yang lainnya
2. Kudeta adalah tindakan untuk menggulingkan pemerintah yang sah
3. Teror adalah tindakan yang bertujuan mengganggu keamanan dan menimbulkan
keresahan di masyarakat

C. PERAN SERTA DALAM USAHA PEMBELAAN NEGARA

Partisipasi dalam Usaha Pembelaan Negara di Lingkungan
Kewajiban untuk mempertahankan Negara merupakan kewajiban seluruh rakyat
Indonesia. Hal ini didasarkan pada konsep wawasan nusantara yang menyebutkan ancaman
terhadap satu pulau berarti ancaman terhadap seluruh wilayah Indonesia. Jadi artinya
kewajiban mempertahankan Negara tidak hanya pada wilayah secara nasoinal tetapi juga pada
wilayah masing- masing.
Adapun bentuk partisipasi warga masyarakat dalam menjaga lingkungannya antara
lain melalui kegiatan sistem keamanan lingkungan (Siskamling), ikut serta menanggulangi
akibat bencana alam, ikut serta mengatasi kerusuhan masal, dan konflik komunal. Bencana
alam terutama banjir tampak telah menjadi bencana nasional, karena hampir seluruh wilayah
nusantara terkena dampaknya
Bentuk partisipasi di lingkungan rumah dapat kita wujudkan dengan menjaga
keharmonisan antar anggota keluarga, mematuhi aturan yang ada dalam keluarga.
Partisipasi di lingkungan Sekolah dapat kita wujudkan dengan cara mematuhi tata
tertib yang ada, melaksanakan kewajiban sebagai siswa dengan baik, menjaga hubungan
dengan baik antar teman baik di kelas maupun di asrama, lebih bersikap mengutamakan
kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi.
 SOAL LATIHAN PERSIAPAN MID SEMESTER
I. Berilah Tanda Silang (X) Pada Jawaban a, b, c, atau d Yang paling Benar !
1. Contoh tindakan upaya membela negara yang dilakukan TNI pada tahun 1965
adalah menghadapi ancaman ....
a. Separatis APRA c. Gerakan Papua Merdeka
b. Pemberontakan G 30 S/PKI d. Separatis Aceh
2. Yang merupakan perbuatan sebagai perwujudan cinta Tanah Air adalah ....
a. berbuat baik dan benar c. mempertahankan wilayah
negara
b. berbuat adil terhadap sesame d. membela kebenaran dan keadilan
3. Membela negara dalam waktu damai dapat berupa ....
a. mempertahankan Pancasila dan UUD 1945
b. siap membela jika ada gangguan
c. membahas pasal-pasal dari UUD 1945
d. menghafal Pancasila dan UUD 1945
4. Perwujudan sikap rela berkorban seorang warga negara dalam mengisi
kemerdekaan ialah dengan ....
a. berjuang tanpa pamrih untuk kepentingan kelompoknya
b. merelakan sebagian tanahnya untuk kepentingan masyarakat luas
c. merelakan hak miliknya digunakan untuk kepentingan orang lain
d. menciptakan lapangan kerja bagi golongan masyarakat kecil
5. Salah satu contoh perilaku siswa yang mencerminkan kesetiaan pada bangsa dan
negara adalah ....
a. berpartisipasi dalam setiap kegiatan OSIS
b. mengutamakan hak daripada kewajiban
c. datang ke sekolah tidak pernah terlambat
d. patuh dan taat pada tata tertib sekolah
6. Salah satu peran serta siswa dalam mengisi kemerdekaan adalah ....
a. menggalakkan gerakan tabungan masyarakat
b. aktif menjadi pengurus karang taruna
c. aktif dalam kegiatan pengamatan kampung
d. menjadi anggota koperasi sekolah
7. Menurut pasal 26 UUD’ 45 ayat 1, yang menjadi warganegara RI adalah.............
a. orang yang tinggal di Indonesia dalam waktu lama
b. seseorang yang beristrikan orang asing dan tinggal di Indonesia
c. orang Indonesia asli dan orang asing yang disahkan oleh UU
d. orang yang lahir di Indonesia dan tidak pernah pergi satu kalipun dari Indonesia
8. Memajukan kesejahteraan umum merupakan salah satu negara dalam hal.................
a. kesejahteraan b. penertiban c. keadilan d. pertahanan
9. Pendidikan kewarganegaraan bertujuan untuk menumbuhkan.................
a. calon pemimpin c. rasa bangga sebagai WNI
b. tokoh nasional d. sikap individualis tinggi
10. Kewajiban untuk membela dan mempertahankan negara menjadi tanggung
jawab ....
a. TNI dan Polri c. para pejabat
b. warga negara d. semua komponen bangsa
11. UUD 1945 Pasal 30 mengatur tentang konsep ....
a. pertahanan dan keamanan negara c. keamanan lingkungan
b. bela negara d. perlindungan masyarakat
12. Salah satu tugas TNI adalah ....
a. mempertahankan kedaulatan negara c. melindungi orang yang bersalah
b. menghadang para demonstran d. mengadakan pengadilan di tempat
13. Tindakan yang termasuk mewujudkan persatuan dan kesatuan adalah...................
a. saling memperolok antar teman c. mencari kesalahan orang lain
b. mengadakan pentas seni tari daerah d. bersikap sukuisme yamg tinggi
14. Hankamrata merupakan sistem pertahanan keamanan yang melibatkan..............
a. kekuatan TNI saja c. rakyat keseluruhan
b. kekuatan densus 88 d. pemerintah berkuasa
15. Wujud pembelaan yang dapat dilakukan oleh seorang atlet olahraga
adalah.......................
a. berharap dapat penghargaan dari negara
b. meraih juara agar mendapatkan hadiah yang banyak
c. bertanding sebaik mungkin dengan hasil maksimal demi negara
d. berusaha memenangkan lomba dengan berbagai cara.
16. Salah satu tugas TNI adalah ....
a. mempertahankan kedaulatan negara c. melindungi orang yang bersalah
b. menghadang para demonstran d. mengadakan pengadilan di tempat
17. Ketentuan yang mengatur tentang pertahanan keamanan sebelum diadakan
perubahan adalah....
a. UU. No. 20 Tahun 1982 c. UU. No. 3 Tahun 2002
b. UU. No. 20 Tahun 1989 d. UU. No. 26 Tahun 2000
18. Kekuatan utama sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta adalah ....
a. rakyat c. Menhankam
b. TNI/Polri d. Pemerintah
19. Menurut pasal 26 UUD’ 45 ayat 1, yang menjadi warganegara RI adalah.............
a. orang yang tinggal di Indonesia dalam waktu lama
b. seseorang yang beristrikan orang asing dan tinggal di Indonesia
c. orang Indonesia asli dan orang asing yang disahkan oleh UU
d. orang yang lahir di Indonesia dan tidak pernah pergi satu kalipun dari Indonesia
20. Memajukan kesejahteraan umum merupakan salah satu tujuan negara dalam
hal.................
a. kesejahteraan b. penertiban c. keadilan d. pertahanana
21. Benyuk peran serta pembelaan negara yang sering dilakukan warga adalah............
a. angkat senjata melawan teroris c. aktif mengadakan
ronda malam
b. beramai- ramai mendaftar jadi tentara d. mencari penjahat
yang meresahkan
22. Salah satu pewujudan untuk mencintai tanah air dan mendukung rasa persatuan,
kita harus memiliki sikap...............
a. sukuisme b. patriotisme c. egoisme d.
chauvinisme
23. Tindakan penyusupan( spionase ) untuk mengetahui rahasia Negara disebut............
a. infiltrasi b. invasi c. revolusi d. intimidasi
24. Bekerja sesuai jenis pekerjaan kita termasuk usaha bela negara, oleh karena itu
dalam bekerja harus dilandasi sikap....................
a. rajin bekerja biar disenangi atasan
b. rasa malas dan penuh keterpaksaan
c. sepenuh hati dan penuh keikhlasan
d. rajin, jujur, dan melaksanakan dengan sungguh- sungguh
25. Contoh perilaku yang mencerminkan semangat rela berkorban adalah ............
a. suka mengeluh pada teman
b. bersedia membantu orang lain yang berjasa
c. menghindari sikap egois dan masa bodoh
d. membantu teman dekat
26. bentuk pertahanan negara bersifat semesta, maksudnya ...........
a. melibatkan masyarakat diseluruh dunia
b. memperhitungkan kondisi alam semesta
c. melibatkan seluruh rakyat dan sumber daya nasiona
d. dilaksanakan secara alamiah
27. Setia terhadap bangsa dan negara dapat ditunjukkan dengan sikap ..................
a. membela negara jika diancam musuh
b. mengawasi setiap ada kegiatan pembangunan
c. membantu kegiatan aparat negara
d. mendukung pemberantasan narkoba
 28. Orang yang memiliki rasa cinta tanah air, memiliki sikap ...............
a. menghormati bangsa lain yang membantu Indonesia
b. menganggap bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang maju
c. gemar menolong sesama manusia
d. bangga berbangsa dan bertanah air Indonesia
29. Pernyataan dibawah ini yang tidak termasuk alasan utama pentingnya usaha
pembelaan negara adalah ..........
a. untuk mempertahankan negara dari berbagai ancaman
b. untuk menjaga keutuhan wilayah
c. untuk menunjukkan kekuatan negara kepada dunia luar
d. merupakan kewajiban bagi setiap warga negara
30. Perilaku siswa yang mencerminkan sikap bela negara adalah .........
a. berusaha menjadi siswa yang kreatif
b. berani mengungkapkan kebenaran dan menegakkan keadilan
c. mencintai sesama
d. mengutamakan kepentingan individu dari pada kepentingan golongan

II. Jawablah Pertanyaan Berikut Dengan Singkat dan Benar !

31. Hak dan kewajiban warga negara untuk ikut serta dalam upaya bela negara diatur
dalam UUD’45 .............
32. TNI dalam pertahanan negara menjadi kekuatan........................
33. Yang menjadi kekuatan pendukung dalam pertahanan negara adalah.....................
34. Tujuan negara RI yang tercantum dalam Pembukaan UUD 1945 terkait dengan
pertahanan keamanan negara berada pada urutan ke .......................
35. UU No. 3 Tahun 2002 mengatur tentang .........................
36. Tindakan untuk menggulingkan pemerintah yang sah disebut....................
37. Siswa mematuhi tata tertib yang ada merupakan wujud partisipasi bela negara
dilingkungan...............
38. Pagar berduri, tembok merupakan batas negara yang berupa......................
39. Hak dan kewajiban untuk mempertahankan negara diatur dalam pasal................
40. Sistem pertahanan negara Indonesia menurut pasal 30 dikenal dengan
sistem................

III.Jawablah Pertanyaan Berikut !

41. Sebutkan bentuk keikut sertaan warga negara dalam membela negara !
42. Jelaskan apa yang dimaksud dengan HANKAMRATA !
43. Sebutkan dan jelaskan ancaman yang berasal dari luar negeri !
44. Sebutkan syarat berdirinya negara !
45. Apa yang kalian lakukan bila Indonesia diserang negara lain ? jelaskan !

Diperiksa Tanggal: Tanda Tangan

Skor : Guru Mapel Orang Tua

....................... .......................
 SOAL LATIHAN PERSIAPAN MID SEMESTER
I. Berilah tanda silang ( X ) pada jawaban yang paling benar !
1. Pembelaan Negara di dasari oleh perasaan berikut, kecuali………
a. Nasionalisme b. Patriotisme c. Rela berkorban d. Chauvinisme
2. Di bawah ini yang tidak termasuk syarat utama berdirinya Negara adalah…..
a. Rakyat b. Wilayah c. Pemerintah d. Pengakuan
3. Orang yang berdomisili pada suatu Negara dalam waktu lama, dan tunduk pada
peraturan Negara tersebut adalah pengertian…………..
a. Rakyat b. Warganegara c. Penduduk d. Masyarakat
4. Penentuan kewarganegaraan berdasarkan keturunan disebut asas…..
a. Ius soli b. Ius sanguinis c. Naturalisasi d. Opsi
5. Seseorang yang tidak memiliki status kewarganegaraan disebut……
a. Apatride b. Ius sanguinis c. Ius soli d.
Bipatride
6. Seseorang yang disahkan oleh hukum menjadi bagian dari Negara tertentu
disebut….
a. Warganegara b. Penduduk c. Rakyat d.
Masyarakat
7. Negara berhak mengatur rakyatnya tanpa campur tangan Negara lain adalah
pengertian…..
a. Kedaulatan ke luar c. Naturalisasi
b. Kedaulatan ke dalam d. Pembelaan negara
8. Secara umum batas antar dua Negara terdiri atas…….
a. Darat dan laut c. alami dan buatan
b. Gunung dan sungai d. Geografis dan buatan
9. Proses menjadi warganegara dengan melalui prosedur hukum disebut…..
a. Bipatride b. Apatride c. Deklaratif d.
Naturalisasi
10. Batas laut dengan jarak 200 mil, disebut dengan istilah……
a. Zona bersebelahan b. Zona territorial c. Zona ekonomi d. ZEE
11. Yang tidak termasuk batas alami antar Negara yaitu….
a. Sungai b. Hutan c. Tembok d.
Gunung
12. Negara Cina, dalam penentuan kewarganegaraan, memggunaka asas…..
a. Ius soli b. Ius sanguinis c. Apatride d. Bipatride
13. Bela Negara tidak hanya menyangkut pertahanan Negara dari ancaman
maupun serangan musuh, melainkan upaya warganegara untuk….
a. Mempertahankan dan memajukan Indonesia dari segala
bidang
b. Memberikan pelatihan militer kepada semua generasi muda
c. Memperluas wilayah Negara ke Negara lain
d. Mempertahankan agresi dari Negara lain
14. Di bawah ini yang bukan fungsi berdirinya suatu Negara adalah…..
a. Memperluas wilayah c. Mengusahakan kesejahteraan
b. Melaksanakan penertiban d. Menegakkan keadilan
15. Pengakuan Negara terhadap Negara lain yang didasarkan kenyataan disebut….
a. Expres b. De margin c. Defacto d. Dejure
16. Membela Negara bagi setiap WNI merupakan…..
a. Hak setiap WNI c. Kewajiban setiap warganegara
b. Hak dan kewajiban WNI d. Tugas dan kewajiban warganegara
 17. Kedaulatan masih ada selama Negara masih berdiri, ini berarti kedaulatan
memiliki sifat….
a. Asli b. Permanen c. Bulat d. Tidak terbatas
18. Dasar hukum berkaitan dengan pembelaan Negara adalah….
a.Pasal 30 ayat 1b. Pasal 30 ayat 2 c. Pasal 27 ayat 3 d. Pasal 26
19. Sistem pertahanan dan keamanan di Indonesia mempergunakan system…..
a. Keamanan rakyat b. Ronda malam c. Hankamrata d. Patroli Polisi
20. Sesuai dengan Pasal 30 ayat 1 UUD ’45 yang berhak dan wajib dalam
pertahanan Negara adalah….
a. Tiap warganegara c. Seluruh rakyat
b. Setiap penduduk d. Seluruh generasi muda
21. Dalam sistem Hankamrata, kedudukan TNI sebagai….
a. Kekuatan terlatih c. Kekuatan pendukung
b. Kekuatan utama d. Pendukung rakyat

22. Kedudukan rakyat dalam Hankamrata sebagai…..

a. Kekuatan terlatih c. Kekuatan pendukung
b. Kekuatan utama d. Pendukung rakyat
23. Berikut ini yang tidak termasuk pengabdian profesi dalam Hankamrata
adalah……
a. Tim SAR b. Petugas PMI c. Paramedis d. Residivis
24. Menurut konsep wawasan nusantara, ancaman terhadap satu wilayah Negara
kesatuan RI, merupakan ancaman terhadap…..
a. Seluruh bangsa dan Negara c. Seluruh dunia
b. Salah satu propinsi RI d. Pejabat negara
25. Pemberian mapel PKn dan Sejarah kepada siswa sekolah, merupakan bentuk
bela Negara dengan cara….
a. Pendidikan kewarganegaraan c. Pelatihan dasar kemiliteran
b. Pengabdian profesi d. Pengabdian sebagai prajurut
26. Serangan dari Negara lain dengan menggunakan senjata disebut….
a. Infiltrasi b. Invasi c. Intimidasi d. Kudeta
27. Hak dan kewajiban tentang pertahanan dan keamanan diatur dalam pasal….
a. Pasal 27 ( 1) b. Pasal 27 ( 3) c. Pasal 30 ( 1) d. Pasal 30 ( 2)
28. Yang paling utama dalam pertahanan dan keamanan bagi masyarakat dimulai
dari….
a. Lingkungan kenegaraan c. Lingkungan sekitar
b. Lingkungan yang luas d. Lingkungan pribadi
29. Dalam upaya pembelaan Negara, masing- masing unsur yang ada akan
saling….
a. Berdiri sendiri b. Ketergantungan c. Mendahului d.Bahu membahu
30. Bela Negara dapat dimulai dari usia dini, dengan cara….
a. Mengikutkan anak dalam latihan militer
b. Mengajak anak melihat latihan tentara .
c. Memperbanyak tontonan film tentang perang
d. Menumbuhkan rasa bangga sebagai bagian Indonesia

II. Isilah titik – titik berikut ini dengan benar !

31. Suatu tempat yang dihuni oleh rakyat dan memiliki pemerintahan disebut……
32. Dalam menentukan kewarganegaraan Negara AS menggunakan asas….
33. Bipatride adalah seseorang yang memiliki…..
34. Tembok, kawat berduri merupakan batas Negara secara…
35. De Jure adalah pengakuan berdirinya suatu Negara secara…..
36. Pembelaan Negara adalah tindakan warganegara yang didasari
rasa……….pada negara
37. Negara berhak mengatur rakyatnya sendiri tanpa campur tangan Negara lain
adalah pengertian kedaulatan…
38. Wilayah, Rakyat, Pemerintah adalah syarat…………..berdirinya negara
 39. Ius sanguinis adalah penentuan kewarganegaraan dengan melihat…….
40. Negara yang menggunakan Ius sanguinis dalam penentuan
kewarganegaraannya adalah….
41. Pasal 27 ( 3) mengatur hak dan kewajiban warganegara untuk……
42. Hak dan kewajiban mempertahankan dan mengamankan negara diatur dalam
pasal….
43. TNI dan POLRI dalam Hankamrata kedudukannya sebagai….
44. Yang menjadi kekuatan pendukung dalam Hankamrata adalah…
45. Invasi, Infiltrasi, Intimidasi adalah bentuk ancaman yang berasal dari…..
46. Rintangan yang sifatnya berasal dari dalam diri seseorang disebut…
47. Pendidikan kewarganegaraan sejarah dapat menumbuhkan rasa…..
48. Ikut siskamling adalah ikut bela Negara, di lingkungan…..
49. Tujuan nasional disebutkan dalam UUD’ 45 bagian
50. Dalam tujuan nasional disebutkan, Negara Indonesia …………..segenap
bangsa.

III. Jawablah pertanyaan berikut ini !

51. Sebutkan unsur- unsur berdirinya Negara !
52. Mengapa bisa terjadi seseorang tidak memiliki kewarganegaraan ?
53. Tuliskan tujuan nasional Indonesia !
54. Sebutkan dasar hukum yang mengatur hak dan kewajiban bela Negara !
55. Peran apakah yang dapat dilakukan siswa dalam ikut pembelaan Negara ?

Diperiksa Tanggal: Tanda Tangan

Skor : Guru Mapel Orang Tua

....................... .......................
STANDAR KOMPETENSI :
• Memahami Pelaksanaan Otonomi Daerah
KOMPETENSI DASAR :
1. Mendeskripsikn Pengertian Otonomi Daerah
2. Menjelaskan Pentingnya Partisipasi Masyarakat Dalam Perumusan Kebijakan Publik Di
Daerah

PELAKSANAAN OTONOMI DAERAH

Peta Konsep

Pengertian Otonomi
Daerah

Tanggung jawab dan

Pelaksanaan Disiplin Masyarakat
Otonomi Daerah

Partisipasi Masyarakat
dalam Perumusan
Kebijakan Publik

Kata Kunci :
Pemerintah Pusat; Pemerintah Daerah; Dewan Perwakilan Rakyat Daerah; Desentralisasi;
Dekonsentrasi; Tugas Pembantuan; Otonomi Daerah; Daerah Otonom; Wilayah Administrasi;
Instansi Vertikal; Pejabat yang Berwenang; Kecamatan; Kelurahan; dan Desa, Kebijakan Publik,
Partisipasi.

A. MENDISKRIPSIKAN PENGERTIAN OTONOMI DAERAH

1. Hakikat Otonomi Daerah

LEMBAR KERJA SISWA

Jawablah Pertanyaan Berikut Ini !
1. Siapakah yang berhak untuk mengatur diri kalian ?
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
2. Apa yang kalian lakukan bila ada orang yang ikut campur terhadap
dirimu ?
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
3. Kalian lebih suka usul dari orang lain atau dari dirimu sendiri ?
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
4. Yang mengetahui kondisi dan situasi yang pasti daerah kalian tinggal
siapa ?
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
5. Apabila desamu mau melakukan pembangunan, aspirasi warga mana
yang didengar ?
.............................................................................................................................................
.............................................................................................................................................

Berdasarkan pertanyaan di atas kita dapat ketahui, bahwa dalam proses

memajukan desa dan diri kita sendiri, kita tidak perlu terganting pada orang lain maupun
warga desa yang lainnya. Kemajuan desa kita dapat terwujud dengan kemandirian warga
dan keaktifan dalam keikutsertaan secara aktif dalam program di desa tersebut. Hal tersebut
terjadi karena hanya warga desa tersebut yang mengetahui kondisi dan karakter desa.
Sehingga dalam menyampaikan aspirasi dapat langsung tepat sasaran.
Dari uraian di atas kita dapat tarik kesimpulan, Otonomi Daerah terdapat unsur- unsur
berikut ( bila ingin berhasil ) :
1. Hak mengatur daerah sesuai keinginan warga daerahnya
2. Dengan memperhatikan kondisi/ karakter daerah dan masyarakatnya
3. Berpegang pada aturan yang ada
Jadi, Otonomi daerah adalah kewenangan daerah otonom untuk mengatur
dan mengurus kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri berdasarkan
aspirasi masyarakat sesuai dengan peraturan perundang undangan

2. Asas- asas dalam Otonomi Daerah :

a. Desentralisasi adalah penyerahan wewenang pemerintah oleh Pemerintah kepada
Daerah Otonom dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia.
b. Dekonsentrasi adalah pelimpahan wewenang dari pemerintah pusat kepada
Gubernur sebagai Wakil Pemerintah dan/atau perangkat pusat di daerah.
c. Tugas Pembantuan adalah penugasan dari Pemerintah kepada daerah dan desa
serta dari daerah ke desa untuk melaksanakan tugas tertentu yang disertai pembiayaan,
sarana, prasarana serta sumber daya manusia dengan kewajiban melaporkan
pelaksanaannya dan mempertanggung jawabkannya kepada yang menugaskan.

3. Tujuan Otonomi Daerah

Seperti yang kita ketahui bersama bahwa Indonesia merupakan Negara yang
memiliki wilayah sangat luas dan terdiri dari keanekaragaman baik suku, budaya, agama,
dan bahasa.Keanekaragaman ini menimbulkan tiap wilayah dan masyarakatnya memiliki
karakteristik yang berbeda- beda satu dengan yang lainnya Perbedaan karakter ini apabila
dalam penangannannya kurang tepat dapat menimbulkan berbagai masalah, misalnya
kurang meratanya pembangunan di daerah, atau bahkan ada keinginan untuk memisahkan
 diri dari Indonesia contoh NAD dengan GAMnya, TimTim, Papua dengan OPMnya.
Dengan adanya Otonomi Daerah diharapkan pengelolaan di daerah dapat sesuai dengan
karakter dari daerah masing- masing. Sehingga daerah dapat maju dan berkembang sesuai
keinginan daerahnya dan bukan karena paksaan dari pemerintah pusat.
Adapun tujuan pemberian otonomi kepada daerah adalah sebagai berikut:
a. Peningkatan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat yang semakin baik.
b. Pengembangan kehidupan demokrasi.
c. Keadilan.
d. Pemerataan.
e. Pemeliharaan hubungan yang serasi antara Pusat dan Daerah serta antar daerah
dalam rangka keutuhan NKRI.
f. Mendorong untuk memberdayakan masyarakat.
g. Menumbuhkan prakarsa dan kreativitas, meningkatkan peran serta masyarakat,
mengembangkan peran dan fungsi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah

4. Adapun Prinsip Pelaksanaan Otonomi Daerah

Prinsipnya adalah sebagai berikut :
a. Digunakannya asas desentralisasi, dekonsentrasi, dan tugas pembantuan;
b. Penyelenggaraan asas desntralisasi secara utuh dan bulat yang dilaksanakan di
Daerah Kabupaten dan Daerah Kota,
c. Asas tugas pembantuan yang dapat dilaksanakan di Daerah Propinsi, Daerah
Kabupaten; Daerah Kota, dan Desa.

5. Kewenangan Daerah dalam Pelaksanaan Otonomi Daerah

Pada dasarnya dengan adanya otonomi daerah,tiap daerah diberi kebebasan
dalam pengelolaan daerahnya agar dapat lebih maju.
Tetapi ada kewenangan yang masih menjadi milik pemerintah pusat dikarenakan hal
tersebut mempengaruhi secara nasional
Kewenangan itu diantaranya :
a. kewenangan di bidang politik
b. luar negeri
c. pertahanan
d. keamanan
e. peradilan,
f. moneter
g. fi skal
h. agama

6. Sumber Keuangan Daerah

Diantaranya sebagai berikut :
a. Pendapatan Asli Daerah (PAD);
1) Hasil Pajak Daerah
2) Hasil Restribusi Daerah
3) Hasil Perusahaan Milik Daerah
4) Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah lainnya
b. Dana Perimbangan
1) Penerimaan Pajak Bumi Bangunan
2) Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan
3) Penerimaan dari sumber daya alam;
4) Dana Alokasi Umum (DAU)
5) Dana Alokasi Khusus
c. Pinjaman Daerah
.
B. PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PERUMUSAN KEBIJAKAN PUBLIK
1. Hakikat Kebijakan Publik
 Kebijakan dapat diartikan sebagai aturan, Publik diartikan umum
(dibaca: masyarakat). Jadi Kebijakan Publik secara sederhana dapat diartikan Peraturan-
peraturan yang berlaku secara umum untuk kepentingan masyarakat.
Untuk lebih jelasnya kalian coba jawab pertanyaan berikut :
• Siapakah yang membuat peraturan di Indonesia……………
• Peraturan tersebut wajib dipatuhi apa tidak…………………
• Untuk siapa peraturan itu dibuat……………………………
• Pidato Presiden yang mengumumkan tentng kenaikan BBM wajib dipatuh apa
tidak……………………………..
Beberapa pengertian tentang KebijakanPublik
a. Dye : Kebijakan Publik adalah apapun yang pemerintah pilih untuk
melakukan atau tidak melakukan
b. Kartasasmita : Kebijakan Publik merupakan upaya untuk memahami dan
mengartikan (1) apa yang dilakukan atau tidak dilakukan oleh pemerintah mengenai
suatu masalah apa yang menyebabkannya (3) apa pengaruhnya
c. Edwar III : Kebijakan Publik adalah apa yang pemerintah katakan dan
dilakukan, atau tidak dilakukan. Kebijakan merupakan serangkaian tujuan dan sasaran
dari program- program pemerintah.
d. Anderson : Kebijakan Publik serangkaian tindakan yang mempunyai tujuan
tertentu yang diikuti dan dilaksana kan oleh pelaku atau sekelompok pelaku guna
memecahkan masalah tertentu

2. Partisipasi dalam Perumusan Kebijakan Publik

Sasaran Kebijakan Publik sebenarnya adalah untuk kepentingan
semua masyarakat, sehingga sebuah kebijakan publik dikatakan baik apabila masyarakat
mendapatkan manfaat dari kebijakan publik tersebut. Keberadaan masyarakat dalam
kebijakan publik tidak hanya sebagai objek (sasaran) tapi juga sebagai subjek (pelaku).
Artinya agar kebijakan publik dapat sesuai dengan apa yang menjadi keinginan masyaraka,
diperlukan keikutsertaan masyarakat dalam proses pembuatannya
Partisipasi ini dapat dilakukan pada awal proses pembuatan sampai akhir, dan pada saat
kebijakan itu mulai diberlakukan/ diterapkan.
Adapun langkah- langkah dalam perumusan kebijakan publik :
a. Penyusunan Agenda
b. Formulasi Kebijakan
c. Adopsi Kebijakan
d. Implementasi Kebijakan
e. Penilaian Kebijakan
Bentuk- bentuk Kebijakan Publik diantaranya :
a. Berupa Peraturan
b. Pidato Pejabat Tinggi
c. Berupa Program Pemerintah
d. Tindakan Pemerintah
e. Beupa Kebijakan Pemerintah

3. Pentingnya Partisipasi Masyarakat Dalam Perumusan Kebijakan Publik

Seperti yang sudah dikatakan di depan tadi, bahwa masyarakat
dalam kebijakan publik tidak hanya sebagai subjek tapi juga sebagai objek dari kebijakan
publik. Artinya masyarakat tidak hanya menjadi sasaran dari aturan tetapi juga sebagai
penentu aturan yang berlaku membawa kebermanfaatan kepada masyarakat banyak. Oleh
karena itu, ikut sertanya masyarakat dalam sebuah kebijakan publik menjadi ukuran
seberapa besar tingkat dukungan masyarakat terhadap kebijakan tersebut.
• Menurut kalian apa yang terjadi apabila kebijakan publik tidak mendapatkan
dukungan dari masyarakat ?
• Tingkat kepatuhan masyarakat terhadap kebijakan tersebut besar atau kecil ?
 Selama ini yang menjadi hambatan dalam pelaksanaan kebijakan
publik dikarenakan kurangnya kesadaran hukum oleh masyarakat. Jadi masih banyak
masyarakat yang berpikir dalam jangka pendek apa yang dapat saya terima dari aturan yang
ada/ keuntungan apa yang saya peroleh ?
Contoh paling mudah aturan berpakaian seragam dengan berbagai
atributnya di SMP kita, masih banyak siswa yang menganggap hal itu membuat ribet/ repot
saja, dan keuntungannya apa bagi siswa ?
Contoh yang lain kewajiban membayar uang kas di kelas banyak
yang berpikir hal itu malah membebani dan memberatkan siswa, sehingga banyak siswa
yang dalam membayar tidak secara sukarela dan harus dipaksa.
Apabila masyarakat aktif dalam memberikan masukan pada
kebijakan publik akan tercipta kebijakan publik yang dapat melindungi, mengayomi, dan
dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

4. Dampak Apabila Masyarakat Tidak Aktif Dalam Perumusan Kebijakan

Publik
Jika masyarakat tidak aktif dalam perumusan Kebijakan Publik, maka kebijakan
yang tercipta dapat tidak sesuai dengan kebutuhan, keinginan dan dapat bertentangan
dengan nilai- nilai masyarakat. Kalau hal ini terjadi di masyarakat dapat menimbulkan hal-
hal yang negatif.
• Bisakah kalian menyebutkan hal negatif tersebut ?
• Suasana apa yang terjadi di masyarakat ?

Manfaat apabila masyarakat aktif dalam perumusan kebijakan publik :

a. Membentuk perilaku/ budaya demokrasi
b. Membentuk masyarakat yang bermoral dan berakhlak mulia
c. Membentuk masyarakat yang sadar hukum
d. Membentuk masyarakat madani
Yaitu masyarakat yang terdiri dari berbagai kelompok yang berbeda yang dapat hidup
bersama secara damai.

SOAL LATIHAN PENGUASAAN MATERI

I. Berilah Tanda Silang (X) Pada Jawaban a, b, c, atau d Yang paling Benar !
1. Kebijakan otonomi daerah dilatarbelakangi oleh ...................
a. Pemerintah pusat tidak lagi dibebani memberikan anggaran kepada daerah
b. Daerah-daerah lebih kretaif dalam mengembangkan sumber dayanya
c. Terjadinya proses pemindahan kekuasaan dari pusat ke daerah
d. Putera-putera daerah dapat berpartisipasi secara aktif dalam pembangunan di
daerahnya
2. Undang-Undang yang mengatur tentang pemerintahan daerah adalah ...
a. Undang-Undang RI no. 20 tahun 2004
b. Undang-Undang RI no. 21 tahun 2004
c. Undang-Undang RI no. 32 tahun 2004
d. Undang-Undang RI no. 33 tahun 2004
3. Penyerahan wewenang oleh Pemerintah kepada daerah otonom dalam kerangka
Negara Kesatuan Republik Indonesia dinamakan ..............
a. Desentralisasi c. Tugas pembantuan
b. Dekonsentrasi d. Otonomi daerah
 4. Pemerintah terendah dalam struktur ketatanegaraan Republik Indonesia
dinamakan ...
a. RT b. RW c. Desa d. Kecamatan
5. Bidang-bidang yang masih menjadi kewenangan pemerintah pusat adalah,
kecuali ........
a. Politik b. Agama c. Sosial budaya d. Keuangan
6. Badan eksekutif di daerah kabupaten adalah ..................
a. Gubernur b. Bupati c. Walikota d. DPRD Kabupaten
7. Pelimpahan wewenang dari pemerintah kepada gubernur sebagai wakil pemerintah
dan/atau perangkat pusat di daerah dinamakan ...................
a. Desentralisasi c. Tugas pembantuan
b. Dekonsentrasi d. Otonomi daerah
8. Badan eksekutif di daerah kota adalah .................
a. Gubernur b. Bupati c. Walikota d. DPRD II
9. Badan legislatif di kabupaten adalah ........................
a. Gubernur b. Bupati c. Walikota d. DPRD II
10. Bidang pemerintahan yang wajib dilaksanakan oleh pemerintah daerah, meliputi,
hal berikut ini kecuali ............
a. Fiskal b. Pekerjaan umum c. Kesehatan d. Pendidikan
11. Kepala Daerah dan DPRD harus bekerjasama dalam menetapkan ....................
a. Kepala daerah c. Keputusan daerah
b. Peraturan daerah d. Pengangkatan pejabat daerah
12. Jabatan kepala daerah dalam satu periodenya ....................
a. 4 tahun b. 5 tahun c. 6 tahun d. 10 tahun
13. Kedudukan DPRD terhadap pemerintah daerah adalah ...
a. Sejajar b. Lebih tinggi c. Lebih rendah d. Lembaga otonom

14. Berdasarkan UU No. 23 tahun 2004, setiap daerah mempunyai kewenangan di

seluruh bidang pemerintahan, kecuali kewenangan dalam bidang ...............
a. membuat mata uang rupiah menurut kebutuhan daerah
b. Menetapkan anggaran pendapatan dan belanja daerah
c. Membuat peraturan perundangan yang berlaku di daerah
d. Merencanakan, melaksanakan pembangunan daerah
15. Partisipasi masyarakat dalam perumusan kebijakan publik di daerah dapat
diwujudkan dengan cara ................
a. Ikut membuat kebijakan tersebut c. Menjaga keamanan lingkungannya
b. Memberikan masukan atau usulan d. Mengajukan bantuan pengamanan
16. Dalam era reformasi, pelaksanaan otonomi daerah pada hakikatnya merupakan
kewenangan daerah otonomi, yakni ....................
a. Untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat
b. Menyelenggarakan pemerintahan di bidang tertentu secara nyata
c. Yang mencakup kewenangan semua bidang pemerintah saja
d. Sebagai konsekuensi pemberian hak dan tugas kepada daerah
17. Berikut yang bukan menjadi kewenangan pusat dalam otonomi daerah adalah .........
a. Politik luar negeri c. Peradilan
b. Penetapan perda d. Moneter
18. Otonomi daerah dilaksanakan dengan berpegangan kepada prinsip berikut,
kecuali........................
a. semu b. nyata c. luas d. bertanggung jawab
19. Manfaat apabila masyarakat aktif dalam perumusan kebijakan publik .................
a. Membentuk perilaku/ budaya demokrasi
b. dapat menangkap pejabat yang melakukan korupsi
c. Membentuk masyarakat madani
d. Membentuk masyarakat yang bermoral dan berakhlak mulia
20. Tingkat kepatuhan rakyat terhadap kebijakan publik yang tidak mendapat dukungan
rakyat adalah...................
a. sangat tinggi b. biasa saja c. rendah d. sedang
II. Jawablah Pertanyaan Berikut Dengan Singkat dan Benar !
1. Penyerahan wewenang pemerintah oleh Pemerintah kepada Daerah Otonom dalam
kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan pengertian asas........................
2. Tujuan pemberian otonomi kepada daerah adalah pemeliharaan hubungan yang
serasi antara .........................dan............................
3. Asas tugas pembantuan yang dapat dilaksanakan di Daerah Propinsi, Daerah
Kabupaten; Daerah Kota, dan ........................................
4. Pada dasarnya dengan adanya otonomi daerah, tiap daerah diberi kebebasan dalam
pengelolaan daerahnya agar dapat ....................................
5. Kebijakan Publik secara sederhana dapat diartikan Peraturan- peraturan yang
berlaku secara umum untuk kepentingan ....................................
6. Kebijakan Publik adalah apapun yang pemerintah pilih untuk melakukan atau tidak
melakukan adalah pengertian kebijakan publik menurut ..................
7. Sebuah kebijakan publik dikatakan baik apabila masyarakat
mendapatkan ...................... dari kebijakan publik tersebut
8. Apabila masyarakat aktif dalam memberikan masukan pada kebijakan publik akan
tercipta kebijakan publik yang dapat...............................kepentingan masyarakat
9. Jika masyarakat tidak aktif dalam perumusan Kebijakan Publik, maka kebijakan
yang tercipta dapat tidak sesuai dengan...............................masyarakat
10. Masyarakat madani yaitu masyarakat yang terdiri dari
berbagai .................................... yang dapat hidup bersama secara .............................

III. Jawablah Pertanyaan Berikut !

1. Jelaskan alasan yang melatarbelakangi dilaksanakannya otonomi daerah di
Indonesia !
2. Sebutkan dan jelaskan asas otonomi daerah !
3. Sebutkan sumber pendapatan daerah !
4. Apa yang terjadi apabila kebijakan publik tidak sesuai keinginan rakyat ?
5. Mengapa kita harus berpartisipasi dalam pembuatan kebijakan publik ?

Diperiksa Tanggal: Tanda Tangan

Skor : Guru Mapel Orang Tua

....................... .......................

SOAL LATIHAN SEMESTER GASAL

SMP KY AGENG GIRI

I. Berilah Tanda Silang (X) Pada Jawaban a, b, c, atau d Yang paling Benar !
1. Perilaku siswa yang mencerminkan sikap bela negara adalah .........
 a. berusaha menjadi siswa yang kreatif
b. berani mengungkapkan kebenaran dan menegakkan keadilan
c. mencintai sesama
d. mengutamakan kepentingan individu dari pada kepentingan golongan
2. Proses menjadi warganegara dengan melalui prosedur hukum disebut…..
a. Bipatride b. Apatride c. Deklaratif d.
Naturalisasi
3. Benyuk peran serta pembelaan negara yang sering dilakukan warga adalah............
a. angkat senjata melawan teroris c. aktif mengadakan
ronda malam
b. beramai- ramai mendaftar jadi tentara d. mencari penjahat
yang meresahkan
4. Salah satu pewujudan untuk mencintai tanah air dan mendukung rasa persatuan,
kita harus memiliki sikap...............
a. sukuisme b. patriotisme c. egoisme d. chauvinismea
5. Sesuai dengan Pasal 30 ayat 1 UUD ’45 yang berhak dan wajib dalam pertahanan
Negara adalah….
a. Tiap warganegara c. Seluruh rakyat
b. Setiap penduduk d. Seluruh generasi
muda
6. Dalam sistem Hankamrata, kedudukan TNI sebagai….
a. Kekuatan terlatih c. Kekuatan pendukung
b. Kekuatan utama d. Pendukung rakyata
7. Pembelaan Negara di dasari oleh perasaan berikut, kecuali………
a. Nasionalisme b. Patriotisme c. Rela berkorban d.
Chauvinisme
8. Di bawah ini yang tidak termasuk syarat utama berdirinya Negara adalah…..
a. Rakyat b. Wilayah c. Pemerintah d.
Pengakuan
9. Negara berhak mengatur rakyatnya tanpa campur tangan Negara lain adalah
pengertian…..
a. Kedaulatan ke luar c. Naturalisasi
b. Kedaulatan ke dalam d. Pembelaan negara
10. Berikut ini yang tidak termasuk pengabdian profesi dalam Hankamrata adalah……
a. Tim SAR b. Petugas PMI c. Paramedis d. Residivis
11. Partisipasi masyarakat dalam perumusan kebijakan publik di daerah dapat
diwujudkan dengan cara ................
a. Ikut membuat kebijakan tersebut c. Menjaga keamanan
lingkungannya
b. Memberikan masukan atau usulan d. Mengajukan bantuan
pengamanan
12. Kepala Daerah dan DPRD harus bekerjasama dalam menetapkan ....................
a. Kepala daerah c. Keputusan daerah
b. Peraturan daerah d. Pengangkatan pejabat
daerah
13. Manfaat apabila masyarakat aktif dalam perumusan kebijakan publik .................
a. Membentuk perilaku/ budaya demokrasi
b. dapat menangkap pejabat yang melakukan korupsi
c. Membentuk masyarakat madani
d. Membentuk masyarakat yang bermoral dan berakhlak mulia
14. Di bawah ini yang bukan fungsi berdirinya suatu Negara adalah…..
a. Memperluas wilayah c. Mengusahakan
kesejahteraan
b. Melaksanakan penertiban d. Menegakkan keadilan
15. Membela Negara bagi setiap WNI merupakan…..
a. Hak setiap WNI c. Kewajiban setiap
warganegara
b. Hak dan kewajiban WNI d. Tugas dan kewajiban
warganegara
16. Kebijakan otonomi daerah dilatarbelakangi oleh ...................
a. Pemerintah pusat tidak lagi dibebani memberikan anggaran kepada daerah
b. Daerah-daerah lebih kretaif dalam mengembangkan sumber dayanya
 c. Terjadinya proses pemindahan kekuasaan dari pusat ke daerah
d. Putera-putera daerah dapat berpartisipasi secara aktif dalam pembangunan
di daerahnya
17. Undang-Undang yang mengatur tentang pemerintahan daerah adalah ...
a. Undang-Undang RI no. 20 tahun 2004
b. Undang-Undang RI no. 21 tahun 2004
c. Undang-Undang RI no. 32 tahun 2004
d. Undang-Undang RI no. 33 tahun 2004
18. Badan eksekutif di daerah kota adalah .................
a. Gubernur b. Bupati c. Walikota d. DPRD II
19. Berdasarkan UU No. 23 tahun 2004, setiap daerah mempunyai kewenangan di
seluruh bidang pemerintahan, kecuali kewenangan dalam bidang ...............
a. membuat mata uang rupiah menurut kebutuhan daerah
b. Menetapkan anggaran pendapatan dan belanja daerah
c. Membuat peraturan perundangan yang berlaku di daerah
d. Merencanakan, melaksanakan pembangunan daerah
20. Otonomi daerah dilaksanakan dengan berpegangan kepada prinsip berikut,
kecuali........................
a. semu b. nyata c. luas d. bertanggung
jawab
21. Dalam era reformasi, pelaksanaan otonomi daerah pada hakikatnya merupakan
kewenangan daerah otonomi, yakni ....................
a. Untuk mengatur dan mengurus kepentingan masyarakat setempat
b. Menyelenggarakan pemerintahan di bidang tertentu secara nyata
c. Yang mencakup kewenangan semua bidang pemerintah saja
d. Sebagai konsekuensi pemberian hak dan tugas kepada daerah
22. Perwujudan sikap rela berkorban seorang warga negara dalam mengisi
kemerdekaan ialah dengan ....
a. berjuang tanpa pamrih untuk kepentingan kelompoknya
b. merelakan sebagian tanahnya untuk kepentingan masyarakat luas
c. merelakan hak miliknya digunakan untuk kepentingan orang lain
d. menciptakan lapangan kerja bagi golongan masyarakat kecil
23. Salah satu contoh perilaku siswa yang mencerminkan kesetiaan pada bangsa dan
negara adalah ....
a. berpartisipasi dalam setiap kegiatan OSIS
b. mengutamakan hak daripada kewajiban
c. datang ke sekolah tidak pernah terlambat
d. patuh dan taat pada tata tertib sekolah
24. Yang tidak termasuk batas alami antar Negara yaitu….
a. Sungai b. Hutan c. Tembok d.
Gunung
25. Negara Cina, dalam penentuan kewarganegaraan, memggunaka asas…..
a. Ius soli b. Ius sanguinis c. Apatride d.
Bipatride
26. Bidang-bidang yang masih menjadi kewenangan pemerintah pusat adalah,
kecuali ........
a. Politik b. Agama c. Sosial budaya d.
Keuangan
27. Berikut yang bukan menjadi kewenangan pusat dalam otonomi daerah adalah .........
a. Politik luar negeri c. Peradilan
b. Penetapan perda d. Moneter
28. Contoh perilaku yang mencerminkan semangat rela berkorban adalah ............
a. suka mengeluh pada teman
b. bersedia membantu orang lain yang berjasa
c. menghindari sikap egois dan masa bodoh
d. membantu teman dekat
29. Bentuk pertahanan negara bersifat semesta, maksudnya ...........
a. melibatkan masyarakat diseluruh dunia
b. memperhitungkan kondisi alam semesta
c. melibatkan seluruh rakyat dan sumber daya nasiona
d. dilaksanakan secara alamiah
 30. Pemerintah terendah dalam struktur ketatanegaraan Republik Indonesia
dinamakan ...
a. RT b. RW c. Desa d. Kecamatan

II. Jawablah Pertanyaan Berikut Dengan Singkat dan Benar !

1. Pasal 27 ( 3) mengatur hak dan kewajiban warganegara untuk……
2. Invasi, Infiltrasi, Intimidasi adalah bentuk ancaman yang berasal dari…..
3. Apabila masyarakat aktif dalam memberikan masukan pada kebijakan publik akan
tercipta kebijakan publik yang dapat...............................kepentingan masyarakat
4. Sebuah kebijakan publik dikatakan baik apabila masyarakat
mendapatkan ...................... dari kebijakan publik tersebut
5. Penyerahan wewenang pemerintah oleh Pemerintah kepada Daerah Otonom dalam
kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan pengertian asas........................
6. Kebijakan Publik secara sederhana dapat diartikan Peraturan- peraturan yang berlaku
secara umum untuk kepentingan ....................................
7. Siswa mematuhi tata tertib yang ada merupakan wujud partisipasi bela negara
dilingkungan...............
8. Wilayah, Rakyat, Pemerintah adalah syarat…………..berdirinya negara
9. Ius sanguinis adalah penentuan kewarganegaraan dengan melihat…….
10. Kepala Daerah dan DPRD harus bekerjasama dalam menetapkan ....................

III. Jawablah Pertanyaan Berikut !

1. Sebutkan unsur- unsur berdirinya Negara !
2. Sebutkan macam- macam bentuk kebijakan publik !
3. Kewnangan apa saja yang tidak boleh dilakukan oleh daerah ?
4. Sebutkan peran warga dalam ikut bela negara !
5. Sebutkan tujuan nasional Indonesia !

Diperiksa Tanggal: Tanda Tangan

Skor : Guru Mapel Orang Tua

....................... .......................